Anda di halaman 1dari 6

SISTEM MANAJEMEN K3

(SMK3)
PT. BEUTY BAKERY
PROSEDUR SMK3
No.Dok. :
Revisi
:

Tgl. Efektif :
Halaman
:

PROSEDUR P2K3

1 | Page

2015
No.Dok. :
Revisi
:

SISTEM MANAJEMEN K3
(SMK3)
PT. BEUTY BAKERY
PROSEDUR SMK3
Tgl. Efektif :
Halaman
:

LEMBAR PENGESAHAN

Disiapkan
Oleh

Diperiksa
Oleh

Disahkan
Oleh

2 | Page

SISTEM MANAJEMEN K3
(SMK3)
PT. BEUTY BAKERY
PROSEDUR SMK3
No.Dok. :
Revisi
:

Tgl. Efektif :
Halaman
:

DAFTAR ISI

3 | Page

PROSEDUR P2K3
1. TUJUAN
Prosedur Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) ini dibuat
dengan tujuan untuk memastikan bahwa seluruh kebijakan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja diimplementasikan secara baik dan benar di seluruh unti proses yang
terdapat pada PT. Beauty Bakery.
2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini mencakup kegiatan mengenai struktur organisasi P2K3, penunjukan
personil-personil dalam organisasi P2K3, dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan
sesuai dengan peraturan perundangan K3 yang berlaku.
3. REFERENSI
1. Permenaker No. 04/MEN/1987 Pasal 4 (1)
2. PP No. 50 Tahun 2012, sub elemen 1.1 Kepemimpinan dan Komitmen
3. UU No. 1 Tahun 1970
4. DEFINISI
1. Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) : badan yang
berperan sebagai wadah kerjasama antar perusahaan dan karyawan untuk
mengembangkan kerjasama saling pengertian dan partisipasi aktif dalam
penerapan SMK3.
2. Keselamatan dan Kesehatan Kerja : ilmu yang berfungsi untuk menerapkan
suatu kondisi lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan kondusif.
3. Ahli K3 : tenaga teknis berkeahlian khusus yang mempunyai sertifikasi Ahli K3
dan SK penunjukan Ahli K3 yang dikeluarkan oleh Kementrian Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Republik Indonesia yang berfungsi untuk membantu pemimpin
perusahaan atau pengurus dalam menyelenggarakan dan meningkatkan usaha
keselamatan dan kesehatan kerja.
5. TANGGUNG JAWAB
Secara garis besar, general manager bertanggung jawab sebagai ketua P2K3 dan Ahli
K3 sebagai sekretaris P2K3. Lebih rincinya :
PERAN
FUNGSI
KETUA
1. Menentukan Kebijakan K3.
2. Menentukan Personel yang Diperlukan untuk
Penerapan K3 di tempat secara efisien, efektif dan
penuh tanggung jawab.
3. Melakukan evaluasi kinerja K3 Perusahaan dan
menentukan langkah-langkah yang diperlukan
untuk meningkatkan kinerja K3 Perusahaan untuk
mencapai Tujuan K3.
4. Menentukan kebutuhan-kebutuhan Pelatihan untuk
seluruh personil yang di bawah kendali Perusahaan
untuk menjamin terlaksananya Penerapan Sistem
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja di
tempat kerja.
SEKRETARIS
1. Representasi Manajemen dalam menerapkan sistem
manajemen K3 Perusahaan.
1 | Page

