Anda di halaman 1dari 91

FS2004 NEWBIE TUTORIAL

Belajar maen FS2004 dengan tutorial yang sederhana


(dari nubie untuk nubie)
By:kyoshiro.y
(Raymond Ch)
2011 kyoshiro.y aka kyoshiro.dot.y aka aka kyoshiro_dot_y aka klonoa38 aka Raymond C

Daftar Isi

Daftar Isi ............................................................................................................................

Sedikit Uneg-Uneg dari Saya .................................................................................................. 3


Ucapan Terima Kasih ............................................................................................................

Sebelum Maen .....................................................................................................................

Before Flight ........................................................................................................................

Take Off & Climb................................................................................................................... 25


Descend .............................................................................................................................. 65
Penutup .............................................................................................................................. 90

Sedikit Uneg-Uneg dari Saya


Hmm.. uneg-uneg apa ya?

Well, sedikit latar belakang saya nulis tutor ini aja deh

Belakangan di kaskus sering ngeliat ada orang-orang nanya..


gan, gimana cara maennya ya? Bingung ane

gan, cara ils landing gimana ya?


gan, cara take op gimana ya?
gan, kog ente jelek sih?
Kadang kasian juga ngeliat yg tanya gitu dikacangin orang-orang.. tapi cape jawabnya
kira sih

Yang nanya gak kira-

yang nanya banyak pertanyaan nya sama.

Oleh karena itu, atas berkat rahmat Allah yang maha Kuasa, dan didorong dengan keiinginan luhur, supaya
berkehidupan kebangsaan para agan/masbro/sista/aganwati yg baru mau belajar maen Flight Simulator 2004 : A
Century of Flight bisa mendapat bantuan tutorial dari sesama nubie

yang juga males buka Learning Center

Kebanyakan tutorial ini saya ambil dari thread [Airbase] Flight Simulator Hangar (http://kask.us/6136005), thread
[New Airbase] Flight Simulator (http://kask.us/867072), Indoflyer (http://www.indoflyer.net), dan Google
(http://www.google.com)
Saya menyadur beberapa tutorial, terus saya tambahin SS buatan sendiri
Well, cukup sekian kata pengantar saya, akhir kata :

Safe Flight, Capt...


3

Ucapan Terima Kasih

Tuhan YME tanpa Tuhan, saya gak akan bisa ngerjain semua ini
Lappie saya sejelek2nya lappie saya ni tutor gak akan sls tanpa bantuannya
Anak-anak [Airbase] makasih banyak untuk semua ilmu dan yg saya dapet selama ini...
Apalagi buat agan-agan yg udah mau ngasih komentar tentang tutor saya
Mikocok Microsoft untuk Flight Simulator yg telah kalian buat

Oh ya, makasih banget buat om Gie17 atas saran-sarannya di layout

Mengingat kelemahan saya di sana

Om Ghojezz dan agan Intruder.Master buat kritik dan sarannya

Special thanks banget buat agan ivan94


airbase agar mengomentari tutor ini

Beliau lah yang menyarankan saya untuk minta tolong orang-orang

Beliau jugalah yg memberi saran untuk kalimat yg lebih mudah dipahami

Mengingat ada beberapa gaya bahasa saya yang cukup rumit

Matur Thank You banget bro..!!!

Dan thank you banget buat agan2 yg udah membantu dengan dorongan semangat (entah berapa banyak yang
nyemangatin

).

Sebelum Maen
Oke, saya ga perlu panjang lebar nyeritain sejarah FS, apa itu FS, karena saya beranggapan bahwa kalian udah
donlod/beli nih game, udah tau apa itu FS
Kalo ga tau juga? Buka aja (http://www.google.com) ____
Saya gak akan bahas mengenai add-on apa aja yg perlu didonlod, trus tutor makenya.. itu kapan-kapan aja ya
Yang akan saya ajari di sini adalah:
1. Basic2 maen FS (versi saya tentunya ____

2. Pengenalan dasar-dasar autopilot di Boeing 737-400 default


3. Menyiapkan Flight Planner
4. Take Off, Cruise, Descend
5. ILS Landing
ILS landing adalah hal yg paling sering ditanyakan
(karena agak beda di payware

dan akan saya kupas secara simple make default aircraft

).Oh iya.. sebelumnya, pastiin udah update versi FS nya ke 9.1 ya

Bukan buat apa-apa, supaya kedepannya lebih gampang aja

Before Flight
Well, rencana terbang kita hari ini adalah Soekarno Hatta (WIII) Juanda (WRSJ). Kita akan take off dari Runway
7R, rencana landing di Runway 10, dengan ketinggian jelajah FL300 (ketinggian 30.000 kaki).
Kita akan terbang dengan mode IFR (apa itu IFR? Google it

). Karena kita baru belajar, kita akan set clear

weather, no traffic. Saya gak akan bahas cold & dark coz kalo make default aircraft syusyaaaahhh
Kita akan langsung mulai dari active runway jadi enak dah pokoknya

Let the fun begin!

