INGGRIS

BANGSA E
Ekonomi dan sosial
Dewan
Distr.
UMUM
ENERGI/2001/10
16 Agustus 2001
Asli: bahasa Inggris
KOMISI EKONOMI UNTUK EROPA
KOMITE PADA ENERGI BERKELANJUTAN

Kunci untuk klasifikasi cadangan sumber-sumber

-Klasifikasi International Framework Perserikatan Bangsa-bangsa untuk
cadangan/sumber daya (UNFC)
Dikirimkan oleh pemerintah Jerman *)

Abstrak
Sejak diperkenalkannya klasifikasi kerangka internasional PBB untuk Cadangan/sumber
daya (UNFC) bahan bakar padat dan Mineral komoditas pada1997 oleh UNECE,
direkomendasikan untuk aplikasi di seluruh dunia pada tahun
1998 oleh PBB ekonomidan Dewan sosial(ECOSOC), beberapa dari mereka menggunakan
sistem yang tidak setiap hari berurusan dengan klasifikasi cadangan sumbersumber tidak tertentu bagaimana mereka harus menerapkan sistem klasifikasi cadangan
sumber-sumber ini.
Tombol klasifikasi yang dijelaskan disini menyediakan pengguna dengan mudah untuk meng
gunakan alat untuk mengklasifikasikan cadangan/sumber
daya Menurut klasifikasi kerangka PBB
*) Disiapkan oleh Mr Walter Lorenz, Bagian industri mineral dan batu, Federal Instituteuntuk
Geosciences dan sumber daya alam (BGR), P.O.B. 510153, D30631 Hannover, RepublikFederal
Jerman
GE.01ENERGI/2001/10
Halaman 2

I. penerapan kerangka PBB klasifikasi

Untuk menggunakan klasifikasi kerangka PBB (UNFC) untuk mengklasifikasikan
cadangan dan sumber daya mineral deposit atau bagian dari itu, harus dijawab pertanyaanpertanyaan berikut:
Apa jenis geologi penyelidikan dilakukan?
1. rinci eksplorasi
2. umum eksplorasi
3. calon pelanggan
4. pengintaian survei
Apa jenis studi dilakukan untuk menilai viabilitas ekonomi deposit?
5. studi kelayakan atau laporan pertambangan
6. studi prefeasibility
7. studi geologi (dalam keadaan tertentu, hanya perbandingan dengan tetangga
deposito)
Apa adalah hasil dari study(ies) viabilitas ekonomi? Deposit diklasifikasikan sebagai
8. ekonomi?
9. berpotensi ekonomi?
10. intrinsik ekonomi, karena itu bisa tidak jelas diklasifikasikan sebagai ekonomi atau
berpotensi ekonomi?
Ketika pertanyaan-pertanyaan ini telah dijawab, jumlah cadangan sumber
sumber/deposit (atau bagian dari deposit) dapat dimasukkan secara
langsung dalam kolom yang sesuai dengan UNFCmatriks (rajah-rajah 1 dan 2).
Kunci klasifikasi ini telah dirancang untuk pengguna yang tidak mengenal denganUNFC
yang mengarah pengguna untuk entri yang benar dalam matriks klasifikasi UNFC.
Untuk mengaktifkan penggunaan istilah seragam, beberapa istilah yang digunakandalam
kunci ditandai dengan tanda bintang (*) dan dijelaskan dalam istilah (Bab III).
Klasifikasi kunci hanya dapat digunakan untuk deposit atau bagian dari deposito yang secara
ekonomi dapat ditambang pada masa sekarang atau di masa depan
Klasifikasi kerangka PBB yang diterapkan untuk menengah untuk proyek-proyek
berisiko tinggi
UNFC pada awalnya dirancang untuk mengklasifikasikan kandungan batubara. Ini
kemudian diberikan kepada mineral lainnya
komoditas, misalnya, Kromium, besi, tembaga dan berlian. Walaupun tidak semuamineral ini
sumber daya logam, mereka semua sumber daya yang bernilai tinggi.
Karena biaya tinggi dan risiko terlibat, terutama sewaktu sedang untuk ditambangpada skala
besar,

jenis-jenis deposit mineral, dirujuk sebagai media untuk proyek-proyek berisiko

tinggi,memerlukan menyeluruhGeologi, pertambangan dan ekonomi penilaian sebelum
reserve/sumber daya yanghandal angka dapat diperoleh.
Pada tingkat internasional, cadangan dapat ditunjuk sebagai "ekonomi" (Kategori 1)hanya
Ketikastudi kelayakan, atau setidaknya sebuah studi prefeasibility, telah menunjukkan bahwa
mereka dapat menguntungkan ditambang di bawah
kondisi ekonomi, teknologi, ekologi dan politik yang hadir.

