SISTEM KOORDINAT X, Y
Segala sesuatu yang digambarkan dengan AutoCAD adalah tepat dan pasti. Karena AutoCAD memiliki
14 decimal akurasi. Semua objek yang digambarkan pada layar berdasarkan sisitem koordinat X, Y
sederhana.
Anda harus benar-benar mengerti system koordinat ini untuk mengetahui bagaimana
dimulai disebut titik Origin yang berda pada titik 0, 0 dari bidang gambar. Setiap objek benda yang
digambarkan akan ada relasinya dengan titik origin tersebut.
kekanan dari titik origin, maka ini akan dianggap sebagai sumbu X positif. Jika anda meanrik garis lurus
ke atas, maka ini menjadi sumbu Y positif. Gambar di atas menunjukkan sebuah titik yang terletak di
(9,6). Ini berarti bahwa titik tersebut berada pada 9 unit arah sumbu X dan 6 unit arah Y. Ketika Anda
bekerja dengan titik-titk koordinat, nilai X selalu yang pertama. Titik lain yang ditunjukkan pada gambar di
atas adalah (-10, -4).
Ini berarti bahwa titiknya berada pada 10 unit di sumbu X negative (kiri) dan
menampilkan garis pada layar. Gambar di atas juga menunjukkan sebuah garis yang digamabarkan
melalui titik absolute dari (-10, -4) ke (9, 6).
Dalam hal menggambar yang sangat komplek anda akan sulit berpatokan pada titik origin.
Anda
dimungkinkan untuk menggambar garis baru yang dimulai dari unjung garis sebelumnya yang telah ada.
Page1of32
ditambahkan symbol @ (shift+2) yang menunjukkan bahwa titik berikutnya relative terhadap titik
sebelumnya.
Ringkasan:
TITIK ABSOLUTE adalah titik sebenarnya pada ruang gambar.
TITIK RELATIVE adalah titik relative terhada object lain pada bidang gambar.
Pengukuran Sudut
AutoCAD mengukur sudut juga dengan beberapa cara. Perhatikan gambar diagram sudut dibawah ini:
Ketika menggambar garis pada sudut, anda harus memulai pengukuran sudut dari 0 derajat, yaiut pada
posisi jam 3. Jika anda menggambar sebuah garis pada 90 derajat, langsung tarik garis lurus ke atas.
Contoh di atas menunnjukkan sebuah garis yang di gambarkan pada -60 derajat.
Anda tidak selalu berpatokan pada 0 derajat sebgai titik referensi. Perhatikan gambar dibawah ini dan
carilah berapa sudut pada tanda tanya.
Page2of32
Pada contoh di atas, informasi yang diberikan adalah garis bukan sudut sehingga AutoCAD perlu
menggambar garis dari titik awal. Sebagaimana diketahui bahwa 0o berada pada poisisi jam 3, 180o
pada posisi jam 9 dan sudut diantara keduanya adalah 180o dan garis yang mau digambar adalah 150o.
Dengan informasi ini, anda dapat mendapatkan gambaran berapa sudut yang diperlukan. Berikut d
bawah ini cara-cara untuk mendapatkan sudut yang diinginkan:
1.) Mulia pada posisi 0 dan ukur berlawanan arah jarum jam (+) menuju 180.
2.) Dari 180, ukur searah jarum jam 150 (-)
3.) Ingat bahwa anda telah melalui +180-150 jadi dengan perhitungan didapat: +180-150=30
4.) Setelah sudut ditemukan garis bisa digambarkan dengan menggunakan system koordinat polar
(akan dibahas berikutnya)
Penggunaan dari salah satunya adalah tergantung pada situasi yang paling
memungkinkan untuk digunakan. Tiga cara-cara menentukan titik akan dijelaskan sebagai berikut:
Koordinat Absolute: Dengan menggunakan sistim ini, anda menentukan titik-titik merujuk pada otigin
dari WCS (World Coordinate System). Untuk menentukan titik cukup menentukan titik sebenearnya
sebagai X,Y.
Koordinat Relatif: Dengan sistim ini memungkin anda untuk menentukan titik berdasarkan titik yang
telah dibuat sebelumnya. Setelah ditentukan titik pertama, titik berikutnya ditentukan sebagai @X,Y.
