AKUNTANSI
Oleh:
Muhlis Isnanto
125020301111026
Teori Akuntansi CA
KELOMPOK DISKUSI:
1. Rahmad Wisnu Setyawan
(125020301111003)
(125020301111009)
3. Fadhlillah Rahmawati
(125020301111015)
4. Muhlis Isnanto
(125020301111026)
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2015
1. Jelaskan definisi teori akuntansi yang paling sesuai menurut saudara, dan apa
tujuan mempelajarinya?
Teori akuntansi adalah adalah cabang akuntansi yang terdiri dari pernyataan sistematik
tentang prinsip dan metodologi yang membedakan dengan praktik. Definisi lain teori
akuntansi merupakan suatu susunan konsep, definisi, dan dalil yang menyajikan secure
sistematis gambaran fenomena akuntansi serta menjelaskan hubungan antarvariabel
dalam struktur akuntansi dengan maksud untuk dapat memprediksi fenomena yang
muncul.
Tujuan mempelajari teori akuntansi antara lain:
- Untuk memahami pratik akutansi yang ada saat ini
- Mempelajari kelemahan dan kekurangan dari praktik
-
Memberikan kerangka acuan dalam menyelesaikan masalah akuntansi yang tidak ada
standar resmi
kekuasaan berusaha untuk memberikan solusi praktis, pendekatan ini dengan mudah
disamakan dengan pendekatan pragmatis.
Kedua pendekatan berasumsi bahwa teori akuntansi dan teknik akuntansi harus
disebutkan dalam dasar penggunaan akhir laporan keuangan, jika akuntansi memeiliki
suatu fungsi yang berguna. Dengan kata lain, suatu teori tanpa konsekuensi praktik
adalah suatu teori yang buruk. Intinya, pendekatan pragmatis untuk mengembangkan
prinsip-prinsip akuntansiyang telah diikuti oleh otoritas akuntansi di masa lampau, dan
berusaha untuk menurunkan konflik-konflik dari praktik yang ada hingga saat ini masih
bersifat sangat hati-hati dan sementara.
5. Apa yang saudara ketahui tentang hipotesis pasar efisien, dan tingkatan efisiensi
pasar menurut Fama (1970).
Pasar dikatakan efisien bilamana harga-harga yang terbentuk di pasar merupakan
cerminan dari informasi yang ada. Menurut Fama (1970) Suatu pasar dikatakan efisien
apabila tidak seorangpun, baik investor individu maupun investor institusi, akan mampu
memperoleh return tidak normal (abnormal return), Artinya, harga-harga yang terbentuk
di pasar merupakan cerminan dari informasi yang ada atau stock prices reflect all
available information. Ekspresi yang lain menyebutkan bahwa dalam pasar yang efisien
harga-harga asset atau sekuritas secara cepat dan utuh mencerminkan informasi yang
tersedia tentang aset atau sekuritas tersebut.
Fama (1970), mengklasifikasikan bentuk pasar yang efisien ke dalam tiga efficient
market hypothesis, yaitu:
- Hipotesis pasar efisien bentuk lemah (weak form of the efficient market hypothesis)
Dalam hipotesis ini harga saham diasumsikan mencerminkan semua informasi yang
terkandung dalam sejarah masa lalu tentang harga sekuritas yang bersangkutan.
Artinya, harga yang terbentuk atas suatu saham, misalnya merupakan cermin dari
pergerakan harga saham yang bersangkutan di masa lalu.
- Hipotesis pasar efisien bentuk setengah kuat (semi strong form of the efficient market
hypothesis)
Dalam hipotesis ini harga mencerminkan semua informasi publik yang relevan. Di
samping merupakan cerminan harga saham histories, harga yang tercipta juga terjadi
karena informasi yang ada di pasar., termasuk di dalamnya adalah laporan keuangan
dan informasi tambahan sebagaimana diwajibkan oleh peraturan akuntansi. Informasi
yang tersedia di publik juga dapat berupa berupa peraturan keuangan lain seperti
pajak bangunan atau suku bunga dan/atau beta saham termasuk rating perusahaan.
