Anda di halaman 1dari 2

Makalah Ujian Sebagai Alat Evaluasi Pendidikan

Media, Teknologi, dan Pembelajaran


makalah penelitian. Media presentasi, seperti esai-esai foto. Audio rekaman dari debat-debat, diskusi panel,
atau presentasi lisan. Rekaman video dari siswa pencinta atletik, musik, atau yang memiliki keahlian dalam
menari. Proyek multimedia komputer yang disertai percetakan, data, grafik, dan gambar-gambar yang bergerak.
Electronic Portofolio Kegunaan dari stasiun kerja komputer dengan video dan audio kartu digital, printer,
scanner, dan kamera digital mengijinkan siswa untuk meng ... sebagai penuntun dalam proses pembelajaran,
pendidik (guru) berhak menguji media dan teknologi dalam konteks belajar dan itu berdampak pada hasil belajar
siswa. LEARNING Belajar adalah proses pengembangan pengetahuan, ketrampilan-ketrampilan, atau
pengembangan tingkah laku sebagai interaksi individu, menyangkut fasilitas-fasilitas fisik, psikologis, metode
pembelajaran, media, dan teknologi. Belajar adalah proses yang dilakukan sepanjang waktu oleh individu
manapun. Dengan demikian, be ... Alat yang kita kenal dengan istilah mental dan pikiran menjadi sarana utama
bagi individu untuk melakukan adaptasi dengan lingkungan alam dan sosialnya. Piaget menggolongkan proses
mental individu dalam merespon lingkungannya dalam 3 konsep yaitu schemata, assimilasi dan akomodasi.
Pada bahagian lain dari perspektif psikologi yang lebih liberal dalam memandang aktifitas belajar adalah
paham konstruktivisme. Paham ini berkeyakinan bahwa pengetahuan dibangun menuruk bahagian demi
bahagian y ... evaluasi, dan sumber pembelajaran (Seels & Richey, 1994). Saat ini, ketika sebagian besar
orang mendengar kata teknologi, mereka akan berpikir mengenai produk teknologi seperti; komputer, CD Player,
dan pesawat ruang angkasa. Ini merupakn satu jenis teknologi yang akan menjadi acuan bagai seorang
teknolog pembelajaran untuk digunakan untuk tujuan pembelajaran. Bila teknologi mengacu pada proses untuk
meningkatkan pembelajaran, maka penulis akan menyebutnya sistem pembelajaran. Suatu ... pendidikan.
Contohnya, komputer dan internet telah mempengaruhi proses pembelajaran sampai saat ini. Aturan-aturan dari
pendidik dan pebelajar telah berubah karena dipengaruhi media dan teknologi yang digunakan di dalam kelas.
Perubahan ini sangat esensial, karena sebagai penuntun dalam proses pembelajaran, pendidik (guru) berhak
menguji media dan teknologi dalam konteks belajar dan itu berdampak pada hasil belajar siswa. LEARNING
Belajar adalah proses pengembangan pengetahuan, ketramp ...
Dalam sejarah, media dan teknologi memiliki pengaruh terhadap pendidikan. Contohnya, komputer dan internet
telah mempengaruhi proses pembelajaran sampai saat ini. Aturan-aturan dari pendidik dan pebelajar telah
berubah karena dipengaruhi media dan teknologi yang digunakan di dalam kelas.Perubahan ini sangat esensial,
karena sebagai penuntun dalam proses pembelajaran, pendidik (guru) berhak menguji media dan teknologi
dalam konteks belajar dan itu berdampak pada hasil belajar siswa.LEARNINGBelajar adalah proses
pengembangan pengetahuan, ketrampilan-ketrampilan, atau pengembangan tingkah laku sebagai interaksi
individu, menyangkut fasilitas-fasilitas fisik, psikologis, metode pembelajaran, media, dan teknologi. Belajar
adalah proses yang dilakukan sepanjang waktu oleh individu manapun.Dengan demikian, belajar adalah proses
yang melibatkan proses seleksi, pengaturan, dan penyampaian pesan yang pantas kepada lingkungan dan
bagaimana cara pebelajar berinteraksi dengan informasi tersebut. Dengan demikian hal ini melihat beberapa
pandangan-pandangan psikologis dan pandangan-pandangan filusuf. Pembahasan kali ini juga akan
menggambarkan berbagai aturan dari media dalam belajar dan menampilkan metode-metode yang berbeda,
seperti presentasi-presentasi, demonstrasi-demonstrasi, dan diskusi-diskusi akan teknologi yang berhubungan
dengan belajar.1. Psychological Perspective on LearningBagaimana instruktur menampilkan peran dari media
dan teknologi di dalam kelas, ini tergantung akan seberapa jauh mereka memahami akan bagaimana
masyarakat telah belajar mengunakannya. Dibawah ini ada beberapa perspektif yang berkaitan dengan
psychological perspectives on learningBehaviorist PerspectivePada pertengahan 1950an, fokus ...
Read Article
Pengertian Pengukuran, Penilaian, Pengujian, Evaluasi, dan Asesmen
ujian akhir semester di perguran tinggi dan ujian akhir tahun untuk kenaikan kelas di sekolah. Dalam bahan

