Berikut adalah transaksi sehubungan dengan aset tetap perusahaan TIGA

Saudara. Setiap transaksi masing-masing berdiri sendiri-sendiri

1. Tanggal
1
Januari
2013
membeli
sebidang
tanah
seharga
Rp450.000.000,00.
BPHTB
atas
pembelian
tersebut
sebesar
Rp19.500.000,00. Biaya Makelar sebesar Rp5.000.000,00. Biaya
pengurusan sertifikat tanah sebesar Rp8.750.000,00. Biaya notaris
Rp9.750.000,00. Di atas tanah tersebut berdiri sebuah bangunan tua yang
kemudian dirubuhkan dengan biaya sebesar Rp6.500.000,00. Puing-puing
bangunan tersebut dijual seharga Rp1.250.000,00. Perusahaan membuat
pembatas tanah dengan area publik senilai Rp3.500.000,00. Perusahaan
juga
mengeluarkan
biaya
untuk
meratakan
tanah
sebesar
Rp2.500.000,00. Di atas tanah tersebut dibangun sebuah gedung kantor
melalui salah satu pemborong. Kontrak untuk pembangunan gedung
tersebut bernilai Rp650.000.000,00. Biaya arsitek untuk merancang
desain gedung sebesar Rp7.500.000,00. Biaya pengurusan IMB sebesar
Rp32.500.000,00. Proses pembangunan gedung diasuransikan dengan
nilai sebesar Rp25.000.000,00. Di samping pengeluaran tersebut,
perusahaan mengeluarkan biaya untuk pembuatan taman senilai
Rp25.000.000,00 dan pembuatan saluran air sebesar Rp15.000.000,00.
Buatlah jurnal untuk mencatat transaksi tersebut diatas.
2. Sebuah Mesin dibeli pada tanggal 1 April 2012 dengan cost sebesar
Rp96.000.000,00. Mesin tersebut diestimasikan memiliki masa manfaat 4
tahun dengan estimasi nilai sisa sebesar Rp6.000.000,00. Metode
penyusutan adalah double declining balance. Pada tanggal 1 Juli 2014,
mesin tersebut terbakar dan perusahaan tidak mengasuransikan mesin
tersebut. Oleh karena itu, perusahaan memutuskan untuk menghapuskan
mesin tersebut pada tanggal 1 Juli 2014. Buatlah jurnal pada tanggal 1 Juli
2014.
3. Sebuah peralatan (equipment) dibeli pada tanggal 1 Oktober 2012 dengan
cost sebesar Rp62.000.000,00. Estimasi masa manfaat 5 tahun dengan
estimasi nilai sisa sebesar Rp2.000.000,00. Pada tanggal 1 Januari 2014,
peralatan tersebut diestimasikan masih bisa digunakan 4 tahun lagi
dengan estimasi nilai sisa tidak mengalami perubahan. Metode
penyusutan jumlah angka tahun. Buatlah jurnal yang diperlukan selama
tahun 2012, 2013, dan 2014.
4. Sebuah gudang dibeli dengan cost sebesar Rp56.000.000,00 pada tanggal
1 Januari 2000. Estimasi masa manfaat 20 tahun dengan estimasi nilai sisa
Rp5.000.000,00. Pada tanggal 1 Januari 2013, gudang tersebut diperluas
dengan total biaya sebesar Rp27.000.000,00. Buatlah jurnal pada tanggal
1 Januari 2013 dan pengakuan penyusutan pada tanggal 31 Desember
2013.
5. Pada tanggal 6 Februari 2008, perusahaan mendapatkan konsesi atas
sumber daya alam tertentu. Cost yang dikeluarkan perusahaan untuk

mendapatkan hak tersebut sebesar Rp540.000.000,00. Estimasi nilai sisa

sebesar Rp40.000.000,00. Sumber daya alam tersebut diperkirakan bisa
dieskplorasi selama 10 tahun dengan estimasi hasil sebesar 10 ton.
Berikut adalah realisasi hasil eskplorasi selama 5 tahun yaitu 2008 dan
2009 masing-masing sebanyak 1,5 ton, 2010 dan 2011 masing-masing
sebanyak 1,25 ton, dan tahun 2012 sebanyak 800 kg. Pada tanggal 8
Agustus 2013, setelah tambang tersebut menghasilkan 700 kg, sumber
daya alam tersebut ditukar dengan sumber daya alam yang lain. Nilai
sumber daya alam yang baru sebesar Rp750.000.000,00 dengan estimasi
masa manfaat selama 15 tahun dan estimasi hasil sebanyak 20 ton.
Dalam proses pertukaran ini, perusahaan harus membayar sebesar
Rp550.000.000,00. Pada tahun 2013, tambang yang baru menghasilkan
500kg. Buatlah jurnal yang diperlukan dari tahun 2008 sampai dengan
2013.