Pengaruh Pemerian Obat Anti Konvulsan dan Antidepresan Terhadap
Mencit (Mus musculus)
Eko Pratama Putra1, Alvin Valentino G.2, Dhelvi Delianty2, Dewi Datu S.2, Novia Widyani2, Ulfa2 1. 2.
Asisten Laboratorium Biofarmasetika, Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makkasar
Praktikan Laboratorium Biofarmasetika, Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar
Jurusan Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar
ABSTRAK Sebuah penelitian dilakukan untuk mengetahui efek obat anti depresan dan anti konvulsan yang timbul pada tingkah laku mencit. Obat anti konvulsan yang digunakan adalah fenitoin dan luminal, sedangkan untuk obat anti depresan yang digunakan adalah amitriptilin dan imipramin dengan dosis masing-masing obat adalah 3-4 mg/KgBB, 4-6 mg/KgBB, 1-2 mg/KgBB, dan 2-3 mg/KgBB. Jumlah mencit yang digunakan untuk setiap perlakuan sebanyak 30 ekor. Pengamatan efek obat dilakukan berdasarkan lamanya onset kejang-kejang untuk mencit yang diberikan obat anti konvulsan dan immobility time untuk mencit yang diberikan obat anti depresan. Kemudian data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode ANOVA satu arah. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa onset kejang-kejang lebih lama terjadi pada pemberian obat fenitoin sedangkan immobility time lebih lama terjadi pada pemberian obat amitriptilin. Kata Kunci : Anti Konvulsan, Anti Depresan, Fenitoin, Amitriptilin, Luminal, dan Imipramin