adalah
semata-mata
tidak
untuk
mencari
kebenaran
positivistik
yang
selalu
melihat
konteks,
tetapi
semata-mata
PEMBAHASAN
1. PENGERTIAN SOSIOLOGI
Sosiologi
moral),
sosiologi
adalah
ilmu
yang
mempelajari
ilmu yang mempelajari ciri-ciri umum semua jenis gejalagejala sosial lain.
Roucek
dan
Warren:
Sosiologi
adalah
ilmu
yang
secara
ilmiah
terhadap
interaksi
sosial
dan
Max
Weber:
Sosiologi
adalah
ilmu
yang
berupaya
mempelajari
masyarakat
dan
perilaku
sosial
sistem
sosial
dan
bagaimana
sistem
tersebut
hanya
(manifest).
dapat
meneliti
dan
memahami
Selebihnya,
mereka
hanya
bisa
yang
lahiriyah
berspekulasi
untuk
2. KONSEP METODOLOGIS8
Metode ilmiah adalah serangkaian langkah yang terorganisasi dan
sistematis yang menjamin objektivitas maksimal dan konsistensi dalam
meneliti suatu permasalahan. Sosiolog dan peneliti lainnya mengikuti lima
langkah dasar metode ilmiah, untuk mendapatkan hasil yang akurat
antaranya adalah sebagai berikut:
Mendefinisikan masalah
7 J.Dwi Narwoko-Bagong Suyanto (ed), Op.Cit, hlm.3
8 http://sosbud.kompasiana.com/2014/09/16/penelitian-dalam-sosiologi-679405.html.
diaskes pukul 20.19
Langkah
pertama
dalam
proyek
penelitian
adalah
tersebut.
Dan
kita
akan
menggunakan
perspektif
melakukan
tinjauan
literatur,
studi
ilmiah
dan
di
pelajari,
mengumpulkan
melihat
data,
dan
teknik-teknik
yang
menghilangkan
atau
sesuai
untuk
mengurangi
kesalahan. Literatur yang kita baca juga akan memberi tahu kita
adanya faktor lain selain jumlah pendidikan yang dienyam yang
mempengaruhi potensi penghasilan. Kita juga dapat melihat data
makro
misalnnya
perbandingan
antar
negara
bagian
atas
mempengaruhi
variabel
lain
atau
bisa
disebut
variabel
seleksi
dari
populasi
yang
secara
statistik
dapat
anlisis
data
yang
ada
pada
penelitian
tafsir
dengan
banyak
peristiwa
para
rasul,
tugas,
tantangan
dalam
penafsiran,
sebab
alquran
diturunkan
dalam
bebtuk
yang
ilmu ini juga maka akan muadah memahami dan mengerti apa hikmah
yang tersirat dalam tafsir ini.
KESIMPULAN
Kecenderungan para sosiolog yang selama bertahun-tahun
mengabaikan signifikansi sosial agama dengan cepat mengakui
berkembangnya peran agama dalam gerakan-gerakan kultural dan
resistensi etis dalam masyarakat yang belum atau postmodern, di
dunia yang telah maupun yang sedang berkembang. Nasib agama di
dunia yang belum modern sama sekali tidak pasti, tetapi tidak
diragukan bahwa ulasan-ulasan sosiologis mengenai dunia kehidupan
umat beriman dan komunitas keagamaan, dan pandangan-pandangan
sosiologis tentang peran ideologi dan organisasi keagamaan dalam
masyarakat kontemporer, memberikan petunjuk penting tentang
perjalanan agama dan upaya penelitian agama.
Penelitian
seputar
living
Quran
sebagai
sebuah
tawaran
DAFTAR PUSTAKA
Mudzhar, H.M.Atho DR, Pendekatan Studi Islam dalam teori dan
praktek, Yogyakarta:Pustaka Pelajar, 2002, cet.iv
Syamsuddin, Sahiron DR.Phil.(ed), Metodologi Penelitian Living Quran
dan Hadis, Yogyakarta: Teras, 2007, cet.1
J. Dwi Narwoko-Bagong Suyanto (ed), Sosiologi teks pengantar &
terapan, Jakarta: Kencana, 2007, cet.3.
http://sosbud.kompasiana.com/2014/09/16/penelitian-dalam-sosiologi679405.html.
http://id.wikipedia.org/wiki/sosiologi
10
Disusun Oleh:
ASEP SUNANDAR
11
MELY DIANA
12