KEBUGARAN JASMANI
Disusun Oleh :
1. Adinda Kresna
(02)
2. Imelia Bella
(06)
3. Dendi Denintama
Otot Dada
(08)
(09)
5. Dheayu Nidya R
(10)
6. Indah Amin S
(17)
7. Riz;ky Reza P
(31)
8. Shinta Puspita S
(33)
Dumbell Flyes
Latihan ini digunakan untuk melatih otot dada dengan rentang gerakan yang cukup jauh,
sehingga efektif untuk membantu meningkatkan massa otot. Beban yang dipergunakan dapat
bervariasi hanya perlu diingat agar berhati-hati saat menggunakan beban berat. Sebaiknya
menggunakan seorang partner guna membantu menjaga dan mengawasi latihan. Latihan ini
dapat dilakukan dengan tiga posisi yaitu pada bangku incline, bench atau decline sesuai dengan
kebutuhan.
Push-up
Push up adalah suatu jenis senam kekuatan yang berfungsi untuk menguatkan otot
bisep maupun trisep. Posisi awal tidur tengkurap dengan tangan di sisi kanan kiri badan.
Kemudian badan didorong ke atas dengan kekuatan tangan. Posisi kaki dan badan tetap lurus
atau tegap. Setelah itu, badan diturunkan dengan tetap menjaga kondisi badan dan kaki tetap
lurus. Badan turun tanpa menyentuh lantai atau tanah. Naik lagi dan dilakukan secara berulang.
Kegiatan ini dapat dikombinasikan dengan:
mengubah jarak telapak tangan, bentuk tangan yang menyentuh lantai: membuka, mengepal,
menggunakan jari, atau punggung tangan, mengubah
jarak antar kaki, mengubah ketinggian letak kaki: dengan
menggunakan kursi atau kaki yang satu ditindihkan
ke kaki yang lain, mengubah jumlah tangan yang
digunakan : satu tangan atau dua tangan.
Otot dada, bersamaan dengan lengan, sering dikenal dengan show muscle. Karena biasanya, terutama bagi
kaum laki-laki, pandangan pertama jatuh pada otot-otot ini. Dalam dunia binaraga latihan untuk otot dada,
bench press, sering dijadikan standar untuk penilaian diri sesama pecinta binaraga. Seperti tanda pengenal untuk
menyatakan ego. Sebenarnya lebih dari itu. Latihan optimal untuk otot ini akan memberi banyak sekali manfaat.
Walaupun dalam istilah kedokteran, otot dada terdiri dari dua macam otot yaitu pectoralis mayor (bagian luar)
dan pectoralis minor (bagian dalam, di bawah pectoralis mayor) tapi dalam aktivitas binaraga ada pembagian
khusus untuk membantu memudahkan latihan makan tai rame-rame
Dalam melakukan latihan untuk otot dada kita membagi otot dada menjadi empat yaitu otot dada bagian atas,
otot dada bagian bawah, otot dada bagian samping, otot dada bagian dalam. Selain itu performansi otot dada
juga harus ditunjang dengan adanya rib cage yang baik.
Otot dada yang tebal serta rib cage yang besar belum menjamin bahwa otot dada kita telah mencapai kondisi
ideal. Otot dada dikatakan ideal bagi atlit binaraga jika memenuhi beberapa kriteria di bawah ini :
1.
2.
3.
Perkembangan yang seimbangan dan baik dari otot dada bagian atas, bawah, luar dan dalam
4.
Pada saat posing terlihat batas atau definisi yang jelas antara otot dada atas dan bawah
5.
Otot dada yang benar-benar terdefinisi, jadi pada saat melakukan posing terlihat jelas bagian yang
merupakan otot dada yang memiliki garis batas yang jelas antar otot dada dengan bagian perut bagian
bawah, otot dada dengan bahu dibagian samping, serta otot dada kanan dan kiri di tengah.
6.
Otot dada bagian atas yang baik akan terlihat seperti segi empat yang cukup jelas serta menonjol ke
depan tidak kelihatan seperti menggantung.
7.
Otot dada yang cukup besar agar tidak terlihat rata atau terlalu tipis pada saat kita melakukan pose
seperti double biceps pose.
Dua latihan dasar bagi otot dada adalah flys dan presses. Bench press dalam posisi tidur normal adalah
merupakan latihan dada yang paling populer dan dasar karena jenis latihan ini mengenai otot dada secara
keseluruhan. Namun dengan merubah posisi dalam latihan bench press yaitu dengan melakukan incline dan
decline presses maka akan memberikan tekanan pada masing-masing bagian otot dada dan pada akhirnya akan
memberikan kondisi otot yang lebih baik.
Lakukanlah latihan dengan gerakan seluas mungkin (full range of motion). Semakin luas gerakan latihan yang
dilakukan semakin luas perkembangan otot dan semakin baik perkembangan otot yang didapat. Selain dua
latihan dasar ini, flys dan presses, yang akan membentuk otot dada yang besar dan terdefinisi, latihan dasar lain
yang penting adalah pullovers. Dengan latihan ini otot dada yang besar dan terdefinisi yang didapat dengan
melakukan latihan flys dan presses akan dilengkapi dengan rib cage yang besar dan kuat.
Setelah mendapat kemajuan dan terbiasa dengan ketiga latihan dasar diatas. Untuk mendapatkan otot dada yang
lengkap mulailah melakukan berbagai variasi latihan lainnya seperti dips, cable crossever, dan lain-lain.
Streching juga sangat penting dilakukan, karena otot dada yang baik diharapkan berkembang selebar mungkin
maka streching antara set sangat membantu dalam perkembangannya.
Untuk dapat melakukan latihan dengan sebaik mungkin dan melakukan variasi yang tepat maka kita perlu tahu
pasti setiap jenis latihan otot dada dan bagian dari otot dada yang terkena latihan itu. Setiap individu memiliki
respon yang berbeda terhadap jenis latihan tertentu, demikian juga berbagai otot dalam.
terlatih saat melakukan latihan isolasi, akan turut terlatih dengan baik seiring
Anda menjaga keseimbangan dalam latihan ini.
Mengetahui apa saja hal yang masih salah dalam latihan Anda kemudian memperbaikinya
adalah langkah tepat untuk mendapatkan hasil terbaik bagi latihan Anda. Ingat, train smarter,
not harder!