1. Buka Flight Simulator 2004 dengan dobel klik icon di desktop


Ato dengan klik Start > All Programs > Microsoft Games > Microsoft Flight Simulator 2004

2. Nanti akan keluar splash screen khas FS2004

3. Well, beginilah kira-kira tampilan menu di FS2004

4. Sebelumnya.. Kita atur satu hal dulu. Klik Settings, klik Traffic.

10

5. Terus, ubah Traffic Density ke 0% , supaya ga ada traffic, soalnya kan kita baru belajar

Klik OK.

11

a. Kalo udah balik ke Create a Flight, pilih Selected aircraft, klik CHANGE... Kita bakal naik Boeing 737-400, variasinya
Pacifica Airlines. Kalo mau ganti variasi silahkan.

Ntar jadinya kayak di SS bawah ini. Kalo udah klik OK.

12

b. Selected location kita abaikan, klik Selected weather.


Kita pilih Weather themes > Clear skies (clears all weather). Klik OK.

13

c. Klik Fuel and payload. Karena jaraknya gak terlalu jauh, isi kayak dibawah ini aja boleh
Payloadnya ga usah diotak atik.

14

d. Klik Flight Planner. Terus klik pada bagian Choose departure location. Ntar keluar pilihan kayak gini :

15

Keterangan:

16

e. Isi kayak SS dibawah ini.

17

f. Terus di Choose destination, isi kayak gini.

18

g. Kalo udah klik OK, pastikan bagian Flight planner sesuai dengan SS dibawah ini. Urut sesuai nomor
yah. Nomor 3 kita pilih IFR supaya nanti kita dibimbing sama ATC. Dibagian routing pilih High Altitude
Airways. Terus klik Find Route.

19

h. Dibagian kotak yg kanan itu adalah route yg kita pilih. Route2 ini mungkin gak terlalu kelihatan
berguna karena make default.. tapi kalo make FMC berguna banget. Kita bahas kapan-kapan.
Karena kita akan terbang di FL300, isi cruise altitude dengan 30000 feet

20

i. Klik OK, nanti ada save prompt, klik OK

21

j. Nah nanti gambarnya jadi kayak gini. Klik Selected time and season.

22

k. Untuk bagian Season terserah.. tapi kalau mau enak pilih aja yg Spring, tanggal terserah.
Time nya isi kayak di SS (kalo mau gampang)

23

l. Okeh, kita siap terbang!! Klik FLY NOW!

24

Take Off & Climb


Well, untuk preflight sih prinsipnya gitu. Kalau misal agan nanya kenapa time & seasonnya belakangan? Soalnya,
kalau kita ngubah Selected Location, nanti jamnya ikut berubah

Jadi ketimbang diubah 2kali mending ngubah

sekali aja. Untuk Fuel and Payload, sebenarnya ada itungan (Fuelnya). Tapi kita ga usah terlalu mikirin itu.
Well, mari kita lanjut ke step selanjutnya!

25

1. Oke, habis kita pencet FLY NOW! , maka FS akan meload pilihan2 yg telah kita siapkan. Ketika sudah selesai,
yg muncul ada 2D Cockpit dari B737-400.

26

2. Apa aja itu? Akan saya bahas 1-1.

a.
PFD (Primary Flight Display). Di sini menampilkan Flight Director (berupa 2 palang berwarna pink), sama
IAS (Indicated Air Speed) dalam knots. Di sini FD gak kelihatan karena belom dinyalakan.

b.
ND (Navigation Display). Menunjukkan heading kita sekarang, jalur GPS/NAV, jarak ke Waypoint (GPS)
atau DME (Distance Measuring Equipment ; jarak ke VOR tujuan beserta frequensinya), dan GS (Ground
Speed).

27

c.
Backup AirSpeed Indicator. Berjaga-jaga misal elektronik ada masalah, disiapkan yg masih analog
Satuannya berupa knots, dan merupakan IAS, bukan TAS/GS. Jarum merah dengan garis-garis putih
itu batas maksimal kecepatan pesawat. (untuk B734 itu 340KIAS/0.82M). Nanti jarum itu akan
berubah sendiri di udara

d.
Chronometer. Semacam stopwatch supaya kita bisa mengetahui sudah berapa lama terbang. Bisa
direset kog.

e.
ILS Marker. Ada 3, Outer Marker, Middle Marker. Google aja ya biar jelas

f.
Jarum DME. Buat ngasih tau arah VOR dan jaraknya.
28

Apa ya namanya?

g.

Kalo di klik urut dari kiri-kanan:

Electronic Kneeboard, ATC Windows, Map, Radio Stack, GPS, Throttle Quadrant, Compass.

h.
MCP (Mode Control Panel). Fitur-fitur autopilot ada di sini
NAV/GPS buat milih mode GPS (ssuai flight plan yg kita isi di awal) atau NAV (NAV1/NAV 2 di
RadioStack). Biasa NAV dipilih ketika terbang VOR atau sedang Approach ILS
F/D (on/off) Flight Director (palang pink itu). Buat membimbing kita apakah sudah lurus ssuai flt
plan/VOR/ILS course.
A/T (arm/off) Buat ngaktifin AutoThrottle (auto Speed gitu lah gampangnya

). Harus di ARM kalo

mau ngaktifin TO/GA mode, atau IAS/MACH lock.