Halaman 3
Jika kelayakan atau prefeasibility studi telah menemukan bahwa deposit atau bagiandari itu ti
dak dapat ditambang menguntungkan saat ini, tapi bisa di masa depan, sumber
daya yang diklasifikasikansebagai "berpotensi ekonomi"
(Kategori 2). Jika studi kelayakan maupun prefeasibility studi telah dibuat, dan hanya
Hasil studi geologi tersedia, maka sumber daya yang ditunjuk sebagai "intrinsik
ekonomi"(= ekonomi untuk berpotensi ekonomi) (Kategori 3).
Tabel 2 digunakan untuk semua media untuk proyekproyek berisiko tinggi. Tabel ini
dirancang sehingga pengguna mudah tiba di hasil yang benar
Klasifikasi kerangka PBB yang diterapkan pada tingkat rendah hingga tidak
ada risikoproyek
Banyak cadangan mineral, terutama konstruksi bahan baku, yang relatif murah massal
bahan-bahan, misalnya, pasir dan kerikil, batu bata tanah liat, batukapur dan batudimensi.
Bahanbahan inibiasanya digali berdasarkan minimal informasi geologi. Biasanya, tidak
bahkan geologiStudi tersedia, terutama karena ada sedikit atau tidakada resiko keuangan yan
gterlibat.
Olehkarenaitu,Studi prefeasibility atau kelayakan ini biasanya tidak diperlukan, penggalian
Hanya mulai
Hal ini sering terjadi, terutama di negaranegara berkembang. Hal ini juga terjadiuntuk minera
l lainnya deposito yang melibatkan sedikit atau tidak
ada resiko keuangan karena merekadiproduksi dengan alat-alat yang sangat sederhana pada
kecil skala, meskipun bernilai
tinggi mineral yang terlibat, misalnya, emas, berlian danberharga lainnya
batu, timah dan tembaga Dalam sistem klasifikasi cadangan sumber
sumber PBB, cadangan/sumber dayarendah seperti tidak
ada risiko proyek, terutama untuk bahan baku konstruksi, tetapi juga bernilai tinggi bahan
diproduksi dalam skala kecil, harus ditetapkan ke baris bawah ("studi geologi")
UNFC diagram dalam gambar 1, dan akan digolongkan sebagai "intrinsik ekonomi"

(Kategori 3).
Tergantung pada tingkat dan ketepatan dari studi geologi, mereka akan diberi kode331
(rinci eksplorasi), 332 (umum eksplorasi), 333 (calon) atau 334 (pengintaian).
Ini akan tidak mencerminkan fakta bahwa deposit sedang menguntungkanditambang/digali se
cara teraturselama jangka waktu yang relatif lama dan, realistis, harus diklasifikasikan sebaga
i"ekonomi"(Kategori 1). Jika produksi terjadi hanya secarasporadis, deposito tersebut harusre
alistis diklasifikasikansebagai "berpotensi ekonomi", kategori 2. Tugas untuk Kategori 3 juga
tidakmencerminkan fakta yangKondisi geologi tertentu deposit dapat disimpulkan untuk men
jadi "ekonomi"berdasarkan umur, jenisperbandingan dengan deposito lain di daerah atau
berdasarkan pengalaman spesialisdalam Geologi ekonomi.
Karena kepentingan nasional seperti rendah tanpa resiko pertambangan proyek,sebuah
diagram UNFC adalahdisajikan disini yang memungkinkan klasifikasi yang lebih realistis di
tingkat nasional.Hal ini dimungkinkan dengan penambahan dua lebih
lanjut subkategori untuk Kategori 3 ("intrinsikekonomi"): "ekonomi" dan
"berpotensi ekonomi" (gambar 2). Dengan demikian, di baris bawah ("studi geologi")UNFC
diagram, kami memiliki tiga kategori berikut untuk rendah untuk proyekproyekpertambangan risiko tidak:
HALAMAN 4
Kategori 1 ("ekonomi"): untuk cadangan Semua deposito dimanfaatkan oleh rendahhingga tid
ak ada risiko operasi yang
telah dijelaskan dalam studi geologi dan telah menguntungkan ditambang/digalisecara teratur
untuk waktu yang relatif lama. Dalam kasus ini keberadaan operasi dipandang sebagaibukti e
konomi
studi kelayakan, dan dengan demikian prefeasibility atau kelayakan ini tidakdiperlukan.
Kategori ini dapat juga ditugaskan untuk cadangan operasi masa
depan viabilitasekonomi yang telahtelah menyimpulkan dengan spesialis yang
berpengalaman di geologi ekonomiberdasarkan perbandingan dengan operasioperasi yang aktif di wilayah itu. Penurunan urutan tingkat eksplorasi,cadangan tersebut akan
ditugaskan UNFC kode 131, 132, 133, atau 134 dan disebut "131 reserve", "132reserve", "13
3 reserve",atau "134 cadangan".
Kategori 2 ("berpotensi ekonomi"): untuk semua sumber
daya dalam deposit yangtelah dijelaskan diGeologi belajar dan dalam analogi untuk deposito
lainnya di wilayah telahdiklasifikasikan sebagai tidakekonomis saat ini. Mereka bisa, bagaim
anapun, menjadi ekonomis dimasa depan jika mengubah kondisi tertentu ekonomi, teknologi,
ekologi, hukum, danlainnya