Artinya bahwa AutoCAD akan menggambarkan garis dari titik pertama ke X dan Y yang lain relative
terhadap titik sebelumnya.
Koordinat Polar:
Anda akan menggunakan sistim ini jika anda mengetahui bahwa untuk
menggambarkna sebuah garis dengan panjang tertentu pada susut tertentu. Anda akan menentukan
garis tersebut dengan @D<A. Dimana, D adalah panjang garis dan A adalah sudut. Contoh: @10<90
akan menggambarkan sebuah garis 10 satuan tegak lurus ke atas dari titik pertama.
AutoCAD hanya menerima ketiga cara di atas dalam menentukan koordinat untuk memasukkan perintah.
Pertama tentukan system mana yang perlu digunakan, kemudian masukkan sebagaimana telah
ditunjukkan. Perlu diingat bahwa X selalu sebelum Y. Jangan pernah lupa dengan symbol @' ketika
menggunakan system koordinat relatif.
kesalahan yang tidak diinginkan. Untuk melihat kesalahan yang dibuat pada saat pengetikan dapat
dilakukan dengan menekan tombol F2, sehingga muncul semua perintah yang telah dimasukkan (tekan
F2 sekali lagi untuk kembali pada layar gambar.)
Page3of32
Application Button Tombol ini akan menampilkan perintah untuk printing, saving, drawing
utilities dan non-drawing tool lainya.
Quick Access Toolbar Yang ini adalah akses cepat untuk perintah-perintah umum seperti
New, Open, Save, Plot
Search Bar Untuk mecari text dalam gambar atau mencari file-file bantuan.
Ribbon - Ribbon memiliki commands/tools yang paling banyak digunakan ketiga menggambar.
Tools Ini adalah icon untuk memulai perintah-perintah yang digunakan untuk menggambar,
memodifika lain-lain.
Tool Tip Jika anda mendekatkan mouase di atas sebuah tool, maka akan muncul tip yang
memberikan informasi tentang tool tersebut.
informasi tambahan.
Page4of32
Command line Ketika anda memngetikkan perintah, anda akan melihatnya disini. AutoCAD
memberikan menngunakan tempat ini untuk menampilkan informasi.
banyak sekali informasi tentang kerja anda. Anda harus selalu memperhatikan tempat ini
ketika bekerja dengan AutoCAD.
Status bar Disini tempat melihat dan merubah mode-mode gambara yang berbeda seperti
Ortho, Osnaps, Grid, Otrack, etc.
Lembaran Kerja
Untuk pekerjaan menggambar 2D lebnaran kerja diatur pada 2D Drafting & Annotation workspace.
Pengaturannya dapat dilakukan dengan melakukan klik pada Icon roda gigi yang ada pada bagian bawah
kanan layar.
Pada command line ketik: LINE (atau) L dan tekan tombol ENTER.
Page5of32
Ketiga cara di atas akan menghasilkan tujuan yang sama yaitu mempersiapkan pembuatan garis.
AutoCAD memiliki kemampuan untuk disesuaikan dengan keinginan pekerja dalam melakukan proses
gambar.
Salah satunya adalah toolbar yang dapat diatur keberadaannya sesuai dengan kebutuhan
menggambar.
Misalnya toolbar dimensi, yang tidak dibutuhkan pada saat memulai melakukan
menggambar objek benda gambar, sehingga toolbar dimensi dapat dihilangkan sementar dengan
demikina akan menampilkan bidang kerja lebih lebar.
Untuk memindahkan atau membersihkan ribbon dan membuat lembar kerja lebar kerja lebih lebar, klik
pada ikon "Clean Screen" yang terdapat pada kanan bawah dari layar. Untuk kembali pada tampilan
awal klik sekali lagi pada ikon yang sama.
Page6of32
Singkat
Ikon
Lokasi
Hasil
LINE
CIRCLE
ERASE
Plot / CTRL+P
Quick Access
Toolbar > Print
UNDO
U / CTRL+Z
Quick Access
Toolbar> Undo
Latihan 1 Gambar yang akan dibuat pada latihan ini dengan perintah dasar
Page7of32
MEMULAI AutoCAD
Mulai AutoCAD dan gambar baru dengan menekan tombol Application (pojok kiri atas) dan tekan tombol
New untuk memunculkan flyout. Klik Drawing ketika flyout muncul seperti gambar dibawah ini:
Anda akan melihat sebuah kotak dialog yang terbuka dan meminta anda untuk memilih template drawing
yang akan digunakan sebagaimana ditunjukkan pada gambar dibawah ini:
Keitk Z <ENTER> E <ENTER> apabila muncul layar lembar kerja untuk zoom in dan.