-
Hipotesis pasar efisien bentuk kuat (strong form of the efficient market hypothesis)
Dalam hipotesis ini harga yang terjadi mencerminkan semua informasi yang ada, baik
informasi publik (public information) maupun informasi pribadi (private
information). Jadi, dalam hal ini, bentuk kuat mencakup semua informasi historis
yang relevan dan juga informasi yang ada di publik yang relevan, disamping juga
informasi yang hanya diketahui oleh beberapa pihak saja, misalnya manajemen
perusahaan, dewan direksi, dan kreditor.
Terdapat empat implikasi utama dari pasar sekuritas efisien untuk pelaporan keuangan,
yaitu :
- Kebijakan akuntansi yang diadopsi oleh perusahaan tidak berdampak pada harga
sekuritas selama kebijakan tersebut tidak memberikan efek perbedaan cash-flow,
kebijakan khusus yang digunakan diungkapkan dan informasi yang sesuai diberikan
sehingga pembaca dapat membandingkan antara kebijakan yang berbeda-beda.
Jadi, argument pasar efisien adalah bahwa selama perusahaan mengungkapkan
kebijakan yang dipilihnya, dan beberapa tambahan informasi dibutuhkan untuk
merubah dari satu metode ke yang lain, investor mampu membuat perhitungan untuk
melihat perbedaan dalam pelaporan dari laba bersih yang dilaporkan. Deskripsi yang
jelas dan singkat dari kebijakan akuntansi yang signifikan sebuah perusahaan
sebaiknya termasuk bagian yang terintegrasi pada laporan keuangan.
- Pasar sekuritas efisien selalu berkaitan dengan pengungkapan penuh. Jika manajemen
perusahaan memiliki informasi relevan tentang perusahaan dan jika informasi
diungkapkan dengan sedikit atau no cost, manajemen harus dapat mengungkapkan
informasi tersebut atas dasar waktu jika tidak hal ini memastikan bahwa informasi
siap diketahui investor dari sumber-sumber lain.
- Efisiensi pasar mengimplikasikan bahwa perusahaan tidak seharusnya terlalu
berkonsentrasi pada investor naif. Maksudnya yaitu bahwa informasi laporan
keuangan tidak perlu dipresentasikan secara sederhana sehingga semua investor dapat
mengerti. Alasannya yaitu jika sejumlah investor mengerti tentang informasi yang
diungkapkan, maka hal tersebut cukup untuk meyakinkan bahwa harga pasar saham
adalah sama dengan jika semua investor mengerti akan pengungkapan tersebut.
- Akuntan harus dapat menyediakan informasi yang berguna, kos-efektif karena
akuntan bersaing dengan penyedia informasi yang lain, seperti analisis keuangan,
media, pengungkapan oleh karyawan perusahaan, dan seterusnya.
7. Jelaskan tujuan pelaporan keuangan oleh perusahaan bisnis!
Menurut SFAC Nomor 1 tentang Objective of Financial Reporting by Business
Enterprises, tujuan pelaporan keuangan antara lain:
- Pelaporan keuangan bertujuan untuk memberikan informasi yang berguna bagi calon
investor/ kreditor potensial dan para pengguna lainnya dalam membuat investasi,
kredit, serta keputusan-keputusan lain yang serupa secara rasional. Informasi tersebut
sebaiknya dapat dimengerti oleh mereka yang memiliki cukup pemahaman akan
bisnis dan aktivitas ekonomi.
- Pelaporan keuangan harusnya memberikan informasi untuk membantu para calon
investor dan kreditor potensial serta para pengguna lain yang sudah ada dalam
menilai jumlah, waktu, dan ketidakpastian dari penerimaan kas prospektif untuk
deviden atau bunga dan penerimaan dari penjualan, penebusan, atau jatuh temponya
surat berharga atau pinjaman. Prospek terjadinya penerimaan kas tersebut akan
mempengaruhi kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajibannya ketika jatuh
tempo dan kebutuhan-kebutuhan kas operasional lainnya.