A/P (cmd/off) AutoPilot master switch. Di CMD biar nyala semua. Ngaruh di NAV/HDG/APP/ALT/BC
mode.
Course ini kalo di VOR saya kurang tau

Soalnya jarang make

Kalo pas Approach make ILS, ini

diisi heading runway tempat kita landing. (misal di Juanda itu 098, nanti diisi 098). Cara ngeditnya
tinggal klik sebelah kanan kalo mau nambah (ya diklik di angka 0 nya lah

). Kalo mau ngurangin

klik di sebelah kiri (angka 3)


HDG Diisi heading target kita. Headingnya bisa diketahui lewat GPS. Nanti saya kasih tahu cara
mengetahuinya. Cara ngekliknya sama kaya Course, cma di bagian HDG.
29

IAS/MACH Diisi target speed kita. Nanti klik salah satu antar IAS/MACH, ntar dia ngelock (dengan
catatan Auto Throttle Engage lho ya). Cara gantinya sama kaya course.
Altitude Diisi target altitude kita. Ntar kalo ALT di klik, otomatis dia ngunci dan bagian VertSpeed itu
bakal ngunci (defaultnya 1800 feet/minute [climb] atau -1800 feet/minute [descend]). Vertical Speed
sendiri bisa diganti-ganti tergantung kebutuhan.

Untuk tombol-tombol yg bawah gak perlu penjelasan detail lah.. nanti dijelaskan pas flight aja

i.
Altimeter. Digunakan untuk mengetahui ketinggian kita. Cara bacanya? Nanti saya ajari di bawah

MB = Milibar (satuan tekanan). IN HG = Inchi Raksa.


Setiap kali mau flight biasakan tekan B untuk mengubah altimeter agar sesuai dengan
tekanan udara sekarang. Ketika sudah mencapai Trans Altitude (indonesia = 11.000 feet,
USA 18.000 feet) selalu tekan B. Terutama utk cuaca berawan, hujan, dsb. SELALU TEKAN B
Tekanan udara normal : 29.92 IN / 1013 MB

j.
VSI (Vertical Speed Indicator). Untuk mengetahui kecepatan vertikal kita. Satuannya feet per minute.

30

k.
Fuel Indicator. Buat ngetahui jumlah fuel. Sayang di default panel 734 cma left & right wing fuel doank
yg kelihatan

Centernya nggak

l.
Hmm.. susah ngomongnya

Intinya menunjukkan power pada mesin lah

m.
Flaps Indicator = Untuk mengtahui posisi dan kondisi flaps (lagi proses, atau udah kelock). Untuk TakeOff, biasa di set 5, kalo Land 30/40. Kalau Lampu LE FLAPS TRANSIT yg nyala, berarti lagi gerak
menuju target flaps. Kalo yg nyala LE FLAPS EXT , berarti udah kelock.

31

n.
Auto Brake & Gear Lever = AutoBrake itu knob yg biar pesawat nya otomatis ngerem. Angka 1-2-3-Max
itu menunjukkan kekuatan (pressurenya). Makin gede makin cepet berhenti. Kalo land utk cuaca
normal biasa diputer di 2/3. Kalo hujan, becek, gak ada ojek biasanya 3/Max.
Sebelum Take-Off, biasakan set autobrake di RTO (Rejected Take Off). RTO ini fungsinya, ketika kita V kita
udah 60knot, terus throttle di IDLE (pencet F1), nanti pesawat otomatis ngerem. Jadi misal
mesinnya kemasukan burung, atau mendadak mati mesin, kan take off nya batal. Sebelum kehabisan
runway nanti dia ngerem sendiri.
Gear lever, itu ada 3 posisi : UP, OFF, DOWN. Up = kondisi gear naik, Down = kondisi gear turun, Off
= gear naik, tapi gak dikasih tekanan hidraulik. Jadinya hemat
Lampu N GEAR/L GEAR/R GEAR itu menunjukkan kondisi roda. Kalo misal N GEAR, itu artinya gear
udah turun dan kekunci. Kalau N GEAR, itu artinya lagi proses naik/turun, dan belum kekunci. Kalo
mati berarti posisi udah off masbro

32

3. Akhirnya selesai bahas kokpit 2D si 734

Kalo masbro/agan/sista mau coba pesawat lain (misal Learjet

45) silahken.. kokpitnya agak beda tapi cma butuh sedikit penyesuaian kog

Contoh panel Lear45:

33

4. Hmm.. Pengen liat bentuk pesawat? VC? Pencet S

. Nanti dia switch.

Urutannya = 2D Cockpit Virtual Cockpit Tower Spot View.


Spot View dipake cma kalo mau bikin SS/mau liat-liat. Latihan T/O dan Land make 2D cockpit

biar kerasa

simulasinya..

34

5. Balik ke 2D panel! Oke, kita sekarang berada pada kondisi Engine Running, tinggal melakukan sedikit
pengaturan dan lapor melapor. Sebelumnya, kita nyalakan lampu dengan menekan tombol L . Lihat
perbedaannya :

Before

After
Sekarang pencet ~ (tilde). Nanti akan keluar ATC Window.

