JURNAL 1

Hubungan antara hipertensi sistemik dan hypoxaemiaor atau tidur

mendengkur : analisis 748 orang diambil dari praktek umum
John R Stradling, Joy H Crosby
abstrak

Tujuan - Untuk menentukan apakah sejarah dari mendengkur atau derajat

hipoksemia semalam adalah prediktor independen penting dari tekanan darah
sistemik.
Studi berbasis komunitas desain-Calon tekanan darah dalam kaitannya
dengan oksigen semalam
saturasi, tinggi badan, berat badan, dan kuesioner penilaian mendengkur, merokok,
dan konsumsi alkohol. Analisa yang dilakukan dengan teknik regresi linier berganda
dan analisis varians.
Setting-kota kecil di luar Oxford, dilayani olehsatu kelompok praktek umum
dari empat mitra. semua pengukuran dilakukan di rumah.
Subjek-Nama 836 menaged 35-65 yang diambil secara acak dari dokter
umum usia dan mendaftar seks dan orang-orang kemudian diminta untuk
berpartisipasi, 752 (90%) setuju.
Hasil pengukuran utama - sistolik , berarti , dan tekanan darah diastolik dan
hubungan mereka dengan usia , obesitas , konsumsi alkohol , rokok konsumsi ,
mendengkur , dan thypoxaemia semala .
Hasil - Meskipun tekanan darah sistemik berkorelasi secara signifikan dengan
hipoksemia semalam ,
ini disebabkan oleh korelasi silang dengan usia , obesitas , dan konsumsi alkohol .
Tidak ada independen
Efek prediksi hipoksemia semalam ditemukan. Mendengkur berkorelasi dengan
tekanan darah sistemik
tetapi tidak begitu signifikan dan juga tidak prediktor independen setelah usia ,
obesitas , dan alkohol
konsumsi telah diizinkan untuk.
Kesimpulan - Hal ini tidak mungkin bahwa mendengkur dan tidur hipoksemia
dari sleep apnea okultisme penting penyebab hipertensi sistemik diurnal ketika
dibandingkan dengan usia , obesitas , dan konsumsi alkohol . Peningkatan
prevalensi kardiovaskular komplikasi yang dilaporkan dalam pendengkur mungkin
karena variabel pengganggu obesitas atau naik nocturnal tekanan darah yang tidak
tercermin dalam angka siang hari.
Pengantar
Pada kebanyakan pasien dengan hipertensi arteri ada tidak ada sebab yang
jelas untuk kondisi tersebut, kecuali usia yang dan berat badan diketahui menjadi
signifikan parsial prediktor tekanan darah yang sebenarnya. Muchinterest dari
berbagai sumber telah dinyatakan dalam kemungkinan bahwa sleep apnea
okultisme mungkin menjadi penyebab sebagian besar (25-30%) dari ini "penting
hipertensi. "Bukti, bagaimanapun, adalah bertentangan, dan dua studi terbaru
gagal menemukan peningkatan prevalensi hipoksemia tidur dalam kelompok yang
tidak diobati hypertensivemen baru didiagnosis dibandingkan dengan kelompok
kontrol cocok. Kami telah melihat 752 pria berusia 35-65 yang diambil dari satu
kelompok praktek umum dan dibandingkan kekuatan episode hypoxaemic semalam