Untuk semua pelajaran pada level ini, pastikan anda tidak menghidupkan Dynamic Input. Anda dapat
melihatnya pada status bar. Pastikan
(tombol DYN) tidak tertekan.
Status bar anda harus seperti di atas dengan 3 tombol yang tertekan (warna biru).
Page8of32
Jika anda buat kesalahan anda dapat mengulangnya dengan menekan ikon undo,
tekan CTRL+Z.
tekans U atau
Anda juga dapat menghapus garis yang telah dibuat dengan perintah ERASE.
Berikutnya gambarkan garis-garis untuk membuat kotak yang sama dengan menggunakan metode
koordinat relative.
-
Sekarang hapus kotak yang baru saja dibuat. Mulai dengan perintah ERASE kemudian pilih garis-garis
yang mau dihapus. Kemudian pilih enter. Kemudian gambarkan kembali gambar kotak tersebut.
Gambarkan kotak ketiga dengan menggunakan koordinat polar.
-
Mulai dengan perintah LINE pada titik 8,2 tekan enter.then enter.
Ketik @1<45 untuk membuat garis pertama
Berikutknya masukkan @1<135 lalu @1<225 lalu @1<315 (atau C untuk menutup).
CIRCLE
Mulai perintah CIRCLE untuk membuat lingkaran yang memiliki titik pusat pada 7,6 dengan radius
0.75 (Perhatikan instruksi yang ada pada command line).
-
Untuk menyelesaikan gambar, cobalah buat garis pinggir dengan ukuran 10"x7" yang dimulai
pada 0,0 dengan menggunakan salah satu metode koordinat (relative, absolute atau polar).
PLOT atau PRINT
Ketika gambar sudah disiapkan berikutnya adalah mencetak gambar kedalam kertas dengan
menggunakan printer atau plotter. Pertama munculkan kotak dialgo printer/plotter denga perintah (plot
<enter>). Set printer sperti langkah-langkah di bawah ini:
-
Pilih printer anda - laser atau inkjet bisa bekerja dengan baik.
Pilih Ukuran kertas - "Letter" ( 8-1/2" x 11") bisa digunakan untuk gambar diatas.
Untuk "Plot Area", Pilih "Extents" yang akan menggambarkan semua yang telah anda gambar.
Pilih checkbox menjadi "Center the Plot" pada kertas gambar kita.
Page9of32
Jika "Fit to Paper" telah tercentang, hilangkan dan pilih scale 1:1. Ini akan menghasilkan ukuran
sebenarnya.
Sekarang Preview gambar anda. Sangat disarankan untuk selalu melakukan preview setiap
gambar yang digambar dengan AutoCAD banyak kesalah yang bisa terjadi pada saat
menggambar. Preview dapat mencegah pemborosan kertas khusunya kertas yang ukuran
besar.
Apabila anda yakin semua gambar sudah benar tekan OK untuk mengeprint.
Catatan: Anda bisa merubah ukuran kertas pada printer anda (gunakan seting printer yang ada pada
Windows). Dengan setingan printer, orientasi kertas gambar juga dapat di rubah-rubah dari landscap ato
portrait.
Setelah selesai d print apabila semua sesuai dengan settingan maka anda akan memiliki ukuran yang
persis sama seperti yang diinginkan kalau diukur.
Simpan atau Save gambar anda dengan perintah CTRL+S yang akan memunculkan kotak dialog
penyimpanan file.
Prioritas yang perlu diperhatikan pada latihan1 ini adalah memahami sitem koordinat, input perintahperintah dan membaca command line.
Page10of32
Kerjakan gambar berikut sebagai latihan menggunakan perintah-perintah dasar AutoCAD. Abaikan
tampilan ukuran karena akan kita pelajari pada latihan berikutnya.
