kenaikan, maka Abelman akan menerima keuntungan, namun jika yang terjadi
adalah penurunan nilai, maka Abelman akan mengalami kerugian.
Dari kedua alternatif diatas dapat dilihat bahwa alternatif kedua bukan merupakan
hedging, karena tidak adanya upaya untuk menggunakan futures contract untuk
mengurangi risiko. Sementara alternatif pertama adalah hedging, karena dengan
melakukan futures contract akan melindungi Abelman dari risiko yang mungkin timbul
dari perubahan nilai di pasar mendatang.
Jika dilihat dari kasus diatas, maka keputusan yang paling masuk akal yang perlu
dilakukan Abelman adalah dengan melakukan hedging, karena jika Abelman tidak
melakukan hedging maka ia menimbulkan risiko yang harus diterima dimasa mendatang,
namun ternyata, ada alasan-alasan yang bisa timbul sehingga Abelman akan menolak
hedging.
Alasan pertama adalah kurangnya informasi sehingga Abelman tidak menyadari
betapa bergunanya melakukan hedging, karena hingga saat ini didalam dunia bisnis
konsep hedging belum benar benar dipahami oleh masyarakat banyak. Efeknya, masih
banyak pengusaha yang menyatakan bahwa mereka memutuskan untuk tidak
menggunakan metode hedging karena risikonya besar. Kesalahan dari kurang pahamnya
metode hedging ini mengakibatkan banyak pihak berasumsi bahwa hedging terlalu
beresiko. Padahal sebenarnya, dengan melakukan hedging dapat mengurangi risiko yang
mungkin diterima para pengusaha.
Alasan kedua yang mungkin mengakibatkan Abelman menolak hedging adalah
bahwa Abelman memiliki informan yang mengetahui bahwa nilai gandum mungkin
mengalami kenaikan pada bulan September, sehingga Abelman akan lebih baik tidak
melakukan hedging karena keuntungan yang diterimanya dapat menjadi lebih tinggi.
Alternatif pertama dari kasus diatas tadi adalah suatu contoh hedging dengan
metode short hedge karena Abelman berusahan meminimalkan risiko dengan cara menjual
futures contract. Hal ini sudah sering terjadi dalam dunia bisnis ketika seseorang perlu
mengantisipasi kondisi persediaan yang dimiliki dimasa mendatang.
Jika dalam jangka waktu 1 April 1 September terjadi kenaikan harga minyak,
maka harga penjualan akan berimbas naik juga. Sehingga, meskipun biaya produksi Moon
Chemical mengalami kenaikan, namun keuntungan yang diterima juga dapat meningkat.
Alternatif kedua adalah yang kita sebut sebagai long hedge, karena adanya
pembelian futures contract untuk mengurangi risiko. Atau dengan kata lain, perusahaan
akan melakukan long hedge ketika telah terlibat dengan suatu kesepakatan mengenai harga
jual dimasa yang akan datang dengan pihak pembeli, dimana dalam kasus diatas antara
Moon Chemical dan pemerintah A.S.
Selanjutnya, jika Mr. Cooke akan menjual kepada Acme Insurance Co. Pada 15
April berapakah harga penjualan obligasi tersebut? Suku bunga akan terus berubah-ubah
oleh karena itu Mr Cooke harus melihat terlebih dahulu kemungkinan yang mungkin ia
hadapi, jika suku bunga mengalami kenaikan diatas 12% pada 15 April, maka perusahaan
asuransi akan membeli hipotek pada harga diskon. Sebagai contoh diasumsikan
perusahaan hanya akan membayar sebesar $ 940,000. Jika hal ini terjadi, maka Mr.
Cooke akan menerima kerugian, karena sebelumnya telah ada perjanjian pinjaman
sebesar $ 1,000,000 maka Mr. Cooke harus membayar tambahan sebesar $ 60,000.
Sebaliknya suku bunga juga berkemungkinan mengalami penurunan, jika suku
bunga pada 15 April berada dibawah 12%, dan diasumsikan perusahaan asuransi akan
membayar hipotek sebesar $ 1,050,000 maka Mr. Cooke akan mendapat keuntungan
sebesar $ 50,000. Karena tingkat suku bunga yang perubahannya tidak dapat diramalkan
inilah Ron Cookie perlu melakukan hedging agar terhindar dari risiko yang bisa dilihat
ditabel dibawah ini :
Pertanyaan selanjutnya adalah, jika adanya risiko yang mungkin diterima jika
melakukan penjualan hipotek, mengapa Mr. Cooke tetep menjualkan hipoteknya kepada
perusahaan asuransi?