1/2

sosialisasi Kurikulum Berbasis Kompetensi pengertian tersebut dijelaskan sbb.: Pengukuran adalah kegiatan
yang sistematik untuk menentukan angka pada objek atau gejala. Pengujian terdiri dari sejumlah pertanyaan
yang memiliki jawaban benar atau salah. Penilaian adalah penafsiran hasil pengukuran dan penentuan
pencapaian hasil belajar Evaluasi adalah penentuan nilai suatu program dan ... sebagainya. Penilaian juga
diartikan sebagai kegiatan menafsirkan data hasil pengukuran. Asesmen adalah penilaian, sehingga dikenal
pula asesmen alternatif dan asesmen portofolio. Asesmen alternatif adalah pendekatan nontradisional untuk
memberi penilaian kinerja atau hasil belajar peserta didik. Pengertian tradisional dalam konteks ini berarti tes
kertas pensil dan lebih khusus lagi adalah tes baku yang menggunakan perangkat tes objektif. Asesmen
alternatif sering diartikan dengan asesmen ... evaluasi itu bersifat hierarkhis, artinya dilakukan secara
berurutan: dimulai dengan pengukuran, dilanjutkan dengan penilaian, dan diakhiri dengan mengevaluasi.
Pengukuran menurut Guilford ( 1982) adalah proses penetapan angka terhadap suatu gejala menurut aturan
tertentu. Pengukuran pendidikan berbasis kompetensi dasar berdasarkan pada klasifikasi observasi unjuk kerja
atau kemampuan peserta didik dengan menggunakan suatu standar. Pengukauran dapat menggunakan tes
dan nontes. Tes adalah ... pendidikan berbasis kompetensi dasar berdasarkan pada klasifikasi observasi
unjuk kerja atau kemampuan peserta didik dengan menggunakan suatu standar. Pengukauran dapat
menggunakan tes dan nontes. Tes adalah seperangkat prtanyaan yang memiliki jawaban benar atau salah,
atau suatu pernyataan/permintaan untuk melakukan sesuatu. Nontes berisi pertanyaan atau pernyataan yang
tidak memiliki jawaban benar atau salah. Instrumen nontes bisa berbentuk kuesioner atau inventori. Kuesioner
berisi sejum ...
Pengukuran adalah kegiatan mengukur. Mengukur adalah membandingkan sesuatu dengan satu ukuran.
Misalnya mengukur panjang meja dengan satuan panjang yaitu meter, atau mengukur berat badan dengan
satuan berat yaitu kilogram. Hasil pengukuran bersifat kuantitatif.Penilaian adalah kegiatan menilai. Menilai
adalah mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu berdasarkan membandingkan hasil pengukuran dengan
suatu kriteria tertentu (ukuran baik buruk). Putusan itu sesuai atau tidak sesuai dengan kriteria itu.Sedangkan
kegiatan mengevaluasi adalah kegiatan mengukur dan menilai itu. Jadi kegiatan pengukuran, penilaian, dan
evaluasi itu bersifat hierarkhis, artinya dilakukan secara berurutan dimulai dengan pengukuran, dilanjutkan
dengan penilaian, dan diakhiri dengan mengevaluasi.Pengukuran menurut Guilford ( 1982) adalah proses
penetapan angka terhadap suatu gejala menurut aturan tertentu. Pengukuran pendidikan berbasis kompetensi
dasar berdasarkan pada klasifikasi observasi unjuk kerja atau kemampuan peserta didik dengan menggunakan
suatu standar. Pengukauran dapat menggunakan tes dan nontes. Tes adalah seperangkat prtanyaan yang
memiliki jawaban benar atau salah, atau suatu pernyataanpermintaan untuk melakukan sesuatu. Nontes berisi
pertanyaan atau pernyataan yang tidak memiliki jawaban benar atau salah. Instrumen nontes bisa berbentuk
kuesioner atau inventori. Kuesioner berisi sejumlah pertanyaan atau pernyataan, peserta didik diminta
menjawab atau memberikan pendapat terhadap pernyataan. Inventori merupakan instrumen yang berisi tentang
laporan diri yaitu keadaan peserta didik, misalnya potensi peserta didik.Pengujian merupakan ...
Read Article

2/2

Anda mungkin juga menyukai