Page11of32
Perintah
Singkat
RECTANGLE
Ikon
Lokasi
Hasil
REC
TRIM
TR
EXTEND
EX
OFFSET
OSNAP
OS / F3
Latihan 2 Gambar yang akan dikerjakan pada latihan 2 ini dengan perintah-perintah dasar lanjutan
adalah seperti di bawah ini.
Page12of32
Tulisan dan dimensi yang ada pada gambar di atas tidak perlu menjadi perhatian karena akan kita
pelajari cara membuatnya pada pelajaran berikutnya di depan.
Mulailah AutoCAD dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dipelajari sebelumnya.
RECTANGLE
-
Gambarkan garis dengan perintah LINE dari 1,2 ke 3,2 ke 3,4 ke 1,4, untuk garis terakhir dapat
diketik 1,2 oatau C tuntuk menutup garis pada titik asal. (Koordinat Absolute)
Berikutnya gambar bujursangkar dengan perintah RECTANGLE dengan memasukan dua buah
titik diagonal. Masukkan titik pertama 4.5,2 dan titik berikutnya @2,2 menggunakan koordinat
relative.
ERASE bujur sangkar diatas. Anda akan melihat bahwa keempat garis bujursangkar akan
terhapus dengan sekali hapus
Untuk bujursangkar ketiga, gambarlah sebuah kotak bujursangkar 1.5 x 1.5 satuan dengan
menggunakan salah satu metode yang telah dipelajari sebelumnya. Sudut kiri bawah harus
berada pada titik 8,2.
TRIM
-
Perintah yang seharusnya pada command line adalah seperti di bawah ini:
EXTEND
-
Gambarkan sebuah garis dengan perintah LINE dari 4,6.5 ke 6,6.5. Dan gambarkan satu garis
lagi dari 5,5 ke 5,6.
Selanjutnya anda akan memanjangkan garis vertical sampai batas garis horizontal.
Masukan perintah EXTEND. AutoCAD akan meminta batas untuk panjang garis. Pilih garis
horizontal lalu tekan <ENTER>.
Selanjut diminta untuk memilih object yang akan di panjangkan; pilih pada garis vertical bagaian
tengah ke atas lalu tekan <ENTER>
Perintah yang seharusnya pada command line adalah seperti di bawah ini:
OFFSET
-
Gambarkan sebuah lingkaran dengan perintah CIRCLE dengan titik pusat pada X = 7.5 dan Y =
5.5 dengan radiusnya 0.5
Sekarang anda akan membuat satubuah lingkaran lagi pada titik pusat yang sama dengan
diameter 1/4 lebih besar.
Mulai perintah OFFSET dengan mengetikkan O pada command line.
Masukkan 0.125 ketika diminta jarak offset dari objek aslinya.
Selanjutnya pilih lingkaran dan gerakkan kursor ke arah luar karena lingkaran satu lagi akan
dibuat lebih besar. Lalu tekan <ENTER>.
OBJECT SNAPS
Pada saat mengerjakan gambar anda pasti akan menggambar sebuah garis yang dimulai dari pusat
suatu lingkaran ke titik tengah dari garis yang sudah di perpanjang pada latihan sebelumnya. AutoCAD
Page13of32
memiliki kelebihan dalam membuat persoalan ini menjadi mudah yang disebut Object Snaps (or Osnaps
"Oh-Snaps"). Ketik OS <ENTER> . maka anda akan melihan kotak dialognya.
Ikon
Ikon
Setting
Singkatan
Setting
Singkatan
Endpoint
END
Insertion Point
INS
Midpoint
MID
Perpendicular
PER
Center
CEN
Tangent
TAN
Node
NOD
Nearest
NEA
Quadrant
QUA
Apparent
Intersection
Intersection
INT
Parallel
Extension
EXT
PAR
Centang beberapa pilihan seperti pada gambar (Object Snaps On, Endpoint, Midpoint, Center)
dan tekan OK.
Mulailah perintah LINE. Gerakkan kursor anda pada layar monitor dan anda akan melihat
munculnya tanda snap pada objek sesuai dengan pilihan yang telah dicentang. Bawa kursur
pada garis lingkaran sampai muncul lingakaran kecil di pusat lingkaran. Klik kiri untuk
memastikan garis dimulai pada pusat lingkaran. Selanjutnya gerakkan kursor ke titik tengah
gaaris vertical sampai muncul segitiga kecil (lambang midpoint) laku klik. Selanjutnya tekan
<ENTER> untuk mengakhiri perintah.
