Anda di halaman 1dari 7

SCABIES

BAB I
KASUS
A. IDENTITAS PASIEN
Nama

: An. B

Umur

: 12 Tahun 10 Bulan

Tempat / Tgl Lahir

: Jakarta / 05 Juli 2002

Jenis Kelamin

: Laki-laki

Alamat

: KB Jeruk XVIII No. 41

Tgl / Jam Masuk

: 15 April 2015 / 11.20 WIB

Pekerjaan

:-

Pendidikan

: SD

Status Pernikahan

: Belum Menikah

Agama

: Islam

B. ANAMNESIS
Autoanamnesis dilakukan pada tanggal 08 Mai 2015 pukul 12.38 WIB di Poliklinik Kulit dan Kelamin
RS Husada.
Keluhan Utama

: Pasien mengeluhkan gatal pada sela jari kedua tangan, telapak tangan
kedua tangan serta di genitalia eksterna sudah dari 3 minggu yang
lalu.

Keluhan Tambahan

: Rasa gatal disertai papul dan pustul pada sela-sela jari, telapak tangan
dan genitalia eksterna. Rasa gatal dirasakan hebat terutama dimalam
hari.

Kepaniteraan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit H1usada 1

SCABIES

Riwayat Perjalanan Penyakit

: Pasien datang ke poli spesialis kulit RS Husada diantar oleh ibunya


dengan keluhan papul dan pustule yang terasa gatal pada sela jari
kedua tangan, telapak tangan serta genitalia eksterna.

Keluhan

dirasakan sudah dari 3 minggu yang lalu, awal nya papul kemerahan
sebesar ujung jarum pentul di sela jari kanan kemudian semakin
banyak dan meluas ke sela jari tangan kiri, telapak tangan dan
genitalia eksterna. Rasa gatal yang dirasakan terasa hebat terutama
malam hari dan membuat pasien menggaruk kulit nya hingga timbul
luka akibat garukan dan beberapa luka bernanah.
Riwayat Penyakit Dahulu

: Pasien belum pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya.

Riwayat Penyakit Keluarga

: Tidak ada keluarga pasien yang diketahui mengalami penyakit seperti


ini. Riwayat alergi pada keluarga tidak diketahui.

Riwayat Lingkungan

: Pasien tinggal di pesantren dan teman-teman pasien yang tinggal satu


pesantren juga mengalami keluhan yang sama. Seprai yang
digunakan diganti setiap 1 bulan sekali.

Riwayat Berobat

: Pasien mengaku sudah memakai obat salep racikan oleh ibunya


tetapi tidak membaik.

Riwayat Alergi

: Pasien mengaku tidak ada riwayat alergi terhadap obat dan makanan.

Riwayat Kebiasaan

: Pasien biasa nya mandi 2 kali sehari, menggunakan handuk sendiri


dan biasa menggunakan sabun mandi dettol.

Riwayat Imunisasi

: Ibu pasien mengaku sejak kecil selalu melakukan imunisasi lengkap


di puskesmas terdekat.

Kepaniteraan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit H1usada

SCABIES

C. STATUS GENERALIS
Keadaan Umum

: Tampak sakit ringan

Kesadaran

: Compos mentis

Tekanan Darah

: 110 / 70 mmHg

Nadi

: 78 x / menit, regular, isi cukup

Pernapasan

: 20 x / menit. reguler

Suhu

: 36,3 C

Tinggi Badan

: 138 cm

Berat badan

: 42 Kg

Kepala

: Normocephali, rambut hitam, distribusi merata, tidak ada kelainan


kulit.

Mata

: Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-), reflex cahaya (+/+),


pupil isokor.

Gigi dan mulut

: Karies gigi (-), faring hiperemis (-).

THT

: Telinga: Normotia, liang telinga lapang.


Hidung: bentuk normal, mukosa hidung normal, sekret minimal.
Tenggorokan: mukosa faring posterior tidak hiperemis.

D. STATUS DERMATOLOGI
Regio

: Sela jari kedua tangan, telapak tangan kedua tangan, genitalia


eksterna

Distribusi

: Lokalisata, Bilateral

Efluoresensi Primer

: Papul, Pustul

Ukuran

: Milier sampai Lentikuler

Jumlah

: Multipel

Warna

: Dasar Eritematosa, Putih keabuan

Efluororesensi Sekunder

: Ekskoriasi, Krusta

Kepaniteraan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit H1usada 3

SCABIES

E. ANJURAN PEMERIKSAAN PENUNJANG

Pemeriksaan mikroskopik mencari Sarcoptes Scabiei dewasa, larva, telur dengan kerokan yang
Kepaniteraan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit H1usada

SCABIES

diambil dari beberapa lesi pada tempat predileksim kemudian diletakan di preparat kaca obyek,

ditetesi KOH/ NaCl lalu ditutup kaca penutup dan dilihat dengan mikroskop cahaya.
Menyikat dengan sikat dan kemudiaan ditampung dan dilihat dengan kaca pembesar.
Biopsi irisan, dengan cara : lesi dujepit dengan 2 jari kemudian dibuat irisan tipis dengan pisau
dan diperiksa dengan mikroskop cahaya.

