Review Chapter
13
PENDAHULUAN
a. Pentingnya Chapter ini
Menurut (Leutner , 1998a) dalam bab ini,
Belajar dapat
didefinisikan dari dua sudut pandang yang berbeda. Menurut
pandangan pertama, belajar adalah proses otomatis dari perolehan
pengetahuan, yang merupakan cara pandang titik psikologi kognitif.
Menurut pandangan kedua, belajar adalah suatu proses yang
diarahkan pada tujuan dari perolehan pengetahuan dalam arti
"belajar", "pelatihan" dan seterusnya, yang merupakan titik
pandang pendidikan.
Pada bab ini dijelaskan juga tentang proses belajar dalam sebuah
lingkungan belajar yang mandiri dan terbuka, dimana peserta
didiklah yang memutuskan kapan, di mana, apa, dan kenapa ia
belajar. Dengan demikian, pembelajaran di lingkungan terbuka
adalah bagian dari belajar mandiri. Kemampuan untuk mengatur
belajar seseorang itu sendiri harus dipelajari oleh guru dan pelajar
membutuhkan dukungan adaptif ketika lingkungan belajar berubah
dari tertutup tradisional ke format baru yang terbuka.
Bab ini membahas tentang tiga bagian :
1. Pada bagian pertama, pembahasan diarahkan agar mampu
menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti "Apa jenis
dukungan yang harus diberikan?" dan Harus disesuaikan
dengan apa?, " Berapa konsep dasar pembelajaran,
mengajar, dan instruksi yang diperlukan?.
Sehingga guru sebagai tenaga pendidik mampu memahami
dan mendapatkan solusi pada penerapannya.
2. Pada bagian kedua, membahas tentang 10 adaptasi prinsipprinsip yang disajikan yang terbukti efektif dalam
serangkaian penelitian eksperimental dengan sistem
pembelajaran berbasis komputer.
pendidik
atau
guru
akan
mengalami
masalah
disaat
berbeda,
sehingga
diharapkan
bagi
guru
untuk
dapat
untuk
informasi,
mengakses
menyimpan
informasi
informasi,
sebanyaknya,
menerapkan
mengolah
informasi
yang
Roynisfan_8146132056_________________2
3. Pelajar
harus
memproses
informasi
(fungsi
mengajar
"pengolahan informasi").
4. Pelajar harus menyimpan informasi dalam memori dan harus
mampu mengambil pengetahuan yang baru diperoleh (fungsi
mengajar
"penyimpanan
dan pengambilan").
5. Pelajar
harus
mampu
menerapkan
pengetahuan
mentransfernya
konteks
baru
dan
ke
aplikasi
(fungsi
mengajar
"aplikasi
dan
mentransfer").
6. Paling tidak pelajar harus mengontrol dan mengaplikasikan dari
semua fungsi pengajaran ini sedemikian rupa bahwa tujuan
akan tercapai (fungsi mengajar " Regulasi dan kontrol").
Dengan demikian bab ini sangat penting untuk dijelaskan pada
mata kuliah analisis kurikulum yang diasuh oleh Prof. Dr. Sukirno,
M.Pd. Sehingga diharapkan akan mendapatkan perspektif yang
tepat dalam penerapan pada pembelajaran nantinya.
II.
TERJEMAHAN
Roynisfan_8146132056_________________3
BAB
13
Roynisfan_8146132056_________________9
Roynisfan_8146132056_________________14
dan keterampilan kognitif, dan, ada tahap awal dari proses ini, peserta
didik sering hilang di kompleks "ruang menu" dari software: memilih,
misalnya, menu tanpa memilih setiap fungsi dalam menu; berulang
kali menggunakan, bila tersedia, fungsi undo; dan sebagainya . Dalam
rangka untuk mengkompensasi masalah orientasi pembelajar dan
berturut-turut
menghilangkan
pengetahuan
dan
kekurangan
keterampilan, dan ide-ide berikut Leutner dan Vogt (1989), pendekatan
macroadaptive khusus untuk software pelatihan dikembangkan dan
dievaluasi . Menurut ini "dua Memudar Support" pendekatan, yang
didasarkan pada Carroll (1990; Carroll & Carrithers 1984) pelatihan ide
dan teori-teori kognitif akuisisi keterampilan (Anderson, 1983, 1993),
dua jenis dukungan pengguna ketika belajar untuk menggunakan
software yang kompleks sistem penguncian fungsi perangkat lunak dan
rinci bimbingan ketika bekerja pada masalah secara bertahap
memudar keluar selama kursus pelatihan, sedemikian rupa bahwa
peserta didik mampu menggunakan kompleks software dengan
dukungan instruksional minimal pada akhir kursus. Dua Percobaan
pelatihan 30 jam pada dua berbeda desain dibantu komputer software
sistem
dan
dengan
mahasiswa
teknis
sebagai
peserta
didemonstrasikan efektivitas pendekatan, terutama untuk perangkat
lunak dengan sangat terstruktur sistem menu (Leutner, 2000;
Weinberg, 1998).