Save gambar anda.
Print gambar anda dengan cara yang sama seperti pada latihan 1. Jangan lupa untuk preview
sebelum di-print.
Page14of32
TIP: Sebelum memilih Osnap yang anda inginkan, anda bisa menekan TAB pada keyboard untuk
melihat-lihat pilihan Osnaps yang ada pada objek gambar.
Gambarkan contoh dibawah ini untuk latihan.
Page15of32
Sekarang saatnya untuk melihat sejauh mana anda menguasai materi pada latihan-latihan sebelumnya
Dalam materi ini Anda akan menyelesaikan gambar yang akan menguji pengetahuan Anda tentang
menggambar secara akurat menggunakan berbagai jenis masukan yang presisi. Gambarkan kembali
contoh berikut ini simpan dengan nama Latihan 3.
Page16of32
Page17of32
Singkat
Ikon
Lokasi
Hasil
Move
Memindahkan
objek
Copy
CP
Menggandakan
objek
Stretch
Memanjangkan
objek
Mirror
MI
Memantulkan
objek
Page18of32
MOVE
Selanjutkan akan kita pindahkan 1 ke kanan dan 1 ke atas. Dengan langkah-langkah sebagai berikut:
-
Untuk memulainya memindahkan objek dengan perintah MOVE, ketik M atau MOVE <ENTER>.
Pilih semua garis dari persegi panjang menggunakan salah satu metode pemilihan objek yang
sudah dipelajari sebelumnya. Tekan <ENTER>.
AutoCAD meminta "base point or displacement". Artinya adalah titik acuan untuk pemindahan
objek. Klik pada sudut kiri bawah sebagai titik acuan pemindahan objek.
Kemudian AutoCAD meminta 'second point of displacement'. Artinya anda diminta untuk
menentukan jarak tujuan pemindahan.
Dengan menggunakan koordinat relative, masukkan @1,1 <ENTER>, persegi panjang secara
otomatis akan berpindah dengan jarak 1 kekanan dan 1 ke atas.
COPY
Sekarang kita akan menggandakan kotak persegipanjang tersebut 3 ke arah kanan. Langkahlangkahnya adalah:
-
Mulai perintah COPY dengan ketik CP <ENTER>. Anda akan diminta untuk memilih objek.
Pilih kotak persegipanjang yang akan digandakan. AutoCAD akan meminta "base point or
displacement" sebagai titik acuan. Klik kembali pada sudut kiri bawah dari kotak
persegipanjang.
Selanjutnya anda diminta untuk memasukkan titik kedua perpindahan objek, masukkan @3,0
<ENTER> untuk menggandakan kotak persegipanjang sejauh 3 ke arah kanan.
STRETCH
Hasil gambar yang telah gandakan tidak lebih panjang dari gambar asli sebagaimana ditunjukkan pada
gambar di atas. Kita akan memanjangkan persegipanjang tersebut ke arah atas sejauh 1 dengan
perintah stretch, langkah-langkahnya adalah:
-
Mulain perintah STRETCH dengan mengetik S <ENTER>. Gunakan metode pilihan menyilang
untuk memilih objek atau bagian yang akan dipanjangkan.
Klik dari kanan ke kiri dengan memulain pada sedikik ke atas dari objek (P1).
Gerakkan kursor ke kiri bawah sampai posisi (P2) dan klik sekali lagi. Tekan <ENTER>
Selanjutnya tentukan base point sebagai titik acuan. Pilih sudut kiri atas dari persegipanjang.
Masukkan @0,1 <ENTER> untuk mamanjangkan persegi panjang tersebut 1 ke arah atas.
Perlu diperhatikan ketika melakukan pemilihan objek dengan menggunakan metode pemilihan
menyilang, bahwa pemilihanya harus secara utuh. Apabila salah satu sudut tidak terpilih maka bentuk
persegipanjang tersebut akan berubah.