Well, di FS2004 ada fitur Auto-Tune. Jadi cukup tekan pilihan x [Tune blabla on bla.bla], nanti
otomatis COM1 akan berubah sesuai pilihan.

35

Oh iya, giimana sih cara milih di ATC Window?


Cukup Tekan angka 1-0 di keyboard (liat gambar) sesuai pilihan di ATC Window.

Sebagai contoh, saya mau tune Soekarno-Hatta Clearance (121.950). ketimbang saya bolak-balik mencet di
Radio Stack, saya cukup buka ATC Windows (tekan ~), terus pencet 1. Nanti otomatis ke-tune dia

Tuh, pilihannya berubah kan?

36

Okeh, mari kita mulai. Oke, sekarang kita Request IFR Clearance sama Soe-Ta Clearance.
Pencet 2.
Pilot : Soekarno Hatta Clearance Delivery, Pacifica One-One-Two-Three IFR to Juanda, ready to copy.
ATC : Pacifica One-One-Two-Three, is cleared to Juanda as filed. Fly runway heading, climb and maintain ninerthousand. Departure frequency is One-Two-Five-Point-Four-Five, squawk Zero-Three-Four-Two.
Saya tulis dalam bentuk pengucapan supaya lebih enak

Note, yg di Underline: nilai SQUAWK itu berubah, tergantung sikon. Jadi misal anda dapat squawk
One-Two-Five-Niner, ya gpp

. Apa itu Squawk? Gampangnya, nomor buat penanda kita di radar ATC.

Google aja biar jelas


1 lagi, ini penting untuk dibaca!!!
waktu IFR clearance, bisa aja altitude yg diberikan oleh ATC berbeda antara anda dan saya.
Di contoh ini, saya mendapat 9,000feet. Tapi di penerbangan lain, saya mendapatkan 5,000feet , bahkan 11,000 feet.
Intinya, nilai yg kita input tergantung perintah ATC.

37

oke, untuk readback ada 2 pilihan.


1 Read back (Acknowledge) IFR Clearance, sama
2 Say Again
Pilihan 1 dipake kalo misal agan/masbro/sista/aganwati ngeh disuruhnya apa. Pencet 2 kalo misalnya gak
ngeh (kecepetan ngmgn, dsb dsb).
Kita ambil contoh pilihan 2.
Pilot : Soekarno Hatta Clearance Delivery, didnt copy, please repeat for Pacifica One-One-Two-Three.
ATC : Pacifica One-One-Two-Three, is cleared to Juanda as filed. Fly runway heading, climb and maintain ninerthousand. Departure frequency is One-Two-Five-Point-Four-Five, squawk Zero-Three-Four-Two.
Ntar pilihannya balik lagi. Read back sama say again
Oke, kita pilih Read Back.
Pilot : Pacifica One-One-Two-Three, cleared to Juanda Airport as filed. Fly runway heading, climb and maintain
niner-thousand. Departure on One-Two-Five-Point-Four-Five, squawk Zero-Three-Four-Two.
ATC : Pacifica One-One-Two-Three, readback is correct. Contact Ground on One-Two-One-Point-Six when ready
to taxi.

38

Nah, kita berhenti dulu di sini. Silahkan pause simulator anda (tekan P).
Kita akan review beberapa point yang dikatakan ATC, dan memasukkan nilai2 berikut pada MCP.
Lakukan sesuai urutan.

1. Climb and maintain niner-thousand = target altitude pertama kita adalah 9.000 (sembilan ribu) kaki.
Masukan nilai ini di bagian ALT pada MCP.
2. Pada switch NAV GPS, switch mode ke GPS (spaya nanti dia ngikutin Flight Plan).
3. F/D set ke On
4. A/T set ke ARM
5. ubah nilai IAS ke 250. hal ini sesuai dengan restriksi internasional ; batas maksimal kecepatan pesawat
adalh 250 knot pada ketinggian <10.000 kaki.
6. Nah, untuk mengtahui nilai heading, kita buka GPS dulu. Tekan Shift+3.

39

lihat angka 118 yg saya kotaki? Itu nilai yang kita masukkan ke HDG.Kalau sudah, tutup GPS (tekan Shift+3
lagi)
Nanti hasilnya kaya gini.

40

7. Set autobrake ke RTO

8. Buka Throttle Quadrant (Shift+4) atau tekan tombol kecil (liat SS dibawah). Atur Flaps menjadi 5.

NOTE:
Selain dengan itu, untuk MENURUNKAN FLAP 1 step, pencet F7
(misal di Boeing 734 0-1-2-5-10-15-25-30-40 ; kalau dari UP mau set ke 5 ya pencet F7 3 kali.)
Kalau utk naikin 1 step pencet F6

41

6. Oke, nanti hasilnya jadi kayak gini.

Pastikan kondisinya sama kayak gambar di atas (kecuali altitude) paling jumlah Fuelnya aja turun jadi 69

42

7. Oke, saatnya request taxi. Pencet ~, Pilih pilihan [Tune Soekarno-Hatta Ground on 121.600]

Pilih Request Taxi IFR.