Prinsip 10 : Adaptasi Sistem Kontrol Versus Learner Kontrol
Banyak peserta didik memiliki masalah besar dalam mengatur diri
sendiri proses belajar mereka, khususnya dalam mengatur diri sendiri
penerapan strategi pembelajaran. seringkali, meskipun kemampuan
kognitif umum yang memadai mungkin tersedia. Hasil prestasi rendah
atau
"prestasi".
Berdasarkan
ide-ide
Schreiber (1998), pendekatan macroadaptation dikembangkan dan
evalusi diciptakan untuk mengurangi kekurangan siswa dalam
mengendalikan dan mengatur penerapan strategi pembelajaran.
Pendekatan ini dapat diimplementasikan sebagai Program pretraining,
dan Ide dasarnya adalah bahwa selain mengajar tunggal belajar
strategi hal ini berguna untuk menginstruksikan siswa untuk
menerapkan strategi pembelajaran sedemikian rupa bahwa tujuan dari
strategi khusus tercapai. Dalam serangkaian empat percobaan, dengan
mahasiswa dan dengan peserta dalam program pelatihan kembali
kejuruan, dan mengukur berapa banyak pengetahuan siswa mampu
memperoleh dari membaca teks instruksional setelah menyelesaikan
pelatihan, bisa ditunjukkan bahwa program pelatihan bekerja: Para
siswa yang menerima gabungan peraturan program pelatihan dan
strategi mengungguli mereka yang menerima pelatihan strategi dan
tidak ada pelatihan, dan siswa yang menerima strategi pelatihan juga
mengungguli mereka tanpa pelatihan apapun (Leutner, Barthel, &
Schreiber, 2001; Leutner & Leopold, 2003b; Schreiber, 1998).
DISKUSI : PENERAPAN PRINSIP ADAPTASI DI LINGKUNGAN
BELAJAR TERBUKA
Pada awal bab ini, lingkungan belajar yang terbuka adalah karakteristik
Roynisfan_8146132056_________________16
REFERENCES
Anderson, J. R. (1983). The architecture of cognition. Cambridge, MA:
Harvard University Press.
Anderson, J. R. (1993). Rules of the mind. Hillsdale, NJ: Lawrence
Erlbaum Associates.
Astleitner, H., & Leutner, D. (1994). Computer in Unterricht und
Ausbildung [Computers in school and vocational education].
Zeitschrift fr Pdagogik, 40, 647664.
Boekaerts, M., Pintrich, P. R., & Zeidner, M. (Eds.). (2000). Handbook of
self-regulated learning. San Diego, CA: Academic Press.
Bruenken,
R.
(1998).
Automatische
Rekonstruktion
von
Inhaltsbeziehungen zwischen Dokumenten [Automatically
reconstructing
the
content-related
similarity
of
text
documents]. Aachen,Germany: Shaker.
Bruenken, R., Schreiber, B., & Leutner, D. (1998). Benutzeradaptives
Information-Retrieval in Informations- und Lehrsystemen:
Modell
und
experimentelle
Validierung
[User-adaptive
information retrieval in information and learning systems]. In
W. Hacker (Ed.), Computer- gestuetzter Abstract-Band zum 41.
Kongre der Deutschen Gesellschaft fr Psychologie (p. 15.14).
Dresden, Germany: Technische Universitt.
Brusilovsky, P., Kobsa, A., & Vassileva, J. (Eds.). (1998). Adaptive
hypertext and hypermedia. Dordrecht, Netherlands: Kluwer.
Carroll, J. M. (1990). The Nrnberg funnel: Designing minimalist
instruction for practical computer skill. Cambridge, MA: MIT
Press.
Carroll, J. M., & Carrithers, C. (1984). Blocking learner error states in a
training-wheels system. Human Factors, 26, 377389.
Crowder, N. A. (1959). Automating tutoring by means of intrinsic
programming. In E. Galanter (Ed.), Automatic teaching: The
state of the art (pp. 109116). New York: Wiley.
DeJong, T., & VanJoolingen, W. R. (1998). Scientific discovery learning
with computer simulations of conceptual domains. Review of
Educational Research, 68, 179201.