dengan cara yang positif. Dalam analogi untuk kategori 1, penurunan urutan tingkateksplorasi
, sepertisumberdaya akan diberikan kode UNFC 231, 232, 233, atau 234 dan disebut "sumber
daya 231", "232sumber daya","233 sumber daya", atau"sumber daya 234".
Kategori 3 ("intrinsik ekonomi"): untuk semua sumber daya rendah untuk tidak
adarisiko operasi yang tidak dapatdiklasifikasikan sebagai "ekonomi" atau "berpotensi
ekonomi" karena informasi padaviabilitas ekonomikurang. Penurunan urutan tingkat eksplora
si, mereka akan ditugaskan UNFC kode 331,332,333, atau 334 dan disebut "331 sumber
daya", "332 sumber daya", "333 sumber daya",atau "sumber daya 334".
Tabel 3 digunakan untuk semua rendah untuk tidakada risiko proyek. Tabel inidirancang sehi
ngga pengguna mudahtiba di hasil yang benar.
II. klasifikasi kunci
CadanganESDM dapat denganmudah diklasifikasikan menurut UNFC dan ditetapkansatu
dariKode UNFC diagram (Fig. 1 dan 2) dengan bantuan tombol klasifikasi yang diuraikan
dalam Bab.
HALAMAN 5 TABEL

HALAMAN 6
Tombol klasifikasi terdiri dari tiga tabel:
Tabel 1 berfungsi untuk memulai klasifikasi dan membantu untuk menentukan manadari dua
tabel lain(Tabel 2 atau Tabel 3) harus digunakan.
Tabel 2 ini terutama cocok untuk proyekproyek pertambangan "normal" yangmemproduksi bi
jih, mineral atau batu, yangBiasanya memerlukan investasi yang relatif tinggi dan dengan
demikian melibatkanrisiko keuangan yang relatif tinggi, dan untukPerencanaan teknik yang
biasanya diperlukan oleh UndangUndang pertambangan.Hal ini didasarkan pada Internasiona
l PBB Kerangka klasifikasi untuk cadangan/sumber daya (UNITED NATIONSECE 1997) (Fig.1). Khas contoh yang pertambangan bijih logam dan bernilai
tinggi mineral industri, misalnya,berlian, garam,Fluor, barit, fosfat, lithium dan boron mineral
, mineral berat, dan asbes.

Tabel 3 ini terutama cocok untuk pertambangan skala kecil proyek

* yang terutamamemproduksi nilairendahmineral industri dan batu, yang biasanya
memerlukan sedikit atau tidakada atau,paling moderat investasidan dengandemikian melibatk
an resiko keuangan yang rendah, dan untuk yangsedikit atau tidakada teknik perencanaan dih
aruskan olehhukum pertambangan. Contoh khas adalah penambangan bahan massal,
misalnya,pasir, kerikil, tanah liat yang umum,batu kapur dan dimensi. Kadangkadang, bagaimanapun, bahkan bernilai tinggimineral yang terlibat, misalnya,
emas, berlian dan batu-batu berharga lainnya, dan timah, jika mereka yang digali padaskala
kecil atau dalamartisanal operasi.
Tabel 3 didasarkan pada Internasional PBB diperpanjang kerangka klasifikasi untukcadangan
/sumberdaya,yang mengambil pertimbangan khusus kondisi Nasional (LORENZ, GWOSDZ
& TOMS2000) (Fig. 2).
Ini berisi semua kelas di tabel 1, tetapi telah diperluas untuk mencakup tambahankelas yang,
padadasar nasional, kepentingan dalam rendah untuk risiko tidakada, atau pertambanganskala
kecil.
Di setiap meja bernomor pertanyaan yang dijawab dengan "ya" atau "tidak"; di sebelah
kanan masing-masingJawabannya adalah jumlah pertanyaan berikutnya harus dijawab.
Cadangan/sumberdaya dari setiap deposit atau bagian dari itu akan dimasukkan dalam
diagram yang terpisah. Kosongbentuk yang terkandung dalam lampiran.
Definisi dari istilahistilah yang bertanda bintang (*) digunakan untuk UNFC dijelaskandalam
Daftar (Bab III). Hal ini dilakukan untuk mencapai seragam penggunaan istilah dan
penggunaan seragam iniklasifikasi kunci. Olehkarenaitu, sangat dianjurkan untuk merujuk ke
pada Glossarysetiap kali makna istilah tampaknya tidak pasti

HALAMAN 19
III. Glossary
Beberapa istilah yang didefinisikan dan dijelaskan disini yang harus diketahui untukmenggun
akan kunci untukklasifikasi cadangan sumbersumber denganbenar. Istilahistilah ini ditulis dal
amhurufmiring dan ditandai denganAsterisk (*). Istilah ini telah dimasukkan untuk memungk
inkan penggunaan seragamsyarat dan penggunaan seragamKlasifikasi kunci. Definisi yang di
berikan di sini adalah sangat dekat dengan merekayang diberikan UNECE,
dokumen ENERGY/WP.1/R.70 (1997).
HALAMAN 20
ORANG YG KOMPETEN
Studi yang dilakukan sehubungandengan kerangka PBBKlasifikasi harus dilakukan oleh oran
g yang memiliki kualifikasi yang dan pengalaman yang diperlukan untuk penilaian cadangan