Pilot : Soekarno Hatta Ground, Pacifica One-One-Two-Three with November, ready to taxi, IFR.
ATC : Pacifica One-One-Two-Three, taxi to and hold short of runway Seven-Right. Contact tower on One-OneEight-Point-Two when ready.
Oke, ada 3 pilihan. Acknowledge, Say Again, [Select another runway]

Pilihan 1 dan 2 jelas

. Pilihan 3 digunakan pada airport yang punya >1 runway (WIII ada 2, 7R dan 7L).

Kita pilih Acknowledge (ngapain jauh2 taxi ke 7L lagi

)
43

Pilot : Taxiing, hold short runway Seven-Right, Pacifica One-One-Two-Three.


Oke, sekarang kita request clearance to take off. Pilih [Tune Soekarno Hatta Ground on 118.200]

Pilih Request Take Off Clearance IFR from Soekarno Hatta Tower.
Pilot : Soekarno Hatta Tower, Pacifica One-One-Two-Three ready to go, runway Seven-Right, IFR to Juanda.
ATC : Pacifica One-One-Two-Three, cleared for take runway Seven-Right.

44

pilih Acknowledge.
Pilot : Cleared for take off runway Seven-Right, Pacifica One-One-Two-Three.

Nah, kalau udah keluar tulisan no messages to transmit berarti laporan sudah selesai
Kita siap untuk take-off

45

8. Oke, untuk take-off gak bisa sembarangan

. Ada 3 speed yang harus kita ketahui sebelum take off, yaitu:

a. V1
b. Vr
c. V2

Apa itu V1, Vr, V2..? Kalo dijelasin ribet

Saya kasih gampangnya aja ya.

V1 = Take off decision speed. Pas Take Off, kalo kita udah V1 terus tiba2 mesin mati, kita boleh mandeg (Idle
throttle, Spoiler Max) jadi RTO. Kalo lebih, kita harus tetep ngangkat, cepet2 muter, terus land

Kalo gak ntar

bablas (overshoot)

Vr = Rotate speed. Biasa nilainya V1. Speed di mana kita mulai ngangkat nose pesawat
V2 = Takeoff safety speed. The speed at which the aircraft may safely become airborne with one engine inoperative
(http://en.wikipedia.org/wiki/V_speeds)
gampangnya, speed aman untuk kita terbang Nilainya pasti lebih besar dari V 1

46

9. Bagaimana cara menentukan V1, Vr, V2?


Kalo make psawat Payware yg ada FMC (FMC = Flight Management Computer. What is it? Google it

) ntar

diitungin. Karena Vspeed itu tergantung berat pesawat (gross weight), kondisi cuaca, dsb dsb
Kalo make default bisa gak masbro? Bisa tapi gak terlalu akurat

Secara kasar lah gampangnya

a. Oke, pertama-tama kita cari tahu dulu gross weight pesawatnya.


Pencet Alt > Aircraft > Fuel and Payload

47

b. Nanti keluar dialog box ini :

Lihat yang saya kotak : Gross Weight 128818 Pounds.


Kita bulatkan ke atas, berarti 130.000 Pounds.

48

c. Sekarang buka Electronic Kneeboard (tekan F10 atau klik icon yg dikotak)

kemudian, klik yg saya tunjuk dengan panah (Reference)

49

d. Ini B734 Reference Speed. Scroll kebawah sampe ketemu yg V1.

50

e. Lihat yang saya lingkari? Itu adalah V1 Vr V2 kita

Karena berat kita cenderung ke 132 000, berarti yg

143 KIAS. Terus kita ambil yg sea level karena ketinggian kita jauuuuh dari 5000 feet
Oke, kita catat V1 Vr dan V2.

51

f.

Well, kita udah siap, request take off clearance juga udah, siap terbangg...!
Sebelumnya, checklist dibawah ini pastikan udah lengkap
Lights ON ...................................................[
Mode GPS ....................................................[
Flight Director ON ..........................................[
AutoThrottle ARM ............................................[
AutoPilot OFF ...............................................[
Heading SET & OFF ...........................................[
IAS/Mach SET & OFF ..........................................[
Altitude SET & OFF ..........................................[
Vert Speed 00000 ............................................[
Flaps 5 .....................................................[
Autobrake RTO ...............................................[
ini bukan checklist resmi

]
]
]
]
]
]
]
]
]
]
]

Saya buat sendiri untuk bantu temen-temen aja

52

g. Kita akan segera take off. Sebelumnya, tutorial di point selanjutnya (utk climb) itu bener-bener
gak bener
Maksudnya bener-bener gak bener? Jadi gini

Saya beranggapan agan/masbro/sista/aganwati

maen menggunakan keyboard (bukan joystick). Maen make keyboard ribet


ngeflare

Keyboard enaknya pas

. Kita climb menggunakan A/P.

Di real world, A/P di engage di 1000feet.


lha ane make joystick tuh masbro? Iya nanti saya kasih secara singkat aja

(tulisan doang, tanpa

SS)
Lets go...!!

