cerah
dilangit,sementara
itu
angin
sibuk
mempermainkan
rerumputan
disekitarnya..ya ia sedang berbaring disebuah taman yg penuh rumput hijau nan
segar.motornya yang diparkir tak jauh darinya tampak manis seirama warnanya
dengan alam sekitarnya..ya motor matic putih itu begitu manis dilihat reza. Dalam
benak reza hanya ada keindahan saat ini,tak ada yang lain,liburan musim dingin
telah usai,sakura mulai bermekaran,di negeri orang memang tak mudah menjalani
hidup,apalagi jika jaraknya ribuan mile dari rumah.sungguh bukan pekerjaan
mudah.tapi apa daya,rasanya memang begitu satu2 nya cara untuk menggapai
cintanya.setamat smu,bukan bahagia yang dirasakan,tapi ujian bertubi2
menderanya hingga cintanya membuat ia terlempar ke negeri yang indah
ini,dimana yukimura sanada pernah beraksi dan dimana terjadi sebuah restorasi
yang sangat terkenal,yaitu restorasi meiji.
Sedang asik menikmati angin,tiba2 ia dikagetkan dengan bayangan yg
mendadak menutupi wajahnya,ia melihat kearah bayangan itu muncul dan
mendapati seorang gadis imut sedang melihat wajahnya dari dekat,begitu dekat
sampai ia bisa melihat sorot mata indah yg bagai bintang itu memancarkan
kebahagiaan,ia segera bangun dan gadis itu langsung memegang tangannya,maka
ia pun menggenggam jemari mungil itu dan kemudian mereka menuju motor yang
diparkir tak jauh dari situ,reza men start motornya dan motorpun melaju
perlahan,gadis itu lagsung memeluk erat pinggang reza,reza mengelus sebentar
sepasang tangan lembut yangmendekapnya,rasa hangat mengalir disekujur
tubuhnya.dalam hati reza begitu bahagia..motor terus melaju dan kemudian
berhenti disebuah kafesi gadis meloncat turun dengan lincahnya dan kemudian
langsung menuju stand ice cream,kemudian memesan 2 cone ice cream.kemudian
memberikan yang satu pada reza.ia pun menerimanya.kemudian didekat mereka
ada rombongan marcing band lewat..si gadis langsung mendekat untuk melihat
lebih jelas.tapi bagi reza,ada yang lebih indah dari rombongan itu,yaitu sesosok
gadis yang berdiri manis dihadapannya,ia tersenyum melihat gadis itu,kemudian ia
mendekat dan menggenggam tangan gadis itu.perlahan pikirannya melayang
pada masa lalu nya di Indonesia..
14-08-2008,anak2 baru yang sedang di ospek sedang keletihan saat
itu,beberapa tampak minum di kantin,dan beberapa lainnya sibuk memeriksa
kelengkapan mereka,sementara para senior berpikir tentang hal jahil apa lagi yg
akan dilakukan pada anak2 polos yg baru masuk sma itubell berbunyi tanda
waktu istirahat habis.semua anak segera kembali kelapangan yang panas untuk
menerima instruksi..sekitar pukul setengah 5 semua anak tak lagi dikerjai,namun
mendapat tugas mencari seniornya untuk diwawancara dan dimintai info
selengkap2nya,semua sibuk mencari,sementara itu, reza yang ada di seksi
kesehatan hanya memandangi dari kejauhan senior lain yang sibuk mengerjai
adik2nya.sedang asik melamun,tiba2 pintu ruangannya di ketuk.
sore k,sebuah suara menyapanya dan membuyarkan lamunannya
Diana tersenyum penuh arti,kk emang gk ada salah,aku bingung aja mau panggil
siapa,tapi berhubung kk udah didepan,aku punya permintaan,kemaren aku
wawancara kk kn gk dikasih minum,cemilan atau yg lain,aku minta kk beliin aku
coklat buat ongkos wawancara kemarin,kata gadis itu
Reza terdiam,ya udah besok kk
berpikir,dari pada disiram air bau
beliin,kata
reza
akhirnya,dalam
hati
ia
itu
lhoaarrggghhh,gk
Diana mengangguk dan tanpa basa basi ia langsung meminta coklat yang dijanjikan
reza,
coklatnya mana k?aku gk bawa uang jajan,jadi mau makan coklatnya,katanya
sambil mengulurkan tanganny,reza bengong,gila,kirain lupa dia
Sedang begitu,teman2 reza datang dan melihat reza,beuuuhhh langsung diapelin
gitu reza kata teman2nya kompak
Diana melihat mereka dan berkata,bukan ngapel,nagih utang,gentian teman2
reza yang bengong
gini aja,pulang nanti bareng kk aja,kk gk bwa uang,nanti kk ambil dulu di
atm,kata reza yang bingung mau menjawab apa,ia berharap bisa kabur siang
itu,tapi ternyata ia salah..
halo k,kata Diana sambil duduk dimotor reza,reza diam
heran ya ko aku tau motor kk?,kata Diana
Reza mengangguk
Diana tersenyum,kan aku udah liatin kk seminggu ini
Kemudian ia menarik reza dan memintanya segera melaju ke toko ice cream
Akhirnya reza membelikan Diana ice cream kemudian menemaninya menghabiskan
ice cream itu.esoknya Diana sering ke kelas reza,terutama bila ada tugas,ia begitu
supel dan menyenangkan,tak butuh waktu lama bagi Diana untuk akrab dengan
teman2 sekelas reza,begitu akrab sampai kadang2 ia menghabiskan jam2 kosong
dikelas reza.seperti hari ini
kosong lagi yan?,kata rena melihat Diana sudah duduk diteras depan bersama
niko
Diana mengangguk sambil tersenyum,kemudian ia bertanya
k reza mana k?
gk masuk,sakit katanya,tuh surat izinnya diatas meja,jawab rena
Ekspresi wajah Diana berubah,ia segera masuk dan melihat surat izin diatas meja
dan membacanya. Setelah membacanya ia segera kembali keluar dan bertanya
pada niko,
k,tau rumah kreza gk?
