Anda di halaman 1dari 32

BAB 1.

SISTEM KOORDINAT X, Y
Segala sesuatu yang digambarkan dengan AutoCAD adalah tepat dan pasti. Karena AutoCAD memiliki
14 decimal akurasi. Semua objek yang digambarkan pada layar berdasarkan sisitem koordinat X, Y
sederhana.

Anda harus benar-benar mengerti system koordinat ini untuk mengetahui bagaimana

meletakkan posisi gambar sesuai dengan yang anda inginkan.

Berikut dibawah ini adalah diagram

tentang system koordinat X, Y.

AutoCAD menggunakan titik untuk menentukan dimana objek berada.

Titik asal dimana pekerjaan

dimulai disebut titik Origin yang berda pada titik 0, 0 dari bidang gambar. Setiap objek benda yang
digambarkan akan ada relasinya dengan titik origin tersebut.

Jika anda memggambar garis lurus

kekanan dari titik origin, maka ini akan dianggap sebagai sumbu X positif. Jika anda meanrik garis lurus
ke atas, maka ini menjadi sumbu Y positif. Gambar di atas menunjukkan sebuah titik yang terletak di
(9,6). Ini berarti bahwa titik tersebut berada pada 9 unit arah sumbu X dan 6 unit arah Y. Ketika Anda
bekerja dengan titik-titk koordinat, nilai X selalu yang pertama. Titik lain yang ditunjukkan pada gambar di
atas adalah (-10, -4).

Ini berarti bahwa titiknya berada pada 10 unit di sumbu X negative (kiri) dan

4 unit pada sumbu Y negative (bawah).


Sebuah garis memiliki dua titik, titik awal dan titik akhir.

AutoCAD bekerja dengan titik-titik untuk

menampilkan garis pada layar. Gambar di atas juga menunjukkan sebuah garis yang digamabarkan
melalui titik absolute dari (-10, -4) ke (9, 6).
Dalam hal menggambar yang sangat komplek anda akan sulit berpatokan pada titik origin.

Anda

dimungkinkan untuk menggambar garis baru yang dimulai dari unjung garis sebelumnya yang telah ada.

Page1of32

Untuk melakukannya digunakan titik relative.

Cara menggambarnya sama saja akan tetapi harus

ditambahkan symbol @ (shift+2) yang menunjukkan bahwa titik berikutnya relative terhadap titik
sebelumnya.
Ringkasan:
TITIK ABSOLUTE adalah titik sebenarnya pada ruang gambar.
TITIK RELATIVE adalah titik relative terhada object lain pada bidang gambar.

Pengukuran Sudut
AutoCAD mengukur sudut juga dengan beberapa cara. Perhatikan gambar diagram sudut dibawah ini:

Ketika menggambar garis pada sudut, anda harus memulai pengukuran sudut dari 0 derajat, yaiut pada
posisi jam 3. Jika anda menggambar sebuah garis pada 90 derajat, langsung tarik garis lurus ke atas.
Contoh di atas menunnjukkan sebuah garis yang di gambarkan pada -60 derajat.
Anda tidak selalu berpatokan pada 0 derajat sebgai titik referensi. Perhatikan gambar dibawah ini dan
carilah berapa sudut pada tanda tanya.

Page2of32

Pada contoh di atas, informasi yang diberikan adalah garis bukan sudut sehingga AutoCAD perlu
menggambar garis dari titik awal. Sebagaimana diketahui bahwa 0o berada pada poisisi jam 3, 180o
pada posisi jam 9 dan sudut diantara keduanya adalah 180o dan garis yang mau digambar adalah 150o.
Dengan informasi ini, anda dapat mendapatkan gambaran berapa sudut yang diperlukan. Berikut d
bawah ini cara-cara untuk mendapatkan sudut yang diinginkan:
1.) Mulia pada posisi 0 dan ukur berlawanan arah jarum jam (+) menuju 180.
2.) Dari 180, ukur searah jarum jam 150 (-)
3.) Ingat bahwa anda telah melalui +180-150 jadi dengan perhitungan didapat: +180-150=30
4.) Setelah sudut ditemukan garis bisa digambarkan dengan menggunakan system koordinat polar
(akan dibahas berikutnya)

Memasukkan Titik-titik dengan AutoCAD


Anda dapat menentukan titik-titik secara langsung pada command line dengan menggunakan tiga cara
yang berbeda.