dan mendengkur sebagai prediktor sebagian darah arteri tekanan dengan faktor
prediktif lain yang dikenal
seperti usia dan obesitas.
Subyek dan metode
Kota Wheatley (8 kmeast dari Oxford) adalah dilayani terutama oleh satu kelompok
praktek umum (empat mitra). Usia dan jenis kelamin daftar praktek itu digunakan
untuk mengidentifikasi laki-laki yang lahir tanggal menempatkan mereka antara 35
dan 65 tahun pada saat penelitian. Mereka kemudian dipilih untuk penelitian
berdasarkan tahun kelahiran dengan urutan tahun acak. Setiap subjek menerima
surat penjelasan dari dokter sendiri, diikuti oleh telepon dari salah satu dari kami
(JC). Kedelapan undred dan tiga puluh enam subyek diundang untuk ambil bagian,
di antaranya 752 (90%) setuju. Tabel I memberikan rincian ini subyek.
TEKNIK
Tekanan darah diukur pada pasien sendiri rumah oleh perawat ( JC ) .
Pengukuran diambil dalam
baik lengan setelah setidaknya 15 menit duduk diam dalam kursi dan selalu
dilakukan setidaknya dalam rangkap dua . A pembacaan ketiga diambil jika dua
pertama pembacaan berbeda oleh lebih dari 15 mmHg sistolik atau baik nilai
diastolik . Angka akhir yang digunakan adalah rata-rata pembacaan . Selain sistolik
dan diastolik nilai-nilai , tekanan darah rata-rata dihitung sebagai dua pertiga dari
tekanan diastolik ditambah sepertiga dari sistolik. Semua pengukuran adalah
dengan sphygmomanometer elektronik ( OmronTatseiElectronics , Jepang ) , yang
dikalibrasi mingguan sepanjang penelitian terhadap sphygmomanometer merkuri
standar. Perangkat dalam korporasi mikrofon yang mendeteksi Korotkof
terdengar bersamaan dengan pengukuran elektronik tekanan manset , therate of
semua yang kira-kira
3 mmHg / s . The adalah kandung kemih adalah 23 x 13 cm, yang sesuai untuk
lengan keliling 24-34
cm . Lengan ada subjek itu terlalu bigor terlalu kecil untuk cufused , tetapi dalam
empat mata pelajaran pengukuran cout tidak dilakukan karena istirahat dalam
kawat mikrofon , meninggalkan 748 pengukuran untuk analisis. Setiap subjek
menyelesaikan kuesioner yang menanyakan tentang konsumsi alkohol (categories1
- 4 : < 10g/day , 10-39 g / hari , 40-70 g / hari , > 70g/day , konsumsi rokok
( kategori 1-4 : nihil , 1-5/day ,6 - 15 / hari , > 15 /hari) ; mendengkur ( categories1 4 : tidak pernah , jarang , kadang-kadang ,sering ) , dan apakah saat mengkonsumsi
obat ( kategori 1 atau 2 : ya, tidak ) . TableI I memberikan rincian . Tinggi diukur
dengan aturan baja dan berat badan dengan timbangan portable ( Seca ,
WestGermany ) , yang diperiksa bulanan. Instrumen yang sama digunakan
throughout. The usia subjek pada saat penelitian dan apakah istri subjek hadir di
Wawancara juga dicatat . Oksigenasi Overnight ( eighthours ) diukur di rumah
subjek menggunakan OhmedaBiox 3700 pulsa oksimeter ( versionJ ) dengan jari
probe fleksibel . Themachines toko memori internal sebesar nilai wodigit
pada akhir ofevery 12 detik yang mewakili persentase saturasi oksigen arteri
rendah ( SaO2 )
terdeteksi selama 12 detik . Thusdips di SaO2 adalah tidak terjawab tetapi
pemulihan antara dips diremehkan . The sedata dari memori delapan jam adalah
diturunkan melalui antarmuka RS232 untuk BBCB a komputer . 2400 poin kemudian
dianalisis untuk SaO2 median dan dips lebih dari 4 % . dips adalah dihitung ketika

