observasi melalui
merupakan standar
Aspek
pengamatan
Skor
0
Appeareance/
warna kulit
Warna kulit
seluruh tubuh
normal.
Pulse/nadi
Denyut jantung
> 100 kali/ menit
Grimace/
Tidak ada respon
respon refleks terhadap stimulasi
Wajah meringis
saat di stimulasi
Meringis,
menarik, batuk,
atau bersin saat
di stimulasi
Activity/
tonus otot
Bergerak aktif
dan spontan
Respiratory/p
ernapasan
Tidak bernapas,
pernapasan lambat
dan tidak teratur
Menangis lemah,
terdengar seperti
merintih
Menangis kuat,
pernapasan baik
dan teratur
5 menit
pertama
10 menit
pertama
Penanganan
menit pertama
0-3
4-6
7-10
Resusitasi BBL
Keputusan Resusitasi BBL
Penilaian :
1. Sebelum bayi lahir, sesudah ketuban pecah
Apakah air ketuban bercampur mekonium (warna
kehijauan)pada letak kepala.
2.
Keputusan
1. Memutuskan bayi perlu diresusitasi apabila
terjadi hal-hal berikut
2. Bayi tidak bernapas atau bernapas megap-megap
3. Air ketuban bercampur mekonium
Tindakan
Mulai melakukan resusitasi segera bila terjadi hal-hal
berikut
4. Bayi bernapas atau megap-megap
Lakukan tindakan resusitasi BBL
2.
1. Penghisapan Lendir
2. Posisi yang Benar
3. Stimulasi Taktil
4. Pemberian Oksigen
5. Pemberian Ventilasi Tekanan Positif (VTP)
Bounding attachment
adalah sentuhan atau kontak kulit seawal
mungkin antara bayi dan ibu atau ayah di masa
sensitif pada menit pertama dan beberapa jam
setelah kelahiran bayi.
Pada
proses
ini
terjadi
penggabungan
tua
terhadap
anaknya
dan
memberikan
di
dada
ibu
dengan
kulit
bayi
Prolaktin:
1. Meningkatkan produksi ASI
2. Membantu ibu mengatasi stres terhadap berbagai rasa
kurang nyaman
3. Memberi efek relaksasi pada ibu setelah bayi selesai
menyusu
4. Menunda ovulasi
Perkiraan waktu
30 menit pertama
TERIMA KASIH