Penggunaan dari salah satunya adalah tergantung pada situasi yang paling

memungkinkan untuk digunakan. Tiga cara-cara menentukan titik akan dijelaskan sebagai berikut:
Koordinat Absolute: Dengan menggunakan sistim ini, anda menentukan titik-titik merujuk pada otigin
dari WCS (World Coordinate System). Untuk menentukan titik cukup menentukan titik sebenearnya
sebagai X,Y.
Koordinat Relatif: Dengan sistim ini memungkin anda untuk menentukan titik berdasarkan titik yang
telah dibuat sebelumnya. Setelah ditentukan titik pertama, titik berikutnya ditentukan sebagai @X,Y.
Artinya bahwa AutoCAD akan menggambarkan garis dari titik pertama ke X dan Y yang lain relative
terhadap titik sebelumnya.
Koordinat Polar:

Anda akan menggunakan sistim ini jika anda mengetahui bahwa untuk

menggambarkna sebuah garis dengan panjang tertentu pada susut tertentu. Anda akan menentukan
garis tersebut dengan @D<A. Dimana, D adalah panjang garis dan A adalah sudut. Contoh: @10<90
akan menggambarkan sebuah garis 10 satuan tegak lurus ke atas dari titik pertama.
AutoCAD hanya menerima ketiga cara di atas dalam menentukan koordinat untuk memasukkan perintah.
Pertama tentukan system mana yang perlu digunakan, kemudian masukkan sebagaimana telah
ditunjukkan. Perlu diingat bahwa X selalu sebelum Y. Jangan pernah lupa dengan symbol @' ketika
menggunakan system koordinat relatif.

Setiap kesalahan penggetikan perintah akan menghasilkan

kesalahan yang tidak diinginkan. Untuk melihat kesalahan yang dibuat pada saat pengetikan dapat
dilakukan dengan menekan tombol F2, sehingga muncul semua perintah yang telah dimasukkan (tekan
F2 sekali lagi untuk kembali pada layar gambar.)

Page3of32

Tampilan Layar AutoCAD

Application Button Tombol ini akan menampilkan perintah untuk printing, saving, drawing
utilities dan non-drawing tool lainya.

Quick Access Toolbar Yang ini adalah akses cepat untuk perintah-perintah umum seperti
New, Open, Save, Plot

Filename Nama file yang sedang dikerjakan.

Search Bar Untuk mecari text dalam gambar atau mencari file-file bantuan.

Ribbon - Ribbon memiliki commands/tools yang paling banyak digunakan ketiga menggambar.

Tabs - Kumpulan ribbon yang berisi tool-tool.

Panels Berisi sebuah kelompok tools

Tools Ini adalah icon untuk memulai perintah-perintah yang digunakan untuk menggambar,
memodifika lain-lain.

Tool Tip Jika anda mendekatkan mouase di atas sebuah tool, maka akan muncul tip yang
memberikan informasi tentang tool tersebut.

Jika ditahan lebIh lama akan memunculkan

informasi tambahan.

Drawing Space Daerah gambar.

Page4of32

Command line Ketika anda memngetikkan perintah, anda akan melihatnya disini. AutoCAD
memberikan menngunakan tempat ini untuk menampilkan informasi.

Dan akan memberikan

banyak sekali informasi tentang kerja anda. Anda harus selalu memperhatikan tempat ini
ketika bekerja dengan AutoCAD.

Status bar Disini tempat melihat dan merubah mode-mode gambara yang berbeda seperti
Ortho, Osnaps, Grid, Otrack, etc.

Lembaran Kerja
Untuk pekerjaan menggambar 2D lebnaran kerja diatur pada 2D Drafting & Annotation workspace.
Pengaturannya dapat dilakukan dengan melakukan klik pada Icon roda gigi yang ada pada bagian bawah
kanan layar.

