Anda di halaman 1dari 34

Metode Numerik (IT 402)

Fakultas Teknologi Informasi - Universitas Kristen Satya Wacana

Bagian 2

Konsep Deret & Jenis-jenis Galat


ALZ DANNY WOWOR

Thursday, March 22, 2012

1. Pengatar
Dalam Kalkulus, deret sering digunakan untuk mengintegralkan fungsi yang 4dak
mempunyai an4 turunan elementer, menyelesaikan persamaan diferensial, dan
menghampiri fungsi dengan polinom.
Contoh: Untuk menghitung

dan

Masalah integral dan limit di atas 4dak dapat diselesaikan apabila integran dan
fungsi pada limit 4dak dinyatakan kedalam bentuk deret.

2
Thursday, March 22, 2012

Deret menjadi bagian yang pen4ng dalam metode numerik, karena digunakan
untuk menghampiri suatu fungsi yang rumit kedalam bentuk polinomial, sehingga
fungsi tersebut menjadi lebih sederhana.
Selanjutnya akan deret yang akan digunakan adalah deret Taylor dan deret
Maclaurin

3
Thursday, March 22, 2012

2. Deret Taylor
Defenisi Deret Taylor
Dimisalkan fungsi f dan semua turunannya f , f , f , ... berada pada selang [a, b].
Diambil x0 [a, b], maka untuk nilai-nilai di sekitar x0,
x
x0

dan x [a, b], f(x) dapat diperluas (diekspansi) ke dalam deret Taylor:
(1)

4
Thursday, March 22, 2012

Pada persamaan (1), jika dimisalkan x - x0 = h, maka diperoleh


(2)

5
Thursday, March 22, 2012

Contoh 1. Deret Taylor


Hampiri fungsi f(x)= sin (x), ke dalam deret Taylor di sekitar x0 = 1
Penyelesaian:
Untuk menyelesaikan, harus menentukan turunan dari sin (x) terlebih dahulu.
f(x)= sin (x),
f(x)= cos (x),
f(x)= -sin (x),
f(x)= -cos (x)
f 4(x)= sin (x)

dan seterusnya
6
Thursday, March 22, 2012

Maka, berdasarkan persamaan (1), sin (x) dihampiri dengan deret Taylor sebagai
berikut

Jika dimisalkan x - 1 = h, maka berdasarkan persamaan (2), diperoleh

7
Thursday, March 22, 2012

Deret Maclaurin
Deret Maclaurin merupakan suatu deret yang diperluas berdasarkan deret Taylor.
Jadi suatu fungsi yang diperluas dengan mengambil x0 = 0, yang merupakan deret
Taylor baku.
Dengan mengambil x0 = 0 pada persamaan (1) diperoleh
(3)

8
Thursday, March 22, 2012

Contoh 2. Deret Maclaurin


Uraikan f(x)= sin (x), ex, cos (x), ln (x + 1) masing-masing ke dalam deret Maclaurin
Penyelesaian:

Beberapa turunan untuk sin (x)


f(0)= sin (0), f (0)= cos (0), f (0)= -sin (0),
f(0)= -cos (0) f 4(0)= sin (0) dan seterusnya

9
Thursday, March 22, 2012

Untuk menentukan deret Maclaurin untuk ex, harus menentukan turunan dari ex
f(x)= ex , f (x)= ex, f (x)= ex,
f(x)= ex f 4(x)= ex dan seterusnya

Deret Maclaurin dari ex adalah

10
Thursday, March 22, 2012

Untuk menentukan deret Maclaurin untuk cos(x) , harus menentukan turunannya


f(x)= cos(x) , f (x)= - sin(x), f (x)= - cos(x),
f(x)= sin(x), f 4(x)= cos(x) , dan seterusnya

Deret Maclaurin dari cos(x) , adalah

11
Thursday, March 22, 2012

Untuk menentukan deret Maclaurin untuk ln (x + 1), harus menentukan turunan


dari ln (x + 1)
f(x)= ln (x+1), f (x)= (x+1)-1, f (x)= -(x+1)-2,
f(x)= 2(x+1)-3 f 4(x)= -6(x+1)-4 dan seterusnya

Deret Maclaurin dari ln (x + 1) adalah

12
Thursday, March 22, 2012

Contoh 3. Nilai hampiran deret Maclaurin


Hitunglah hampiran nilai untuk cos(0.2), dengan deret Maclaurin sampai suku
orde n = 6.
Penyelesaian
Dari hasil deret Maclaurin untuk cos(x) pada contoh sebelumnya, maka
diperoleh:

13
Thursday, March 22, 2012

Deret Taylor Terpotong

Karena deret Taylor 4dak berhingga banyaknya, maka untuk alasan prak4s deret
tersebut dipotong sampai suku orde tertentu.