Niko mengangguk,Diana tersenyum
tak
memperhatikan
ada
sepasang
mata
yang
Dan esoknya Diana tak lagi muncul dikelas reza,reza agak bingung,tapi ia berpikir,
mungkin gk ada jam kosong,dan ia tak ambil pusing
Tapi siang itu ia melihat pemandangan yang lain,ada sebuah sedan sport merah
berhenti didepan gerbang,dan ia melihat Diana menuju mobil itu,ia memanggil
Diana tapi Diana tak menengok,ia masuk dan mobil itupunpergi..
mungkin itu pacarnya kali ya?,pikir reza,tapi reza tak ambil pusing,iapun
segera menuju tempat ia dan mei janjian..
Ia sampai diresto tempat ia dan mei biasa janjian dulu,mei menyambutnya
dengan tersenyum
manis,seperti biasa,pikir reza.
Kemudian iapun segera menghampiri mei
udah lama?,Tanya reza,mei menggeleng
nih za,pesen dulu,aku udah pesen,kata mei,reza agak heran,tak biasanya mei
memanggilnya menggunakan nama..
Tapi reza urung menanyakan hal itu pada mei,ia tak ingin merusak suasana hatinya
dengan pikiran pikiran aneh.iapun memesan makanan.
Mereka banyak ngobrol tentang pengalaman mereka masing2 selama mereka
terpisah,pembicaraan begitu menyenangkan sampai tiba2 reza melihat sebuah
pemandangan yang mengubah hatinya
Sebuah sedan sport merah yang diliatnya disekolah tadi muncul diresto
itu,reza tanpa sadar memperhatikan,Diana?,pikirnya..
za?,tiba2 suara mei mengagetkannya,reza gelagapan,kenapa?,tanyanya
bingung
aku mau ngomong za,kata mei
ya udah,ngomong aja,kaya apa aja,kata reza
tapi aku mau kamu janji,kamu gak akan marah2 kaya dulu,lanjut mei
hmm??emang masalah apa sih?,reza jadi penasaran
ini masalah kita.,kata mei ragu,ia melihat ekspresi reza
Reza makin penasaran dan pasang tampang serius
sebenarnya.kamu sayang gk sama aku?,Tanya mei
mei,kok Tanya hal yg udah pasti gitu sih?,kata reza,ia mau memegang tangan
mei,tapi mei menarik tangannya.reza bengong
aku..aku mau hubungan kita sampe disini aja,kata mei cepat,ia tak berani
menatap reza, bagai disambar petir,reza terdiam..ia diam,tak percaya yg baru di
dengarnya..
Suasana hening,reza tak memperhatikan sepasang mata yang memperhatikan
mereka dari kejauhan
kenapa?,Tanya reza pelan
aku gk tau,aku ngerasa hubungan ini terlalu dipaksain,lanjut mei
kenapa?aku gk ngerti,kata reza
sebenarnya,sejak aku
berubah,lanjut mei
pindah,makin
lama
aku
rasa,perasaan
ku
ke
kamu
terus?,kata reza
awalnya aku selalu rindu,kangen ama kamu,tapi entah kenapa,sejak beberapa
minggu terakhir,aku gk pernah lagi ngerasain itu,lanjut mei sambil meremas
tangannya sendiri,ia sama sekali tak berani menatap reza
Reza diam,ia memperhatikan mei yang masih terus tertunduk.ia tak tau seperti
apa perasaan hatinya saat ini,semua bercampur,ia ingin berteriak,tapi suaranya tak
mau keluar,ia tak tau apa lagi yang ingin ia tanyakan.pertemuan yang sepertinya
indah ini,jadi begitu suram untuknya..
Jadikamu ingin hubungan ini selesai sampe disini?,kata reza ragu
Mei diam
aku bakal terima,kalo alasan kamu logis,kata reza mencoba memberikan
argument
gak akan ada alasan yg logis untuk hal ini,karna ini bukan masalah logika,ini
masalah hati,kata mei
Reza tertunduk,perlawanannya gagal.
Mereka terdiam,makanan yg tersaji terlupakan begitu saja..karena lama
terdiam,dan reza pun berpikir tak ada gunanya lagi ia disini,maka iapun
meninggalkan uang pembayaran pesanannya dan pergi begitu saja.ia beranjak,mei
melihatnya dan berkata,za,kamu mau kemana?,katanya
gak ada gunanya aku disini,kata reza,iapun pergi.diana memperhatikan
dari kejauhan,rasanya ia ingin mengejar reza,tapi niat itu ia urungkan
sejak
ketemu
kemaren,kk
gk
tau,tiba2
dia
minta
sore,kata
diana
tiba2..iapun
keluar..reza