Disusun Oleh :
I Gusti Kadek Dwi Septi O.
Muhammad Khoirur Roziqin
120210102011
120210102076
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Evolusi dalam kajian biologi berarti perubahan pada sifat-sifat
terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi
berikutnya. Perubahan-perubahan ini disebabkan oleh kombinasi tiga
proses utama: variasi, reproduksi, dan seleksi. Sifat-sifat yang menjadi
dasar evolusi ini dibawa oleh gen yang diwariskan kepada keturunan
suatu makhluk hidup dan menjadi bervariasi dalam suatu populasi.
Ketika organisme bereproduksi, keturunannya akan mempunyai sifatsifat yang baru. Sifat baru dapat diperoleh dari perubahan gen akibat
mutasi ataupun transfer gen antar populasi dan antar spesies. Pada
spesies yang bereproduksi secara seksual, kombinasi gen yang baru
juga dihasilkan oleh rekombinasi genetika, yang dapat meningkatkan
variasi antara organisme. Evolusi terjadi ketika perbedaan-perbedaan
terwariskan ini menjadi lebih umum atau langka dalam suatu populasi.
Evolusi didorong oleh dua mekanisme utama, yaitu seleksi alam
dan hanyutan genetik. Seleksi alam merupakan sebuah proses yang
menyebabkan sifat terwaris yang berguna untuk keberlangsungan
hidup dan reproduksi organisme menjadi
suatu
1.2Rumusan Masalah
1. Apakah teori evolusi itu?
2. Bagaimana sejarah singkat evolusi?
3. Bagaimana perkembangan teori evolusi?
4. Apa sajakah bukti-bukti evolusi?
5. Bagaimana pro dan kontra terhadap teori evolusi?
1.3Tujuan
1. Mengetahui pengertian teori evolusi.
2. Mengetahui sejarah singkat evolusi.
3. Mengetahui perkembangan teori evolusi.
4. Mengetahui bukti-bukti evolusi.
5. Mengetahui pro dan kontra terhadap teori evolusi.
3 | Te o r i E v o l u s i
BAB II
PEMBAHASAN
4 | Te o r i E v o l u s i
5 | Te o r i E v o l u s i
mempengaruhi
paruh
burung
Finch
disebabkan
perbedaan
jenis
makanannya.
kemungkinan
mempengaruhi
makhluk
hidupnya.
Pendapat
ekonomi
Malthus
yang
menyatakan
adanya
persediaan
makanan.
Malthus
berkesimpulan
6 | Te o r i E v o l u s i
bekas
jajahan
Inggris
di
Malaysia,
kemudian
Borneo
yang
lain
tentang
hukum
alam
yaitu
terjadinya
oleh Darwin
eksperimen
tersebut.
pembuktian
teri
Dasar
evolusi,
terdapat
banyak
percobaan-percobaan
ilmiah
sekalipun.
Dengan
adanya
percobaan ilmiah seperti ini, jelas bahwa teori evolusi Darwin jelas
ditolak.
3. Teori Lamarck
Jean Baptiste Lamarck (1774-1829) adalah seorang ahli biologi
dari perancis yang membuat suatu teori mengenai makhluk hidup yang
sederhana dengna yang modern memiliki suatu hubungna asal muasal.
Teori Lamarck dikenal dengan paham use and disuse dari buku
7 | Te o r i E v o l u s i
lingkungan
sekitarnya
dengan
menggunakan
organ
tubuhnya.
c. Organ tubuh yang sering dipakai atau digunakan akan berkembang
ke taraf yang lebih baik, sedangkan organ yang jarang ataupun
yang tidak pernah digunakan akan menghilang.
d. Perubahan organ tubuh akan diwariskan dan diturunkan ke
generasi berikutnya atau keturunannya.
4. Teori August Weismann
August Weismann berpendapat bahwa perubahan sel-sel tubuh
akibat pengaruh lingkungan tidak diwariskan pada keturunannya.
Evolusi menyangkut pewarisan gen-gen melalui sel-sel kelamin. Hal ini
bermakna bahwa evolusi berkaitan dengan gejala seleksi alam
terhadap faktor-faktor genetik.
5. Teori Ariestoteles
Ariestoteles
berdasarkan
mengatakan
metafisik
alam,
bahwa
maksudnya
evolusi
metafisika
yang
alam
terjadi
dapat
8 | Te o r i E v o l u s i
6. Teori Anaximander
Anaximander juga merupakan seorang filsuf yang berasal dari
yunani. Ia berpendapat bahwa manusia berawal dari makhluk akuatik
mirip ikan yang berpindah ke darat dan mengalami proses evolusi.
2.4 Bukti-bukti Evolusi
Banyak pakar menyatakan bahwa evolusi memang terjadi. Data
dan fakta yang dapat dipergunakan dalam mendukung pernyataan ini
ada pada contoh-contoh yang terdapat dilingkunga sekitar kita.
Homologi
Homologi dapat dipergunakan dalam membuktikan adanya
evolusi. Suatu organ dikatakan homolog
mempunyai struksur asal yang sama
mempunyai
struktur
yang
sama.
Apabila
munculnya
makadalam
ilmu
pengetahuan,
kebetulan
adalah
saja meliputi
faktor-faktor tertentu
9 | Te o r i E v o l u s i
menunjukan
perkembanganya.
adanya
persamaan
embrio
pada
fase
yang sama.
Bukti Fosil
Fosil adalah sisa sisa dari organisme yang telah membatu.