*sumberdaya* dijenis deposit* terlibat, yaitu, yang kompeten tidak dibutuhkanyaratan mungk
in berbeda di negara yang berbeda,Misalnya, di beberapa negara lisensi diperlukan
NILAI-NILAI CUT-OFF
Data ekonomi dan teknologi, seperti minimal tonase, minimalkualitas konten, minimum, mak
simum transportasi jarak, yang menentukanuntuk ekonomi kelangsunganhidup* dari deposito
.
DEPOSIT
Deposito ekonomis (saatini atau di masadepan), alamakumulasi atau enrichments bahan baku
mineral. Mereka dapatterdiri, misalnya, dari satu atau lebih orebodies. Viabilitas ekonomi *
Bagianbagian yang berbeda dari deposit dapat berbeda. Jika deposit tidak ekonomislayak, itu
disebut mineral terjadinyatidakekonomis terjadinya*, ataucukup terjadinya* atau mineralisasi
EKSPLORASI RINCI
Eksplorasi untuk memperoleh data yang rinci, tigadimensi mengenai deposit atauBagian dari
itu. Ini mencakup pemeriksaan dan sampling singkapan, parit,sumurbor, shaft, dan adits. Sam
pel diambil dekat cukup bersamasamaukuran, bentuk, struktur, konten, dan karakteristik lain
dari deposito *dapat ditentukan dengan tingkat akurasi yang tinggi. Eksplorasi lebih lanjut *
tidak akan secara signifikan meningkatkan pengetahuan dari deposito *.
PERTAMBANGAN DAN EKONOMI
DATA TEKNIK
Istilah ini menggambarkan aspek-aspek ekonomi dan teknis pertambangan
deposito * atau bagian dari itu, misalnya, aspek hukum, aspek profitabilitas dan pasar,
lingkungan dan penggunaan lahan aspek-aspek perencanaan, transportasi,pertambangan dan
teknologi pengolahan. Informasi ini didokumentasikan dalam kelayakan *
atau prefeasibility studi * atau dalam bentuk yang lebih umum, kurang tepat, dalam
studi geologi *.
VIABILITAS EKONOMI
Evaluasi data geologi * ekonomi dan pertambangan
teknik data * mengarah pada kesimpulan tentang ekonomi kelangsungan hidup * dari
deposito * atau bagian dari itu. Kesimpulan ini didokumentasikan dalam
prefeasibility *, kelayakan *, atau studi atau yang berasal dari arus
status operasional tambang. Terakhir-bernama benar terutama untuk rendah tidak
risiko proyek *. Reserve berikut * / sumber daya * Kategori
dibedakan:
a. ekonomi: Berdasarkan studi kelayakan * atau pertambangan laporan *,

deposito * atau bagian dari itu dapat menguntungkan ditambang di bawah saat ini
kondisi. Kondisi ini mencakup subsidi. Cadangan yang
disebut "membuktikan cadangan mineral". Jika kesimpulan ini dilakukan pada
dasar dari studi prefeasibility * cadangan * disebut "kemungkinan
mineral cadangan".
b. berpotensi ekonomi: Berdasarkan kelayakan studi *,
deposito * atau bagian dari itu tidak menguntungkan ditambang di bawah saat ini
kondisi, tapi mungkin di masa depan jika ekonomi, teknologi,
perubahan kondisi lingkungan relevan, atau lainnya. Sumber daya *
disebut "kelayakan sumber daya mineral".
Jika kesimpulan ini dibuat berdasarkan prefeasibility studi *,
sumber daya * disebut "sumber daya mineral prefeasibility".
c. intrinsik ekonomi: pada saat klasifikasi, keputusan
tidak dapat dibuat antara "ekonomi cadangan" dan "berpotensi
ekonomi sumber daya".
d. Sumber daya yang tidak ekonomis di hadir tidak akan di
masa depan (tidak ekonomis kemunculan *) tidak dimasukkan dalam
diagram UN kerangka klasifikasi.
EKSPLORASI
Dalam eksplorasi deposito * atau bagian dari itu, hal ini secara sistematis
menyelidiki Apakah deposit * mengandung sumber daya berkualitas dan
tonase yang mungkin dianggap ekonomi. Tergantung pada tingkat
ketelitian dan detail, perbedaan yang dibuat antara Umum
eksplorasi * dan eksplorasi rinci *. Batas mineralisasi *
pertama ditentukan (umum eksplorasi *) dan kemudian deposit *
secara sistematis dan intensif diselidiki, termasuk pengambilan dan
analisis sampel (rinci eksplorasi *).
STUDI KELAYAKAN
Keputusan pembiayaan dan investasi untuk proyek-proyek yang membutuhkan
media untuk investasi yang tinggi (medium untuk proyek berisiko tinggi *) yang dibuatpada
dasar dari studi kelayakan. Studi tersebut umumnya diperlukan oleh
Bank sebelum pinjaman diberikan. Penjelasan rinci tentang peningkatan
studi kelayakan dan studi prefeasibility * diberikan di UNECE, dokumen
ENERGI/1998/17 (ms. 16-23).
Dalam sebuah studi kelayakan, semua tersedia geologi, teknik,
informasi lingkungan relevan, hukum dan ekonomi akan diteliti.
Studi dampak lingkungan juga biasanya diperlukan. The
keyakinan batas untuk data biaya biasanya harus dalam 10% dan
tidak ada studi lebih lanjut harus diperlukan untuk keputusan investasi. The
informasi yang diperlukan untuk ini tingkat ketepatan berasal dari cadangan *

