Anda di halaman 1dari 1

Desa Kumpulsari menjadi ajang pembangunan desa dalam program TNI Manunggal

Membangun Desa (TMMD) sengkuyung tahap I, dengan total anggaran Rp 271,5 juta. Sumber
dana berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Tengah sebesar
Rp 180 juta, APBD Kabupaten Purworejo Rp 50 juta, dan dari swadaya masyarakat Desa
Kumpulsari sebesar Rp 41,5 juta.

Menurut Dansatgas Perwira Seksi Teritorial Kapten Inf Amad Kurdi, pelaksanaan TMMD
dilaksanakan tanggal 7 s/d 27 Mei, dengan melibatkan tenaga kerja setiap hari sebanyak 140
orang. Diantaranya TNI 40 orang, Polri 5 orang, DPU 8 orang, BKBPM 12 orang dan
masyarakat desa 75 orang. Untuk pembagian kegiatan disesuaikan dengan jenis dan volume
pekerjaan. Adapun sebelumnya sudah dilaksanakan pra TMMD selama 30 hari mulai 7 April
sampai dengan 6 Mei, ujar Amad Kurdi saat laporan upacara pembukaan TMMD, di lapangan
Desa Kumpulsari Kamis (7/5).
Dijelaskan, untuk rencana pembangunanya antara lain sasaran fisik berupa rabat beton jalan, dan
pembersihan saluran jalan. Penghijauan lingkungan dengan menanam pohon albasia, mahoni,
dan jati. Juga sasaran non fisik seperti penyuluhan berbagai bidang pengetahuan, pemutaran film,
dan pasar murah.
Dandim 0708 Purworejo Letkol Tommy Arief Susanto yang membacakan sambutan Kepala staf
Angkatan Darat mengatakan, tema TMMD ke 98 yakni Dengan semangat kemanunggalan, TNI,
Polri, kementerian, lembaga pemerintah, non kementerian, pemerintah daerah, dan seluruh
komponen bangsa lainnya, kita laksankan percepatan pembangunan melalui program TMMD
desa guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pedesaan. Melalui tema ini diharapkan
benar-benar dapat menjadi sumber motivasi dan inspirasi, bagi semua yang terlibat didalam
kegiatan TMMD, dalam membantu pemerintah melakukan percepatan pembangunan disegala
bidang, sehingga Indonesia semakin maju, makmur dan sejahtera, katanya.
Untuk itu lanjutnya, masyarakat hendaknya dijadikan sebagai saudara dan keluarga dengan turut
tinggal dirumah-rumah penduduk selama kegiatan TMMD. Mereka hendaknya dijadikan sebagai
orang tua sendiri, serta jadikan rumah mereka rumah sendiri yang harus dijaga dan dirawat. Juga
membangun kebersamaan, dengan demikian akan dapat menyelami dan memahami secara utuh
kehidupan setiap penduduk di daerah. Suatu kondisi yang sangat penting hubungan
kekeluargaan bagi terjalinnya hubungan kekeluargaan yang sesungguhnya sekaligus menjadi
pilar utama kemanunggalan TNI dan rakyat, tandasnya.

Anda mungkin juga menyukai