- Pelaporan bertujuan untuk memberikan informasi mengenai sumber daya ekonomi
dari perusahaan, klaim untuk sumber daya tersebut (kewajiban dari perusahan untuk
mentransfer sumber daya ke entitas dan ekuitas pemilik lainnya), serta dampak dari
transaksi-transaksi, peristiwa, dan kejadian yang mengubah sumber daya dan klaim
tas sumber daya tersebut.
Pelaporan keuangan bertujuan untuk memberikan informasi mengenai kinerja
keuangan perusahaan selama periode tersebut. Para investor dan para kreditor sering
kali menggunakan informasi masa lalu untuk membantu menilai prospek dari sebuah
perusahaan. Jadi keputusan investasi dan kredit mencerminkan ekspektasi yang
didasarkan pada paling sedikit sebagian dari evaluasi kinerja perusahaan di masa lalu.
b.
c.
d.
e.
f.
ini ingin menentukan : Siapa yang memerlukan laporan keuangan, Informasi apa yang
mereka perlukan, Berapa banyak informasi yang diperlukan tersebut dapatdisupplu oleh
akuntansi, dan Kerangka apa yang dibutuhkan untuk menyusun inforamasi yang
diperlukan itu.
Representational faithfulness.
Persyaratan untuk konsistensi antara klaim yang dibuat dalam laporan keuangan dan
laporan ekonomi dengan keadaan keuangan sebenarnya dari perusahaan (disajikan secara
wajar). Laporan akuntansi harus mencerminkan akurat, handal dan dapat diverifikasi
laporan posisi keuangan termasuk utang, arus kas dan kinerja perusahaan.
Economic consequences.
Konsep yang menegaskan, meskipun implikasi dari teori pasar sekuritas efisien, bahwa
pilihan kebijakan akuntansi dapat mempengaruhi / memberi dampak pada nilai
perubahaan.
Accruals.
Suatu metode akuntansi di mana penerimaan dan pengeluaran diakui atau dicatat ketika
transaksi terjadi, bukan ketika uang kas untuk transaksi-transaksi tersebut diterima atau
dibayarkan. Dengan demikian pencatatan dalam metode ini bebas dari pengaruh waktu
kapan kas diterima dan kapan pengeluaran dilakukan.
Timeliness.
Prinsip akuntansi mengacu pada kebutuhan informasi akuntansi yang akan disampaikan
kepada pengguna tepat waktu untuk memenuhi kebutuhan pengambilan keputusan
mereka.
Fully reflect and quickly react.
Fully reflect menunjukkan bahwa harga dari sekuritas secara akurat mencerminkan
informasi yang ada. Pasar dikatakan efisien jika dengan menggunakan informasi yang
tersedia. Informasi tersebut dapat berupa informasi yang dipublikasikan yang hanya
mempengaruhi harga sekuritas dari perusahaan yang mempublikasikan informasi tersebut
dan informasi yang dipublikasikan yang mempengaruhi harga-harga sekuritas sejumlah
perusahaan.
Quickly React kondisi saat pasar bereaksi dengan cepat dan akurat untuk mencapai harga
keseimbangan yang baru yang sepenuhnya mencerminkan informasi yang tersedia.
g. Constituencies of accounting.
Lembaga/ pihak-pihak yang secara aktif mengambil bagian dalam proses pembuatan
standar akuntansi dan yang memberikan otoritas kepada orang lain untuk bertindak
mewakili dirinya misalnya pegawai/bawahan, para pemegang saham, kreditur, mitra
bisnis lainnya.
h. Post-announcement drift.
adalah kecenderungan untuk saham adalah abnormal return kumulatif menyimpang ke
arah kejutan laba selama beberapa minggu (bahkan beberapa bulan) menyusul
pengumuman laba.