Anda di halaman 1dari 4

BAB I

INTERPRETASI MASALAH
1.1

Latar belakang
Pariwisata Lombok saat ini sedang mengalami perkembangan yang cukup

pesat guna mendukung program pemerintah daerah Visit Lombok-Sumbawa yang


berjalan dari tahun 2012. Lombok merupakan destinasi wisata bahari yang sudah
cukup dikenal, namun masih kalah pamor dengan Bali. Keindahan alam, budaya
serta tradisi Lombok memiliki potensi yang tinggi dan sangat menarik untuk
ditonjolkan

dan

internasional.

diperkenalkan

Perkembangan

kepada

pariwisata

wisatawan
yang

baik

cukup

domestik

cepat

maupun

mengakibatkan

pembangunan hotel resor di berbagai lokasi. Dengan demikian, persaingan menjadi


ketat dan perlu ada penawaran fasilitas yang menarik serta berbeda.
Melihat potensi alam Lombok yang indah dan unsur tradisional yang ingin
ditonjolkan, maka dipilih pendekatan sustainable design dengan harapan mampu
menciptakan fasilitas hotel butik yang lain dari yang lain dengan mengedepankan
konsep back to nature dan lokalitas, guna memperkenalkan, melestarikan,
menaikkan nilai budaya dan tradisi Lombok serta mengedukasi wisatawan untuk
lebih menjaga dan menghargai lingkungan alam.
Seni kriya
Meningkatnya jumlah wisatawan domestik maupun asing yang menginap di hotel
berbintang pada tahun 2012 mencapai 368.855 orang

1.2

Identifikasi Masalah
Masalah yang dapat diidentifikasi dalam perencanaan Interior desain Hotel
Butik ini yaitu:

1.3

Mengangkat budaya lokal sebagai tema utama hotel butik


Menerapkan tema pada setiap elemen interior hotel
Fasilitas-fasilitas penunjang hotel butik

Tujuan Perencanaan

[Type here]

Secara Fungsi

Mendesain interior hotel butik yang sesuai dengan kebudayaan setempat


dan memberikan pelayanan khusus tentang pengetahuan budaya secara

langsung kepada pengunjung


Memberikan pelayanan maksimal

secara

lebih

fokus

terhadap

pengunjung yang menginap dengan membatasi jumlah kamar dan


memberikan pelayanan publik secara maksimal terhadap pengunjung

yang menginap maupun yang tidak menginap


Ruang publik pengunjung dan ruang kamar pengunjung didesain secara

lebih teliti dalam pertimbangan fungsi, prifasi, sirkulasi dan nilai estetika
Mendesain fasilitas yang sesuai tema dari hotel butik dan sistem
pelayanan khusus

Secara Tematis

Merencanakan desain Interior hotel butik yang memberikan atraksi


kebudayaan dan edukasi budaya

pengunjung
Merencanakan desain Interior hotel butik yang memberikan atraksi
kebudayaan dan edukasi budaya
pengunjung

1.3

Lingkup Perencanaan

1.4

yang dapat menambah wawasan

Pengumpulan Data
Survey
Usulan Denah
Studi Literatur
Analisa Masalah
Zoning dan Blocking

Metodologi Perencanaan

[Type here]

yang dapat menambah wawasan

Gambar: Proses perencanaan


Sumber: Dokumentasi Pribadi

[Type here]

[Type here]

Anda mungkin juga menyukai