Anda di halaman 1dari 19

CASE REPORT

William Alexander Setiawan


112013247

IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap : Tn. AT

Jenis kelamin : laki-laki

Tempat / tanggal lahir: 5 Maret Suku Bangsa : Jawa


1976
Status perkawinan: Menikah

Agama: Islam

Pekerjaan : Lain-lain

Pendidikan : SMU

Alamat: Kalideres

RIWAYAT PENYAKIT
Keluhan Utama
Nyeri perut kiri atas (ulu hati) sejak tadi pagi
Riwayat Penyakit Sekarang
6 hari SMRS, os mengeluh sering merasa
nyeri pada perutnya. Nyeri dirasakan di
seluruh perut namun paling nyeri dirasakan di
perut bagian kanan atas. Nyeri dirasa hilang
timbul dan kadang mengganggu aktifitas os.

1 hari SMRS, os mengeluh BAB berwarna hitam.


Frekuensi BAB 1x dengan konsistensi lunak. BAK
sedikit dan berwarna kuning. OS mengatakan lemas
di seluruh badan dan nafsu makan berkurang.
Os datang ke rumah sakit dengan keluhan BAB
hitam sebanyak 1x yang disertai nyeri di perut
kanan atas yang hilang timbul dan juga mual
muntah. Muntah kurang lebih 5x, muntah berisi
makanan dan air, dan terasa pahit.
Os menyangkal mempunyai riwayat sakit kencing
manis, riwayat darah tinggi, riwayat jantung dan
riwayat asma. Os sering mengkonsumsi obat-obat
sakit kepala di warung. Os tidak mempunyai
riwayat menggunakan obat-obatan terlarang dan
jarum suntik. Os mengatakan jarang mengkonsumsi
rokok dan alkohol.

RIWAYAT KELUARGA
Hubung Umur

Jenis

Keadaan

Penyebab

an

(Tahun) Kelamin

Kesehatan

Meninggal

Kakek

Nenek

Ayah

64

Laki-laki

Sehat

Ibu

59

Perempuan

Sehat

Saudara 45

Laki-laki

Sehat

Anak

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan umum : Tampak sakit sedang


Kesadaran : Compos Mentis
Tinggi badan : 160 cm
Berat badan : 60 kg
Tekanan darah : 130/80
Nadi : 90 kali/menit
Suhu : 37,4oC
Pernapasan: 22 kali/menit
Keadaan gizi : Baik

Kepala
Normocefali, simetris
Mata
CA -/-, SI -/Telinga
Normotia, serumen ( - )
Mulut
Bibir N, gigi geligi N, lidah N, faring T1 T1, tidak hiperemis
Leher
JVP
: 5-2
Kelenjar tiroid : Tidak teraba pembesaran
Kelenjar limfe : Tidak teraba pembesaran

Paru-paru
Depan
Belakang
Inpeksi
Kiri
Simetris, benjolan ( - ) Simetris, benjolan ( - )
Kanan
Simetris, benjolan ( - )
Simetris, benjolan ( - )
Palpasi Kiri Benjolan ( - )
Benjolan ( - )
Retraksi sela iga( - )
Retraksi sela iga( - )
Nyeri tekan ( - )
Nyeri tekan ( - )
Fremitus taktil simetris
Fremitus taktil simetris
Kanan Benjolan ( - )
Benjolan ( - )
Retraksi sela iga( - )
Retraksi sela iga( - )
Nyeri tekan ( - )
Nyeri tekan ( - )
Fremitus taktil simetris
Fremitus taktil simetris
Perkusi Kiri Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang
paru
Kanan Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paru
Auskultasi Kiri Suara vesikuler, wheezing ( - ), ronki basah/kering ( )
Kanan Suara vesikuler, wheezing ( - ), ronki basah/kering ( - )

Jantung
Inpeksi Kiri : iktus kordis di linea midclavicularis
sinistra, ICS V
Palpasi Kiri : Iktus kordis teraba di linea MC sinistra,
ICS V
dengan diameter 2 jari, kuat angkat, reguler
Perkusi Batas kanan : Linea sternalis dextra, sela iga
IV
Batas kiri
: 2 jari medial dari line axilaris
anterior, sela
iga IV
Batas atas : Linea parasternalis sinistra, sela iga II
Auskultasi Pulmonal : BJ I > II, regular, murmur ( - ),
gallop ( - )
Mitral : BJ I > II, regular, murmur ( - ), gallop ( - )
Aorta : BJ I > II, regular, murmur ( - ), gallop ( - )
Trikuspid : BJ I > II, regular, murmur ( - ), gallop ( - )

