Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANGAN

(PENELITIAN)
ATAS PENERAPAN PERHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL
22 UNTUK SPBU DI

Terminal BBM PT. Pertamina Balongan

Disusun oleh

Nama : Dini Ilmiana Saputri


NPM : 1203030130026

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS PADJAJARAN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PROGRAM DIPOLMA III
ADMINISTRASI PERPAJAKAN
2015

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANGAN


PT. PERTAMINA

I.

PENDAHULUAN

Praktek kerja lapangan merupakan salah satu mata kuliah di Jurusan


Administrasi Perpajakan Universitas Padjajaran Bandung. Mata kuliah ini merupakan mata
kuliah wajib yang dapat diambil apabila mahasiswa telah menempuh semester 3. Praktek
kerja lapangan dimaksudkan agar mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman praktis di
dunia kerja untuk mendukung penguasaan teoritis yang telah di peroleh bangku kuliah.
Program kerja praktek ini mengharapkan mahasiswa dapat terlibat langsung dalam kegiatan
disuatu perusahaan yang sesui dengan lingkup lingkungan.
Perkembangan dunia yang begitu pesat memaksa tiap individu terutama
mahasiswa untuk meningkatkan kualitas diri baik secara akademik maupun non akademik.
Hal tersebut menuntut kita semua untuk mempersiapkan diri dengan baik agar mampu
bersaing di era globalisasi. Sebagai generasi penerus bangsa mahasiswa tidak hanya dituntut
untuk memiliki kecerdasan akademik semata, tetapi juga kecerdasan non akademik.
Menyadari hal ini, Universitas Padjajaran Bandung khususnya Jurusan
Adminitrasi Perpajakan melengkapi kurikulumnya dengan Praktek Kerja Lapangan berbobot
2 SKS. Kerja Praktek wajib dilaksanakan oleh seluruh mahasiswa untuk menerapkan teori
yang telah diperoleh selama di bangku kuliah. Hal ini menjadi penting agar dapt menjaga
keseimbangan antara kecerdasan akademik dan non akademik. Untuk maksud tersebut,
kegiatan kerja praktek dilaksanakan.
Dalam rangka merealisasikan tujuan tersebut diperlukan kerjasama antara
pihak Universitas dengan instansi yang terkait sebagai wadah bagi mahasiswa untuk
mengaplikasikan ilmu dan memberikan gambaran mengenai realita yang akan dihadapi
ketika menyelesaikan studi di perguruan tinggi. Salah satu instansi yang berkaitan adalah
Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) PT. Pertamina Balongan .

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANGAN


PT. PERTAMINA

II.

LATAR BELAKANG DAN PERMASALAHAN

PT.Pertamina Balongan adalah perusahaan milik negara yang bergerak di


bidang energi meliputi minyak,gas, serta energi baru dan terbarukan. Kilang yang dibangun
pada tahun 1994 ini mempunyai kapasitas produksi 125.000 barel per hari dengan jumlah
tangki sebanyak 33 buah dari berbagai ukuran dan jenis penampungan. Selain memproduksi
dan mengelolah minyak mentah yang sebagian besar hasilnya dikirim untuk memenuhi
kebutuhan warga Jakarta. Pertamina Balongan juga menangani distributor sekaligus menjual
dan memasok Bahan Bakar Minyak jadi (siap digunkan) melalui lembaga penyalur retail
BBM/BBK ke wilayah regional wilayah III.
Mengingat PT. Pertamina Balongan merupakan perusahaan besar sebagai
distributor yang menjual Bahan Bakar Minyak kepada penyalur atau agen maka
PT.Pertamina wajib menghitung dan memungut pajak penghasilan pasal 22 atas transaksi
tersebut. Hal ini diperjelas berdasarkan Permenkeu no.154/PMK.03/2010. Dengan
memungut dan menyetorkan pajak tersebut, PT. Pertamina Balongan turut serta dalam
membangun perekomomian Bangsa. Hal ini dikarenakan penerimaan terbesar Anggaran
Pendapatan belanja Negara atau APBN berasal dari sektor pajak.
Dewasa ini banyak wajib pajak badan / perusahaan yang tidak menjalankan
kewajibannya dalam memungut dan menyetorkan pajaknya kepada negara. Hal ini
dibuktikan dengan penerimaan pajak yang menurun tetapi pendapatan atas penjualan
meningkat. Ada beberapa penyebab mengapa hal tersebut dapat terjadi. Antara lain
kesalahan dalam penyetoran pajak, penggelapan pajak, dan lain-lain. Karena permasalahan
tersebut masih sering dijumpai. Oleh karenanya penulis ingin mengetahui secara langsung
melalui praktek kerja lapangan di terminal Bahan Bakar Minyak Pertamina Balongan untuk
menerapkan perhitungan penghasilan pajak pasal 22 berserta pemungutan dan penyetoran
pajak penghasilan pasal 22 tersebut apakah sesuai berdasarkan Permenkeu no.
154/PMK.03/2010.

