Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Jaringan disusun oleh sekelompok unsur jaringan seperti switching, trunk
dan perangkat transmisi.Akses berarti bagaimana pelanggan dihubungkan ke
sentral telepon. Pengertian yang lebih umum yaitu akses berkaitan dengan
hubungan pelanggan ke jaringan.Akses atau subscriber access didefinisikan
sebagai hubungan pelanggan ke jaringan akses atau access transport network.
Jaringan akses bertindak sebagai pengumpul yang menghubungkan pelanggan ke
jaringan backbone atau transport network.Jaringan lokal yaitu saluran yang
menghubungkan antara sentral lokal dengan perangkat terminal disisi pelanggan
dalam suatu wilayah pelayanan tertentu.
JARINGAN
TRANSMISI

JARINGAN
AKSES

JARINGAN
AKSES

User

User

1 2 3
4 5 6
7 8 9
* 8 #

1 2 3
4 5 6
7 8 9
* 8 #

1 2 3

Comm. Tower
Multiplexer

Comm. Tower
Multiplexer

Sentral/ Switching

Sentral/ Switching

4 5 6
7 8 9
* 8 #

Berbagai teknologi jaringan akses


Satellite

Subscriber

Public
switch

Concentration
Distribution point
Copper (n pairs)

C op

per

p a ir

Fibe r

Coax.

Coax.

CP /
DP

Fiber
Microwave

Fixed
Radio

RBS
Radio
base station

Distribution Network

Access Network

Gambar 1.1 Jaringan Akses dan berbagai teknologi Jaringan Akses

Bab I - Pendahuluan 2

Fiber Access Network adalah bagian dari jaringan akses yang


diimplementasikan menggunakan serat optik. Akses optik menawarkan janji
peningkatan bandwidth jaringan akses sampai beberapa Gbps dan bisa bertambah
sesuai dengan perkembangan teknologi. Fiber Access Network dalam bahasa
Indonesia disebut Jaringan Lokal Akses Fiber (JARLOKAF) yang disebut juga
Fiber in The Loop (FTTL).
Pada Mata Kuliah Jaringan Akses materi tentang Jarlokaf ini dipelajari
demikian pula pada Mata Kuliah Praktikumnya.Namun demikian, materi yang
disampaikan kepada mahasiswa tidak dapat dipahami secara maksimal.Kesulitan
dalam pemahaman mungkin dikarenakan perbedaan dalam kecepatan pemahaman
materi pada masing-masing mahasiswa.
Maka dari itu, pada Proyek Akhir ini, penulis mencoba membuat sebuah
metoda untuk mengatasi hal diatas.Dimana metoda yang diusulkan untuk
mengatasi hal tersebut adalah metode pelatihan berbasis komputer (CBT).Metoda
ini untuk mempermudah pemahaman mahasiswa.
Computer Base Training (CBT) adalah metode pembelajaran yang
memanfaatkan teknologi komputer sebagai medianya dalam proses belajar
mengajar interaktif.Namun saat ini,CBT belum sepenuhnya diimplementasikan
dalam menunjang kegiatan proses mengajar.
1.2 Perumusan Masalah
CBT (Computer Base Training) pada dasarnya merupakan salah satu metode
pembelajaran interaktif dan menarik yang memanfaatkan komputer sebagai
medianya.CBT untuk Jarlokaf ini adalah media untuk membantu dalam
mempelajari dan memahami materi Jarlokaf dasar,dimana ditambahkan materi
dasar teori optik.CBT ini dibuat dengan menggunakan software Macromedia
Flash 8 dan software pendukung lainnya.
Isi dari CBT secara umum meliputi materi yang meliputi dasar teori optik
,dasar teori jarlokaf,simulasi alat bantu hitung dan kuis sebagai evaluasi terhadap
materi yang telah dipelajari.