Icons, Keystrokes and Menus


Ada banyak cara untuk melakukan perintah pada berbagai program Windows. Tidak terkecuali dengan
AutoCAD. Setiap orang memiliki cara yang paling cocok untuk dirinya sendiri dalam bekerja. Pada modul
tutorial ini akan lebih banyak menggunakan perintah Keystroke. Karena dengan perintah ini bisa bekerja
dibergai versi dari AutoCAD bahkan CAD yang lain juga bisa.
Contoh: Jika anda mau membuat sebuah garis, anda dapat melakukan beberapa cara:

Pada command line ketik: LINE (atau) L dan tekan tombol ENTER.

Pilih ikon garis (line) pada panel DRAW.

Page5of32

Ketiga cara di atas akan menghasilkan tujuan yang sama yaitu mempersiapkan pembuatan garis.
AutoCAD memiliki kemampuan untuk disesuaikan dengan keinginan pekerja dalam melakukan proses
gambar.

Salah satunya adalah toolbar yang dapat diatur keberadaannya sesuai dengan kebutuhan

menggambar.

Misalnya toolbar dimensi, yang tidak dibutuhkan pada saat memulai melakukan

menggambar objek benda gambar, sehingga toolbar dimensi dapat dihilangkan sementar dengan
demikina akan menampilkan bidang kerja lebih lebar.
Untuk memindahkan atau membersihkan ribbon dan membuat lembar kerja lebar kerja lebih lebar, klik
pada ikon "Clean Screen" yang terdapat pada kanan bawah dari layar. Untuk kembali pada tampilan
awal klik sekali lagi pada ikon yang sama.

Page6of32

BAB 2. PERINTAH DASAR AutoCAD


AutoCAD memiliki perintah yang sangat banyak, tapi tidak semua perintah digunakan dalam pembuatan
gambar. Hanya sekitar 20% dari total perintah yang digunakan. Hal yang paling perlu diperhatikan pada
saat menggambar adalah selalu memperhatikan perintah berikutnya yang diminta oleh AutoCAD yang
tunjukkan pada lokasi command line. Untuk latihan 1 ini perintah-perintah dasar yang akan digunakan
adalah seperti ditunjukkan pada tabel di bawah ini:
Table 2.1. Perintah-perintah Dasar.
Perintah

Singkat

Ikon

Lokasi

Hasil

LINE

Home > LIne

Menggambarkan sebuah garis


lurus dari satu titik ke titik yang lain.

CIRCLE

Home> Circle > Menggambarkan sebuah lingkaran


Center, Radius berdasarkan titik pusat dan radius.

ERASE

Modify > Erase

Menghapus suatu objek.

PRINT

Plot / CTRL+P

Quick Access
Toolbar > Print

Memunculkan kotak dialog


konfigurasi Print/Plot

UNDO

U / CTRL+Z

Quick Access
Toolbar> Undo

Mengulang perintah sebelumnya

Latihan 1 Gambar yang akan dibuat pada latihan ini dengan perintah dasar

Page7of32

MEMULAI AutoCAD
Mulai AutoCAD dan gambar baru dengan menekan tombol Application (pojok kiri atas) dan tekan tombol
New untuk memunculkan flyout. Klik Drawing ketika flyout muncul seperti gambar dibawah ini:

Anda akan melihat sebuah kotak dialog yang terbuka dan meminta anda untuk memilih template drawing
yang akan digunakan sebagaimana ditunjukkan pada gambar dibawah ini:

Keitk Z <ENTER> E <ENTER> apabila muncul layar lembar kerja untuk zoom in dan.
Untuk semua pelajaran pada level ini, pastikan anda tidak menghidupkan Dynamic Input. Anda dapat
melihatnya pada status bar. Pastikan
(tombol DYN) tidak tertekan.
Status bar anda harus seperti di atas dengan 3 tombol yang tertekan (warna biru).

