PEMBENTUKAN

DAN
KEHANCURAN
ALAM SEMESTA
DALAM
PERSPEKTIF
SAINS DAN ALQURAN

Atik Sukatmiyati
Helah
Wening Oktaviani
Reni Rantika
Rezky Fazryatu
Maqviroh
Nur Azizah Jamil

PROSES TERJADINYA ALAM SEMESTA

Teori Big Bang

"Dialah pencipta langit dan bumi."
(Al-Anam :101)
Keseluruhan alam semesta beserta
dimensi materi dan waktu muncul
menjadi ada sebagai hasil dari
suatu ledakan raksasa yang tejadi
dalam sekejap

MENGEMBANGNYA ALAM SEMESTA

"Dan

langit itu Kami bangun

dengan kekuasaan (Kami) dan
sesungguhnya Kami benar-benar
meluaskannya." (Adz-Dzariyat:4748)
Edwin Hubble (1929), seorang
astronom Amerika, menemukan
bahwa bintang-bintang dan galaksi
terus bergerak saling menjauhi.

PROSES KEHANCURAN ALAM SEMESTA

Kiamat
(13)Maka apabila sangkakala
ditiup sekali tiup, (14) dan
diangkatlah bumi dan gununggunung, lalu dibenturkan keduanya
sekali benturan. (15) Maka pada
hari itu terjadi kiamat. (Q.S: AlHaqqah/69: 13-16)

masa

atau waktu berputar

sesuai dengan
perputarannya yang wajar
dan pasti, sehingga akhirnya
sampailah pada masa
kerusakan dan
kemusnahannya.

Kehancuran bumi

Bumi dan planet-planet lain akan

berpencar ke penjuru angkasa
dan hancur berkeping. Hal ini
terjadi ketika matahari tidak
mampu lagi mengendalikan
keduanya, baik karena ledakan
atau karena proses
pendinginan yang sangat cepat
(Sulaiman, 2001: 52)

Kontraksi bumi
Bagian

dalam bumi yang sangat

panas, secara perlahan
berkurang panasnya. Ketika
sentrosfer menjadi kecil,
penyesuaian kembali harus
dilakukan dan mengakibatkan
perubahan posisi dan bentuk
strata.

Kehancuran tata surya

Beberapa milyar tahun mendatang
akan ada hari terakhir yang
sempurna di bumi. Setelah itu,
matahari secara perlahan akan
memerah dan mengembang
yang menyebabkan bumi panas
sampai ke kutub

Kehancuran universal
Kehancuran

universal adalah
peristiwa yang menjadikan seluruh
wujud alam semesta yang kini ada
berakhir dengan diganti wujud
yang baru, lalu diikuti dengan Hari
Kebangkitan (Day of Resurrection)
(Hariwijaya, 1999: 56)

TERIMA
KASIH.