Glaukoma adalah neuropati optik yang dikarateristikkan dengan optic disk
cupping dan kehilangan lapang pandang yang biasanya diasosiasikan dengan peningkatan tekanan intraokular. Pada mayoritas kasus, glaukoma tidak berhubungan dengan penyakit okular lainnya (glaukoma primer). Sekitar 60 juta orang menderita glaukoma di seluruh dunia. Klasifikasi glaukoma menurut Vaughan : 1. Glaukoma primer a. Glaukoma sudut terbuka (glaukoma simplek). b. Glaukoma sudut tertutup. 2. Glaukoma sekunder a. Karena perubahan lensa. b. Kelainan uvea (uveitis anterior). c. Karena trauma mata. d. Pemakaian kortikosteroid local dan lainnya. e. Rubeosis iridis, sering terdapat pada DM dan oklusi vena centralis retina. f. Akibat operasi, misalnya operasi katarak dengan prolaps retina. 3. Glaukoma congenital a. Primer atau infantile. b.
Menyertai kelainan congenital lainnya, seperti aniridia, marfan sindrom,
mikro kornea/makro kornea.
4. Glaukoma absolut, adalah fase akhir dari glaukoma tidak terkontrol (visus=0,