Anda di halaman 1dari 3

Stasion 8 laki2 umur 45 th (klo gk salah) mengeluh sering kesemutan di kakinya

anamnesis ,pemeriksaan fisik,penunjang sama terapi farmako sama nonfarmako

Anamnesis :kesemutan sejak 3 hari yang lalu, muncul tiba2 saat istrahat,
kesemutan hilang timbul, kaki kanan menjalar ke bawah, waktu kerja tidak
muncul
Pemeriksaan fisik : general examination (rambut rontok, kulit kering dan
mengkilap), vital sign, lihat gcs, pemeriksaan motorik (tonus, reflek (KPR &
APR) dan tenaga) dan sensorik ekstremitas bawah
Diagnosis : Neuropati
DD : DM, stroke, reumatik
Pemeriksaan penunjang : cek gula darah, darah lengkap (asam urat:
normalnya wanita 2-6 mg/dl, laki-laki 3-7 mg/dl)
Farmakologi : Vitamin B complex 100mg , 1x1 sehari
KIE : jangan terlalu lelah bekerja, makan-makanan bergizi banyakin makan
sayur kurangi makan daging, perbanyak olahraga

Station 9 ..perempuan umur 35 tahun mengeluh ada benjolan di payudara kiri sejak 2mg

lalu, tidak sakit,terfiksasi..a)anamnesis b)edukasi dan deteksi dini..gejenigakadapmriksaannya

Anamnesis : benjolan payudara kiri, tidak sakit, terfiksasi, riwayat


keluarga, sejak kapan, lagi menstruasi atau tidak, sudah menikah atau
belum, pake kb atau tidak, pengobatan lalu, sosial tanya pekerjaan
Edukasi dan deteksi dini : cara sadari

Stasion 13 Pasien usia 18 tahun mengeluhkan pengelihatankabur, Anamnesis,Pemeriksaan

visus, permukaan anterior n posterior, Samapaikan diagnosis kepenguji, Kie

Anamnesis : penglihatan kabur, lokasi dimata kanan atau kiri, nyeri atau
tidak, gatal atau tidak, pusing atau tidak ada gejala penyerta atau tidak,
kebiasaan membaca bagaimana, orang tua pake kacamata atau tidak
Pemeriksaan fisik : pemeriksaan visus, pemeriksaan segmen bola mata
anterior dan posterior
Diagnosis : miopi (rabun jauh)
DD : hipermetropi, astigmatisme
Treatment : kacamata lensa cekung
KIE : baca jarak 25cm, pencahayaan cukup, posisi baca yg baik, makan
banyak vitamin A

Station 12 Seorang ibu mengajak anak wanitanya yg berumur 25 tahun ke puskesmas

karena keluhan anaknya tidak bisa tidur sjak 2 mg. Anaknya dikatakan terus bicara, suka
membeli barang2 yg tidak dperlukan,dan gmbira berlbihan, a. Lakukan anamnesis B.

Sebutkan diagnosis dan dd, C.sebutkan terapi non farmakologi, D. Sebutkan terapi
farmakologi

Anamnesis :
Diagnosis : gangguan mood dengan episode manik
DD : insomnia
Farmakologi : litium 1800mg/hr (3x1 sehari)
KIE : psikoterapi, rujuk ke dokter jiwa

Station 2 bayi cukup bulan seksio cesaria, sianosis tidak menangis.. A. Pemeriksaan fisik, b.

Diagnosis dan DD, c. Penatalaksanaan yang dibuat

Diagnosis : asfiksia
Penatalaksanaan : resusitasi

Station 4 pasien datang dgn anaknya keluhan kejang sejak 1 jam yg lalu.. (Anamnesis,

pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, diagnosi,terapi farmakologis)


Station 3 pasien datang dengan keluhan batuk sejak 1 bulan dan diare sejak 1 bulan

( anamnesis, pemeriksaan fisik yang relevan, pemeriksaan penunjang, diagnosis dan minimal
3 diagnosis banding, penatalaksanaan)

Anamnesis : pekerjaan, riwayat sosial


Pemeriksaan fisik : vital sign, status generalis (pemeriksaan thorax dan
abdomen)
Pemeriksaan penunjang : sarankan VCT, sarankan BTA, analisis feses,
kultur sputum, rontgen thorax
Diagnosis : TB dan diare kronik
DD : pneumonia, ppok, HIV
Terapi : diare (rehidrasi, ciprofloksasin (3 x 500mg) atau azitromycin,
oralit)
TB (2hrze /4hr)

Station 10 pasien laki laki 35 tahun mengeluh keluar nanah dr penisnya dan nyeri saat

BAK.. Demam (-), pasien sudah berkeluarga dan merupakan seorang supir dengan riwayat
indehoy bersama pSK tanpa alat pengaman.. (Lakukan pemeriksaan fisik d kelamin, rencana
pemeriksaan penunjang, langkah langkah pemeriksaan penunjang, diagnosis dan
farmakoterapi)
Station 11 px laki2 mengeluh nyeri menelan sejak 3 hari yll, panas badan (-), px masih dpt

melakukan aktifitas seperti biasa, TD: 110/80, N:80x, tax 37,6, (lakukan pemeriksaan THT,
dx , dan KIE)

Diagnosis : laringitis (ada suara serak) atau faringitis atau tonsilitis


Treatment : amoxixilin 3x1hari, 500mg , paracetamol 3x1 hari 500mg prn
(jika diperlukan)

Station 7 px laki2 22 thn mengeluh nyeri punggung sejak 6 bln, px jg mengeluh batuk2

lama. AnamnesaPemeriksaan punggung, pemeriksaan penunjang,, dx & dd, tatalaksana


nonfarmakologis,, ttalaksana farmakologis,, edukasi....(Anam: riw. OAT tdk tuntas,, fto tx :
sesuai gmbrn TB, fto lumbal : destruksi L1,,, intervertebra space menyempit,,

Diagnosis : Spondylitis TB
DD : Otitis pyogen, skoliosis idiopatik, metastasis tulang belakang
Treatment : bed rest, pasang brace, anti TB (OAT), rujuk ke spesialis bedah

Station 5 px laki2 22 thn mengeluh nyeri punggung sejak 6 bln, px jg mengeluh batuk2

lama. AnamnesaPemeriksaan punggung, pemeriksaan penunjang,, dx & dd, tatalaksana


nonfarmakologis,, ttalaksana farmakologis,, edukasi....(Anam: riw. OAT tdk tuntas,, fto tx :
sesuai gmbrn TB, fto lumbal : destruksi L1,,, intervertebra space menyempit,,

Diagnosis : Gastritis
DD : ulkus peptikum, ulkus duodenal
Treatment : Omeprazol 20mg 2x1 hari sebelum makan (ac) , antasid
200mg 3x1 hari

Anda mungkin juga menyukai