Perut
Inspeksi : Mendatar, benjolan ( - ), pembuluh
darah
kolateral ( - ), hernia ( - )
Palpasi : NTE (+), nyeri lepas ( - ), massa ( - ),
defans muscular ( - )
Hati
: Tidak teraba
Limpa : Tidak teraba
Ginjal : Ballotement ( - ), nyeri ketok CVA
(-)
Lain-lain: Tidak ada
Perkusi : Timpani, shifting dullness ( - ),
undulasi ( - )
Auskultasi : Bising usus (+), normoperistaltik

Ekstremitas
Luka
: Tidak ada
Varises
: Tidak ada
Otot (tonus dan masa) : Normotonus
Sendi
: Tidak ada kelainan
Gerakan
: Tidak ada kelainan
Kekuatan
: +5
Edema
: Tidak ada
Lain-lain
: Tidak ada

18 Mei

19 Mei

20 Mei

22 Mei

25 Mei

Hb

12,6

13,2

Ht

40,0

40,6

Eritrosit

5,73

5,81

Leukosit

32.250

8.680

Trombosit

226.300

240.000

Natrium

130

135

Kalium

4,1

4,5

Cloride

104

97

GDS

Asam Urat

2,2

Ureum

25

Kreatinin

0,71

SGOT

518

565

SGPT

52

59

Albumin

2,54

2,97

Globulin

4,20

3,45

Bilirubin Total

24,24

26,21

32,20

Bilirubin Direk

19,16

19,41

23,30

Bilirubin Indirek

8,90

Protein Total

6,74

6,42

BT

CT

13

PT

24,8

22,0

INR

1,70

1,40

APTT

1,29

1,20

USG ABDOMEN
Kesan: Sirosis hepatis + hepatoma +
hipertensi portal

RESUME
Seorang laki-laki berusia 39 tahun datang dengan keluhan
BAB hitam sebanyak 1x sejak 1 hari SMRS. Keluhan disertai
nyeri perut sejak 6 hari SMRS yang dirasakan hilang timbul. OS
mengatakan lemas di seluruh badan dan nafsu makan
berkurang. OS tidak sedang mengkonsumsi obat.
Pada pemeriksaan fisik keadaan umum pasien tampak sakit
sedang dengan kesadaran compos mentis. Pada pemeriksaan
tanda-tanda vital ditemukan tekanan darah 130/80 mmHg, nadi
90x, nafas 22 x, suhu 37,4 OC. Pada palpasi abdomen didapatkan
nyeri tekan epigastrium. Pada pemeriksaan darah ditemukan Hb
12,6 gr/dl , Hematokrit 40,0%, Leukosit 32.250/mm 3, Trombosit
226.300/mm3, Natrium 130 mmol/L, Kalium 4,1 mmol/L, Cloride
104 mmol/L, Asam urat 2,2, Ureum 25, Kreatinin 0,71.

Planning
Rencana Diagnostik:
Gastroskopi, H2TL, Analisa feses, Fungsi hati,
Pembekuan darah

Rencana terapi:
Infus RL 500cc/24 jam O2 2 L/menit

Hp Pro 3 x 1 Curcuma 3 x 1
PCT drip 1 x 1000 mg Omeprazole 2 x 40 mg
Livamin 500 ml/24 jam Meropenem 3 x 1 g

HEPATOMA
Hepatoma (karsinoma hepatoseluler)
adalah kanker yang berasal dari sel-sel
hati. Hepatoma merupakan kanker hati
primer yang paling sering ditemukan.
Tumor ini merupakan tumor ganas primer
pada hati yang berasal dari sel parenkim
atau
epitel
saluran
empedu
atau
metastase dari tumor jaringan lainnya.

EPIDEMIOLOGI
Di Amerika Serikat sekitar 80%-90% dari tumor ganas
hati primer adalah hepatoma. Angka kejadian tumor
ini di Amerika Serikat hanya sekitar 2% dari seluruh
karsinoma yang ada. Sebaliknya di Afrika dan Asia
hepatoma adalah karsinoma yang paling sering
ditemukan dengan angka kejadian 100/100.000
populasi(2).
Pria lebih banyak daripada wanita. Lebih dari 80%
pasien hepatoma menderita sirosis hati Hepatoma
biasa dan sering terjadi pada pasien dengan sirosis
hati yang merupakan komplikasi hepatitis virus kronik.

FAKTOR RISIKO

Infeksi Hepatitis B
Infeksi Hepatitis C
Alkhohol
Obesitas
DM
Sirosis

Anda mungkin juga menyukai