53

h. Oke. Pertama, Release parking brake (pencet Ctrl + . )


Terus pencet Ctrl+Shift+G untuk mengaktifkan TO/GA mode. Hal ini bisa dilakukan jga dengan mencet
tombol :

54

i. Ketika sudah mencapai V1, langsung A/P CMD, ALT diaktifkan, atur V/S ke 02500

Kalau agan/masbro/sista/aganwati punya Joystick, pada saat Vr angkat aja nosenya. Ntar terbang sendiri. Di 1000
feet, A/P nyala, altitude dilock.
Ketika pesawat Climb, IAS nya dinyalakan (jadi dia ngunci di 250 Knot), sama GEAR UP (pencet G)
Ketinggian 500 feet, FLAPS di set ke UP. (pencet F6 3kali atau make Throttle Quadrant), AutoBrake OFF.
ATC : Pacifica One-One-Two-Three contact Jakarta Departure on One-Two-Five-Point-Four-Five.
Di acknowledge aja, terus contact Jakarta Departure (gak usah diajarin udah ngerti kan?

55

j. Ketika ketinggian 1000 feet, pencet NAV yg ada dibawah course itu. Nanti pesawat akan mengikuti jalur
GPS. Terus jangan lupa nyalain Y/D (yaw damper).

56

k. Oke, habis contact Jakarta Departure, nanti kita dapet perintah dari ATC, misalnya kayak di bawah ini.

(sori, angkanya 7,000 .. ini dibuat beda hari

).

Kita acknowledge. Tapi tenang aja, ga usah kita repot-repot ngubek-ngubek heading di MCP, soalnya
begitu kita set ke GPS, terus tombol NAV nyala, ntar pesawat bakal belok ngikutin flightplan kog.
Gak percaya? Coba kita liat gambar dibawah:

57

Oke, saya akan menjelaskan sedikit mengenai GPSnya yah.

Yang saya jelasin adalah yg penting-

penting aja.
WPT HLM itu maksudnya, Waypoint tujuan kita adalah HLM. Nanti kalo udah lewat HLM, ganti lagi
(KASAL kalo ga salah).
DTK 118 Maksudnya, heading kita supaya cocok sma garis pink itu 118. Tapi jangan berpikir bahwa
dengan input 118 otomatis lurus
dengan GPS mode

Ketimbang divector sama ATC, biarkan AutoPilot yg bekerja

Jadi ga cape-cape muter knob Heading

TRK 137 Current Heading (heading kita sekarang) adalah 137 (ya segituan lah). Karena kalo
dicocokin di ND agak beda

(di ND 135)

DIS 13nm Jarak kita ke Waypoint selanjutnya (dlm contoh ini HLM) adalah 13 Nautical Miles.
58

WIII HLM maksudnya, kita dari Waypoint WIII, menuju Waypoint HLM.
GS 236kn Ground Speed kita adalah 236knots.
gampangnya, kecepatan relatif pesawat kita terhadap ground.
ETE 00:03 Perkiraan waktu yg diperlukan untuk mencapai Waypoint selanjutnya adalah 3 menit.

o ya, tombol ini digunakan untuk mengubah range di GPS. Tekan yg atas utk Zoom Out, yg
bawah utk Zoom In.
l. Baiklah, kita biarkan autopilot menerbangkan pesawat. Cukup duduk santai sampai kita sampe di
altitude tujuan kita (9000ft).

59

m. BTW, kalo misal nya IAS di PFD ngedrop (di 230 terus turun terus sampe 200 dan masih turun lagi)

Itu artinya, V/S nya kegedean. Turunin aja lagi (ke 1800 misalnya) Jadi pesawat punya tenaga yg
cukup buat climb
n. O ya agan/masbro/sista/aganwati, mohon maaf gara-gara saya ngerjainnya ga dalam sehari, jadi ada
sedikit perbedaan dalam perintah ATC mengenai altitude dimana kita harus climb
Intinya begini. Setiap kali kita sudah mencapai altitude target, nanti kita bakal dikasih altitude
selanjutnya sama ATC. Misal begini.
* Waktu clearance, altitude tujuannya dikasih 9,000 feet
* Kita climb, nah begtu sampai 9,000 feet, kita akan diberi altitude selanjutnya. Misalnya 15,000 feet.
Input nilai itu ke Altitude di MCP.
* Dst dst.

Saya ga bisa ngasih sampai 100% detail karena tiap penerbangan beda-beda altitudenya,

60

tergantung si ATC. Saya dapet target altitude 17,000 ; berarti nilai yg saya input adalah 17,000

o.
Dapet perintah apa pun dari ATC, lakukan

Kalau misal diberi command terus anda tinggal,

akibatnya fatal. IFR anda akan dibatalkan! Jadi lakukan aja.


Kalo di Hand-Off? Ya Acknowledge, terus tune Jakarta Center, contact Jakarta Center.

61

p. Ketika lewat 10,000 feet, IAS/MACH diganti ke 320. Soalnya kan speed restriction udah lewat
Jangan lupa nyalakan De-Ice dan Pitot Heat. O ya, matiin landing light jangan lupa.