FAN dalam Panduan CBT sebagai Pendukung Mata Kuliah Jaringan Akses

Bab I - Pendahuluan 3

Adapun perumusan masalah ini didukung dengan pemberian kuesioner


kepada mahasiswa,dimana berisi mengenai materi jarlokaf secara umum dan
desain CBT yang mereka harapkan.
1.3 Batasan Masalah
Permasalahan dalam Proyek Akhir ini, memiliki batasan sebagai berikut :
a. Pengguna minimal CBT adalah mahasiswa pada jurusan
Telekomunikasi.
b. Pembuatan CBT ini hanya bersifat pendukung untuk Mata
Kuliah Jaringan Akses.
c. Objek yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah
Jaringan Akses Fiber atau Fiber Access Network (FAN)
dikhususkan pada materi Jarlokaf dasar .
d. Terdapat menu tambahan yang diberikan,yaitu materi Serat
Optik,sebagai materi tambahan pada CBT,simulasi alat bantu
hitung dan kuis sebagai evaluasi.
e. Semua materi jarlokaf yang termuat dalam CBT dianggap
sebagai suatu data yang sudah tersedia.
f. Tampilan visual untuk CBT menggunakan bantuan software
multimedia Macromedia Flash 8 dan software lain yang
mendukung.
g. Media penyampaian CBT melalui CD (Compact Disk) dan
ditujukan untuk perseorangan.
h. Lebih mengutamakan hasil tampilan alat bantu berupa panduan
yang interaktif dan tidak membahas secara rinci mengenai
software aplikasi.

1.4 Tujuan Penelitian


Tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan Proyek Akhir ini adalah :
1. Melakukan studi terhadap mata kuliah Jaringan Akses khususnya pada materi
Jarlokaf dasar.

FAN dalam Panduan CBT sebagai Pendukung Mata Kuliah Jaringan Akses

Bab I - Pendahuluan 4

2. Merancang dan membuat suatu alat bantu pengajaran yang dapat menjadi
pendukung pada mata kuliah Jaringan Akses khususnya Jarlokaf dasar.
3. Menyajikan suatu referensi mata kuliah yang mandiri dan interaktif.
4. Dengan CBT ini diharapkan mahasiswa dapat lebih mudah dalam memahami
materi Jaringan Akses khususnya Jarlokaf dasar.
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi penyelesaian masalah dalam penyusunan Proyek Akhir ini adalah
sebagai berikut :
1. Studi literatur dan kepustakaan, tahap menambah wawasan dari buku,
artikel, naskah-naskah yang tersedia di internet dan sumber-sumber
lainnya yang dapat dijadikan sumber rujukan,yaitu mempelajari teori
pendukung jarlokaf dasar dan serat optik dasar.
2. Studi software,yaitu mempelajari software yang akan digunakan dalam
pembuatan CBT seperti Macromedia Flash 8,Adobe Photoshop 7.0,Jet
Audio 4.92 Extention dan Adobe Audition.
3. Perumusan masalah, tahap mengenali masalah yang dikaji sebagai hasil
dari studi literatur.
4. Pengumpulan data, tahap mencari dan mengumpulkan data yang
menunjang Proyek akhir ini.
5. Perancangan , yaitu tahap merancang CBT yang akan dibuat,dimana :
1. Melakukan perancangan awal CBT .
2. Memberikan kuesioner kepada beberapa sampel mahasiswa untuk
mengetahui bentuk desain yang mereka inginkan secara umum.
6. Implementasi, tahap dimana hasil analisis dan desain diimplementasikan
dalam suatu bahasa pemrograman.
7. Analisis hasil
Dengan cara pengujian kinerja CBT melalui tes dan pengolahan kuesioner
yang disebarkan.
a. Tes,dengan mengujicobakan aplikasi CBT secara berkala setelah
dilakukannya perancangan.

FAN dalam Panduan CBT sebagai Pendukung Mata Kuliah Jaringan Akses

Bab I - Pendahuluan 5

b. Memberikan kuesioner kepada beberapa sampel mahasiswa untuk


mengetahui performansi CBT .
1.6 Sistematika Penulisan
Penulisan tugas akhir ini dibagi ke dalam 5 bab :
1. Bab I PENDAHULUAN
Bab 1 ini berisi latar belakang masalah, tujuan penulisan, perumusan
masalah,batasan

masalah,metodologi

penyelesaian

masalah

dan

sistematika penulisan.
2. Bab II DASAR TEORI
Bab 2 ini membahas mengenai materi CBT dan isi materi jarlokaf .
3. Bab III PERANCANGAN CBT
Bab 3 ini membahas proses perancangan dan implementasi software
aplikasi untuk membuat CBT Jarlokaf.
4.

Bab IV ANALISIS HASIL PERANCANGAN CBT


Bab 4 ini berisi penjelasan mengenai analisis hasil perancangan sistem
CBT, uji coba terhadap sistem CBT, dan analisis keberhasilan CBT.

5. Bab V KESIMPULAN DAN SARAN


Bab 5 ini berisi kesimpulan dan saran terhadap aplikasi CBT.

FAN dalam Panduan CBT sebagai Pendukung Mata Kuliah Jaringan Akses

Anda mungkin juga menyukai