Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan sebagai salah satu aspek dalam meningkatkan sumber
daya manusia terus diperbaiki dan direnovasi. Perkembangan zaman sekarang ini, menuntut peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
Sehingga di manapun individu berada dapat digunakan (siap pakai) setiap
saat. Hal ini tentunya tidak lepas dari peran pendidikan terus diperhatikan
dan ditingkatkan dengan berbagai cara.
Menghadapi era globalisasi saat ini, Sumber Daya Manusia (SDM)
yang berkualitas sangat diperlukan oleh negara Indonesia. Kualitas SDM ini
sangat ditentukan oleh kualitas tenaga pengajar/pendidik dalam hal ini adalah
guru. Oleh karena itu, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
Universitas Mulawarman sebagai salah satu Lembaga Pengadaan Tenaga
Kependidikan (LPTK) ikut berperan dan bertanggung jawab dalam
menghasilkan mahasiswa calon guru yang berkualitas. Untuk mewujudkan
hal tersebut, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Mulawarman

melalui

salah

satu

Unit

Pelaksana

Teknis

(UPT)

menyelenggarakan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) bagi


mahasiswa yang telah memenuhi syarat.
Salah satu latar belakang pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL) adalah Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila bertujuan
meningkatkan kualitas manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa

2
terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti yang luhur, berkepribadian,
berdisiplin, bekerja keras, tangguh, bertanggung jawab, mandiri, cerdas dan
terampil, sehat jasmani dan rohani, sejalan dengan pengembangan iklim
belajar dan mengajar yang dapat menumbuhkan rasa percaya diri serta
perilaku yang inovatif, kreatif dan berkeinginan untuk maju. Pembangunan
nasional perlu terus ditata, dikembangkan dan dimantapkan dengan
melengkapi berbagai ketentuan dan peraturan perundang-undangan seperti
pelaksanaan PPL, berdasarkan Surat Keputusan Mendikbud RI. Nomor
021/U/1982 dan Nomor 0212/U/1982 serta Peraturan Pemerintah RI. No 30
Tahun 1990. Program Praktik Pengalaman lapangan merupakan suatu upaya
dalam

mempersiapkan

dan

membentuk

tenaga

kependidikan

yang

profesional serta untuk meningkatkan mutu para calon guru / pengajar yang
ahli dalam bidangnya.
Praktik pengalaman Lapangan (PPL) adalah suatu program kegiatan
intrakulikuler yang merupakan ajang pelatihan atau wadah penerapan terpadu
antara ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dengan keadaan nyata di
lapangan meliputi tugas mengajar dan tugas kependidikan di luar mengajar
yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan dalam rangka pembentukan guru yang profesional. Selain itu
juga Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) tersebut sangat diperlukan untuk
mendukung terbentuknya tenaga pendidik yang bermutu.
Pelatihan sebagai guru dalam kegiatan PPL berupa semua hal yang
berkaitan dengan jabatan guru, seperti kegiatan belajar mengajar dan tugas-

3
tugas guru lainnya. Kegiatan PPL yang meliputi pelatihan terbatas, pelatihan
terbimbing dan pelatihan mandiri, terjadwal secara matematis di bawah
bimbingan dosen pembimbing dan guru pamong. Kegiatan PPL sebagai
program pembelajaran menjadi syarat dalam pendidikan para jabatan guru,
yang dirancang untuk menyiapkan mahasiswa calon guru agar memiliki
kemampuan keguruan yang terpadu secara utuh, sehingga para mahasiswa
calon guru tersebut dapat melaksanakan tugas dengan baik, bertanggung
jawab, dan profesional. Program ini tidak hanya sebatas kewajiban yang
harus dilaksanakan, tetapi merupakan parameter penilaian terhadap
kemampuan yang dimiliki calon guru.
Kegiatan PPL pada dasarnya diharapkan dapat membentuk 10
kompetensi guru bagi para mahasiswa calon guru sebelum resmi menjadi
seorang guru, 10 kompetensi tersebut adalah sebagai berikut :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Menguasai bahan atau materi pelajaran.


Menggunakan media dan sumber pelajaran.
Mengelola program belajar mengajar.
Penggunaan landasan-landasan pendidikan.
Mengelola instansi belajar mengajar.
Menilai prestasi belajar mengajar .
Mengelola kelas.
Mengenal fungsi dan program layanan bimbingan dan konseling di

sekolah.
9. Memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil-hasil penelitian
pendidikan guna keperluan mengajar.
10. Mengenal dan menyelenggarakan administrasi sekolah.
Hal-hal tersebut di atas diharapkan dapat dipahami dan dilaksanakan
mahasiswa yang melaksanakan kegiatan PPL dengan baik, sehingga
mahasiswa calon guru tersebut mendapat bekal yang cukup untuk menjadi

4
seorang guru.
Adapun alasan dari penulisan laporan ini adalah sebagai berikut:
1. Sebagai salah satu syarat yang telah diprogramkan dan wajib untuk
dilaksanakan oleh setiap mahasiswa FKIP Universitas Mulawarman.
2. Sebagai bahan perbandingan dan informasi bagi mahasiswa yang belum
melaksanakan kegiatan PPL.
3. Sebagai sarana untuk menghasilkan tenaga pendidik yang profesional dan
bermutu di masa yang akan datang melalui pelatihan mengajar dan
pelaksanaan

tugas

kependidikan

lainnya

yang

dilakukan

secara

terbimbing, terpadu, dan terarah.


Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang dilaksanakan berlokasi di
SMK Kesehatan Samarinda yang diharapkan dapat mengembangkan dan
menambah pengalaman baru dalam proses pendidikan terhadap calon-calon
tenaga pendidik.
Sasaran Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah mahasiswa
sebagai calon guru, agar memiliki seperangkat pengetahuan, keterampilan
dan sikap serta pola tingkah laku yang diperlukan bagi profesi guru dan dapat
cakap dan terampil menggunakannya dalam penyelenggaraan pendidikan dan
pengajaran di sekolaah yaitu dengan segala kemampuan yang dimiliki baik
teori yang diperoleh di bangku kuliah maupun wawasan, yang dijelaskan
dalam mengajar disekolah.
Sehubungan dengan hal tersebut, penyusunan laporan ini sangat
diperlukan karena selain merupakan rangkaian kegiatan PPL diharapkan juga
dapat memberi pengalaman dalam bidang menulis ilmiah. Laporan kegiatan

5
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini merupakan hasil pengamatan dan
pengetahuan penulis selama melaksanakan PPL di SMK Kesehatan
Samarinda.
B. Tujuan Kegiatan
1. Tujuan Umum PPL
Tujuan umum PPL adalah untuk membentuk mahasiswa agar
menjadi calon pendidik yang profesional sesuai prinsip pendidikan
berdasarkan kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial
serta untuk melatih mahasiswa calon guru agar memiliki pengalaman
kegiatan kependidikan secara faktual sehingga akan terbentuk tenaga
kependidikan yang profesional, yaitu tenaga kependidikan yang memiliki
seperangkat pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap yang diperlukan
bagi

profesinya

sebagai

guru,

serta

mampu

menerapkan

atau

memperagakan kinerja dalam situasi nyata, baik dalam kegiatan


pembelajaran maupun tugas-tugas keguruan lainnya.
2. Tujuan Khusus PPL
a. Mengenal secara cermat lingkungan fisik, administratif, akademik
dan sosial psikologis sekolah tempat pelatihan PPL.
b. Menguasai keterampilan dasar mengajar dan menerapkan berbagai
kemampuan profesional keguruan secara utuh dan terpadu dalam
situasi nyata.
c. Mampu mengembangkan aspek pribadi dan sosial di lingkungan
sosial sekolah.
d. Menarik kesimpulan nilai edukatif dari penghayatan dan pengalaman
selama pelatihan melalui refleksi dalam bentuk laporan.
Adapun tujuan penulisan laporan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangn

6
(PPL) SMK Kesehatan Samarinda adalah:
1. Untuk memenuhi persyaratan ujian praktik pengalaman lapangan
yang diketahui oleh UPT PPL FKIP tahun akademik 2013/2014.
2. Sebagai laporan perorangan oleh mahasiswa yang telah
melaksanakan PPL II (SMK Kesehatan Samarinda).
3. Sebagai bukti pertanggungjawaban kepada Kepala SMK Kesehatan
Samarinda dan

Kepala UPT PPL bahwa mahasiswa yang

bersangkutan telah melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan di


SMK Kesehatan Samarinda serta telah selesai menjalankan tugas dan
kewajibannya sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.
C. Manfaat Kegiatan
Adapun manfaat dari kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
adalah sebagai berikut:
1. Manfaat bagi Mahasiswa
a. Mendapatkan kesempatan

untuk

mempraktekkan

bekal

yang

diperoleh selama kuliah ditempat PPL.


b. Mengetahui dan mengenal secara langsung proses belajar mengajar di
sekolah latihan.
c. Mendewasakan

cara

berpikir,

meningkatkan

daya

penalaran

mahasiswa dalam melakukan penelaahan, perumusan, dan pemecahan


masalah pendidikan yang ada di sekolah.
2. Manfaat bagi Sekolah
a. Meningkatkan kualitas pendidikan.
b. Memberikan masukan kepada sekolah atas hal-hal atau ide-ide baru
dalam perencanaan program pendidikan yang akan datang.
c. Mempererat kerjasama antara sekolah latihan dengan perguruan
tinggi yang bersangkutan yang dapat bermanfaat bagi para lulusannya
kelak.

7
3. Manfaat bagi Universitas Mulawarman Samarinda
a. Memperoleh masukan tentang kasus pendidikan yang dipakai sebagai
bahan pertimbangan penelitian.
b. Memperluas dan meningkatkan jaringan kerja sama dengan sekolahsekolah latihan.
c. Memperoleh masukan tentang perkembangan pelaksanaan PPL,
sehingga kurikulum dan metode yang dipakai dapat disesuaikan
dengan tuntutan yang ada di lapangan.

Anda mungkin juga menyukai