Instrumentasi

A. Chisel surgical

Chisel adalah alat pemotong tulang yang tajam dengan bevel pada satu sisi atau pada dua
sisi, sehingga alat ini tidak bisa memotong jauh ke dalam tulang
1. Ciri-ciri
a. Alat ini memiliki tepi yang tajam dengan bevel pada satu sisi atau kedua sisi
b. Bevel satu sisi digunakan untuk membuang atau menghaluskan tulang
c. Bevel dua sisi digunakan untuk memecah gigi
d. Memiliki tangkai di atas tepi
e. Memiliki 4 sisi pegangan untun pegangan tangan
f. Memiliki sisi kepala di ujung atas untuk memukul dengan palu
2. Fungsi
Alat ini digunakan untuk memotong atau menghilangkan serpihan tulang pada proses
sequestrektomi dan prosedur bone grafting. Alat ini dapat digunakan single jika
konsistensi tulang cukup lunak, namun jika tulang keras maka dapat digunakan
bersama mallet surgical atau alat pemukul. Chisel yang digunakan bersama mallet
dapat membagi gigi menjadi pecahan kecil sehingga mempermudah pengambilan.
3. Cara pemakaian
Chisel diposisikan pada belakang tulang lalu dipukul di sisi atas menggunakan mallet
(Kapur, 2009, Introduction to Surgical Instruments and Procedures for
Undergraduates, Elsevier, India)
B. File surgical

File surgical adalah alat yang digunakan untuk meratakan gigi yang rusak

1. Ciri-ciri
a. Alat ini berbentuk seperti pisau dan ukuran kecil
b. Istilah file digunakan untuk alat dengan permukaan kasar
c. Memiliki dua sisi ujung dengan berbagai macam bentuk dan ukuran
2. Fungsi
Alat ini digunakan untuk meratakan atau mengkontur tulang dan biasa digunakan
untuk prosedur bedah tulang
Dapat digunakan bersama alat lain
3. Cara pemakaian
Alat ini dipegang secara pinch grasp dengan arah vertikal searah ke apiko-oklusal
)Bliquez, L.J., 2015, The Tools of Asclepius: Surgical Instruments in Greek and
Roman Times, Koninklijke Brill, Netherlands)