Anda di halaman 1dari 8

Penyimpanan dan Pengepakan

Penyimpanan dan pengemasan mutlak dilakukan mengingat teh yang baru


dihasilkan belum bisa langsung di pasarkan. Selain jumlahnya masih sedikit, teh yang baru
disortasi masih perlu didiamkan agar kelembaban teh bisa terkontrol. Proses ini terutama
hanya untuk menjaga aroma teh yang harum.
Pengemasan teh hijau dilakukan dengan bahan pembungkus kantong kertas yang
didalamnya dilapisi aluminium foil. Untuk memasarkannya teh hijau biasa dikemas dalam
kantong kertas atau kantong plastik dengan ukuran kemasan bervariasi. Tujuan pengemasan
teh adalah:
a.

Melindungi produk dari kerusakan.

b.

Mempermudah transportasi.

c.

Efisien dalam penyimpanan di gudang.

d.

Dapat digunakan sebagai alat promosi.

2.4 Penanganan Produk


2.4.1 Pengepakan
Pengepakan merupakan penuangan bubuk teh ke dalam kemasan sesuai dengan berat
yang sudah ditentukan setiap grade -nya. Berat untuk setiap grade berbeda dalam setiap
paper sack . Kemasan yang digunakan adalah sack yang terbuat dari kertas namun di
bagian dalam dilapisi aluminium foil.
Pengepakan mempunyai tujuan:
1. Melindungi bubuk teh dari kontaminasi mikroba ataupun kotoran fisik;
2. Memudahkan di dalam pengangkutan dan pemasaran;
3. Memperbaiki penampilan dalam rangka kepentingan penjualan; dan
4. Memudahkan di dalam penyimpanan dalam gudang (efektivitas tempat).

Pengepakan untuk teh hitam CTC di pabrik Ciater belum diberi penamaan karena
pabrik Ciater belum mempunyai label jual. Hasil produksi teh hitam CTC pabrik Ciater
selanjutnya dikirim ke pabrik seinduk untuk kemudian nantinya dicampur dengan produk dari
sana dan komposisinya diatur oleh bagian teknologi. Produk hasil produksi di pabrik

Ciater tidak bisa langsung di-blend karena hasil produksi teh hitam CTC dataran menengah
memiliki karakteristik kenampakan kuat tetapi rasa kurang. Hasil teh jadi yang dihasilkan
rasa dan aromanya tidak bisa bersaing seperti hasil teh jadi dari dataran tinggi sehingga perlu
dilakukan pencampuran di pabrik seinduk.
2.4.2 Penyimpanan
Meskipun tahap pengolahan teh terakhir adalah pengepakan, tetapi setelah dikemas,
teh dilakukan penyimpanan di gudang penyimpanan. Ruang penyimpanan sama dengan
ruang pengepakan. Hal ini untuk memudahkan penataan, sehingga setelah dilakukan
pengepakan, teh dalam sack dapat dilakukan pengechopan dan langsung ditata di ruangan
tersebut.
Penyimpanan dalam bentuk chop-chop. Satu chop terdiri atas 1 bottom pallet, 1
bottom pallet terdiri atas 20 sack. Ketinggian bottom pallet maksimal 220 cm. Hal ini untuk
menjaga agar teh yang berada di bagian bawah tidak tergencet dan tidak rusak. Kemudian,
ditutup plastik sungkup yang sebelumnya diikat dengan strapping plastik. Akhirnya, untuk
chop yang siap dipasarkan diberi tulisan OK.
Mesin dan Peralatan Pengepakan dan Penyimpanan Sementara

Tea Bin

Tea bin merupakan penampung sementara bubuk teh yang akan dilakukan pengepakan
setelah dari sortasi kering. Tea bin berbentuk seperti hopper (silinder) dengan corong
pengeluaran di bagian bawahnya yang berbentuk kerucut.

Gambar 39. Skema Tea Bin

Tea Bulker

Tea bulker adalah alat yang digunakan untuk mencampur teh dengan grade yang sama
namun waktu produksinya yang berbeda. Tea bulker berbentuk seperti silinder bersudut
dengan 8 ruang di dalamnya. Ketika corong pengeluaran di bagian bawahnya dibuka, bubuk
teh dari kedelapan ruang tersebut keluar secara bersamaan.

Gambar 40. Skema Tea Bulker

Tea Packer

Tea packer befungsi untuk menampung bubuk teh dari tea bulker yang siap untuk dikemas.
Tea packer berbentuk seperti silinder bersudut yang di bagian bawahnya terdapat 4 corong
pengeluaran. Cara kerjanya adalah paper sack disiapkan di bawah corong pengeluaran,
kemudian corong dibuka, bubuk teh akan keluar dan ditampung dengan paper sack .

Gambar 42. Skema Tea Packer

Bag Shaper

Merupakan alat untuk meratakan bubuk teh di dalam paper sack dan mengatur ketebalan

paper sack menjadi kurang lebih 20 cm. Setelah dari vibrator, paper sack yang telah terisi
teh diletakkan di atas bag shaper . Di bagian atas bag shaper terdapat besi sebagai pengatur
ketinggian paper sack . Sehingga tebal paper sack
tidak lebih dari 20 cm.

Gambar 44. Bag Shaper

Vibrator

Vibrator berfungsi untuk meratakan teh kering ke dalam semua bagian paper sack
dan mengumpulkan teh kering yang jatuh sehingga dapat digunakan lagi.

Timbangan

Timbangan berfungsi untuk menimbang bubuk teh yang sudah berada di paper sack
agar tercapai berat yang diinginkan.

Gambar 45. Timbangan

Anda mungkin juga menyukai