62

q. Melewati 20,000 feet, ganti mode dari IAS ke MACH. Terus input nilainya jadi 0.70 ~ 0.78
(pokoknya jangan sampai > 340 knot di PFD.)
Oh ya, ubah nilai V/S jadi 1500 ~ 1800 supaya pesawat climbnya gak berat.

BTW, di ketinggian yg berbeda, nilai mach yg sama menghasilkan nilai KIAS yg berbeda.
Jadi di ketingian 18,000 dan 30,000 di MACH yg sama nilai KIAS nya beda.

63

r. Biarkan pesawat climb dengan sendirinya. Ketika mencapai 30,000 feet, ubah speed menjadi 0.82

Selalu perhatikan kokpit anda yah

Bagian yg saya kotak adalah bagian yg penting-penting

Well, ini akhir dari tutorial take-off dan climb kita

Selama cruise gak usah diotak-atik yg lain. Kita tinggal

menunggu disuruh ATC untuk descend. Kalau mau, maenin IAS/MACH nya aja, diturunin jadi 0.81 kalau misal nya
overspeed.
64

Descend
Gimana penerbangannya? Menyenangkan kan?
Di sini saya sengaja gak ngajarin make Sim Rate.

Kalo mau belajar simrate silahkan coba-coba sendiri.

Well, di penerbangan ini, biasa kita mulai descend antara ANY & BA.
Kog tau masbro? Saya apal soalnya udah sring terbang rute WIII-WRSJ

Itu rute wajib saya

Bagaimana cara menghitungnya?


Silahkan lihat-lihat di http://www.indoflyer.net/content.asp?contentid=28280
Tapi sekarang kita gak akan menggunakan ini. Untuk descendnya, kita akan menunggu perintah ATC.

65

1. Well, sambil menunggu, kita liat-liat dulu info

Pencet Alt > World > Map

Nah, keluar kaya gini, geser ke arah kanan sampai tiba di WRSJ. Zoom in sampai kira-kira seperti ini

66

Kemudian, klik bagian yg saya kotaki

Nanti keluar pilihan

, pilih yg ILS 10 (ISBY),


67

2. Oke, keluar tulisan seperti ini kan?

Tulisan Frequency: 110.10 MHz adalah frequensi dari ILS di RW10.


Kita masukkan ke mana nilai itu? Kita masukkan ke NAV 1 dan NAV 2 di Radio Stack (Shift + 2). Input nilai di
STBY

Terus klik di bagian yg dikotaki merah

Dan nyalakan NAV1 & 2 pada bagian yg dikotak merah

68

.
Ini skema Juanda secara sekilas. Yang dikotaki hijau itu adalah ILS Feather.

Nanti kalau sudah masuk yg hijau itu, otomatis pesawat akan turun sendiri ke arah runway.
Supaya lebih jelas, kita lihat di GPS aja (tapi nanti

Dan otomatis lurus.

69

3. O iya lupa

Kita hitung dulu Vref nya berapa

. Caranya? Sama kaya nyari V1

BTW, kita mulai hitung Vref ketika sudah mencapai ANY (spaya agak akurat)

a. Pencet Alt > Aircraft > Fuel and Payload

b. Kita lihat grossweightnya


c. Buka lagi Kneeboardnya. Liat yg bagian Vref.

Berarti nanti kecepatan kita saat akan turun di ILS Feather itu 144 KIAS, flaps 30.

70

4. Oke kita balik ke kokpit lagi. Siap-siap tunggu perintah dari ATC.

5. ATC: Pacifica 1123, Descend and maintain One-Seven-Thousand.


Kita Acknowledge, set altitude ke 17000, V/S -2200, set speed ke 250 IAS.

Matiin IAS, pencet F1 buat Idle Throttle.

71

6. Biarkan pesawat descend. Kalo kira-kira kecepatan pesawat udah drop (200~230KIAS) nyalain lagi IAS nya.

Oh ya, anda masih inget ini?


Nilai heading (98) jangan lupa diinput ke MCP dibagian COURSE.

Jangan segan-segan untuk Pause yah

7.
Kita Acknowledge, terus Pause dulu. Buka GPS, pencet PROC

72

Terus pencet ENT.

Nah, pada menu pilihan Approach, kita akan milih ILS 10. Cara milihnya gmna?
Pencet yg bagian luar (jangan yg dalem)

73

Pencet sampe nunjuk ke ILS 10. Kalo udah, pencet ENT.

Pilih VECTORS, pencet ENT.

Nanti keluar kayak gini.

74

Kalo udah cocok, puter knob yg dalem

Terus pilih
Pencet

lagi, terus pilih

. Kalau udah, pencet ENT.


. Pencet ENT.

Kalau bener, ntar jadinya kayak gini. Garis pink di GPS ilang.

terus gimana donk?? Tenang aja

Kita kan di vektor ATC. Jadi make heading ntar.

75

Sebelumnya, kita zoom out dulu GPS nya. Pencet yg

bagian atas.

Ketika kita zoom out, yg kotak merah itu airport kita. Ya udah, kita balikin zoomnya.

76

8. Oke, kita input heading yg diberikan ATC. Di kasus saya, saya disuruh belok ke heading 065.
Kita input aja.

Klik HDG.
Nanti pesawat akan berbelok sesuai dengan heading yg kita input.

