Gangguan kamtibmas perlu diantisipasi dengan berbagai cara dan upaya.

Selain itu juga perlu

peran serta dan kerjasama antara masyarakat dan penegak hukum.

Hal itu ditegaskan Kapolsek Purworejo AKP Yudi Ruslan saat memberikan sambutan pada
peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW di Masjid An Nuur Brengkelan, Rabu malam
(6/5). Semua pihak harus merapatkan barisan melawan gangguan kamtibmas, tandasnya.
Diungkapkan bahwan di Purworejo pernah terjadi teror yang menganggu keamanan dan
ketertiban dengan korban meninggalnya aparat kepolisian. Selain itu ada 11 warga yang
meninggal akibat miras oplosan, peredaran narkotika, timbulnya organisasi terlarang, yang
kesemuanya merupakan ganggunan dan ancaman kamtibmas.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya pengawasan terhadap anak dan meningkatkan
pendidikan agama di keluarga. Dengan bekal agama diharapkan mampu mencegah pengaruh
negatif hal-hal yang melanggar norma agama atau hokum, katanya.
Peringatan Isra Miraj merupakan agenda rutin Masjid An Nuur dalam menyebarkan dan
mengingatkan peristiwa bersejarah ajaran Islam yang mengandung banyak hikmah. KH Ahmad
Muwafiq selaku penceramah menjelaskan bahwa orang sholat terbagi dalam beberapa tingkatan.
Tingkatan tertinggi adalah orang sholat karena dirinya sholat hanya mengharap pertemuan
dengan Allah di akhirat kelak. Inilah tingkatan yang seharusnya diraih oleh setiap muslim,
katanya.