SaO2 jatuh lebih dari 4 % di bawah sebelumnya diperbarui tinggi . Tidak ada dip
selanjutnya dapat bescored kecuali sub SaO2 sequently naik lebih than3 % . Ketika
ini terjadi maksimum terus diperbarui SaO2is disimpan sampai nilai lain lebih dari 4
% lebih rendah dari ini terjadi , yang lagi scoredasadip . demikian tidak ada asumsi
yang dibuat tentang baseline tetapi setiap baru jatuh lebih dari 4 % adalah
scoredasadip . Jumlah yang sedipsis kemudian dibagi dengan panjang tracing yang
dan dilaporkan sebagai > 4 % SaO2 dips / jam . Nilai ini berkorelasi erat dengan
apnoeaindex tersebut
PROTOKOL
Setelah surat awal dan telepon memanggil subyek dikunjungi di malam hari di
rumah oleh JC.The penelitian dijelaskan dan kuesioner selesai. Jika istri subjek hadir
mereka diizinkan untuk membahas jawaban sebelum jawabannya dicatat. darah
Tekanan kemudian diukur diikuti oleh tinggi dan berat badan. Subyek ditunjukkan
bagaimana menggunakan oksimeter, dan probe fleksibel dibiarkan siap untuk
menyelinap pada jari, dengan menggunakan kaset lengket sekali pakai dipasok
oleh subyek Ohmeda.The diterapkan probe dan beralih mesin pada saat pensiun ke
tempat tidur dan dimatikan itu di bangun keesokan paginya siap koleksi andreturnto
rumah sakit. Semua 752 pasien diwawancarai oleh orang yang sama lebih dari tiga
dan setengah tahun.
STATISTIK

Semua data yang dimasukkan ke dalam OxfordUniversity Komputer VAX dan dianalisis oleh
SAS statistik package.2 keterkaitan tersebut antara kontinyu variabel pertama kali diperiksa
dengan korelasi Pearson koefisien dan ada lation antara mendengkur dan darah tekanan
( sistolik , berarti , anddiastolic ) diperiksa oleh menggunakan analisis varians sederhana saja .
Data yang
kemudian diperiksa bersama-sama oleh beberapa baris rregression a teknik dengan baik sistolik ,
berarti , atau diastolik tekanan darah sebagai tergantung variable.The langkah bijak Prosedur
( dengan p = 0-15 sebagai tingkat signifikansi untuk retensi entryor ) digunakan pada awalnya ,
tapi persis Hasil yang sama diperoleh ketika menggunakan baik mundur atau maju methodto
memasukkan variabel . untuk berurusan dengan benar dengan kedua variabel kontinyu ( tableI )
dan variabel kontinu (tabel II ) - misalnya , konsumsi alkohol dan mendengkur - linier umum
Prosedur model juga digunakan dengan kelas option.2021 Semua analisis ini memberikan nilai
yang sama dari r2 untuk setiap variabel , dan pelabuhan nilai p dari umum prosedur model
linear . Semua ini statistik tes dilakukan pada populasi penelitian secara keseluruhan, subset dari
562 subyek saat ini tidak mengambil Obat jenis sehingga fany , dan subset dari 385 subyek
istri yang hadir pada saat wawancara .
HASIL

Analisis koefisien korelasi Pearson tunggal antara tekanan darah dan > 4 % SaO2 diprate , usia ,
indeks massa tubuh ( berat badan ( kg ) / (tinggi ( m ) ) 2 ) , dan SaO2 semalam median
menunjukkan bahwa semua variabel secara signifikan berkorelasi dengan satu sama lain . untuk
Misalnya , korelasi > 4 % SaO2 diprate dengan berarti tekanan darah r = 017 ( kepercayaan 95 %