Page19of32
MIRROR
Selanjut anda akan menggambar sebuah polygon di sebelah kanan. Untuk ini anda hanya akan
menggambar tiga garis sebelah kiri gambar kemudian akan dipantulkan ke sebelah kanan. Pertama
gambarkan tiga garis sebelah kiri (gunakan koordinat absolute). Selanjutnya untuk sisi sebelah kanan
akan dipantulkan dengan perintah MIRROR dengan langkah-langkah sebagai berikut :
-
Page20of32
2. Latihan dibawah ini menggunakan perintah CIRCLE menggunakan bantuan "Tangent Tangent
Radius" atau TTR. Untuk menggunakannya , klik pada dua tangent dari lingkaran, selanjutnya
masukkan radius.
Page21of32
Perintah
Singkat
Ikon
Lokasi
Hasil
Rotate
RO
Fillet
Chamfer
CHA
Array
AR
Gambar yang ada di bawah ini hasil yang akan anda kerjakan pada bab ini dengan perintah-perintah di
atas.
Page22of32
Untuk perintah-perintah yang akan dipelajari pada bab ini akan memerlukan banyak perintah-perintah
tambahan, untuk itu perlu perhatian secara seksama pada command line.
Buka AutoCAD sebagaimana biasanya, mulai dengan membuat kotak batas gambar dengan ukuran 10"
X 7" dan sudut kiri bawah berada pada titik 0,0. Selanjutnya buatlah sebuah persegipanjang dengan
ukuran lebar 1 dan tinggi 3 dengan sudut kiri bawah pada titik 0.75,0.75
ROTATE
-
Mulai perintah ROTATE dengan RO <ENTER>. AutoCAD akan meminta untuk pilih objek.
Pilih semua bagian dari persegipanjang dan tekan <ENTER>.
Sekarang anda harus menentukan 'base point'. Titik ini akan menjadi sumbu poros putar dari
objek yang akan diputar, pada latihan ini anda akan memilih titik kanan bawah. (pastikan osnap
aktif)
Sesudah titik sumbu putar terpilih command line menunjukkan rotation angle or [Reference]:
artinya anda diminta untuk memasukkan sudut perputarannya. Masukkan -90 derajat. Kemudian
tekana <ENTER>.
FILLET
Gandakan persegipanjang pertama dengan perintah COPY sejauh 2 ke atas dari aslinya. Selanjutnya
anda akan memodifikasi persegipanjang kedua dengan membuat sudutnya menjadi melengkung dengan
radius tertentu.
-
CHAMPER
Gandakan sekali lagi persegipanjang pertama dengan perintah Copy pada titik 4-1/2" ke atas. Pada
dasarnya perintah untuk membuat champer hampir sama dengan perintah fillet. Yang berbeda adalah
pilihan radius dengan pilihan panjang garis yang mau dipotong pada sudut persegipanjang.
-
Page23of32
ARRAY
Gambarkan satu buah bujursangkar dengan panjang sisi 1/2" dan sudut kiri bawah berada pada
titik 6,1.5.
-
Mulailah perintah ARRAY denga ketik AR pada command line lalu tekan <ENTER>.
Perhatikan kotak dialog yang muncul berikut ini:
Ikuti langkah berikut ini untuk mengatur jumlah dan jarak antar objek yang akan digandakan:
1. Pilih tombol radio pada "Rectangular Array". Objek yang akan digandakan dalam bentuk baris
dan kolom.
2. Berikutnya pilih objek yang akan digandakan dengan tekan tombol yang ada disebelah kanan
atas. (tekan enter kalau pemilihan objek telah selesai)
3. Masukkan jumlah objek yang akan digandakan dalam baris dan kolom.
4. Masukkan jarak baris antara sisi yang sama dari objek yang akan diperpanyak.
5. Masukkan jarak kolom antanra sisi yang sama dari objek yang akan diperbanyak.
6. Tekan dahulu tombol Preview pemeriksaan kesalahan. Tekan ESC untuk kemabali kotak dialog
lalu tekan OK jika telah sesuai.
Selanjut kita akan menggunakan perintah ARRAY (untuk menggandakan objek melingkar), yang disebut
array polar.
-
Mulailah dengan membuat lingakarn dengan perintah CIRCLE dimana titik pusatnya berada
pada titik 7.5,5.5 dan diameter lingkaranya 1.5
Berikutnya buat sebuah garis dengan perintah LINE yang dimulai dari pusat lingkaran sepanjang
1 ke arah kanan.