data Diperoleh dari eksplorasi rinci *, tes pilot pengolahan, dan

biaya modal dan operasional yang diperoleh, misalnya, dari menawarkan dariperalatan
pemasok.
Studi kelayakan mengarah pada kesimpulan yang dapat diandalkan tentang ekonomi
kelangsungan hidup * deposit. Kesimpulan dari studi kelayakan lebih
dapat diandalkan daripada kajian prefeasibility *, yang pada gilirannya lebih
dapat diandalkan daripada ekonomi kesimpulan dari studi geologi *. Sebaliknya
untuk geologi studi *, studi kelayakan dan prefeasibility * melibatkan
tim yang mencakup insinyur pertambangan, ekonom ahli geologi, insinyur,
pengacara, dan para pakar lainnya. Semua anggota tim dari semua penelitian
harus menjadi orang yang kompeten *.

EKSPLORASI UMUM
Penyelidikan awal setelah mineralisasi * ditemukan disebut
Umum eksplorasi. Metode yang digunakan termasuk pemetaan geologi,
sampling luas spasi, penggalian dan pengeboran untuk menentukan jumlah
dan kualitas (yang mineral analisa di laboratorium dapat dilakukan)
dari mineralisasi *, serta interpretasi terbatas berdasarkan langsung
dan metode langsung. Tujuannya adalah untuk menentukan utama geologi
Karakteristik dari deposito * dan ketekunan mereka. Minat khusus adalah
awal informasi tentang ukuran, bentuk, struktur, dan tonase
deposito * secara keseluruhan. Eksplorasi lebih lanjut * (rinci eksplorasi *) akan
secara signifikan meningkatkan pengetahuan tentang deposito *. Keandalan
harus cukup untuk memutuskan apakah dalam medium untuk proyek berisiko tinggi *
prefeasibility studi * dan eksplorasi rinci * dibenarkan.
DATA GEOLOGI
Istilah ini mencakup semua informasi yang berhubungan langsung dengan deposit *,
terjadinya *, atau bagian dari itu, misalnya, jenis dan tonase
mineralisasi *, geologi, mineralogi dan petrography. Ini
informasi, bersama dengan ekonomi dan pertambangan teknik data *,
digunakan untuk mengkarakterisasi deposito * (atau terjadinya *).
PENELITIAN GEOLOGI
Sebuah studi geologi yang biasanya tertulis berikut geologi
penyelidikan dari salah satu jenis berikut eksplorasi *:
pengintaian *, calon pelanggan *, Umum eksplorasi *, rinci
eksplorasi *. Make-up studi geologi dijelaskan di UNECE,
dokumen energi/1998/17 (ms. 11-15).
Tujuan dari studi geologi adalah untuk menentukan keseragaman,
tonase, dan kualitas mineralisasi * atau deposito * sebagai dasar untuk

keputusan investasi dan melaporkan hasil yang diperoleh. Dimasukkan

dalam studi lanjut (kelayakan * dan prefeasibility studi *). Pendahuluan
penilaian ekonomi kelangsungan hidup * ini dilakukan berdasarkan nilai-nilai cut-off *
untuk konten, ketebalan, kedalaman, dan biaya, yang terakhir yang diperkirakan pada
dasar operasi serupa. Dalam penilaian ini, ada perbedaan dibuat
antara ekonomi cadangan dan sumber daya yang berpotensi ekonomi, karena
kurangnya informasi rinci dan resiko yang terlibat dalam media untuk sarung
proyek *. Penilaian awal ini hanya mengizinkan kesimpulan
deposito * intrinsik ekonomi, yaitu, berpotensi ekonomi untuk
ekonomi.
Sumber daya * kelas ditugaskan oleh sebuah studi geologi tergantung pada tingkat
dari ketepatan penyelidikan geologi: "mineral diukur
sumber daya"untuk eksplorasi rinci *,"menunjukkan sumber daya mineral"untuk
Sumber daya * kelas ditugaskan oleh sebuah studi geologi tergantung pada tingkat
dari ketepatan penyelidikan geologi: "mineral diukur
sumber daya"untuk eksplorasi rinci *,"menunjukkan sumber daya mineral"untuk
Umum eksplorasi *, "disimpulkan sumber daya mineral" untuk mencari prospek *, dan
"pengintaian mineral sumber daya" untuk pengintaian *.
Sebaliknya, dalam kasus rendah untuk proyek risiko tidak * hal itu mungkin bahkan
dengan relatif sedikit pengetahuan tentang deposito * untuk mengklasifikasikandeposito
* atau
Bagian dari itu sebagai ekonomi atau berpotensi ekonomi hanya berdasarkan padacontoh yan
g
perbandingan dengan serupa deposito * terdekat.
Berbeda dengan kelayakan * atau prefeasibility studi *, sebuah studi geologi adalah
disiapkan hanya oleh seorang ahli geologi (kadang-kadang bersama dengan insinyurtambang)
tanpa partisipasi para pakar lainnya (misalnya, ekonom, insinyur,
pengacara). Ahli geologi dan insinyur pertambangan harus kompeten
orang *.
INTRINSIK EKONOMI
Istilah ini digunakan ketika keputusan yang tidak bisa dilakukan Apakah deposit * atau
Bagian dari itu ekonomi atau berpotensi ekonomi, karena informasi
viabilitas ekonomi yang kurang.
TIDAK TERATUR PERTAMBANGAN
Ungkapan ini menunjuk sebuah usaha pertambangan yang hanya secara sporadis
dioperasikan. Dalam kasus rendah untuk proyek risiko tidak *, dapat umumnya
menyimpulkan bahwa deposit * hanya berpotensi ekonomi dan ditambang
hanya ketika kondisi ekonomi, teknologi dan infrastruktur yang
menguntungkan.

