PENDAHULUAN
Hamil merupakan salah satu tugas wanita
Hamil merupakan kelanjutan proses bertemunya
sperma dan ovum berlanjut sampai 40 minggu atau
9 bulan 10 hari
- Masa pranidasi.
- Masa post nidasi.
Tahap fetus / janin : umur kehamilan 8 38 minggu
Zigot
Rongga rahim
ektoderm
mesooderm
endoderm
Panjang janin sekitar 200 mm dengan berat badan janin 500 gram.
Kulit janin sudah mulai tampak lanugo dan vernix caseosa.
Tinggi puncak rahim sudah mencapai 3 jari di bawah pusat.
Ibu sudah mulai merasakan gerakan janin dengan jelas.
Pemeriksaan Penunjang
a. Secara rutin : Hb (selanjutnya diulang setiap bulan sekali). Golongan
darah, Leukosit, Kahn / VDRL atau TPHA dan HbSAg dilakukan pada
Trimester III
b. Bila ada indikasi
- Pemeriksaan profil biofisik janin
- Ultrasonografi
- Kardiotokografi
A. TT dasar
Cara suntikan 0,5 cc VST secara im / sc dilakukan 2 kali dengan
jarak waktu pemberian 4 minggu
B. Imunisasi Booster
C. Penyuluhan Gizi
Kekurangan nutrisi berakibat abortus, anemia, persalinan
prematur, pertumbuhan janin terhambat, gangguan pada masa
persalinan dsb.
Sebaliknya bila makanan sehari-hari berlebihan dapat berakibat
ibu hamil kegemukan, preeklamsia atau janin terlalu besar.
Tabel. Kebutuhan makanan sehari ibu tidak hamil, ibu hamil dan
menyusui
Nama kecil ibu hamil dan nama suami, umur, alamat, pekerjaan ibu
/ suami.
ANAMNESI S
Nama obat
Efek
Warfarin
Heparin
Fenitoin
Danazol
Maskulinisasi
-blocker
IUGR
( bila dipakai sejak usia hamil muda )
Tetrasiklin
Aspirin
Streptomisin
Ketulian
Rifampisin
10
Retinoid
11
Kloramphenik
ol