Anda di halaman 1dari 1

Pada tanggal 13 Mei 2015 telah dilakukan SP 3 halusinasi dengan hasil SP 3 tercapai

sebahagian, adapun hal yang tercapai adalah klien melaksanakan kegiatan terjadwal
pagi hari bangun tidur, mandi, olahraga, makan snack, ngobrol dengan suster, makan
siang. Pada tanggal 14 Mei 2015 dilakukan lagi SP 3 halusinasi dengan hasil SP 3
tercapai, adapun hal yang tercapai adalah kegiatan terjadwal klien bertambah dari
bangun sampai klien tidur lagi seperti klien mau memasukkan kegiatan membaca
yasin dalam jadwal kegiatan hariannya, klien juga memasukkan sholat dalam jadwal
aktivitasnya. Klien dilatih untuk membuat jadwal kegiatan harian agar klien
mempunyai kesibukan sendiri sehingga mengurangi terjadinya halusinasi. Apabila
jadwal kegiatan ini bisa dilakukan, maka klien akan mampu mengendalikan diri dan
tidak mengikuti halusinasi yang muncul. Kemungkinan halusinasi akan tetap ada
tetapi dengan melakukan kegiatan terjadwal ini klien tidak akan larut untuk menuruti
apa yang ada dalam halusinasinya (Keliat, 2005). Pada pertemuan selanjutnya yaitu
tanggal 16 Mei 2015 hasil yang didapatkan bahwa klien mengatakan tidak kesulitan
mengisi jadwal aktivitas yang ditempel oleh perawat di dinding kamar klien tersebut
dan klien mengatakan akan mematuhi jadwalnya. Pada tanggal 18 Mei 2015 klien
mengatakan sudah mengisi jadwal kegiatannya setiap hari.

Dapus :
Keliat, Budi. 2005. Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta: EGC.

Anda mungkin juga menyukai