RENDAH UNTUK TIDAK RISIKO PROYEK

Ekspresi rendah untuk tidak risiko proyek ini sebagian besar identik dengan kecil
pertambangan *, yang berbeda dalam arti bergantung pada mineral
sumber daya dan negara. Proyek semacam ini memiliki berikut
Karakteristik:

Kelayakan * maupun studi prefeasibility * umumnya dilakukan keluar.

Operasi tidak mengikuti rencana seorang insinyur.
Pembiayaan tidak dilakukan oleh profesional, yaitu, itu tidak dilakukan pada
dasar kelayakan * atau prefeasibility studi *, disebut "bankable Studi".
Biasanya, pertambangan menawarkan sederhana prosedur atau tidak berlaku di
Semua.
Operasi biasanya dilakukan secara manual atau dengan alat-alat yang sangatsederhana

Antara lain, artisanal operasi dan koperasi milik ini

Kategori.

MEDIA UNTUK BERISIKO TINGGI

PROYEK
Istilah ini digunakan untuk operasi normal, mekanik pertambangan berbagai
ukuran. Dalam proyek ini, diperlukan media untuk investasi yang tinggi. Seperti
Proyek biasanya diatur oleh Undang-Undang pertambangan. Dalam kebanyakan kasus,seperti
proyek dimulai atas dasar hasil positif dari kelayakan * atau
prefeasibility studi *, dioperasikan secara sistematis sesuai rencana oleh
insinyur, dan dibiayai secara profesional. Itu yang biasanya dibiayai oleh
pihak lain, misalnya, Bank, yang memerlukan "studi bankable", seperti kelayakan
* atau prefeasibility studi *.
TERJADINYA MINERAL
Kejadian mineral adalah mineralisasi * yang belum dieksplorasi atau adalah
tidak ekonomis. Kejadian tersebut * tidak termasuk dalam PBB
Klasifikasi kerangka. Mineral terjadinya, mineralisasi *,
tidak ekonomis terjadinya * dan terjadinya * adalah lebih atau kurang sama
persyaratan.
MINERALISASI
Ini adalah istilah netral untuk mineral kemunculan * dan enrichments yang

berbeda dari geologi normal daerah. Hal ini digunakan ketika tidak
mungkin untuk membedakan antara terjadinya * (yaitu, tidak ekonomis) dan
deposito * (yaitu, ekonomi). Mereka tidak termasuk dalam kerangka PBB
Klasifikasi. Mineralisasi, mineral terjadinya *, tidak ekonomis
terjadinya * dan terjadinya * adalah istilah yang kurang lebih sama.
LAPORAN PERTAMBANGAN
Laporan pertambangan memberikan status saat ini dari penambangan deposito * atau
Bagian dari itu, perabotan angka-angka yang rinci dan tepat untuk cadangan * dan
sisa atau tambahan sumber daya *. Hal ini biasanya dibuat oleh tambang
operator, memberikan jumlah dan kualitas bahan baku mineral
diambil selama periode laporan, serta perubahan dalam ekonomi
kelangsungan hidup * akibat perubahan biaya dan harga, teknologi
perkembangan, persyaratan hukum baru terhadap lingkungan
perlindungan, dll.
STATUS PERTAMBANGAN
Sebelum cadangan * / sumber daya * angka-angka yang dimasukkan dalam kerangkaPBB
Klasifikasi diagram, terutama dari rendah untuk proyek pertambangan risiko tidak ada,itu
harus memutuskan yang kemungkinan berikut berlaku:
A. pertambangan Kuari deposito * atau bagian dari itu: osit dep * ditambang
menguntungkan secara terus menerus. Ini juga dapat berarti bahwa operasi
musiman, dengan gangguan biasa, baik karena iklim atau
karena operator sibuk dengan pekerjaan lain. Umumnya, ketika
Hal ini terjadi, dapat disimpulkan bahwa cadangan * dari deposito *
"ekonomi" (Lihat viabilitas ekonomi *).
B. pertambangan tidak teratur deposito *: deposit * atau bagian dari itu ditambang
menguntungkan secara sporadis. Salah satu alasannya adalah bahwa mineral(s) dari
deposito * tidak dapat dijual terus di pasar. Secara umum,
Ketika hal ini terjadi, itu dapat disimpulkan bahwa sumber daya * dari
deposito * "berpotensi ekonomi" (Lihat viabilitas ekonomi *).
C. kelelahan: bagian ekonomis dari deposito * ditambang.
Akibatnya, tidak ada cadangan * / sumber daya * angka dapat dimasukkan dalam
UNFC diagram.
TERJADINYA
Kejadian, mineral terjadinya *, tidak ekonomis terjadinya * dan
mineralisasi * adalah istilah yang kurang lebih sama. Tidak
termasuk dalam klasifikasi kerangka PBB.