Deret Taylor yang dipotong sampai orde ke-n dinamakan deret Taylor terpotong dan
dinyatakan oleh:
(4)

yang dalam hal ini

(5)

disebut galat atau sisa (residu)


14
Thursday, March 22, 2012

Dengan demikian deret Taylor yang dipotong sampai suku orde ke-n dapat ditulis
sebagai:

yang dalam hal ini

15
Thursday, March 22, 2012

Sebagai contoh, sin (x) pada contoh 1, jika dihampiri dengan deret Taylor orde 4
di sekitar x0 = 1 adalah

yang dalam hal ini

Thursday, March 22, 2012

Deret Taylor terpotong di sekitar x0 = 0, disebut sebagai deret Maclaurin terpotong.


Berdasarkan Contoh 2, maka deret Maclaurin terpotong untuk sin (x), ex, cos (x),
dan ln (x + 1) adalah:
(sampai suku orde 5)
(sampai suku orde 4)
(sampai suku orde 6)
(sampai suku orde 4)

dimana

Thursday, March 22, 2012

3. Analisis Galat
Solusi dengan metode numerik adalah solusi hampiran (aproksimasi)
Hampiran terhadap solusi eksak, oleh karena itu solusi numerik mengandung galat.
Galat (): selisih antara solusi hampiran dengan solusi eksak.
Misalkan adalah nilai hampiran terhadap nilai seja4 a, maka galat didefenisikan
Jika tanda galat (posi4f dan nega4f) 4dak diperhitungkan maka didefenisikan
galat mutlak sebagai

18
Thursday, March 22, 2012

Galat kurang bermakna sebab 4dak menunjukan seberapa besar galat itu
dibandingkan dengan nilai seja4nya.

Misalnya seorang anak melaporkan panjang sebatang kawat 99cm, padahal 100cm dan
anak yang lain memberitahukan panjang pensil 9cm, tetapi panjang sebernanya 10cm.

Galat dari panjang kawat dan pensil sama 1cm.

Untuk mengatasi kesalahan interpretasi, maka galat dinormalkan terhadap nilai


seja4nya, gagasan ini melahirkan galat rela@f.

atau dalam persentase

19
Thursday, March 22, 2012

Kadang dalam penggunaan nilai seja4 a 4dak diketahui, karena itu galat seringkali
dinormalkan dengan solusi hampirannya, sehingga galat rela4fnya dinamakan dengan galat
rela@f hampiran.

Sebagai contoh, misalkan nilai seja4 = 10/3 dan nilai hampiran = 3.333. Hitunglah galat, galat
mutlak, galat rela4f, dan galat rela4f hampiran.

20
Thursday, March 22, 2012

Sumber Utama Galat


Secara umum terdapat dua sumber utama penyebab galat dalam perhitungan
numerik:
1. Galat Pemotongan (trunca.on error)
2. Galat pembulatan (round-o error)

21
Thursday, March 22, 2012

Galat Pemotongan
Galat yang ditimbulkan akibat penggunaan hampiran (aproksimasi) sebagai
pengganti formula eksak
Contohnya, hampiran fungsi cos(x) dengan bantuan deret taylor di sekitar x = 0

pemotongan

22
Thursday, March 22, 2012

Galat pemotongan tidak dapat dihitung dengan pasti, karena jumlah seluruh suku-suku
setelah dipotong tidak mengkin dihiutng.
Namun dapat dihampiri dengan rumus suku sisa.

maka untuk cos(x) diperoleh

23
Thursday, March 22, 2012

Nilai Rn yang tepat hampir 4dak pernah diperoleh, karena 4dak diketahui nilai c
sebernanya.
Oleh karena itu dicari nilai maksimum yang mungkin dari |Rn| untuk c dalam selang
yang diberikan.

24
Thursday, March 22, 2012

Contoh 4. Nilai Galat Pemotongan


Gunakan deret Taylor orde 4 di sekitar x0 = 1, untuk menghampiri ln(0.9) dan berikan taksiran
untuk galat pemotongan maksimum yang dibuat.
Penyelesaian

f(x) = ln(x) f(1) = 0


f(x) =1/x f (1) = 1
f(x) = -1/x2 f (1) = -1
f(x) =2/x3 f (1) = 2
f4(x) = -6/x4 f4(1) = - 6
f5(x) =24/x5 f5(1) = 24/c5

Deret Taylornya adalah:


25
Thursday, March 22, 2012

Sehingga untuk ln(0.9) adalah

juga
dan nilai Max|24/c5| di dalam selang 0.9 < c < 1 adalah pada c = 0.9, dengan berdasar pada
suatu pecahan nilainya semakin besar apabila penyebutnya dibuat manjadi lebih kecil

Jadi ln(0.9) = -0.1053583 dengan galat pemotongan lebih kecil dari 0.0000034
26
Thursday, March 22, 2012

Galat Pembulatan
Menurut Sahid dalam (Pengantar Numerik dengan Matlab, hal 23)

Galat Pembulatan sering dilakukan dalam proses komputasi.