Interval 0 1-024 ) , p < 00005 . ini jelas korelasi , bagaimanapun, adalah mungkin karena primer
korelasi > 4 % SaO2 diprate dengan usia atau obesitas , atau keduanya . 2 ' Setelah penyisihan
usia dan obesitas > 4 % SaO2 diprate accountedfor hanya 0-12 % ofthe rata Variasi tekanan
darah ( p > 03 ) dibandingkan dengan 12,5 % dari obesitas , usia , dan konsumsi alkohol
( tableIII ) . Tekanan darah sistolik berkorelasi terbaik dengan usia subjek , anaveragerise of6 7mmHg direkam dengan setiap dekade . darah diastolik tekanan , di sisi lain , berkorelasi terbaik
dengan obesitas , kenaikan rata-rata 09mmHg didata dengan setiap kenaikan digit dalam indeks
massa tubuh . Konsumsi alkohol memiliki dampak yang kecil terhadap darah pressure.Very kirakira tekanan darah rata-rata menunjukkan kenaikan rata-rata of1 mmHgfor setiap 12 gof
alkohol yang dikonsumsi sehari. Baik multiple umum model prosedur linear maupun analisis
sederhana varians ( sistolik , tekanan darah rata-rata , dan diastolik : p = 03 , 026 , dan 040
masing-masing) yang ditugaskan setiap signifikansi untuk thehistory ofsnoringas apredictorof
tekanan darah . Asexpected , yang > 40o SaO2 diprate secara signifikan berhubungan dengan
mendengkur kategori ( analisis ofvariance , p < 00001 ) . Kami juga dianalisis secara terpisah
dengan ofmen subkelompok yang sewives hadir pada saat wawancara ( n = 385 ) , yang mungkin
telah memberikan mendengkur lebih akurat sejarah. Ketika istri hadir secara signifikan lebih
pria dicatat sebagai pendengkur ( p < 00001 ) (tabel II ) . Menggunakan bagian ini ditingkatkan
nilai prediktif mendengkur ( analisis varians ) hampir signifikan tingkat (nilai p untuk sistolik ,
berarti , darah anddiastolic tekanan 008006 , and007respectively ) Neverthe -kurang beberapa
prosedur umum model linear . enteringall variabel gagal assignany signifikansi dengan sejarah
mendengkur . Darah rata-rata yang sebenarnya nilai tekanan dalam empat kategori mendengkur (
tidak pernah , jarang , kadang-kadang , sering) adalah 1026, 100-0 , 1047, and1030mmHg ,
masing-masing, dibandingkan dengan nilai-nilai diprediksi dari dana usia subyek ' , contoh kasus
pada manusia indeks , andalcoholconsumption , whichwere 1019, 1026, 1042 , dan 105 8
mmHg . Jadi sedikit nilai tekanan darah rata-rata lebih tinggi dalam " kadang-kadang " dan "
sering " kelompok mendengkur sepenuhnya bertanggung jawab pada usia yang lebih besar ,
obesitas , atau konsumsi alkohol mereka . Analisis subset dari laki-laki yang tidak memakai obat
begitu fany jenis ( n = 562 ; tableIII ) tidak material alterany dari hubungan dan hanya
menghasilkan perubahan kecil dalam nilai yang sebenarnya ofr ' .
diskusi
Wehaveshowninarandomlyselectedgroupof748
menaged 35-65 yang tidak mendengkur atau nokturnal
> 4 % tingkat SaO2 dip berkontribusi menjelaskan
varianceinsystolic , rata-rata , ordiastolicbloodpressure .
Thesefindingswereobtainedinadatasetinwhichage
dan obesitas adalah prediktor yang sangat signifikan dengan
combinedr2 valuesof13.6 % untuk systolicpressureand
8-9 % untuk tekanan diastolik . Nilai r2 dan
slopesoftherelationswithageandobesityweresimilar
todatapublishedbyothers.20