PREFEASIBILITY STUDI
Sebuah studi prefeasibility berisi penilaian Pendahuluan ekonomi
kelangsungan hidup * deposit * atau bagian dari itu dan dasar untuk keputusantentang
Apakah lebih lanjut studi harus dilakukan, misalnya, rinci eksplorasi *
dan studi kelayakan *. Sebuah studi prefeasibility biasanya dilakukan di
kesimpulan dari sukses eksplorasi * menengah berisiko tinggi
proyek * dan mencakup semua teknik pertambangan geologi, tersedia,
informasi lingkungan relevan, hukum dan ekonomi. Make-up
prefeasibility studi yang dijelaskan dalam UNECE, dokumen
ENERGI/1998/17 (ms. 16-23).
Untuk proyek yang relatif maju, keyakinan yang membatasi di
prefeasibility studi harus 25%. Untuk proyek-proyek yang kurang maju, lebih tinggi
batas kesalahan dapat diharapkan.
Cadangan * / sumber daya * angka dari eksplorasi rinci * dan umum
eksplorasi *, data uji laboratorium, dan perkiraan biaya berdasarkan Katalog atau
operasi pertambangan sebanding merupakan dasar untuk informasi dalam
prefeasibility studi. Aspek-aspek yang diperlakukan dengan studi kelayakan * juga
ditangani dalam studi prefeasibility, tetapi dalam detail yang kurang. Keandalan
kesimpulan adalah kurang dalam kelayakan studi *, tetapi lebih besar daripada
Geologi studi *.
Berbeda dengan studi geologi *, studi kelayakan * dan prefeasibility
Studi * dilaksanakan oleh tim ahli, termasuk ahli geologi, pertambangan
insinyur, ekonom, pengacara, dll.
STUDI PRA-INVESTASI
Ungkapan ini mengacu pada studi yang digunakan untuk membuat keputusaninvestasi
tentang pengoperasian normal tambang (medium untuk proyek berisiko tinggi *).
Studi tersebut meliputi
prefeasibility studi * dan
studi kelayakan *.
Untuk rendah untuk tidak risiko proyek * (skala kecil tambang *), studi geologi *
dapat di bawah fungsi keadaan tertentu sebagai studi pra-investasi.
CALON PELANGGAN
Prospek, area ditunjukkan untuk menjadi calon oleh dikenal geologi
parameter dieksplorasi untuk mineralisasi *. Prospek parit mungkin
menggali dan/atau satu atau dua boreholes dibor. Tidak sistematis geologi
penyelidikan dilakukan. Sumber daya * tokoh-tokoh yang sejalan
inexactly dikenal.
PENGINTAIAN
Dalam sebuah survei pengintaian, area dieksplorasi untuk kehadiran

sumber daya mineral yang spesifik dan parameter tertentu yang menunjukkan
pembentukan ini mineral atau batu. Sumber daya * angka-angka dapat diandalkanhanya
untuk urutan besarnya. Mereka sangat tidak pasti dan harus
masuk dalam UNFC diagram hanya jika cukup data tersedia dan
penilaian positif dapat dibuat dengan perbandingan dengan lainnya, yang dikenal
deposito * di wilayah itu.
PERTAMBANGAN KUARI
Ungkapan ini menunjuk sebuah usaha pertambangan yang terus-menerus di reguler
operasi. Ini dapat juga berarti bahwa operasi musiman, dengan biasa
interupsi.
Dalam kasus rendah untuk proyek risiko tidak *, dapat umumnya disimpulkan dari
berkelanjutan, biasa pertambangan yang deposito * ekonomi (Lihat juga pertambangan
status *).
TERSISA ATAU
SUMBER DAYA TAMBAHAN
Total sumber daya * minus cadangan * disebut tersisa atau
sumber daya tambahan atau hanya sumber daya *.
RESERVE(S)
Cadangan adalah bagian ekonomis dari total sumber daya * dari
mineral deposit * sebagai ditunjukkan oleh studi kelayakan * atau
prefeasibility studi *. Kandungan mineral terbagi dalam urutan
meningkatkan tingkat keyakinan ke "kemungkinan cadangan mineral" (prefeasibility
Studi *) dan "membuktikan cadangan mineral" (kelayakan studi *).
Pengecualian yang dibuat dalam hal rendah untuk tidak risiko proyek * di mana
viabilitas ekonomi jelas saat ini pertambangan/penggalian atau di
dasar dari perbandingan dengan serupa deposito * terdekat.
RESOURCE(S)
Sumber istilah tidak difahami dengan cara yang sama dalam semua bahasa. Dalam
Klasifikasi cadangan sumber-sumber PBB, sumber daya adalah bagian dari
jumlah sumber daya * yang tidak diklasifikasikan sebagai cadangan * dan jugadipanggil
sisa atau tambahan sumber daya *. Sumber daya yang dapat menjadi
ekonomis di masa depan tapi bukanlah demikian saat ini.
Istilah "sumber daya" biasanya digunakan dalam bahasa Inggris dengan cara yang total
sumber daya * yang ditetapkan di sini.
PERTAMBANGAN SKALA KECIL
Lihat rendah untuk proyek risiko tidak *.

