Anda di halaman 1dari 3

Pentingnya Ilmu Bagi Diri Pribadi dan Negara

Assalamualaikum Wr. Wb.

Yang terhormat Bpk. guru Selaku guru pembimbing pelajaran KWU,


dan teman-teman yang saya banggakan.
Alhamdulillah. Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur
kehadirat Allah SWT, karena atas izin dan karunianyalah kita dapat
berkumpul disini dengan sehat dan selamat untuk menuntut ilmu sebagai
bekal masa depan kita. Selain itu juga, saya mengucapkan banyak terima
kasih kepada Bapak guru dan teman-temanku yang telah memberikan
kesempatan kepada saya untuk berdiri disini.
Teman-teman, hari ini saya ingin menyampaikan sebuah tema pentingnya
ilmu bagi pribadi dan negara sebagai wujud patriotisme. Seperti yang kita
ketahui, ilmu itu sangatlah penting. Bahkan menuntut ilmu sangat
ditekankan oleh setiap agama. Seperti bagi agama islam ada sabda Nabi
yang berbunyi Tuntutlah ilmu dari lahir hingga keliang lahat, ini
membuktikan bahwa ilmu itu sangatlah penting dan pastinya berguna.
Karena dengan ilmu pengetahuan yang kita miliki bisa mengantarkan kita
kedalam kesuksesan tapi bukan hanya ilmu semata yang mengantarkan kita
kepada kesuksesan tersebut tetapi juga dengan perilaku moral kita yang
baik dan kerja keras.
Selain itu juga ilmu sangatlah penting bagi bangsa. Karena dengan semakin
banyaknya orang-orang yang unggul dalam ilmu pengetahuan maka negara
tersebut dapat menciptakan apasaja yang bahkan menurut kita mustahil
walaupun dengan sumber daya alam yang sedikit. Dengan demikian maka
negara lain akan segan dengan kita dan tidak akan berani melecehkan

bahkan mencuri budaya kita karena mereka takut dengan kita yang bisa
membuat apapun dengan ilmu pengetahuan.
Contohnya, dapat kita saksikan sekarang ini bahwa negara yang maju adalah
negara yang unggul dalam ilmu pengetahuannya seperti negara Jepang,
Amerika Serikat, Jerman, dan sebagainya. Padahal dibandingkan negara
tersebut negara kita ini lebih kaya dengan sumber daya yang sangat
melimpah, namun lagi-lagi karena kita kekurangan ilmu pengetahuan kita
tidak bisa mengolahnya sehingga sumber daya tersebut diolah oleh negara
lain dengan sistem bagi hasil yang menurut saya sangat merugikan kita.
Misalnya saja PT. FREEPORT yang mengolah emas-emas kita namun kita
hanya menerima pajak sebesar 20% saja. Ini sangat miris dimana alam yang
kita miliki ini kita dapatkan dengan pengorbanan darah pejuang-pejuang
kita. Namun mereka yang memperoleh keuntungan besar, itu semua karena
ilmu pengetahuan yang mereka miliki.
Teman-teman, inilah bukti bahwa ilmu itu sangatlah penting bagi kita
maupun negara kita. Yang mana dengan ilmu pengetahuan yang kita miliki
apapun itu maka sama saja kita membantu negara kita yang tercinta ini
untuk bangkit dari keterpurukan dan menjadi negara yang maju dan
mengantarkan kita pada kesuksesan. Dimana dengan suksesnya kita, maka
kita akan memiliki hidup yang lebih baik dan dengan majunya negara kita
maka kemiskinan dan kelaparan akan berkurang, kesejahteraan akan
tercipta, dan tidak ada lagi kesenjangan sosial.
Oleh karena itu, marilah teman-teman semua kita berusaha menimba ilmu
dengan sebaik-baiknya dan belajar dengan sungguh-sungguh. Janganlah kita
menyepelekan apa yang sekarang ini kita lakukan. Yang berlalu biarlah
menjadi pelajaran bagi kita semua dan yang kita lakukan sekarang buatlah
menjadi pijakan untuk masa depan yang lebih baik. Berfikirlah untuk maju,
karena kesuksesan ditentukan dari sekarang. Apa yang kita lakukan hari ini

itulah yang menentukan kita esok hari. Seperti kata pepatah apa yang kau
tanam itulah yang kan kau tuai. Maka dari itu, janganlah kita baru menyesal
dikeesokan hari.
Namun sebelum saya akhiri pidato saya yang singkat ini saya tekankan
kepada teman-teman bahwa ilmu yang dimiliki juga harus diiringi dengan
moral manusianya yang baik. Karena seperti kita ketahui orang pintar itu
banyak tetapi yang pintar dan bermorallah yang sulit ditemukan. Orang
pintar hanya akan merugikan orang lain apabila kepintarannya tersebut tidak
disertai dengan moral yang baik. Oleh karena itu, marilah kita belajar
dengan sungguh dan marilah kita tingkatkan moral dan akhlak kita sebagai
generasi penerus bangsa.
Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan kepada teman-teman,
semoga kita dapat mengambil pelajaran dari pidato ini dan melaksanakan
apa yang menjadi kewajiban kita sebagai pelajar yaitu belajar dengan
sebaik-baiknya. Saya juga memohon maaf apabila ada salah kata atau kata
yang kurang berkenan dihati teman-teman yang saya banggakan.
Wassalamualaikun Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai