Daftar Isi
Sedangkan bila menggunakan Network untuk konsolidasi dan Sinkronisasi (optional) hasil survey maka
menggunakan Server dengan software sbb:
-
Pengenalan Mapinfo
Software Mapinfo digunakan untuk Pemetaan menggunakan Komputer, melakukan operasi dan analisis
Geografis, melakukan spatial query dan pengolahan data atribut dan banyak lagi yang dapat dilakukan.
Untuk keperluaan PDAM, dapat digunakan untuk pemetaan hasil survey, pembuatan database spasial
dan analisis data spasial jaringan dan pelanggan. Untuk itu diperlukan pemahaman yang komplit
terhadap proses pemetaan dari mulai survey, editing, penyusunan basis data spasial dan analisinya.
Gambar. Tampilan Basemap Kota Bekasi dan Kab Bekasi dalam Software Mapinfo 10.1
Untuk dapat melakukan menggunakan peta dengan baik, minimal pengguna harus dapat melakukan
zoom in, zoom out dan pan baik menggunakan mouse dan toolbar. Pengguna juga harus dapat
menggunakan Layer Control untuk memilih dan menentukan kedetilan atau apa yang perlu ditampilkan
dalam peta. Lebih baik lagi bila pengguna juga dapat menggunakan data atribut dan melakukan proses
query/pemilihan, sorting pada data tersebut.
Gambar Toolbar
Utama
Menggunakan Main Toolbar, user dapat memilih satu atau banyak feature pada peta, objek yang akan
terpilih di peta berarti juga attributnya terpilih. Tombol kaca pembesar, pengecil dan pan akan sangat
berguna bila user ingin mengeksplorasi peta yang dimiliki. Dengan layer control user dapat memilih
kedetilan informasi yang akan ditampilkan misalnya nama jalan, layer yang perlu ditampilkan atau tidak
dan seterusnya.
Data atribut juga sangat penting untuk diketahui. User dapat melakukan pemilihan records
menggunakan select atau SQL select dimana hasil query tersebut selain muncul sebagai record terpilih
juga akan ditampilkan pada tampilan peta.
Dalam Mapinfo ada 2 tipe data yang penting dan menjadi objek dalam kegiatan pengolahan, input dan
pemrosesan data. Yaitu workspace (*.wor) dan Table (*.Tab). Table adalah file yang berisi atribut
berupa data tabuler dan bisa memiliki data grafis umumnya berupa informasi spasial. File Table (*.tab)
ini adalah native file yang diolah di mapinfo. User membuat data baru atau mengimpor data lama maka
akan disimpan dalam format ini. Untuk data spasial, satu Table akan terdiri dari 4 file. Dan bila dibuka
di Mapinfo akan ditampilkan berupa data grafis dan atribut. Untuk membuat peta yang baik biasanya di
tampilkan beberapa Table (*.tab) berupa layer-layer peta sesuai kaidah kartografi. Ketika simbolisasi
dan urutan layer ini perlu disimpan maka penyimpanan dilakukan dalam format workspace (*.wor).
Workspace dalam mapinfo adalah kumpulan data-data spasial, dapat berupa Tabel-Tabel (*.tab), data
raster dan tabuler semacam dbf atau file excel. Yang perlu diperhatikan ketika melakukan proses copy
file Workspace (*.wor) dari satu komputer ke komputer lain, atau melakukan GIS networking adalah
nama file Tab, atau data lain yang diolah/ditampilkan dalam workspace harus dalam folder dan drive
yang sama. Bila ada yang kurang maka Mapinfo akan menampilkan pesan kesalahan dan meminta lokasi
file atau data tersebut.
Tdk Ada
Ada
Survey GPS/Tracking
Jaringan dan Pelanggan
Format GPS
Mapsource
(GDB, GPX)
Format Autocad
(DWG, DXF)
Konversi (Universal
Translator)
Autocad
(Save as..
versi 2007)
Mapsource Save
as.. (DWG, DXF)
Succes
Gagal
Shapefiles
Konversi (Universal
Translator)
Cek dengan
Basemap/Google
Supervisi Data
Spasial dan Atribut
Standarisasi dan
editing Data Grafis
Hasil Kerja
Anggota
Team Lain
Standarisasi dan
Entry Data Atribut
Konversi Data
Konversi data dilakukan untuk memindahkan satu format software ke format lain sehingga dapat dibaca,
di olah dan dianalisis menggunakan software yang baru atau akan digunakan. Konversi Data dapat
dilakukan dengan cara :
Untuk data-data eksisting di PDAM sebagian besar dalam format gambar teknis berupa file-file Autocad
dan hasil survey dalam format Garmin Mapsource. Dalam hal ini memindahkan berbagai format ke
dalam format Mapinfo menggunakan Universal translator.