TOTAL SUMBER DAYA

Total sumber daya terdiri dari ekonomi cadangan *, berpotensi ekonomi
sumber daya * dan intrinsik ekonomi sumber daya *. Dua yang terakhir adalah
disebut sebagai sumber daya tambahan atau sisa *. Istilah harus
digunakan hanya jika angka untuk kedua cadangan * dan sisa atau tambahan
sumber daya * diberikan, persen atau sebagai nilai-nilai mutlak
TIDAK EKONOMIS
TERJADINYA
Enrichments mineral yang tidak saat ini atau di masa depan
kepentingan ekonomi. Mereka tidak termasuk dalam kerangka PBB
Klasifikasi. Terjadinya tidak ekonomis, mineralisasi *, mineral
terjadinya * dan terjadinya * adalah istilah yang kurang lebih sama.

Ucapan Terimakasih
Penulis ingin mengucapkan terima kasih
kepada Mr R. Clark Newcomb dari BGR untukpenerjemahan naskah.
Tn. Robert Ehrhardt, juga BGR, membuat berharga saran berkaitan dengan tata letaktabel.
Terima
kasih juga pergi ke Mr Dietmar Kelter, BGR, untuk diskusi yang bermanfaat danMr Andrej S
zubelj,
Slovenia, untuk komentar berharga.

IV. referensi
FETTWEIS, G. (1994): sejarah perkembangan cadangan sumber-sumber klasifikasidengan p
enekanan
pada klasifikasi PBB Mineral Resources 1979 dengan segala konsekuensi bagi
Austria norma-klasifikasi 1989.-lokakarya proc mengkaji-ulang batubara dan
Deposit mineral di bawah kondisi ekonomi pasar, ms. 36-62, 7 rajah-rajah, lampiran;Berlin.
KELTER, D. (1991): sistem klasifikasi untuk sumber
daya batubara Review dari sistemyang ada
dan saran untuk perbaikan.-Geol. Jb., 127, 347-359, buah ara 7.; Hannover.
KELTER, D. & WELLMER, F. W. (1993): adalah pengenalan batubara 3-dimensi
Cadangan sumber-sumber klasifikasi diinginkan? Zt. der Frderer d. Bergbaus u. d.
Httenwesens (fbh), Nr. 2, 1993 / Nr. 1, 1994, ms. 11-13, 1 ara.; Berlin.
LORENZ, W. (1994): Cadangan sumber-sumber klasifikasi industri mineral dan batu proc

Lokakarya program batubara dan deposit Mineral dalam kondisi ekonomi pasar,
Ms. 97-101, 1 ara.; Berlin.
LORENZ, W., GWOSDZ, W. & TOMS H. (2000): klasifikasi kerangka internasional PBBunt
uk
Cadangan sumber-sumber diterapkan Mineral konstruksi bahan.-Nr.1 Erzmetall 53(2000), 26
30, 1 ara.
ORGANISASI pengembangan industri Perserikatan Bangsa-Bangsa (1978): Manualuntuk pe
rsiapan
Studi kelayakan industri, 258 pp.; New York.
Bangsa-bangsa bersatu-padu (1997): klasifikasi kerangka internasional PBB untuk
Cadangan/sumber-bahan bakar padat dan Mineral komoditas.-Komisi ekonomi
Eropa, ENERGY/WP.1/R.70, 17 Februari 1997, 21 ms., buah ara 7.; Geneva.
Bangsa-bangsa bersatu-padu (1998): Rancangan pedoman untuk kerangkainternasional Perse
rikatan Bangsa-bangsa
Klasifikasi untuk cadangan / sumber daya.-Komisi Ekonomi Eropa, energi/1998/17
-20 Juli 1998, halaman 23, 5 rajah-rajah, 2 lampiran.
WELLMER, F. W. (1994): pentingnya dan perlu untuk dapat diterima secara internasional
Cadangan sumber-daya klasifikasi sistem.-lokakarya proc mengkaji-ulang batubaradan
Deposit mineral dalam kondisi ekonomi pasar, ms. 22 35, 5 rajah-rajah, 2 tabel;Berlin.