Konsumsi energi China naik 4,7% pada tahun 2013 sebesar 3013 Mtoe, harga tersebut masih di
bawah nilai rata-rata selama sepuluh tahun 8,6%. Energi mix China terus berkembang. Pada tahun
2013, batubara mendominasi dengan 67,5% bagian dimana nilai tersebut adalah yang terendah dalam
sejarah. Minyak adalah sumber energi terbesar kedua yang dikonsumsi, minyak mengambil bagiannya
17,8% dari total konsumsi, nilai tersebut merupakan nilai yang terendah sejak tahun 1991. Selama
satu dekade terakhir, konsumsi gas alam naik dua kali lipat dari sebelumnya sebesar 5,1% dari total
konsumsi dan untuk bahan bakar nonfossil meningkat lebih dari 50% yaitu sebanyak 9,6% dari total
konsumsi.
Tingkat kenaikan pertumbuhan konsumsi pada tahun 2013 untuk bahan bakar fosil dipimpin
oleh gas alam (10,8%), diikuti oleh batubara (4.0%) dan minyak (3,8%), semua nilai-nilai tersebut jauh
di bawah tingkat pertumbuhan rata-rata dalam sepuluh tahun terakhir. Tingkat kenaikan
pertumbuhan konsumsi untuk bahan bakar non-fosil dipimpin oleh energi terbarukan (+ 28,3%),
diikuti oleh nuklir (13,9%) dan hydro (4,8%).
Cina telah menjadi global leader dalam pengembangan energi terbarukan. China memiliki
sumber daya yang luas dan potensi besar untuk pengembangan di masa mendatang. Pada 2013, Cina
memasang fasilitas energi terbarukan dengan kapasitas yang lebih besar jika dibandingkan dengan
seluruh Eropa dan seluruh kawasan Asia Pasifik.
Pemicu utama bagi China untuk melakukan perubahan ini adalah adanya peningkatan biayadaya saing teknologi energi terbarukan dan keuntungan lain seperti meningkatnya energy security dan
penurunan polusi udara.
Strategi ini membawa keuntungan secara ekonomi. Cina telah menjadi eksportir utama
teknologi energi terbarukan, terhitung sebanyak dua pertiga dari produksi modul surya PV di dunia
diproduksi di China. Sektor energi terbarukan yang menyediakan lahan pekerjaan bagi 2,6 juta orang
pada tahun 2013. Hal tersebut tentunya memiliki keuntungan finansial untuk berinvestasi di kemudian
hari.
Sektor Listrik
Pada tahun 2013, China melampaui Amerika Serikat dalam hal total kapasitas pembangkit
tenaga listrik. Pada 2013 saja, kapasitas keseluruhan tumbuh sebesar 8% pada tahun sebelumnya,
sebesar 1.234 gigawatt-listrik (GWe). Kapasitas pembangkit listrik China diperkirakan akan lebih dari
dua kali lipat pada 2030 atau bahkan sebelumnya.
Proyek-proyek energi terbarukan telah mengambil peranan penting dalam produksi tenaga
listrik. Gambar 4. menunjukkan peningkatan total kapasitas pembangkit listrik energi terbarukan di
China antara tahun 2005 dan 2013. Jumlah kapasitas terpasang terbarukan mencapai 380 GWe di
2013. Kapasitas terpasang telah lebih dari tiga kali lipat sejak tahun 2005. Dengan pembangkit listrik
tenaga air dengan kapasitas pembangkitan terpasang sebesar 280 GWe pada akhir 2013, China masih
menjadi pemimpin di dunia untuk pembangkit Hydro. Akibatnya hydro menyumbang hampir tiga
perempat dari total kapasitas terpasang pembangkit listrik terbarukan di Cina.
Peringkat pembangkit listrik tenaga air diikuti oleh pembangkit listrik tenaga angin. Investasi
Energi angin telah dipercepat dalam beberapa tahun terakhir. Pada akhir tahun 2013, total kapasitas
terpasang mencapai 91,4 GWe; hal tersebut membuat China menjadi pengguna terdepan di dunia
energi angin dengan 77,1 Gwe kapasitas total terpasang yang telah terhubung ke jaringan distribusi
listrik.
Ada juga peningkatan jumlah proyek solar PV di China. Kapasitas pembangkit solar PV terpasang
telah meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Periode 2010-2012 melihat hampir sepuluh
kali lipat meningkat, dari 0,8 GWe menjadi 7 GWe. Pada tahun 2012 kapasitas yang ditambahkan
sekitar 4 Gwe lebih banyak dari total kapasitas terpasang selama lima tahun sebelumnya.
Hydropower
Diperkirakan pembangkit tenaga air baru dengan kapasitas sekitar 40 GW mulai dioperasikan
pada tahun 2013, hal tersebut meningkatkan total kapasitas global sekitar 4% menjadi sekitar 1.000
GW.. Negara-negara teratas untuk kapasitas tenaga air dan pembangkit tetap diisi oleh China (260 GW
/ 905 TWh), Brasil (85,7 GW / 415 TWh), Amerika Serikat (78,4 GW / 269 TWh), Kanada (76,2 GW /
388 TWh), Rusia (46,7 GW /174.7 TWh), India (43,7 GW / diperkirakan 143 TWh), dan Norwegia (29,3
GW / 129 TWh), dimana total produksi dari negara-negara tersebut mencapai 62% dari kapasitas
global.