Konversi dari Format survey GPS (file Mapsource) ke dalam format Mapinfo
(*.Tab).
File hasil survey GPS berupa waypoints atau track dapat didownload ke komputer menggunakan aplikasi
Garmin Mapsource atau DNR Garmin. Bila menggunakan Garmin Mapsource maka file tersebut dapat
disimpan sebagai file *.GDB atau *.GPX (GPS Exchange). Untuk dapat ditampilkan dalam Mapinfo filefile tersebut harus dikonversi ke dalam format *.Tab. Urutan Konversi file Mapsource ke dalam
Mapinfo tersebut antara lain :
1.
Tampilkan data hasil survey GPS kedalam Mapsource. Untuk menampilkan data hasil survey ini
dapat menggunakan menu Transfer Receive from device asalkan GPS yang digunakan untuk
survey sudah terhubung ke komputer dan drivernya lengkap. Save file tersebut sebagai format
Mapsource (*.GDB).
2. Save as File GDB tersebut ke dalam format Autocad (*.dxf). Jangan Lupa memilih sistem
proyeksinya umumnya menggunakan Latitude/Longitude dan menggunakan decimal degrees
untuk extent.
Gambar Universal Translator dan memilih file DXF hasil save as dari mapsource
4. Tutup Universal Translator, dan buka file hasil konversi tersebut. Hasil konversi biasanya akan
ada beberapa file. Biasanya akan ada 6 file hasil konversi, buka semuanya menggunakan File
Open dari Mapinfo. Jangan kuatir bila tampilan hasil konversi tumpang tindih dan terlihat
kacau. Gunakan Layer Control untuk memilih yang paling baik.
Gambar Modify Structure Table dari Menu : Table Maintenance Table Structure
Struktur Table dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan, apakah akan ditambah atau dikurangi. Struktur ini
juga penting bila pengguna akan melakukan operasi Join, yaitu menggabungkan lebih dari 1 tabel
berdasarkan key tertentu atau berdasarkan kondisi spasial tertentu.
Bila sistem koordinat data autocad ini diketahui, baik menggunakan koordinat lat/Long atau terproyeksi
(untuk bekasi biasanya WGS 84 Zona 48S dan TM3 Zona 48-2) maka dapat ditentukan dengan memilih
sistem koordinatnya. Tetapi bila belum diketahui maka dibiarkan kosong terlebih dahulu.
Gambar Contoh hasil konversi Format Autocad DXF, Dwg kedalam format Mapinfo
Gambar Contoh zoom in data konversi Format Autocad DXF, Dwg kedalam format Mapinfo
Biasanya data gambar dari autocad ini lebih detil dan memiliki skala besar 1 : 20.000 atau lebih baik,
sehingga ukuran file-nya juga lebih besar. Hasil konversi dari format autocad ini masih memerlukan
kerja tambahan. Misalnya perapihan data grafis, unsur-unsur yang tidak diperlukan dapat dibuang,
seperti batas tepi untuk keperluan pencetakan. Kemudian data atributnya juga perlu dirapihkan. Misal
dipecah lagi menjadi beberapa layer sesuai keperluan.
Gambar Contoh Hasil Thematic map berdasarkan data atribut hasil konversi Format Autocad DXF, Dwg
kedalam format Mapinfo.
Tambahkan satu kolom baru untuk mengisi data panjang masing-masing segmen jalan (dengan satuan
kilometer) : Table > Maintenance > Table Structure > Add Field > Length_km (Character (50)) > OK
Isi kolom Length_km tersebut dengan function ObjectLen seperti settingan di bawah ini. Satuan
menyesuaikan, jika kilometer pakai km, meter pakai m, dst. Table > Update Column > setting seperti
gambar berikut :
Save
Hasilnya :
Membuat Routing
Pilih minimal dua waypoint di List, bisa dari Cabang ke Outlet/Customer atau dari outlet ke
outlet.
Klik kanan di salah satu waypoint - Pilih 'Create Routes Using Selected Waypoints'
Pilih Tab Route - Klik kanan route tersebut - Show selected Route on the Map - Route akan
ditampilkan di peta
Daftar Bacaan
Mapinfo, www.mapinfo.com, Mapinfo Professional Help, Sept 2014.
Garmin, www.Garmin.com, Mapsource Manual, Sept 2014.
Garmin Communications using pcoGarmin by Ron Whately. http://www.c-nav.com, Sept 2014
Image Information using Shotgraph by Mikhail Tchikalov. http://www.shotgraph.com , Sept 2014
Proj4 projection engine by Gerald Evenden. http://www.remotesensing.org/proj , Sept 2014