Pembulatan artinya mengurangi cacah digit pada suatu nilai hampiran dengan cara
membuang beberapa digit terakhir.
Cara melakukan pembulatan suatu nilai hampiran menggunakan aturan sebagai
berikut:

Jika digit pertama yang dibuang kurang dari 5, digit didepanya tidak berubah

Jika digit pertama yang dibuang lebih atau sama dengan 5, maka angka didepannya
ditambah 1 nilainya.

27
Thursday, March 22, 2012

Sebagai contoh
Nilai-nilai 2.324, 2.316, dan 2.315 jika dibulatkan sampai dua angka desimal (di
belakang koma), hasilnya adalah 2.32
Nilai 3.14159, -0.0025, dan 84.009974 jika dibulatkan berturut sampai dua, 4ga, dan
empat angka desimal (di belakang koma), hasilnya berturut-turut adalah 3.14,
-0.003, dan 84.0100.
Catatan:

Pengulangan pembulatan 4dak disarankan, karena akan memperbesar galat

Misalnya nilai 18.34461 dibulatkan sampai 3 angka desimal hasilnya 18.345, jika dibulatkan lagi sampai
dua angka desimal menjadi 18.35. Akan tetapi, jika langsung dibulatkan sampai dua anga desimal
hasilnya adalah 18.34. Galat dua kali pembulatan sampai 2 angka desimal adalah 0.00539, sedangkan
galat sekali pembulatan senilai 0.00461
28

Thursday, March 22, 2012

Menurut Rinaldi Munir:

Galat Pembulatan merupakan galat yang timbul akibat keterbatasan komputer


dalam merepresentasikan bilangan riil.
Contoh:

1/6 = 0.1666666666..., dalam mesin dengan 6-digit direpresentasikan


sebagai 0.166667. Galat pembulatan = 1/6 0.166667 = -0.000000333.
Dalam sistem biner misalnya 1/10 = 0.00011001100110011001100110011...2
direpresentasikan di dalam komputer dalam jumlah bit yang terbatas.

29
Thursday, March 22, 2012

Represenatasi Bilangan Riil dalam Komputer


1.

Bilangan titik-tetap (fixed-point)


Setiap bilangan riil disajikan dengan jumlah tempat desimal yang tetap

Contoh: 62.358, 0.013, 1.000.


2.

Bilangan titik-kambang (floating-point)


Setiap bilangan riil disajikan dengan jumlah digit berar4 yang sudah tetap

Contoh: 0.6238 103, 0.1714 10-13

30
Thursday, March 22, 2012

Angka Bena (signifikan)


Angka bena adalah angka bermakna, angka penting, atau angka yang dapat
digunakan dengan pasti
Contoh:
43.123

memiliki 5 angka bena (yaitu 4, 3, 1, 2, 3)

0.1764

memiliki 4 angka bena (yaitu 1, 7, 6, 4)

0.0000012

memiliki 2 angka bena (yaitu 1, 2)

278.300

memiliki 6 angka bena (yaitu 2, 7, 8, 3,0,0)

270.0090

memiliki 7 angka bena (yaitu 2, 7, 0, 0,0,9,0)

0.0090

memiliki 2 angka bena (yaitu 9, 0)

1360, 1.360, 0.001360 semuanya memiliki 4 angka bena

31
Thursday, March 22, 2012

4.3123 x 101

memiliki 5 angka bena

1.764 x 10-1

memiliki 4 angka bena

1.2 x 10-6

memiliki 2 angka bena

2.78300 x 102

memiliki 6 angka bena

0.2700090 x 103

memiliki 7 angka bena

9.0 x 10-3

memiliki 2 angka bena

13.60 x 102, 0.1360 x 101, 1.360 x 10-3 semuanya memiliki 4 angka bena

Komputer hanya menyimpan sejumlah tertentu angka bena.


Bilangan riil yang jumlah angka benanya melebihi jumlah angka bena komputer akan
disimpan dalam sejumlah angka bena komputer itu.
Pengabaian angka bena sisanya itulah yang menimbulkan galat pembulatan.
32
Thursday, March 22, 2012

Galat Total
Galat total adalah galat akhir pada solusi numerik merupakan jumlah galat pemotongan dan
galat pembulatan.
Misalnya pada contoh 3, deret Maclaurin orde-4 untuk menghampiri cos(0.2)

galat
pemotongan

galat
pembulatan

Galat pemotongan timbul karena cos(0.2) dihmapiri sampai suku orde-4, sedangkan galat
pembulatan timbul karena membulatkan nilai hampiran ke dalam 7 digit bena.
33
Thursday, March 22, 2012

Latihan
1. Dengan menggunakan deret Maclaurin sampai orde 8, Hitunglah
(a)
(b)

2. Dari hasil integaral pada soal 1(a), hitunglah nilai integral dengan batas 0 x 1

34
Thursday, March 22, 2012

Anda mungkin juga menyukai