Kalau divector sama ATC, nurut aja. Disuruh turn right ke Heading 90 ya belok aja

77

9. Nanti kalo udah deket-deket 10.000 feet, ubah speed di MCP ke nilai 180~210 tergantung selera
Oh ya, kalo overspeed, spoilernya di UP yah. Pencet / atau turunin di Throttle Quadrant. Kalo udah sesuai target
speed, langsung set ke DN lagi spoilernya. Biar gak terlalu lambat.

Well, kalo kita udah mulai descend di bawah 10,000 kaki, mulai turunkan flap sedikit demi sedikit. Pokoknya, kalo
udah nyampe Juanda Tower, flap udah di set di 15. Kita set 30 waktu udah lumayan deket.

78

Nah, kita sekarang udah kondisi tegak lurus dengan RW.

Biarkan psawat approach menuju ILS

Tut tut tut tut tut ! Eh kog muncul gini di PFD??

79

Ini artinya, kita udah mulai menangkap ILS

Tututut itu bunyi kode morsenya. Yg dikotak merah itu GlideSlope, yg

hijau itu Localizer. Gampangnya, yg merah ketinggian, kalo yg hijau itu lurus nggaknya. Kalo misal yg merah
mendadak berubah nyantai aja. Kita akan memperhatikan yg itu kalo udah deket ILS Feather.

10. Iyak kita dapet perintah lagi dari ATC

Oke, belok kiri (heading 130), kita contact Juanda Tower.


Oh ya, jangan lupa set AutoBrake ke 3, set Spoiler ke ARM (pencet Shift+/) atau set di Throttle Quadrant.

80

11. Kalo misal udah deket, maenin aja knob headingnya. Biar pesawat bisa lumayan lurus.

Misal udah dekeet banget sama garis pinknya, geser NAVGPS ke NAV, pencet NAV nya. Nanti pesawat bakal
belok ngikutin Localizer.

81

12. Kalau udah masuk garis pink, set speed ke 150, Flaps 30, Gear Down.

Kenapa speed 150? Vref kita adalah 144. Kita beri batas aman +5knot jadi 149. Biar gampang 150 aja

82

Kalo udah kita udah align sama G/Snya, pencet APP.

Nanti pesawat bakal ngelurusin sendiri sama G/S nya dan Localizernya. Liat aja, pesawat mulai turun

83

13. Biarkan pesawat turun terus.

84

Aye Aye Sir! Kita udah mau mendarat kog

14. Di ketinggian 200feet, matiin AutoThrottle.

100 feet, matiin AutoPilot.

85

Di 40~60 feet, pencet di keyboard (kira-kira 3~4 x) supaya pesawat bisa ngangkat sampai V/S sekecil
mungkin (mendekati 0). Setelah itu Idle Throttle.

86

Nanti Spoiler otomatis extend, pesawat otomatis ngerem. Pencet dan tahan F2 untuk menyalakan Reverse
Thrust. (nanti terdengar bunyi mesin menderu)
Saat 80 knot, idle throttle (pencet F1)

87

15. Biarkan pesawat sampai berhenti.

Kalau udah, matiin F/D, AutoBrake off, Flaps Up. Pencet (Ctrl+.) untuk set parking brake.

88

Selamat!!! Agan/masbro/sista/aganwati baru saja menyelesaikan landing anda dengan selamat dan sukses

89

Penutup

Well.. demikianlah akhir dari tutorial kita

Gak kerasa udah habis 90 halaman untuk menjelaskan semua itu

Moga-moga tutorial ini bisa membantu agan/masbro/sista/aganwati untuk maen FS


ajarin gak bisa dibilang benar

beberapa basic yang saya

Tapi versi mudahnya supaya anda bisa terbang dulu

Basic-basic yang lebih benar bisa anda coba di Learning Center atau anda buka-buka di internet. Kalau udah mahir
make default, belajarlah yang lebih rumit

Misalnya PMDG 737NG, iFly 737NG, Level-D 767, PMDG 747, dsb dsb

Realistisnya patut diacungi

Mengenai tutor untuk PMDG 737NG dsb dsb, saya rasa gak perlu saya buat lah..

Banyak kog di internet.

Well, mohon maaf apabila ada kata-kata yang menyinggung hati dan tidak berkenan.. mohon maap yah
tutor ini masih banyaaaak banget kekurangan

Apabila ada kritik dan saran silahkan:

Kirim email ke

: kyoshiro.y@gmail.com

YM ke

: kyoshiro_dot_y@ymail.com

Komen aja ke

: http://klonoa38.wordpress.com (mungkin akan pindah dalam jangka waktu dekat)

VM/PM ke

: http://www.kaskus.us/member.php?u=819545 (kyoshiro.y)

Menerima hibahan
Dan tiiiidak menerima

dalam jumlah banyak/sedikit kog


dalam jumlah dan bentuk apa pun

2011 kyoshiro.y aka kyoshiro.dot.y aka aka kyoshiro_dot_y aka klonoa38 aka Raymond C

Safe Flight, Capt...


90

--End of the Document--

91

Anda mungkin juga menyukai