Anda di halaman 1dari 9

Penyakit Ebola Virus

Ebola Virus Introduction


Pertama kali di Africa tahun1976
African Hemorrhagic Fever
acute,mostly fatal disease
Penyebab pecahnya pembuluh
darah
systemic (all organs/tissues)
Penyebaran antar manusia atau
dengan Bukan manusia
90% Fatality

MASA VIRUS EBOLA

Masa Incubasi: 2 to 21 hari


Infeksi akut dan Kebanyakan mematikan ( 6-20 hari)

Penyebaran

awal ebola yang


masuk ke manusia
melalui kontak
langsung dengan
darah, secretions,
organ atau cairan
tubuh lain dari
hewan yang
terinfeksi.

Penyebaran

In Africa, infection has


been documented
through the handling of
infected chimpanzees,
gorillas, fruit bats,
monkeys, forest antelope
and porcupines found ill
or dead or in the
rainforest.

Penyebaran

Ebola menular antar manusia


melalui, kontak langsung
(through broken skin or mucous
membranes) darah ,secretion,
organ dan cairan tubuh orang
yang terinfeksi, dan kontak tidak
langsung dengan Lingkungan
yang tercemar dengan cairan
tubuh penderita dan bisa melalui
udara.

Symptoms and Diagnostic Tests


Early symptoms

Nyeri otot, Demam Muntah


Mata merah, merah2 di kulit, diare, sakit perut

Acute symptoms
Pendarahan pada kulit, orifices, internal organs

Early Diagnosis
Sangat sulit
signs & symptoms sama dengan infeksi lain

Laboratory Test

PCR detection
ELISA (enzyme-linked immuno-absorbant) assay

Terapi :

Untuk saat ini pasien hanya mendapat terapi


pendukung seperti cairan elektrolit yang berfungsi
untuk mempertahankan kadar oksigen dan tekanan
darah si pasien.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
terapi penyakit infeksi Ebola. Perawatan harus
diberikan secara ketat. Karena virus Ebola sangat
mudah menular
Semua cairan yang keluar dari tubuh pasien baik itu
liur, urin, ataupun darah harus ditangani secara hatihati. Karena dari cairan-cairan ini virus Ebola pun
dapat menular.
Jika pasien meninggal, sebisa mungkin dikubur
secepatnya dengan kontak sedikit mungkin.

Anda mungkin juga menyukai