Klauer, K. J. (1985). Framework for a theory of teaching. Teaching and
Teacher Education, 1,517.
Klauer, K. J. (1987). Kriteriumsorientierte Tests [Criterion-referenced
tests]. Gttingen, Germany: Hogrefe.
Kroener, S. (2001). Intelligenzdiagnostik per Computersimulation
[Assessing intelligence using computer simulations]. Mnster,
Roynisfan_8146132056_________________21
Germany: Waxmann.
Leopold, C., & Leutner, D. (2002). Der Einsatz von Lernstrategien in
einer konkreten Lernsituation bei Schlern unterschiedlicher
Jahrgangsstufen [The use of learning strategies in a concrete
learning situation by students of different ages]. Beiheft der
Zeitschrift fr Pdagogik, 45, 240258.
Leutner, D. (1992a). Adaptive Lehrsysteme [Adaptive instructional
systems]. Weinheim, Germany: Psychologie Verlags Union.
Leutner, D. (1992b). Erwerb von Wissen ber eine Hierarchie
geometrischer Begriffe bei Kindern im Schulalter: Kognitive
konomie und vernetztes Lernen durch adaptive Definition
neuer Begriffe [The acquisition of knowledge about a hierarchy
of geometry concepts by children at school: Cognitive
ergonomics and web learning by adaptively defining new
concepts]. Zeitschrift fr Entwicklungspsychologie und
Pdagogische Psychologie, 24, 232248.
Leutner,
D.
(1992c).
Das
Testlngendilemma
in
der
lernprozebegleitenden Wissensdiagnostik [The test-length
dilemma in assessing knowledge during learning]. Zeitschrift
fr Pdagogische Psychologie, 6, 233238.
Leutner, D. (1993a). Das gleitende Testfenster als Lsung des
Testlngendilemmas: Eine Robustheitsstudie [The moving test
window as a solution to the test-length dilemma: A robustness
study]. Zeitschrift fr Pdagogische Psychologie, 7, 3345.
Leutner, D. (1993b). Guided discovery learning with computer-based
simulation games: Effects of adaptive and non-adaptive
instructional support. Learning and Instruction, 3,113132.
Leutner, D. (1995). Adaptivitt und Adaptierbarkeit multimedialer Lehrund Informationssysteme [Adaptivity and adaptability of
multimedia learning systems]. In L. J. Issing & P. Klimsa (Eds.),
Information und Lernen mit Multimedia (pp. 139147).
Weinheim, Germany: Psychologie Verlags Union.
Leutner, D. (1998a). Instruktionspsychologie [Instructional psychology].
In D. H. Rost (Ed.), Handwrterbuch Pdagogische Psychologie
(pp. 198205). Weinheim, Germany: Psychologie Verlags Union.
Leutner, D. (1998b). Programmierter und computeruntersttzter
Unterricht [Programmed and computer-based instruction]. In D.
H. Rost (Ed.), Handwrterbuch Pdagogische Psychologie (pp.
404409). Weinheim, Germany: Psychologie Verlags Union.
Leutner, D. (1999). Adaptivitt in offenen Lernumgebungen [Adaptivity
in open learning environments]. In H. Astleitner & A. Sindler
(Eds.), Pdagogische Grundlagen virtueller Ausbildung (pp. 57
78). Vienna: WUV-Universittsverlag.
Leutner, D. (2000). Double-fading supportA training approach to
complex software systems: Theory, instructional model, and
two training experiments. Journal of Computer Assisted
Learning, 16, 347357.
Leutner, D. (2002). The fuzzy relationship of intelligence and problem
solving in computer simulations. Computers in Human
Behavior, 18, 685697.
Leutner, D., Barthel, A., & Schreiber, B. (2001). Studierende knnen
lernen, sich selbst zum Lernen zu motivieren. Ein
Trainingsexperiment [University students are able to learn to
motivate themselves for learning: A training experiment].
Zeitschrift fr Pdagogische Psychologie, 15, 155167.
Leutner, D., & Leopold, C. (2003a). Lehr-lernpsychologische Grundlagen
selbstregulierten
Lernens
[Instructional
psychological
foundations of self-regulated learning]. In U. Witthaus, W.
Wittwer, & C. Espe (Eds.), Selbstgesteuertes Lernen
Theoretische und praktische Zugnge (pp. 4367). Bielefeld,
Germany: Bertelsmann.
Leutner, D., & Leopold, C. (2003b). Selbstreguliertes Lernen als
Roynisfan_8146132056_________________22
Roynisfan_8146132056_________________24