Theaccuracyofourbloodpressuremeasurementsis
unlikelytohavebeenareasonforthefailuretodetecta
hubungan pada beberapa rekening . Darah elektronik
alat pengukur tekanan digunakan karena sifatnya
portabilitas , becauseithasnoterminaldigitpreference ,
dan untuk menjaga terhadap kemungkinan perubahan
Studi personnelduringthe . Perangkat elektronik asthe
digunakan di seluruh ( dan kalibrasi tekanannya
diperiksa mingguan ) , bias dalam mengukur sistolik atau
tekanan diastolik seharusnya konstan. itu
diastolicpressuremeasuredbythedeviceapproximates
mostclosely ke phaseIV . The3 mmHg / sfall di cuf
tekanan cukup lambat untuk tidak meremehkan
tekanan diastolik . Meskipun diastolik median
pressurewasslightlyhigherthanexpected ( 88mmHg ;
Tabel I) , itu wasonly2 mmHghigherthanpredicted
fromthedataofMiallandLovell , 2 presumablyowing
tothediferenttypeofsphygmomanometerusedorthe
medianbodymassindex sedikit tinggi ( 25 1 ) di kami
penduduk. Akhirnya , ifthequalityofthereadingshad
telah miskin maka wewouldhave punya hubungan miskin
withage andobesity dari byothers dilaporkan, yang
wasnotthecase.23 Physiologicallyasubjecthavinghis
bloodpressuremeasuredbyanurseafter 15minutes '
sittingquietlyandtalkingtoheris probablyidealand
avoidsthe " whitecoatefect " andthetransientefects
ofexercise . '
Wefound bahwa diri melaporkan mendengkur sejarah
berbeda whenthesubject'swifewaspresentat inter -view .
Herpresenceincreasedtheprevalenceofoften
mendengkur dari 10,9 % menjadi 23,9 % (tabel II ) . Kami ( dan
lain-lain) juga telah memperhatikan bahwa beberapa mata pelajaran dengan
sejarah tak terbantahkan ofheavysnoringinexplicably melakukan
notsnoreverymuchwhenstudiedinasleeplaboratory .
Thusthe laporan ofsnoringbythe spouseis mungkin
thebest wayto quantifytheamountofsnoringother
dibandingkan dengan rumah tangga monitor mendengkur . telah kita
memprediksi pentingnya kehadiran istri ' di
wawancara kita akan membuat titik tertentu
askingthemtherelevantquestions .
The Ohmeda 3700 oksimeter akurat memonitor
SaO2 , andfallsofmorethan40o closelyreflectapnoeas
ofmorethan10seconds '6 '. " Weshallreportseparately
theprevalenceandcauseofdipsinSaO2inthesemen ,

apnea tidur obstruktif whichis terutama terlentang untuk

jangka pendek dan variabel pada malam hari . itu
reproduksibilitas penelusuran SaO2 semalam dilakukan pada
homehasbeenreportedandis adequateforepidemio - logicalstudies. - 4
Thoughdaytime hypertensionhasinvariably telah
referredtoinstudiesofobstructivesleepapnoea , itu
farfromclearthatobstructivesleepapnoeais themain
menyebabkan . Areportlookingat hypertensionin372snorers
( 194 dengan indeks apnea - hypopnoea > 10 / jam ) ditemukan
thatinastepwisemultiplelinearregressionanalysis8 %
ofthevarianceindiastolicbloodpressurewasaccounted
forbybodymassindex , 4 % byage , andonly 1 7%
yang index.75 apnea - hypopnoea Dalam non - apneu
tekanan darah pendengkur berkorelasi significantlv
hanya dengan indeks massa tubuh . Ketika apnea tidur
treatedefectively yang doesnotfall tekanan darah oleh
verymuch.26
Reportslinkingdisordersofbreathingduringsleep
andhypertensionorcardiovascularcomplicationshave
essentiallyfallenintotwogroups . Thefirstconsistsof
beberapa makalah yang menjelaskan tinggi ( sekitar 20-30 % )
prevalenceofmildtomoderatesleepapnoeainpatients
dengan sebelumnya didiagnosis hipertensi esensial .
Thesestudies baik subyek examinedhypertensive
receivingtreatmentordidnotincludeacontrolgroup
appropriatelymatchedforweight.Afullercriticismof
Studi ini muncul dengan laporan dari unit ini
yang gagal menemukan prevalensi lebih tinggi tidur
hipoksemia di baru didiagnosa , diobati subyek hiper - bersayap dari pada kontrol
identik cocok
subjects.5 Meskipun kertas yang tampak hanya pada tidur
hipoksemia , laporan kemudian menyelidiki apneu
episodesaswellalsofailedtodetectahigherprevalence
dalam mata pelajaran hipertensi cukup gemuk dibandingkan
kontrol . Moreoverweight hipertensi hadhigher
derajat ofapnoea tetapi mereka werenotcompared dengan
acontrolgroup.14
Kelompok lain dari penelitian gangguan menghubungkan
bernapas saat tidur dan kardiovaskular abnormalitas profil yang survei epidemiologi
' - . ' Mereka
menyarankan baik itu anysignificant hubungan antara
mendengkur konsekuensi andcardiovascular adalah karena
casesofoccultsleepapnoeaamongthesnorersorthat