ANGGOTA

2. Melaksanakan Identifikasi Bahaya, Penilaian dan


Pengendalian Resiko K3 Perusahaan.
3. Melakukan pemantauan, pengukuran dan laporan
Tujuan dan Program-Program K3 yang telah
ditetapkan.
4. Memfasilitasi komunikasi, partisipasi dan konsultasi
penerapan Sistem Manajemen K3 Perusahaan.
5. Melakukan pemeriksaan, pengukuran dan laporan
tingkat
pelasksaanaan
sistem
Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan
Perusahaan.
6. Pengendalian dokumentasi penerapan Sistem
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
1. Menjamin sistem manajemen K3 dapat diterapkan
berdasarkan identifikasi bahaya, penilaian dan
pengendalian resiko, tujuan dan program-program
k3, prosedur, aturan dan persyaratan lainnya di
bagian yang dipimpin masing-masing.
2. Melaksanakan konsultasi dan partisipasi dalam
penerapan K3 apabila ada hal-hal penting dan
mendesak berkaitan dengan K3.
3.
Melakukan
pengembangan-pengembangan
penerapan K3 di bagian yang dipmpinnya untuk
mencapai tujuan K3 selaras dengan kebijakan K3
Perusahaan.

6. PETUNJUK PELAKSANAAN
1. Pengusaha mengajukan permohonan secara tertulis mengenai rencana
pengangkatan P2K3 kepada Menteri (berisi lampiran lengkap dan bermaterai).
2. Calon AK3 yang diajukan oleh pengusaha nantinya diperiksa kelengkapan
persyaratannya, diuji kemampuan teknis di bidang K3, hygiene, dan ergonomi,
lalu disampaikan kepada Menteri oleh tim penilai.
3. P2K3 dibentuk berdasarkan ketentuan peraturan perundangan dan disahkan oleh
pihak Departemen Tenaga Kerja setempat.
4. P2K3 yang dibentuk memiliki tugas utama memberikan saran dan pertimbangan
baik diminta atau tidak kepada pihak manajemen perusahaan mengenai
permasalahan-permasalahan K3. Secara umum fungsinya meliputi :
a) Membantu pimpinan perusahaan menyusun kebijakan manajemen dalam
rangka meningkatkan kinerja SMK3 di perusahaan.
b) Menghimpun dan mengolah data tentang K3 di perusahaan.
c) Menyusun program-program K3 yang akan dilaksanakan serta memantau
keefektifan pelaksanaannya.
d) Mengembangkan tindakan pengendalian risiko terhadap bahaya K3 yang ada
di lingkungan kerja.
e) Menyampaikan dan menentukan penyelesaian masalah yang berpengaruh
terhadap kinerja K3.
5. Keanggotaan P2K3 terdiri dari unsur manajemen dan karyawan.
2 | Page

6. Persyaratan kriteris pemilihan ketua, sekretaris, dan anggota P2K3 disesuaikan


dengan ketentuan peraturan perundangan yakni general manager sebagai ketua
P2K3, ahli K3 sebagai sekretaris P2K3, serta perwakilan dari masing-masing
karyawan di perusahaan PT. Beauty Bakery sebagai anggota.
7. Sekurang-kurangnya 3 bulan sekali pengusaha wajib melaporkan kegiatankegiatan P2K3 kepada Menteri melalui Kantor Departemen Tenaga Kerja
setempat.
8. Rapat P2K3 dilaksanakan satu bulan sekali dimana undangan rapat disiapkan dan
dikirimkan kepada anggota sebelum pertemuan yang menguraikan hal-hal yang
akan didiskusikan, siapa yang diharapkan hadir, waktu, tanggal, dan tempat rapat.
9. Notulensi setiap pertemuan dibuat menggunakan form Notulen Rapat dan
didistribusikan ke semua anggota yang mewakili bagian masing-masing dalam
kurun waktu satu minggu setelah pertemuan.
10. Sekretaris panitia mengatur catatan tersebut untuk disimpan dan didistribusikan.
7. LAMPIRAN
a) FLOWCHART STRUKTUR ORGANISASI

KETUA
Grisma Fistalika
H

SEKRETARIS
Sendy Puspamita
sari

Anggota
Laily Nurul Afifah
Marketing

Anggota
Sintya Pangesti
Putri
Accounting

Anggota
Lurustiati K
HRD

Anggota
M. Dzikir
Plan

Anggota
Robert Jonsson
PDQA

b) FORM NOTULENSI RAPAT


Notulensi Rapat P2K3
Tanggal :
Tempat :

No.
1

Notulensi

2.

3 | Page

Anda mungkin juga menyukai