Food Record
24 hours food recall
FFQ
Dietary History
24-Hour Recalls:
Strengths - Weaknesses
Kelebihan
Sederhana, Mudah dan Cepat
Kelemahan
Mengandalkan ingatan
Interviewer/Enumerator harus
terlatih
24-Hour Recalls:
Strengths Weaknesses Cont
Kelebihan
Responden tidak
mengubah kebiasaan
makannya
Coverage luas
Kelemahan
Ada kecenderungan terjadi
kesalahan pada saat
estimasi ukuran porsi ke
ukuran gram
Ada kecenderunag tjd
error pada koding jenis
makanan jika food item
pada database terbatas
Data entry membutuhkan
tenaga yang intensif
Food Frequency
Questionnaire
Strengths - Weaknesses
Kelemahan
Kelebihan
Mengandalkan ingatan
Dietary History
Strengths - Weaknesses
Kelebihan
Dapat mengukur usual
nutrient intake
Kelemahan
Proses interview perlu
waktu yang lama (sekitar 2
jam)
Dapat mendeteksi seasonal Memerlukan interviewers
changes
yang sangat terlatih
Data pada semua zat gizi
Sulit dan mahal
dapat diperoleh
Dapat menunjukkan
Cenderung terjadi overkorelasi yang baik dengan estimate zat gizi
penilaian biokimia
Memerlukan kerjasama
dari responden untuk
mengingat konsumsi
4 Level Tujuan
Level 1: Rata-rata intake pada
group/kelompok
single 24-h recall/record per
orang
semua hari dalam seminggu
harus terepresentasi scr
keseluruhan
Besar sampel: ditentukan oleh tk
presisi yg diinginkan dan withinsubject variation
4 Level Tujuan
Level 2: Proporsi populasi at risk
intake yg inadaquate
Repeat 24-h recall/records pada
sub sample (30 40 per stratum)
Pengulangan dilakukan pada hari
non-consecutive selama 2 hari,
atau jika tdk memungkin 3 hari
consecutive (berurutan)
4 Level Tujuan
Level 3 dan 4: Usual intake
individu untuk ranking dan
korelasi
multiple replicates of 24-h
recall/records
Jumlah hari ditentukan untuk
tujuan ranking atau korelasi,
serta within-subject variation
FFQ / Dietary history
Interpretasi:
95% CI include 0 untuk semua zat gizi (tidak ada perbedaan) sehingga
FFQ dapat digunakan sebagai metode untuk mengukur intake zat gizi
tersebut
- r value above 0.4 indicate good agreement
Biological Confounders
Genetic background
Co-existing nutrient deficiencies
Environment: workplace, smoking
Homeostatic regulation
Effect of digestion, absorption, uptake,
utilization, metabolism, excretion
Medication or drug use: HRT
Disease states: effect of infection
serum ferritin; zinc
Contoh Biomarkers
Energy Intake
- Total energy expenditure via doubly labeled water
Protein Intake
- 24-h urinary excretion with PABA untuk
mengkonfirmasi kelengkapan of pengumpulan urine
Sodium intake
- urinary sodium: high within subject variation,
sehingga 15 24 jam pengumpulan urin diperlukan
Potasium intake: 77% K excreted in urine
- under-reporters: ratio < 1 for dietary K x 0.77/urine
K
- Biomarker of diet rich in fruit and vegetables
Iodine excretion: 90% excreted in urine
Comparing energy
expenditure dan reported
energy
intake
BMR sbg biomarker untuk intake energi
Goldberg cutoff method: membandingkan antara
intake energi yg dilaporkan (EIrep) dgn
FAO/WHO/UNU recommended dietary intake for a
sedentary life style (BMRest)
Intake di bawah level menandakan hasil reported
energy intake tidak sesuai dgn habitual intake
Hitung Eirep dibanding BMRest
Bandingkan dengan tabel predicted cutoff for
assessing reported energy intake
A plausible energy intake derived from
recall/record BMRest x predicted cutoff value
Men
10 - 18
18 - 30
30 - 60
> 60
Women
10 - 18
18 - 30
30 - 60
> 60
Contoh Soal
Seorang mahasiswi
dengan umur 20 Pertanyaan:
tahun mempunyai 1. Apakah intake energi
mahasiswi tersebut telah
berat badan 49 kg
menggambarkan aktual
dengan tinggi 155
intake?
cm telah di-recall 2. Saran apakah yang dpt
selama 24 jam.
anda berikan jika hasil
recall tsb tidak
Diketahui bahwa
menggambarkan intake
Intake energi yang
energi aktual?
dilaporkan dari
hasil recall tsb
sebesar 1040 Kcal
Any Question?
Comments?
Feedback?
If you still do not understand, do not
hesitate to ASK and DISCUSS, Please..
References
Fahmida U, Dillon DHS. 2007.
Handbook Nutritional Assessment.
SEAMEO-TROPMED RCCN, Jakarta
Gibson, RS. 2005. Principles of
Nutrition Assessment 2nd edition.
Oxford University Press
Gibson, RS. 2011. Handout Validity.
Regional Training on Nutritional
Status Assessment SEAMEO RECFON
University of Indonesia.