Lupus Herpes
Esthio menos (Hipocrates 460-370 SM)
Herpes Ulcerans (Amatus L 1510-1568)
Lupus
Lupus Erythematosus (Cavenaze 1851-1852)
Insidens
Dapat ditemukan semua umur, paling
sering pada usia 15-45 tahun dan 90%
dijumpai pada wanita
Anggapan sekarang
Penyakit LES dapat ditimbulkan karena
gangguan sistem imun pada sel B atau
sel T, atau pada interaksi antara kedua
sel tersebut
aktivasi sel B poliklonal
pembentukan auto antibodi
Auto antibodi
Antibodi patologik yang terbentuk
akibat sistem imun tubuh tidak dapat
membedakan
antara
self
dan
nonself
1.
2.
3.
4.
5.
Faktor faktor
Pencetus LES
Predisposisi Genetik
Regulasi imun
abnormal
Hiperaktivasi limfosit B
dan Th
Pembentukan auto
antibodi
Kompleks imun
Umum
Kelelahan, penurunan berat badan,
demam
Manifestasi konstitusional lain
Sering dijumpai yang timbul sebelum
maupun seiring dengan aktivitas
penyakitnya antara lain rambut rontok,
mual, muntah dan hilangnya nafsu
makan, pembesaran kelenjar getah
bening, sakit kepala
Manifestasi muskuloskeletal
Manifestasi mukokutaneus
Paru paru
Jantung
Ginjal
Gastrointestinal
Neuropsikiatrik
Retikuloendotelial
Penatalaksanaan
Non Farmakologi
Farmakologi
Non farmakologi :
- Edukasi
- Dukungan sosial
- Istirahat
- Tabir surya
- Monitor ketat
Farmakologi
Sebelum diberikan pengobatan harus
diperhatikan :
- kerugian apabila pasien mendapat
terapi tidak adekuat
- efek samping obat
- perkembangan penyakit selama
pengobatan
2.
-
Imunomodulator
Cyclophosphamide
Mycophenolate Mofetil
Azathioprine
Leflunomide
Methotrexate
Cyclosporine
Agen biologis (aktivasi sel T)
Inhibisi Cytokine
Antimalaria
Estrogen
NSAID (Non Steroid Inflammatory Drug)
3.
-
Terapi lain
Thalidomide
Plasmapheresis
Intravena Immunoglobulin
Dialisis dan transplantasi ginjal
1.
2.
3.