Anda di halaman 1dari 2

Penatalaksanaan

Menurut Holmes (2012) penatalaksanaan dari pertusis yaitu :


1. Umum
a. Isolasi
b. Bersihkan / isap lendir
c. Pantau secara berkala tanda vital
d. Cairan dan kalori sesuai dgn kebutuhan harian
e. Hindari makanan / minuman yg merangsang batuk
f. Bila tidak dapat makan / minum cairan parenteral
g. Bila perlu O2
2. Khusus
a.
Eritromisin : 50 mg / kg bb / hari / 3 - 4 dosis / 7 hari
b.
Ampicillin : 100 mg / kg bb / hari / 3 - 4 dosis
c.
Spiramisin : 50 mg / kg bb / hari / 3 ds
d.
Kloramfenikol : 50 100 mg / kg bb /hari / 3-4 dosis
e.
Co-trimoksazole (ds trimetoprim) 6 9 mg / kg bb / hari / 2 dosis
Antibiotika tidak merubah perjalanan penyakit, hanya mengurangi penyebaran
penyakit dan menyembuhkan komplikasi se-perti radang paru pneumonia
3. Beberapa peneliti usul :
a.
b.
c.
d.

Kortiko-steroid terutama bayi pada std paroksismal


Dexametason : 0,5 mg / kg bb/ hari / i.v / 3
dosis
Prednison : 1-2 mg / kg bb /hari / os /3 dosis
Hidrokortison : 30 mg / kg bb / hari / i.v / 3 dosis

4. Human hyperimummune globulin


dipertimbangkan diberi pada :
a. Anak usia < 1 tahun
b. Berat badan < 10 kg, dosis : 1,25 - 2,5 cc / i.m.
Sebagian peneliti melaporkan bila diberi pada std kataralis frekuensi episode
batuk paroksismal , sedangkan pada std parok-sismal sama sekali tidak bermanfaat
dan sebagian peneliti katakan bahwa sama sekali tidak bermanfaat walaupun diberi
pada std kataralis.

Pencegahan
Menurut Holmes (2012) pencegahan dari pertusis sebagai berikut :
1. Imunisasi aktif

a.
b.
c.
d.
e.
f.

Vaksin pertusis dari Bordetella pertusis yang telah dimatikan


Diberi bersama vaksin difteri dan tetanus
Dosis imunisasi dasar 12 IU
Diberi 3 kali dengan jarak 1 - 2 bulan, sejak usia 2 bulan
Anak usia > 7 tahun tidak memerlukan imunisasi rutin lagi
Bila prevalensi tinggi imunisasi dapat dimulai pada usia 2 minggu dengan
jarak 4 minggu

2. Imunisasi pasif
a. Antibodi dari ibu menembus barrier plasenta dalam jumlah sedikit daya
lindung kurang
3. Kontak dengan penderita pertusis
a. Imunsasi pasif : Human Hyperimune Globulin (HHG) kurang efektif

dipertimbangkan pada anak usia < 2 tahun, belum di imunisasi dan dekat
dengan penderita
4.Khemoprofilaksis
a. Eritromisin : 50 mg / kg bb / hari / 3 - 4

dosis / 7 hari

inkubasi berlalu, gejala klinik tidak ada lakukan imunisasi


ulangan

bila masa
dasar

atau

Anda mungkin juga menyukai