Page8of32

LINE & ERASE


Mulai perintah LINE dengan menggunakan metode koordinat absolute berikut ini:
-

Masukkan perintah LINE dengan mengetik L pada command line:


Tentukan titik pertama pada 1,2
Tentukan titik berikutnya 3,2 3,4 1,4 1,2
Akhiri perintah line tersebut dengan menekan tombol <ENTER>

Jika anda buat kesalahan anda dapat mengulangnya dengan menekan ikon undo,
tekan CTRL+Z.

tekans U atau

Anda juga dapat menghapus garis yang telah dibuat dengan perintah ERASE.
Berikutnya gambarkan garis-garis untuk membuat kotak yang sama dengan menggunakan metode
koordinat relative.
-

Mulai dengan perintah LINE pada titik 4.5,2.


Dari sana gambarkan garis 2 satuan kearah kanan dengan mengetik @2,0 (artinya 2 satuan ke
arah X, 0 satuan kea rah Y berdasarkan titik sebelumnya).
Berikutnya ketik @0,2 kemudian @-2,0 kemudian @0,-2 untuk menyelesaikan gambar kotak.
(Jangan lupa untuk menekan tombol enter setelah tiap titik)

Sekarang hapus kotak yang baru saja dibuat. Mulai dengan perintah ERASE kemudian pilih garis-garis
yang mau dihapus. Kemudian pilih enter. Kemudian gambarkan kembali gambar kotak tersebut.
Gambarkan kotak ketiga dengan menggunakan koordinat polar.
-

Mulai dengan perintah LINE pada titik 8,2 tekan enter.then enter.
Ketik @1<45 untuk membuat garis pertama
Berikutknya masukkan @1<135 lalu @1<225 lalu @1<315 (atau C untuk menutup).

CIRCLE
Mulai perintah CIRCLE untuk membuat lingkaran yang memiliki titik pusat pada 7,6 dengan radius
0.75 (Perhatikan instruksi yang ada pada command line).
-

Masukkan perintah Circle dengan mengetik C pada command line


Masukkan lokasik titik pusat lingkaran 7,6.
Masukkan radius lingkaran 0.75.

Untuk menyelesaikan gambar, cobalah buat garis pinggir dengan ukuran 10"x7" yang dimulai
pada 0,0 dengan menggunakan salah satu metode koordinat (relative, absolute atau polar).
PLOT atau PRINT
Ketika gambar sudah disiapkan berikutnya adalah mencetak gambar kedalam kertas dengan
menggunakan printer atau plotter. Pertama munculkan kotak dialgo printer/plotter denga perintah (plot
<enter>). Set printer sperti langkah-langkah di bawah ini:
-

Pilih printer anda - laser atau inkjet bisa bekerja dengan baik.
Pilih Ukuran kertas - "Letter" ( 8-1/2" x 11") bisa digunakan untuk gambar diatas.
Untuk "Plot Area", Pilih "Extents" yang akan menggambarkan semua yang telah anda gambar.
Pilih checkbox menjadi "Center the Plot" pada kertas gambar kita.

Page9of32

Jika "Fit to Paper" telah tercentang, hilangkan dan pilih scale 1:1. Ini akan menghasilkan ukuran
sebenarnya.
Sekarang Preview gambar anda. Sangat disarankan untuk selalu melakukan preview setiap
gambar yang digambar dengan AutoCAD banyak kesalah yang bisa terjadi pada saat
menggambar. Preview dapat mencegah pemborosan kertas khusunya kertas yang ukuran
besar.
Apabila anda yakin semua gambar sudah benar tekan OK untuk mengeprint.

Catatan: Anda bisa merubah ukuran kertas pada printer anda (gunakan seting printer yang ada pada
Windows). Dengan setingan printer, orientasi kertas gambar juga dapat di rubah-rubah dari landscap ato
portrait.
Setelah selesai d print apabila semua sesuai dengan settingan maka anda akan memiliki ukuran yang
persis sama seperti yang diinginkan kalau diukur.
Simpan atau Save gambar anda dengan perintah CTRL+S yang akan memunculkan kotak dialog
penyimpanan file.
Prioritas yang perlu diperhatikan pada latihan1 ini adalah memahami sitem koordinat, input perintahperintah dan membaca command line.

Page10of32

Kerjakan gambar berikut sebagai latihan menggunakan perintah-perintah dasar AutoCAD. Abaikan
tampilan ukuran karena akan kita pelajari pada latihan berikutnya.

