Anda di halaman 1dari 3

Teknik Tes Dan Non Tes Sebagai Alat Evaluasi Hasil

Belajar Pdf
Media, Teknologi, dan Pembelajaran
teknik dalam membimbing pebelajar melalui langkah-langkah suatu pembelajaran kepada suatu taraf prestasi
yang diinginkan. Cognitivist Perpective Pada sisi lain penganut paham kognitif telah membuat suatu kontribusi
terhadap teori belajar dan desain pembelajaran dengan menciptakan model-model akan bagaimana pebelajar
menerima, berproses, dan memanipulasi informasi. Penganut Kognitivis melihat dengan cara yang berbeda
akan pola-pola belajar yang telah terbiasa. Contohnya; menciptakan suatu kema ... sebagai penuntun dalam
proses pembelajaran, pendidik (guru) berhak menguji media dan teknologi dalam konteks belajar dan itu
berdampak pada hasil belajar siswa. LEARNING Belajar adalah proses pengembangan pengetahuan,
ketrampilan-ketrampilan, atau pengembangan tingkah laku sebagai interaksi individu, menyangkut
fasilitas-fasilitas fisik, psikologis, metode pembelajaran, media, dan teknologi. Belajar adalah proses yang
dilakukan sepanjang waktu oleh individu manapun. Dengan demikian, be ... Alat yang kita kenal dengan istilah
mental dan pikiran menjadi sarana utama bagi individu untuk melakukan adaptasi dengan lingkungan alam dan
sosialnya. Piaget menggolongkan proses mental individu dalam merespon lingkungannya dalam 3 konsep yaitu
schemata, assimilasi dan akomodasi. Pada bahagian lain dari perspektif psikologi yang lebih liberal dalam
memandang aktifitas belajar adalah paham konstruktivisme. Paham ini berkeyakinan bahwa pengetahuan
dibangun menuruk bahagian demi bahagian y ... evaluasi, dan sumber pembelajaran (Seels & Richey, 1994).
Saat ini, ketika sebagian besar orang mendengar kata teknologi, mereka akan berpikir mengenai produk
teknologi seperti; komputer, CD Player, dan pesawat ruang angkasa. Ini merupakn satu jenis teknologi yang
akan menjadi acuan bagai seorang teknolog pembelajaran untuk digunakan untuk tujuan pembelajaran. Bila
teknologi mengacu pada proses untuk meningkatkan pembelajaran, maka penulis akan menyebutnya sistem
pembelajaran. Suatu ... hasil belajar siswa. LEARNING Belajar adalah proses pengembangan pengetahuan,
ketrampilan-ketrampilan, atau pengembangan tingkah laku sebagai interaksi individu, menyangkut
fasilitas-fasilitas fisik, psikologis, metode pembelajaran, media, dan teknologi. Belajar adalah proses yang
dilakukan sepanjang waktu oleh individu manapun. Dengan demikian, belajar adalah proses yang melibatkan
proses seleksi, pengaturan, dan penyampaian pesan yang pantas kepada lingkungan dan bagaimana cara
pebel ... belajar dan itu berdampak pada hasil belajar siswa. LEARNING Belajar adalah proses pengembangan
pengetahuan, ketrampilan-ketrampilan, atau pengembangan tingkah laku sebagai interaksi individu, menyangkut
fasilitas-fasilitas fisik, psikologis, metode pembelajaran, media, dan teknologi. Belajar adalah proses yang
dilakukan sepanjang waktu oleh individu manapun. Dengan demikian, belajar adalah proses yang melibatkan
proses seleksi, pengaturan, dan penyampaian pesan yang pantas kepada ling ...
Dalam sejarah, media dan teknologi memiliki pengaruh terhadap pendidikan. Contohnya, komputer dan internet
telah mempengaruhi proses pembelajaran sampai saat ini. Aturan-aturan dari pendidik dan pebelajar telah
berubah karena dipengaruhi media dan teknologi yang digunakan di dalam kelas.Perubahan ini sangat esensial,
karena sebagai penuntun dalam proses pembelajaran, pendidik (guru) berhak menguji media dan teknologi
dalam konteks belajar dan itu berdampak pada hasil belajar siswa.LEARNINGBelajar adalah proses
pengembangan pengetahuan, ketrampilan-ketrampilan, atau pengembangan tingkah laku sebagai interaksi
individu, menyangkut fasilitas-fasilitas fisik, psikologis, metode pembelajaran, media, dan teknologi. Belajar
adalah proses yang dilakukan sepanjang waktu oleh individu manapun.Dengan demikian, belajar adalah proses
yang melibatkan proses seleksi, pengaturan, dan penyampaian pesan yang pantas kepada lingkungan dan
bagaimana cara pebelajar berinteraksi dengan informasi tersebut. Dengan demikian hal ini melihat beberapa
pandangan-pandangan psikologis dan pandangan-pandangan filusuf. Pembahasan kali ini juga akan
menggambarkan berbagai aturan dari media dalam belajar dan menampilkan metode-metode yang berbeda,
seperti presentasi-presentasi, demonstrasi-demonstrasi, dan diskusi-diskusi akan teknologi yang berhubungan