Gambar 8. Grafik Persentase Kapasitas Global pembangkit listrik tenaga air, 2013
Solar PV
Asia menambahkan kapasitas pembangkitan solar PV sebanyak 22,7 GW sehingga pada akhir
2013 dengan menghasilkan hampir 42 GW dari pengoperasian solar PV. China sendiri menyumbang
hampir sepertiga dari instalasi global, menambahkan rekor 12,9 GW atau hampir tiga kali lipat
kapasitasnya sekitar 20 GW. Kapasitas telah ditambahkan dengan sangat cepat sehingga konektivitas
jaringan dan pembatasan telah menjadi tantangan tersendiri bagi pengembangan sistem tenaga listrik
di China. Banyak kapasitas China terkonsentrasi di provinsi-provinsi bagian barat cerah jauh dari pusatpusat beban dan terdiri dari proyek skala besar. Namun ada peningkatan minat dalam PV-skala yang
lebih kecil yang terdistribusi, dan pemerintah lebih memberi perhatian lebih terhadap pasar rooftop
PV.
Tenaga Angin
China telah menambahkan sekitar 16,1 GW kapasitas baru pada tahun 2013, meningkatkan
total kapasitas terpasang sebesar 21% menjadi 91,4 GW. Sekitar 14,1 GW diintegrasikan ke dalam grid,
dengan sekitar 75,5 GW beroperasi secara komersial pada akhir tahun 2013. Permasalahan timbul
saat melakukan transmisi daya dari turbin (terutama di daerah timur laut terpencil) ke pusat-pusat
permintaan penduduk, dan sekitar 16 TWh hilang karena pembatasan. Namun, jalur transmisi baru
dan penyebaran turbin di daerah dengan akses jaringan yang lebih baik mengurangi jumlah dari turbin
yang tidak beroperasi, dan tingkat pembatasan turun dari 17% pada tahun 2012 menjadi 11% pada
2013.
Angin menghasilkan 140.1 miliar kWh di China selama 2013, naik 40% dibandingkan 2012 dan
melebihi generasi nuklir untuk operasi tahun kedua. Pada akhir tahun, hampir 25% dari total kapasitas
berada di Daerah Otonom Mongolia Dalam, diikuti oleh Hebei (10% ), Gansu (9,1%), dan Liaoning
(7,3%) provinsi, tetapi angin terus menyebar di seluruh China - 10 provinsi memiliki kapasitas lebih
dari 3 GW.
Harga untuk blok pertama (0-240 kWh per bulan) disubsidi untuk memastikan warga yang
mampu membayar listrik dasar dan diharapkan untuk menutup sekitar 80% dari konsumsi
listrik
Harga untuk blok kedua (241-4,400 kWh)
Harga di blok ketiga (>4.400 kWh) termasuk biaya penalty, dan memperhitungkan kelangkaan
sumber daya dan tingkat polusi.
Kelompok berpenghasilan rendah diperbolehkan untuk mengkonsumsi sejumlah listrik tanpa
biaya
Listrik di Beijing dihargai 0,48 yuan per kwh, sedangkan harga rata-rata Provinsi Guangdong
adalah yang tertinggi sampai dengan 0,638 yuan per kwh. Shenzhen biaya 0,68 yuan per kwh. Dari
data tersebut dapat disimpulkan bahwa harga listrik di China berkisar antara
7.5 to 10.7 US$
Cents/kWh.
Berdasarkan peraturan dari NDRC, tarif listrik akan dikenai tambahan sebesar 0,05 yuan (US $
0,008) per kWh untuk blok kedua dan 0,30 yuan untuk blok ketiga, sedangkan tarif untuk blok pertama
tidak dikenai penambahan.
Pengembalian PPN sebesar 50% diberikan pada penjualan listrik tenaga angin.
Pengembalian PPN 50% dibayar pada penjualan tenaga PV yang diproduksi sendiri dari 1
Oktober 2013 sampai dengan 31 Desember dengan tahun 2015.
Pengembalian PPN 100% diberikan pada penjualan minyak biodiesel yang dihasilkan oleh
pemanfaatan lemak hewani dan minyak sayur.
Feed in Tariff
The State Bureau of Energy and other departments of the State Council akan menyebarluaskan
pedoman pembelian penuh listrik yang dihasilkan oleh energi baru. Harga on-grid listrik yang
dihasilkan oleh energi terbarukan akan ditentukan oleh departemen harga yang kompeten dari Dewan
Negara. Dewan akan mempertimbangkan perbedaan di daerah dan listrik yang dihasilkan oleh
berbagai jenis perusahaan energi terbarukan.
Insentif lain
Dana khusus dialokasikan untuk menfasilitasi kegiatan pengembangan renewable energy antara lain:
KESIMPULAN
REFERENSI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
http://en.wikipedia.org/wiki/Electricity_pricing#cite_note-25
http://english.sz.gov.cn/ln/201205/t20120517_1914423.htm
http://en.wikipedia.org/wiki/International_reactions_to_the_Fukushima_Daiichi_nuclear_disaster
https://yearbook.enerdata.net/#energy-consumption-data.html