IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap : Tn. AT
Agama: Islam
Pekerjaan : Lain-lain
Pendidikan : SMU
Alamat: Kalideres
RIWAYAT PENYAKIT
Keluhan Utama
Nyeri perut kiri atas (ulu hati) sejak tadi pagi
Riwayat Penyakit Sekarang
6 hari SMRS, os mengeluh sering merasa
nyeri pada perutnya. Nyeri dirasakan di
seluruh perut namun paling nyeri dirasakan di
perut bagian kanan atas. Nyeri dirasa hilang
timbul dan kadang mengganggu aktifitas os.
RIWAYAT KELUARGA
Hubung Umur
Jenis
Keadaan
Penyebab
an
(Tahun) Kelamin
Kesehatan
Meninggal
Kakek
Nenek
Ayah
64
Laki-laki
Sehat
Ibu
59
Perempuan
Sehat
Saudara 45
Laki-laki
Sehat
Anak
PEMERIKSAAN FISIK
Kepala
Normocefali, simetris
Mata
CA -/-, SI -/Telinga
Normotia, serumen ( - )
Mulut
Bibir N, gigi geligi N, lidah N, faring T1 T1, tidak hiperemis
Leher
JVP
: 5-2
Kelenjar tiroid : Tidak teraba pembesaran
Kelenjar limfe : Tidak teraba pembesaran
Paru-paru
Depan
Belakang
Inpeksi
Kiri
Simetris, benjolan ( - ) Simetris, benjolan ( - )
Kanan
Simetris, benjolan ( - )
Simetris, benjolan ( - )
Palpasi Kiri Benjolan ( - )
Benjolan ( - )
Retraksi sela iga( - )
Retraksi sela iga( - )
Nyeri tekan ( - )
Nyeri tekan ( - )
Fremitus taktil simetris
Fremitus taktil simetris
Kanan Benjolan ( - )
Benjolan ( - )
Retraksi sela iga( - )
Retraksi sela iga( - )
Nyeri tekan ( - )
Nyeri tekan ( - )
Fremitus taktil simetris
Fremitus taktil simetris
Perkusi Kiri Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang
paru
Kanan Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paru
Auskultasi Kiri Suara vesikuler, wheezing ( - ), ronki basah/kering ( )
Kanan Suara vesikuler, wheezing ( - ), ronki basah/kering ( - )
Jantung
Inpeksi Kiri : iktus kordis di linea midclavicularis
sinistra, ICS V
Palpasi Kiri : Iktus kordis teraba di linea MC sinistra,
ICS V
dengan diameter 2 jari, kuat angkat, reguler
Perkusi Batas kanan : Linea sternalis dextra, sela iga
IV
Batas kiri
: 2 jari medial dari line axilaris
anterior, sela
iga IV
Batas atas : Linea parasternalis sinistra, sela iga II
Auskultasi Pulmonal : BJ I > II, regular, murmur ( - ),
gallop ( - )
Mitral : BJ I > II, regular, murmur ( - ), gallop ( - )
Aorta : BJ I > II, regular, murmur ( - ), gallop ( - )
Trikuspid : BJ I > II, regular, murmur ( - ), gallop ( - )
Perut
Inspeksi : Mendatar, benjolan ( - ), pembuluh
darah
kolateral ( - ), hernia ( - )
Palpasi : NTE (+), nyeri lepas ( - ), massa ( - ),
defans muscular ( - )
Hati
: Tidak teraba
Limpa : Tidak teraba
Ginjal : Ballotement ( - ), nyeri ketok CVA
(-)
Lain-lain: Tidak ada
Perkusi : Timpani, shifting dullness ( - ),
undulasi ( - )
Auskultasi : Bising usus (+), normoperistaltik
Ekstremitas
Luka
: Tidak ada
Varises
: Tidak ada
Otot (tonus dan masa) : Normotonus
Sendi
: Tidak ada kelainan
Gerakan
: Tidak ada kelainan
Kekuatan
: +5
Edema
: Tidak ada
Lain-lain
: Tidak ada
18 Mei
19 Mei
20 Mei
22 Mei
25 Mei
Hb
12,6
13,2
Ht
40,0
40,6
Eritrosit
5,73
5,81
Leukosit
32.250
8.680
Trombosit
226.300
240.000
Natrium
130
135
Kalium
4,1
4,5
Cloride
104
97
GDS
Asam Urat
2,2
Ureum
25
Kreatinin
0,71
SGOT
518
565
SGPT
52
59
Albumin
2,54
2,97
Globulin
4,20
3,45
Bilirubin Total
24,24
26,21
32,20
Bilirubin Direk
19,16
19,41
23,30
Bilirubin Indirek
8,90
Protein Total
6,74
6,42
BT
CT
13
PT
24,8
22,0
INR
1,70
1,40
APTT
1,29
1,20
USG ABDOMEN
Kesan: Sirosis hepatis + hepatoma +
hipertensi portal
RESUME
Seorang laki-laki berusia 39 tahun datang dengan keluhan
BAB hitam sebanyak 1x sejak 1 hari SMRS. Keluhan disertai
nyeri perut sejak 6 hari SMRS yang dirasakan hilang timbul. OS
mengatakan lemas di seluruh badan dan nafsu makan
berkurang. OS tidak sedang mengkonsumsi obat.
Pada pemeriksaan fisik keadaan umum pasien tampak sakit
sedang dengan kesadaran compos mentis. Pada pemeriksaan
tanda-tanda vital ditemukan tekanan darah 130/80 mmHg, nadi
90x, nafas 22 x, suhu 37,4 OC. Pada palpasi abdomen didapatkan
nyeri tekan epigastrium. Pada pemeriksaan darah ditemukan Hb
12,6 gr/dl , Hematokrit 40,0%, Leukosit 32.250/mm 3, Trombosit
226.300/mm3, Natrium 130 mmol/L, Kalium 4,1 mmol/L, Cloride
104 mmol/L, Asam urat 2,2, Ureum 25, Kreatinin 0,71.
Planning
Rencana Diagnostik:
Gastroskopi, H2TL, Analisa feses, Fungsi hati,
Pembekuan darah
Rencana terapi:
Infus RL 500cc/24 jam O2 2 L/menit
Hp Pro 3 x 1 Curcuma 3 x 1
PCT drip 1 x 1000 mg Omeprazole 2 x 40 mg
Livamin 500 ml/24 jam Meropenem 3 x 1 g
HEPATOMA
Hepatoma (karsinoma hepatoseluler)
adalah kanker yang berasal dari sel-sel
hati. Hepatoma merupakan kanker hati
primer yang paling sering ditemukan.
Tumor ini merupakan tumor ganas primer
pada hati yang berasal dari sel parenkim
atau
epitel
saluran
empedu
atau
metastase dari tumor jaringan lainnya.
EPIDEMIOLOGI
Di Amerika Serikat sekitar 80%-90% dari tumor ganas
hati primer adalah hepatoma. Angka kejadian tumor
ini di Amerika Serikat hanya sekitar 2% dari seluruh
karsinoma yang ada. Sebaliknya di Afrika dan Asia
hepatoma adalah karsinoma yang paling sering
ditemukan dengan angka kejadian 100/100.000
populasi(2).
Pria lebih banyak daripada wanita. Lebih dari 80%
pasien hepatoma menderita sirosis hati Hepatoma
biasa dan sering terjadi pada pasien dengan sirosis
hati yang merupakan komplikasi hepatitis virus kronik.
FAKTOR RISIKO
Infeksi Hepatitis B
Infeksi Hepatitis C
Alkhohol
Obesitas
DM
Sirosis