Mulai perintah ARRAY dengan ketik AR maka akan mucul kotak dialog
Page24of32
Ikuti langkag berikut ini untuk mengatur jumlah dan jarak antar objek yang akan digandakan:
1. Pilih tombol radio pada "Polar Array". Objek yang akan digandakan dalam bentuk melingkar.
2. Berikutnya pilih objek yang akan digandakan dengan tekan tombol yang ada disebelah kanan
atas. (tekan enter kalau pemilihan objek telah selesai)
3. Pilih titik pusat sebagai acuan perputaran.
4. Tentukan metode penggandaan
5. Masukkan jumlah objek yang akan digandakan dalam sudut tertentu.
6. Masukkan sudut yang diingnkan untuk memperbanyak objek.
7. Tekan dahulu tombol Preview pemeriksaan kesalahan. Tekan ESC untuk kemabali kotak dialog
lalu tekan OK jika telah sesuai.
Page25of32
Page26of32
Perbanyak garis yang ada dalam gambar dibawah ini dengan dua cara, yaitu: Offset dan array.
Kemudian bandingkan mana yang lebih mudah.
Page27of32
Keystroke
Ikon
Lokasi
Hasilnya
Layer
Layer / LA
Text
Text
Dimension
Dim
Scale
Scale / SC
Many
Mulailah dengan membuka gambar latihan 5 yang telah dibuat sebelumnya seperti dibawah ini.
Page28of32
LAYER
Layer sangat berguna untuk memudahkan kerja seorang desainer dalam mengerjakan pekerjaan yang
komplek. Sebuah gambar rancangan yang terdiri dari berbagai jenis objek seperti komponen utama,
komponen pendukung, kelistrikan, ukuran-ukuran dan lain sebagainya akan sangat membingungkan jika
hanya terdiri dari satu warna dan ditampilkan secara bersamaan. Dengan fasilitas layer seorang
designer dapat menhidupkan atau mematikan layer, sehingga menggambar akan jadi lebih mudah.
Pada latihan ini anda akan membuat layer untuk dimensi, garis objek, dan teks.
-
Status
Tanda centang hijau menunjukkan bahwa layer tersebut yang sedang aktif.
Semua objek akan tergambar dengan layer yang aktif tersebut. Klik dua kali untuk
mengaktifkan layer yang diinginkan.
Name
Nama singkat untuk mudah diingat (misalnya dimensi, gambar, teks, atau lainnya.
On
Freeze
Lock
Objek dengan layer terkunci akan selalu kelihatan tapi tidak bisa dimodifikasi
Color
Linetype
Lineweight
Plot Style
Plot
New VP Freeze
Ketika dalam kondisi on, akan membekukan layer yang tepilih pada viewport baru
ketika viewport tersebut dibuat.
Description
Dari kotak dialog yang ada mulailah mengatur layer sesuai dengan kebutahan untuk latihan ini:
-
Page29of32
Buat satu layer lagi dengan nama Dims untuk semua dimensi yang akan anda buat dan pilih
warna hijau.
Terakhir buat layer dengan nama Gambar untuk semua objek gambar utama dan pilih warna
merah.
Klik OK untuk menyelesaikan dan menutup kotak dialok.
Setelah semua langkah di atas selesai anda sekarang mempunyai tiga buah layer. Pilih semua gambar
yang ada dilayar dan selanjutnya perhatikan pada panel layer dimana terdapat list yang layer yang telah
anda buat. Klik pada layer Gambar maka semua gambar yang telah anda gambar akan berubah
menjadi warna merah.
TEXT
Anda telah membuat layer untuk teks dengan pilihan warna biru. Sebelum memulai bekerja dengan teks
pilihlah dulu layer teks pada panel layer.
-
DIMENSION
Aktifkan layer Dims untuk memulai pemberian ukuran pada gambar anda.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa ada beberapa pilihan untuk memberikan perintah pada
AutoCAD. Salah satunya yaitu dengan menggunakan ikon-ikon yang ada pada toolbar. Untuk
pemberian ukuran (dimension) cara yang paling efektif adalah dengan menggunakan ikon karena dari
ikon sudah terlihat bentuk dimensi yang akan diberikan. Aktifkan dengan cara klik kanan pada salah satu
toolbar yang aktif jika toolbar dimensi belum aktif.