Dengan melakukan praktek kerja lapangan dengan berdasarkan Permenkeu


154/PMK.03/2010, manfaat yang akan di peroleh antara lain :
Bagi perserta didik, mampu menerapkan teori-teori yang diajarkan selama
masa perkuliahan dan diharapkan menambah wawasan serta pengetahuan
dibidang perpajakan khususnya tentang PPH Pasal 22.
Bagi perusahaan, Terminal BBM Pertamina Balongan sebagai bahan evaluasi/
sumbangan pemikiran dalam rangka mengupayakan mutu dalam tata cara
pelaksanaan PPH 22.
Bagi akademik kampus, dapat menjadi suatu referensi di bidang perpajakan
khusunya mengenai kewajiban pembayaran PPH Pasal 22
Bagi pembaca, sebagai informasi dasar dan tambahan literatur bagi pembaca
yang berminat dalam bidang perpajakan.

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANGAN


PT. PERTAMINA

III.

TUJUAN DAN MATERI

Praktek Kerja Lapangan merupakan salah satu mata kuliah wajib dalam
kurikulum Jurusan Administrasi Perpajakan UNPAD. Aktivitas perkuliahan ini dilaksanakan
dengan sistem out the class, yaitu untuk pertama kalinya mahasiswa terjun langsung dalam
dunia kerja. Sehingga dapat diharapkan mahasiswa mampu berlatih memecahkan
permasalahan dan melakukan studi banging teori-teori yang telah didapatkan dalam
perkuliahan dengan dunia kerja yang dihadapinya. Secara garis besar, tujuan
dilaksanakannya praktek kerja lapangan di Terminal BBM Pertamina Balongan adalah :
1. Untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dalam hal manajemen.
2. Untuk menerapkan perhitungan PPH pasal 22 sesuai dengan peraturan
permenkeu .
3. Untuk menambah gambaran mengenai aplikasi ilmu yang telah didapat di
perkuliahan dengan praktek yang terjadi di lapangan.
Materi dari praktek kerja ini untuk mencapai tujuan diatas berdasarkan
kurikulum di Jurusan Administrasi Perpajakan. Beberapa materi yang diharapkan dapat
dipahami oleh perserta didik prakterk kerja antara lain:
Materi I
Materi pertama ini yaitu untuk mencapai tujuan pertama mengenai manajerial meliputi:
Struktur Organisasi
Struktur organisasi Terminal BBM Pertamina Balongan secara
umum, yaitu pengenalan struktur manajemen perusahaan untuk
mengetahui pimpinan/ kepala bidang/ manajer

Materi II
Materi kedua yaitu materi untuk mencapai tujuan kedua yaitu mengenai penerapan
perhitungan PPH Pasal 22 berdasarkan permenkeu no 154/PMK.03/2010, meliputi:
Sistematika
Sistematika yang dilakukan berdasarkan referensi UU perpajakan
yang diterapkan oleh Terminal BBM Pertamina Balongan.
Pengambilan data
Pengambilan data dilakukan dengan melakukan pengamatan
langsung terhadap perhitungan PPH Pasal 22 sesuai dengan tarif
yang dikalikan terhadap objek pajak.
Dengan Materi I dan materi II, perserta didik diharapkan dapat mengasah
kemampuan berkomunikasi dan mengasah menganalisa, memecahkan masalah yang ada
pada dunia industri.

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANGAN


PT. PERTAMINA

IV. PERENCANAAN KEGIATAN PROGRAM

Jadwal Kerja Praktek yang akan dilaksanakan adalah selama 3 minggu atau 21 hari
kerja. Di mulai dari tangga 22 Juni 2015 15 Junli 2015 Adapun jadwal kegiatan praktek
kerja yang akan dilakukan di Terminal BBM Pertamina Balongan adalah sebagai berikut :

No

Bentuk Kegiatan

Minggu KeI

1.
2.

II

III

Penyesuaian program
Materi 1
Struktur Organisasi
Materi 2
Sistematika
Pengambilan data

3.
4.

Penyusunan Laporan
Penyerahaan Draft Laporan

PROPOSAL PRAKTEK KERJA LAPANGAN


PT. PERTAMINA

V.

PENUTUP

Proposal ini disusun sebagai bahan pertimbangan dalam proses


penyaringan perserta program Praktek kerja di Terminal BBM Pertamina Balongan. Besar
harapan untuk dapat menjalankan program Praktek Kerja Lapangan di Terminal BBM
Pertamina Balongan agar terjalin kerjasama berupa transfer ilmu dan transfer sumber daya
manusia antar perusahaan dan perguruan tinggi secara berkelanjutan, terutama antara
Terminal BBM Pertamian Balongan dengan Jurusan Administrasi Perpajakn Unpad. Atas
perhatian, bantuan, dan kerjasama Bapak/Ibu, penulis ucapkan terimakasih.

Bandung, 13 Juni 2015

Anda mungkin juga menyukai