Pembimbing : dr.Tuti S.H.,Sp.

PD
Disusun Oleh : Yuli Triretno

Introduction
Artritis gout biasnya berhubungan dengan reaksi inflamasi dan penumpukan
kristal monosodium urat di dalam sendi dan jarngan artikular.
Kejadian gout di Amerika lebih dari 7,5 million selama 2009-2010,
diantaranya 1,25 milion pria dan 0,78 miilion wanita dengan moderat atau
impairment.
faktor-faktor risiko seperti usia tua, obesitas, jenis kelamin laki-laki,
perempuan menopause,hiperuricemia, hipertensi, penyakit ginjal kronis
(CKD), diet kaya purin dan alkohol.
Data dari multiple risk faktrol intervention trial (MRFIT), yang menunjukkan
bahwa diantara laki-laki yang berusia paruh baya , menunjukkan penurunan
laju filtrasi yang merupakan salah satu faktor risiko untuk terjadinya gout
artritis.

Metode
studi kohort dengan studi berbasis Framingham Heart Study (FHS)
kohort,
Data diperoleh dari National Heart, Paru-paru, dan Blood Institute
(NHLBI)
The FHS adalah studi longitudinal yang meniliti 5209 pria dan wanita
dari kota Framingham, Massachusetts, yang berusia 29-62 tahun pada
saat perekrutan tahun 1948. peserta ditindaklanjuti dua tahun sekali.
Di setiap studi, data pemeriksaan rekam medis, pemeriksaan fisik dan
tes laboratorium.
Analisa terbatas, untuk 2159 pria dan 2558 perempuan, yang bebas
dari gout dan CKD di penilaian pertema.

Penetapan Gout, CKD, dan Kovariat

Gout menurut kriteria FHS : orang yang pernah mengalami nyeri
lutut selama beberapa hari sampai 2 minggu dengan gejala
remisi, riwayat pengobatan gout,atau yang pernah dibuktikan
dengan foto rontgen.
Pemeriksaan kreatini terkahap CKD diagnostik dalam kunjungan
keduanya memiliki data (kunjungan 5,24,26). Mean (dengan SD)
nilai kreatini (mg/dL) untuk pasien CKD adalah 1,59 dibandingan
pasien tanpa CKD 1,25 di laki-laki dan 1,29 pada wanita.
Hipertensi dideenisikan dengan TD 140 mmHg, dan TD
diastolik 90mmHG.
Jenis kelamin pasien, usia, BMI, asam urat, dan lipid plasma
diperoleh dari data Framingham.
Diabetes didefenisikan menurut ulasan resmi FHS, jika Glukosa
di atas 200 mg/dL atau sedang mengkonsumsi obat diabetes

Analisis Tambahan
Sebanyak 347 peserta dikeluarkan dari analisa
pertama
Dalam analisa ini ada 399 kasus insiden (249 laki-laki
dan 150 perempuan) gout dan tingkat kejadian
keseluruhan gout adalah 2,64 per 1000 orang/tahun.
Ada 811 orang (340 laki-laki dan 471 perempuan)
dengan CKD pada umumnya, kejadian gout 4,26 per
1000 orang/tahun dan 2,43 yang tidak

Hasil

Diskusi
Analisis dikumpulkan dari peserta FHS asli menunjukkan bahwa
CKD merupakan faktor risiko independen untuk gout. Analisis
menunjukkan bahwa HR CKD ke gout adalah sekitar 2,0 (nonumum CKD) ke sekitar 1,5 (CKD pada umumnya).
Hasil ini mirip dengan penelitian lain menggunakan data MRFIT,
dimana
HR yang disesuaikan untuk gout antara mereka dengan CKD
adalah 1,61.


Dalam penelitian prospektif ini selama 54 tahun tindak lanjut data
dari peserta FHS, risiko gout berkaitan dengan CKD dua kali lipat (HR
= 2,09; 95% CI 1,41-3,08) peserta bebas dari CKD dan gout pada
awal.
Asosiasi berdasarkan pada kedua jenis kelamin, serta faktor rsiko
lainnya termasuk usia, BMI, penggunaan alkohol, merokok, hipertensi
dan diabetes.
Secara keseluruhan, memberikan bukti bahwa individu dengan CKD
memiliki risiko terjadinya gout.
Untuk menguji pengaruh SUA dengan hubungan antara CKD dan
asam urat, kami melakukan studi cross-sectional. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa meskipun sebuah SUA meningkat tingkat
dikaitkan dengan risiko gout, CKD masih terkait dengan insiden gout.

Pertama, Penelitian meliputi lima dekade, dan pengumpulan

data dan pengukuran tidak mungkin seragam, jumlah peserta
menurun selama followups. Selain itu, Tingkat SUA diukur hanya
dalam lima kunjungan; Oleh karena itu, kami menilai peran SUA
di tambahan analisis.
Faktor kedua CKD dan asam urat, namun, informasi ini tidak
tersedia di FHS dan penyelidikan lebih lanjut masih diperlukan.
Data awal dari FHS memberikan dasar empiris bahwa CKD
adalah faktor risiko untuk gout

Terima Kasih