Anda di halaman 1dari 4

1.

Di dalam kegiatan pertambangan ada dua komponen biaya, yaitu:

Biaya Kapital (envestasi)

Biaya Operasional

2. Kegiatan yang tergolong dalam biaya capital atau biaya operasional


adalah sebagai berikut:
a) Biaya capital (investasi)
Capital Cost merupakan pengeluaran untuk mendapatkan barangbarang capital yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu
tahun. Biaya tersebut diwujudkan dengan penyusutan dan
amortisasi barang-barang capital secara tahunan. Biaya modal
(capital cost) diperhitungkan dengan cara penghapusan aktiva tetap
menurut double declining balance method(penghapusan ganda atas
nilai sisa aktiva) atau dapat pula melakukan switch over ke
metode straight line method(penghapusan sama rata) bila
menguntungkan KontraktorProduction Sharing, dimulai sejak tahun
digunakannya aktiva tetap yang bersangkutan. Termasuk dalam
cakupan capital cost antara lain:
- Bangunan fasilitas pendukung operasi seperti bengkel,
pergudangan, instalasi listrik dan air, serta jaringan jalan di
lokasi (field road);
- Bangunan pemukiman dan fasilitas pendukungnya seperti
perumahan, pusat rekreasi kebugaran dan pemeliharaan
kesehatan di lapangan;
- Fasilitas produksi antara lain meliputi anjungan lepas pantai dan
fasilitas pendukung untuk pendiriannya, jaringan perpipaan baik
untuk produksi maupun distribusi, perpompaan delivery maupun
penyimpanan, dermaga, pabrik pengelolaan dan peralatannya,
dan secondary recovery system.
- Movables antara lain alat-alat pengeboran darat maupun laut,
kapal-kapal, pesawat terbang, tongkang, office equipment.

b) Biaya non capital

Biaya non capital adalah biaya yang dibebankan semata-mata


untuk keperluan operasi dalam tahun berjalan. Biaya survey,
pengeboran sumur, eksplorasi, dan pengembangan sumur. Selain
itu yang termasuk sebagai biaya non capital juga meliputi
pengeluaran untuk :
-

Tenaga kerja,barang-barang dan jasa yang diperlukan sehari-hari


untuk operasi sumur minyak, fasilitas operasi produksi lapangan
minyak,
operasi
pembaruan
sekunder,
penggudangan,
pengangkutan dan penyaluran, operasi sumur gas, fasilitas
operasi produksi lapangan gas, pengangkutandan penyaluran
gas, alat dan perlengkapan pengolahan gas dan lain-lain
kegiatan operasi termasuk reparasi dan pemeliharaan.

Pengeluaran untuk kantor pelaksanaan administrasi, pelayanan


penyediaan barang, penyediaan transportasi, penyewaan alat-alat khusunya alatalat berat, penyewaan harta, penyewaan tenaga ahli, hubungan masyarakat dan
pengeluaran lain yang dilakukan diluar negeri;

Pengeluaran untuk tenaga pengeboran produksi (production drilling), barangbarang dan jasa yang digunakan dalam pengeboran sumur minyak yang tertuju
pada cekungan minyak yang telah diketahui termasuk penutupan maupun
pengeboran ulang, pendalaman dan perlengkapan sumur dan pembuatan jalan
yang menuju ke sumur-sumur tersebut;

Pengeluaran untuk tenaga pengeboraneksplorasi, barang-barang dan jasa yang


digunakan dalam pengeboran sumber minyak maupun gas yang ditujukan pada
penemuan cekungan minyak maupun gas yang belum diketahui dan pembuatan
jalan-jalan yang menuju ke sumur-sumur tersebut;

Pengeluaran untuk tenaga survey, barang-barang dan jasa yang digunakan untuk
surveyserial, geologi,topografi, geofisika, dan seismic, serta pengeboran
percobaan (core hoel drilling).

Pengeluaran lain untuk perlengkapan eksplorasi dan fasilitas yang mempunyai


masa
manfaat
sata
tahun
atau
kurang
termasuk
pembelian
informasi geologi dan geofisika.

c) Biaya operasional

Biaya langsung
Biaya langsung adalah elemen biaya yang memiliki kaitan langsung dengan
volume pekerjaan yang tertera dalam item pembayaran atau menjadi komponen
permanen hasil akhir proyek. Komponen biaya langsung terdiri dari biaya upah
pekerja, operasi peralatan, material.
Pengurusan kuasa pertambangan
Pekerjaan studi kelayakan
Pekerjaan AMDAL
Pengeboran geologi dan geoteknik
Pekerjaan topografi
Pekerjaan pemboran
Pembebasan lahan tambang
Negosiasi dan administrasi
Pembebasan lahan stockpile
Biaya pengukuran
Biaya perlengkapan dan operasional
alat
Pembebasan lahan disposal
Pembuatan jalan tambang
Gaji karyawan

Biaya tidak langsung


Biaya tidak langsung merupakan elemen biaya yang tidak terkait langsung dengan
besaran volume komponen fisik hasil akhir proyek, tetapi mempunyai kontribusi
terhadap penyelesaian kegiatan atau proyek. Elemen biaya ini umumnya tidak
tertera dalam daftar item pembayaran dalam kontrak atau tidak dirinci. Yang
termasukdalam kategori biaya tidak langsung antara lain adalah: biaya overhead,
pajak (taxes), biaya umum (general conditions), dan biaya risiko. Biaya risiko
adalah elemen biaya yang mengandung dan/atau dipengaruhi ketidakpastian yang
cukup tinggi, seperti biaya tak terduga (contingencies) dan keuntungan (profit).
Laboratorium
Gudang dan bengkel
Izin untuk pertambangan
Kuasa pertambangan
Penyusutan alat
Upah lembur
Pajak

Anda mungkin juga menyukai