F. RESUME
Seorang anak laki-laki, berusia 12 tahun pelajar SD datang ke Poliklinik Kulit dan Kelamin RS
Husada tanggal 08 Mei 2015 diantar oleh ibunya dengan keluhan gatal-gatal pada sela jari kedua
tangan, telapak tangan kedua tangan serta di genitalia eksterna nya. Keluhan ini dirasakan sudah sejak
3 minggu yang lalu sebelum pasien berobat ke Poli. Awalnya papul kemerahan sebesar ujung jarum
pentul di sela jari kanan kemudian semakin banyak dan meluas ke sela jari tangan kiri, telapak tangan
dan genitalia eksterna. Rasa gatal yang dirasakan terasa hebat terutama malam hari dan membuat
pasien menggaruk kulit nya hingga timbul luka akibat garukan dan beberapa luka bernanah. Pasien
sempat dibelikan obat salep racikan oleh ibu nya, tetapi keadaan nya tidak juga membaik.
Pasien tinggal di Pesantren dan menurut pasien teman-teman nya juga ada yang mengalami
keluhan yang sama. Seprai yang digunakan pasien tidur, biasanya diganti tiap 1 bulan sekali. Pasien
mandi 2 kali sehari, memakai handuk sendiri dan memakai sabun dettol. Pasien belum pernah
mengalami keluhan seperti ini sebelumnya. Tidak ada riwayat alergi obat dan makanan pada pasien.
Dan ibu pasien mengaku sejak kecil selalu melakukan imunisasi lengkap di puskesmas terdekat.
Pada pemeriksaan fisik dan status generalis didapatkan hasil, berat badan 42 Kg dan tinggi badan
138 cm, keadaan gizi normal dan pemeriksaan lainnya dalam batas normal. Status dermatologis
didapatkan lesi regional pada sela jari kedua tangan, telapak tangan kedua tangan, dan genitalia
eksterna. Lesi multipel, lokalisata dan bilateral, ukuran milier sampai lentikuler, dan bewarna dasar
eritematosa, serta putih keabuan. Efluoresensi papul , pustule, eksoriasi dan krusta.

G. DIAGNOSIS
Diagnosa kerja

: Skabies dengan infeksi sekunder


Kepaniteraan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit H1usada 5

SCABIES

Diagnosa banding

: Prurigo, Pedikulosis Korporis, Dermatitis, Gigitan serangga,


Folikulitits.

H. PENATALAKSANAAN
a. Non-medikamentosa
1. Menjelaskan bahwa scabies adalah penyakir menular
2. Pentingnya menjaga kebersihan perorangan dan lingkungan tempat tinggal pasien.
3. Pengobatan secara tepat dan benar, serta seluruh orang yang tinggal serumah harus
4.
5.
6.
7.

mendapat pengobatan.
Mengganti seprai serta menjemur kasur, bantal dan guling secara rutin.
Mencuci selimut, handuk dan pakaian dengan bilasan air panas.
Jangan menggaruk gatal karena akan menyebabkan infeksi sekunder dan luka.
Pengobatan dengan penggunaan krim yang dioleskan pada badan
tidak boleh terkena air, jika terkena air harus diulang kembali. Krim
dioleskan ke seluruh tubuh saat malam hari menjelang tidur dan
didiamkan selama 8 jam hingga keesokan harinya. Obat digunakan 1
kali seminggu dan dapat diulang seminggu kemudian.

b. Medikamentosa
1. Topikal :
Kompres terbuka dengan NaCl 0,9% dan Kassa Steril
Permetin 5% dioleskan pada malam hari selama 10 jam, satu kali dalam
seminggu.
R/ NaCl 0,9% 75 ml Fl.
S.u.e.

no. II

p.r.n.

R/ Kasa Steril (Hidrofil)

no. III

S.u.e.
R/ Permetin cream 5% 10 mg
S. u. e

tube. I

(1 kali seminggu, malam)

2. Sistemik :
6

Kepaniteraan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit H1usada

SCABIES

Antihistamin : Loratadine 1 x 10 mg sehari, selama 5 hari


Antibiotic : Amoxicillin 3 x 250 mg sehari, selama 5 hari

R/ Loratadine 10 mg tab
S 1 dd 1 tab
(gatal)
R/ Amoxicillin 250 mg tab
S 3 dd 1 tab
(habiskan)

no. V
no. XV

I. PROGNOSIS
Ad vitam

: Bonam

Ad functionam

: Bonam

Ad kosmetikam

: Bonam

Ad sanationam

: Bonam

Kepaniteraan Kulit dan Kelamin Rumah Sakit H1usada 7

Anda mungkin juga menyukai