mendengkur sendiri coulddirectly memprovokasi - tions komplikasi ini .

Itisdifficulttosetupahypothesisforthissecond
link. Namun demikian , mendengkur dapat dihadiri oleh
Upaya inspirasi kuat terhadap semiclosed
faring , withlargeswingsinpleuralpressure , sehingga
transiently mempengaruhi bothpreloadandafterloadtothe
jantung. Thereis nodoubt yang arteri tekanan darah
berosilasi inheavysnorers , andmoresoinobstructive
sleep apnea , 27 tetapi howthis dapat menyebabkan berkelanjutan
hypertensionis jelas .
Survei Theseepidemiological menghubungkan snoringand
hipertensi atau komplikasi kardiovaskular ( angina
dan stroke ) telah selalu harus berurusan dengan
confoundingvariableofobesity.Thishasusuallybeen
partialledoutbymultipleregressiontechniquesusing
bodymassindex ( berat badan ( kg ) / (tinggi ( m ) ) 2 ) orpercen - tage ofideal berat
badan . Beberapa penelitian , bagaimanapun ,
haveshownthathypertension , ischaemicheartdisease ,
dan stroke yang lebih baik berkorelasi dengan tubuh bagian atas
obesitas - misalnya , waistto hipratioorabdominal
lingkar - dibandingkan dengan obesitas umum ( yang diukur dengan
berat badan ( kg ) / (tinggi ( m ) ) 2 ) .28
30 Weandothersfindthat
apnoeaandsnoringcorrelate tidur obstruktif yang lebih baik
dengan leher obesitas ( lingkar leher ) dibandingkan dengan
obesitas umum , 22 andthus dalam ini epidemiologi
survei mendengkur mungkin bertindak sebagai sebuah markerofupper
bodyobesity daripada menjadi risiko independen
factoritself . '3 Thereis alsoevidencethatsmokingand
Faktor consumptionare alkohol independentrisk untuk
mendengkur , sebagai theyarefor disease.3 kardiovaskular ' Ini
lebih membingungkan masalah apakah mendengkur adalah
prediktor independen atau hanya penanda lainnya
faktor .
Weconcurwitha baru reviewofepidemiological
reportsthatacausallink betweensnoringandcardio vasculardiseaseisunprovedandthatanyassociationis
probablyaconsequenceofconfoundingvariablessuch
obesitas ( terutama oftheupperbody ) , merokok ,
andalcoholconsumption . Ifatrulyindependentlink
betweensnoringandthesequelaeofhypertensioncan
ditampilkan dalam penelitian lebih lanjut , maka cardio-vascular perubahan
berbahaya sebenarnya saat tidur akan menjadi
morelikelyexplanationratherthanoperatingthrough

berkelanjutan , diurnalsystemichypertension .
Karya ini didukung oleh Wellcome Trust . kami
mengucapkan terima kasih kepada dokter umum di Wheatley , Drs RFlury ,
PIsaac , J Hughes , dan LWare , atas kerjasama dan
bantuan, withoutwhichthisstudywouldnothavebeenpossible .