Sebelum Anda memulai bekerja dengan dimensi, Anda perlu mengatur beberapa hal yang bersangkutan
dengan teks dimensi melalui Menu - Annotate yang ada pada deretan menu dibagian atas layar.
Page30of32
Linear Dimensions
-
Sekarang anda akan mulai member ukuran pada persegipanjang yang pertama buat. Sesuai
dengan bentuk dimensinya maka anda harus memilih Linear Dimensions.
Pilih sudut kiri atas dari persegipnajang sebagai titik awal untuk garis bantu dimensi. Dan sudut
kanan atas sebagai titik kedua. Pastikan Osnaps aktif untuk memastikan bahwa anda klik benarbenar pada ujung garis.
Setelah kedua lokasi garis bantu dipilih, maka muncul ukuran pada kursor, and diminta
menentukan letak dari dimensi tersebut. Pilih sedikit ke atas dari persegipanjang seperti contoh
gambar.
Lakukan langkah yang sama untuk dimensi sisi vertical persegipanjang
Linear dimension juga bias digunakan dengan memilih garis objek yang akan diberi dimensi.
Gunakan metode ini untuk member dimensi pada garis miring pada sudut persegipanjang paling
atas.
Pilih ikon linear diemsions, lalu tekan enter kemudian pilih garis yang mau diberi dimensi dan
geser ke lokasi dimana dimensi akan anda tempatkan.
Radius Dimension
-
Selanjutnya anda akan member dimensi pada salah satu lengkungan yang ada pada sudut
persegipanjang dengan klik radius dimension.
Anda diminta untuk memilih garis lengkung atau lingakaran. Pilih garis lengkung kiri atas dari
persegipanjang.
Selanjutnya pilih lokasi dimensi yang anda inginkan, lihat contoh gambar.
Aligned Dimension
Untuk garis ukuran miring seperti pada sudut persegipanjang paling atas dibuat dengan cara:
-
Angular Dimension
Angular dimension digunakan untuk memberikan ukuran pada dua buah garis yang membentuk sudut
tertentu. Sekarang anda akan member ukuran pada salah satu sudut dari persegipanjang yang paling
atas, dengan cara:
-
Pilih ikon Angular dimension kemudian pilih garis bawah dan garis miring pada sudut kanan
bawah dari persegipanjang tersebut.
Letakkkan lokasi dimensi sesuai dengan yang anda inginkan dengan menggerak-gerakkan
kursor, lalu klik untuk menyelesaikan pembuatan dimensi sudut.
Page31of32
Diameter Dimension
Digunakan untuk memberikan ukuran diameter pada lingkaran. Cara penggunaannya adalah sebagai
berikut:
-
Baseline Dimension
Perhatikan dimensi yang terdapat pada kotak-kotak kecil yang dibuat dengan array. Untuk dimensi 1.5
dan 2.0 dibuat dengan perintah baseline dimension. Dimensi yang ada pada bagian bawah memiliki
garis bantu yang sama dengan dimensi 0.75. Dimensi yang seperti ini disebut baseline dimension,
langkah-langkahnya adalah:
-
Pilih ikon baseline dimension. Perhatikan command line, anda diminta untuk menentukan base
dimension. Klik pada dimensi 0.75 yan telah dibuat sebelumnya.
Selanjutnya pilih pada titik P1 dan P2 seperti yang ada pada gambar lalu tekan <ENTER>.
Sebelum anda menyelesaikan pekerjaan pada latihan ini, periksa sekali lagi gambar contoh dan gambar
yang anda kerja khususnya dimensi-dimensi yang belum dikerjakan.Sekarang gamabar yang anda
kejakan sudah sama seperti contoh di atas.
SCALE
Scale digunakan untuk memskalakan objek. Gandakan gambar latihan 6 sejauh 15 ke sebelah kanan
dengan perintah COPY lalu ketik ALL ketika diminta pilih objek dan tekan <ENTER>. Untuk meskalakan
objek tersebut, langkah-langkahnya adalah:
-
Page32of32