Bukti fosil menunjukan bahwa sering diketemukannya fakta adanya
bentuk-bentuk fosil yang sama. Hal demikian juga berlaku untuk fosilfosil yang terdapat di lapisan tanah yang lebih dalam. Data fosil juga
menunjukan bahwa fosil yang terdapat lapisan dalam membuktikan
bahwa organisme tersebut sudah berada lama sebelum masa sekarang
ini.jadi dengan demikian terdapat kehidupan pada masa lampau, dan
waktu terus berjalan sejalan dengan banyaknya perubahan yang
mungkin saja terjadi. Organisme yang hidup lama sebelumnya ternyata
pada umumnya bersifat lebih primitif dibandingkan dengan organisme
yang hidup sekarang ini. Hal ini tentulah tidak mengherankan karena
selama itu tentulah terjadi seleksi alam dan mutasi sehingga hanya
organisme dengan karakter dan sifat terbaik saja yang dapat tersu
hidup, berbiak dan meneruskan keturunannya.
Bukti fosil yang paling lengkap adalah fosil kuda. Fosil kuda pada
setiap zaman geologi ditemukan fosilnya.
suatu
sangat
contoh
evolusi
moorfologi
yang
menarik
karena
10 | Te o r i E v o l u s i
daratann Amerika Utara, sedikit dari Eropa dan Asia. Hal ini disebabkan
oleh karena kuda hidupnya senantiasa berkelompok dalam jumlah
yang cukup besar. Dari keadaan ini menimbulkan akibat munculnyaa
jumlah fosil kuda dalam jumlah cukup besar.
Fosil kuda tertua dikenal dengan nama Hyracotherium atau
Eohippus. Hewan ini berukuran sebesar kancil dengan tinggi sekitar 30
cm.. diperkirakan bahwa kuda primitif ini memakan semak belukar. Hal
ini terlihat dari struktur giginya.
tubuh
kucing
atau
anjing
ternyata
kaki
kuda
11 | Te o r i E v o l u s i
7. Pemanjangan tengkorak.
Tengkorak memanjanguntuk memperoleh bentuk kepala yang
lebih ideal untuk menambah kecepataan lari yaitu stream line.
8. Pertambahan mahkota gigi dengan pertumbuhan bagian email.
Sesuai
dengan
fungsinya
dan
jenis
makanannya,
cara
Rudimentasi organ
Rudimentasi organ adalah bukti lain yang dapat dikemukakan.
Banyak organ yang sebenarnya sangat berguna bagi suatu organisme
12 | Te o r i E v o l u s i
leher
pendek.
Mengapa
hal
ini
bisa
terjadi? Menurut
yang
tinggi.
Karena
jerapah
leher
pendek
tidak
dapat
13 | Te o r i E v o l u s i
genetika.
Hubungan hal tersebut dengan teori Darwin adalah bahwa jerapahjerapah leher pendek gennya bersifat resesif. sedangka, jerapah leher
panjang bersifat dominan. Jerapah yang ber-gen resesif jumlah nya
akan lebih sedikit dari pada jerapah yang berleher panjang dan tidak
mampu untuk beradaptasi dengan lingkungan. Oleh karena itu jerapah
yang berleher pendek pun punah.
3. Lamarck versus Weisman
Lamarck dikenal dengan paham Use and disuse yang secara
sederhana di jelaskan sebagai berikut :
1. Mahkluk yang sederhana merupakan nenek moyang dai mahluk
yang lebih kompleks
2. Mahluk hidup akan selalu beradaptasi dengan lingkungan dengan
menggunakan organ tubuhnya
3. Organ tubuh yang sering di gunakan akan berkembang terus
sedangkan yang tidak di gunakan akan menghilang
4. Perubahan organ tubuh tersebut akan di wariskan ke keturunannya
selanjutnya.
Pendapat Lamarck
tersebut
di
tentang
oleh
Weismann.
mengawinkan
14 | Te o r i E v o l u s i
tinggi, bisa bertahan hidup sedangkan yang leher pendek tidak bisa.
Jerapah leher panjang diwariskan pada keturunannya. Pada generasi
berikutnya leher jerapah tetap bervariasi, tapi didominasi oleh jerapah
leher panjang.
5. Teori menurut Harun Yahya
Merupakan antitetis dari teori evolusinya Charles Darwin. Darwin
mengungkapkan bahwa makhluk hidup muncul di dunia merupakan
kebetulan semata tanpa ada yang menciptakannya. Darwin juga
memperkenalkan bahwa satu spesies atau makhluk bisa melakukan
evolusi menjadi makhluk yang lain dalam jangka waktu yang lama.
Jelas sekali pandangan Darwin dianggap Harun Yahya bertentangan
dengan norma agama yang menyebut Tuhan sebagai pencipta segala
jenis makhluk hidup, termasuk didalamnya manusia, teori yang
ditemukan
taiesme
Darwin
dan
bisa
dikatakan
komunisme,
sebaliknya
meruntuhkan
dan
atau
15 | Te o r i E v o l u s i
BAB III
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
Evolusi adalah proses kompleks pewarisan sifat organisme yang
berubah dari generasi ke generasi dalam kurun waktu jutaan tahun.
Sedangkan, berdasarkan ilmu biologi, evolusi merupakan cabang
biologi yang mempelajari sejarah asal-usul makhluk hidup dan
keterkaitan genetika antara makhluk hidup satu dengan yang lainnya.
Lamarck berpendapat bahwa Makhluk hidup mewariskan sifat-sifat
yang
mereka
peroleh selama
hidup
ke
generasi
berikutnya.
16 | Te o r i E v o l u s i
DAFTAR PUSTAKA
Darwin, Charles. 2002. The Origin Of Spesies Asal-Usul Spesies.
Yogyakarta: Ikon Teralitera
Fried, G.H. 2005. Biologi Edisi Kedua. Jakarta: Penerbit Erlangga
Rahardjo, Boy. 1995. Evolusi. Yogyakarta: Penerbitan Universitas
Atmajaya
17 | Te o r i E v o l u s i