1/3

dengan belajar.1. Psychological Perspective on LearningBagaimana instruktur menampilkan peran dari media
dan teknologi di dalam kelas, ini tergantung akan seberapa jauh mereka memahami akan bagaimana
masyarakat telah belajar mengunakannya. Dibawah ini ada beberapa perspektif yang berkaitan dengan
psychological perspectives on learningBehaviorist PerspectivePada pertengahan 1950an, fokus ...
Read Article
Pengertian Pengukuran, Penilaian, Pengujian, Evaluasi, dan Asesmen
tes dan nontes. Tes adalah seperangkat prtanyaan yang memiliki jawaban benar atau salah, atau suatu
pernyataan/permintaan untuk melakukan sesuatu. Nontes berisi pertanyaan atau pernyataan yang tidak
memiliki jawaban benar atau salah. Instrumen nontes bisa berbentuk kuesioner atau inventori. Kuesioner berisi
sejumlah pertanyaan atau pernyataan, peserta didik diminta menjawab atau memberikan pendapat terhadap
pernyataan. Inventori merupakan instrumen yang berisi tentang laporan diri yaitu kea ... nontes. Tes adalah
seperangkat prtanyaan yang memiliki jawaban benar atau salah, atau suatu pernyataan/permintaan untuk
melakukan sesuatu. Nontes berisi pertanyaan atau pernyataan yang tidak memiliki jawaban benar atau salah.
Instrumen nontes bisa berbentuk kuesioner atau inventori. Kuesioner berisi sejumlah pertanyaan atau
pernyataan, peserta didik diminta menjawab atau memberikan pendapat terhadap pernyataan. Inventori
merupakan instrumen yang berisi tentang laporan diri yaitu keadaan pes ... sebagainya. Penilaian juga
diartikan sebagai kegiatan menafsirkan data hasil pengukuran. Asesmen adalah penilaian, sehingga dikenal
pula asesmen alternatif dan asesmen portofolio. Asesmen alternatif adalah pendekatan nontradisional untuk
memberi penilaian kinerja atau hasil belajar peserta didik. Pengertian tradisional dalam konteks ini berarti tes
kertas pensil dan lebih khusus lagi adalah tes baku yang menggunakan perangkat tes objektif. Asesmen
alternatif sering diartikan dengan asesmen ... evaluasi itu bersifat hierarkhis, artinya dilakukan secara
berurutan: dimulai dengan pengukuran, dilanjutkan dengan penilaian, dan diakhiri dengan mengevaluasi.
Pengukuran menurut Guilford ( 1982) adalah proses penetapan angka terhadap suatu gejala menurut aturan
tertentu. Pengukuran pendidikan berbasis kompetensi dasar berdasarkan pada klasifikasi observasi unjuk kerja
atau kemampuan peserta didik dengan menggunakan suatu standar. Pengukauran dapat menggunakan tes
dan nontes. Tes adalah ... Hasil pengukuran bersifat kuantitatif. Penilaian adalah kegiatan menilai. Menilai
adalah mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu berdasarkan membandingkan hasil pengukuran dengan
suatu kriteria tertentu (ukuran baik buruk). Putusan itu sesuai atau tidak sesuai dengan kriteria itu. Sedangkan
kegiatan mengevaluasi adalah kegiatan mengukur dan menilai itu. Jadi kegiatan pengukuran, penilaian, dan
evaluasi itu bersifat hierarkhis, artinya dilakukan secara berurutan: dimulai dengan penguku ... belajar Evaluasi
adalah penentuan nilai suatu program dan penentuan pencapaian tujuan suatu program. (M2-28) Penilaian
kadang-kadang juga diartikan sama dengan asesmen. Asesmen adalah istilah umum yang mencakup semua
metode yang biasa digunakan untuk menilai unjuk kerja individu peserta didik atau kelompok. Proses penilaian
mencakup pengumpulan bukti untuk menunjukkan pencapain belajar peserta didik. Penilaian menurut Griffin &
Nix (1991) suatu pernyataan berdasarkan sejumlah fakta u ...
Pengukuran adalah kegiatan mengukur. Mengukur adalah membandingkan sesuatu dengan satu ukuran.
Misalnya mengukur panjang meja dengan satuan panjang yaitu meter, atau mengukur berat badan dengan
satuan berat yaitu kilogram. Hasil pengukuran bersifat kuantitatif.Penilaian adalah kegiatan menilai. Menilai
adalah mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu berdasarkan membandingkan hasil pengukuran dengan
suatu kriteria tertentu (ukuran baik buruk). Putusan itu sesuai atau tidak sesuai dengan kriteria itu.Sedangkan
kegiatan mengevaluasi adalah kegiatan mengukur dan menilai itu. Jadi kegiatan pengukuran, penilaian, dan
evaluasi itu bersifat hierarkhis, artinya dilakukan secara berurutan dimulai dengan pengukuran, dilanjutkan
dengan penilaian, dan diakhiri dengan mengevaluasi.Pengukuran menurut Guilford ( 1982) adalah proses
penetapan angka terhadap suatu gejala menurut aturan tertentu. Pengukuran pendidikan berbasis kompetensi
dasar berdasarkan pada klasifikasi observasi unjuk kerja atau kemampuan peserta didik dengan menggunakan
suatu standar. Pengukauran dapat menggunakan tes dan nontes. Tes adalah seperangkat prtanyaan yang
memiliki jawaban benar atau salah, atau suatu pernyataanpermintaan untuk melakukan sesuatu. Nontes berisi
pertanyaan atau pernyataan yang tidak memiliki jawaban benar atau salah. Instrumen nontes bisa berbentuk
kuesioner atau inventori. Kuesioner berisi sejumlah pertanyaan atau pernyataan, peserta didik diminta

2/3

menjawab atau memberikan pendapat terhadap pernyataan. Inventori merupakan instrumen yang berisi tentang
laporan diri yaitu keadaan peserta didik, misalnya potensi peserta didik.Pengujian merupakan ...
Read Article

3/3

Anda mungkin juga menyukai