Page11of32

BAB 3. PERINTAH MODIFIKASI dan OSNAPS


Dengan AutoCAD proses menggambar menjadi sangat mudah dengan adanya fasilitas modifikasi dan
osnap.

Perintah

Singkat

RECTANGLE

Ikon

Lokasi

Hasil

REC

H ome > Draw >


Rectangle

Memnggambar kotak bujur


sangkar dengan memasukkan
dua buah titik sudut diagonal.

TRIM

TR

Home > Modify


>
Trim

Memotong bagian objek

EXTEND

EX

Home > Modify > Memanjangkan atau


Extend
menambah objek

OFFSET

Home > Modify > Menggandakan objeck


Offset
(sejajar) dengan jarak tertentu
CLICK

OSNAP

OS / F3

Tools > Object


Snap Settings

Memunculkan kotak dialog


OSNAP

Latihan 2 Gambar yang akan dikerjakan pada latihan 2 ini dengan perintah-perintah dasar lanjutan
adalah seperti di bawah ini.

Page12of32

Tulisan dan dimensi yang ada pada gambar di atas tidak perlu menjadi perhatian karena akan kita
pelajari cara membuatnya pada pelajaran berikutnya di depan.
Mulailah AutoCAD dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dipelajari sebelumnya.
RECTANGLE
-

Gambarkan garis dengan perintah LINE dari 1,2 ke 3,2 ke 3,4 ke 1,4, untuk garis terakhir dapat
diketik 1,2 oatau C tuntuk menutup garis pada titik asal. (Koordinat Absolute)
Berikutnya gambar bujursangkar dengan perintah RECTANGLE dengan memasukan dua buah
titik diagonal. Masukkan titik pertama 4.5,2 dan titik berikutnya @2,2 menggunakan koordinat
relative.
ERASE bujur sangkar diatas. Anda akan melihat bahwa keempat garis bujursangkar akan
terhapus dengan sekali hapus
Untuk bujursangkar ketiga, gambarlah sebuah kotak bujursangkar 1.5 x 1.5 satuan dengan
menggunakan salah satu metode yang telah dipelajari sebelumnya. Sudut kiri bawah harus
berada pada titik 8,2.

TRIM
-

Gambarkan sebuah garis dari 2,5 ke 2,6.5


Gambarkan satu garis lagi dari 1,6 ke 3,6 Maka aka nada dua garsi yang saling berpotongan..
Mulailah masukkan perintah TRIM. Perhatikan command line, pertama diminta untuk
menentukan batas. Pilih garis horizontal lalu tekan <ENTER>.
Berikutnya pilih bagian garis yang mau dibuang, pilih bagian atas garis vertikal lalu
tekan <ENTER>.

Perintah yang seharusnya pada command line adalah seperti di bawah ini:
EXTEND
-

Gambarkan sebuah garis dengan perintah LINE dari 4,6.5 ke 6,6.5. Dan gambarkan satu garis
lagi dari 5,5 ke 5,6.
Selanjutnya anda akan memanjangkan garis vertical sampai batas garis horizontal.
Masukan perintah EXTEND. AutoCAD akan meminta batas untuk panjang garis. Pilih garis
horizontal lalu tekan <ENTER>.
Selanjut diminta untuk memilih object yang akan di panjangkan; pilih pada garis vertical bagaian
tengah ke atas lalu tekan <ENTER>

Perintah yang seharusnya pada command line adalah seperti di bawah ini:
OFFSET
-

Gambarkan sebuah lingkaran dengan perintah CIRCLE dengan titik pusat pada X = 7.5 dan Y =
5.5 dengan radiusnya 0.5
Sekarang anda akan membuat satubuah lingkaran lagi pada titik pusat yang sama dengan
diameter 1/4 lebih besar.
Mulai perintah OFFSET dengan mengetikkan O pada command line.
Masukkan 0.125 ketika diminta jarak offset dari objek aslinya.
Selanjutnya pilih lingkaran dan gerakkan kursor ke arah luar karena lingkaran satu lagi akan
dibuat lebih besar. Lalu tekan <ENTER>.

OBJECT SNAPS
Pada saat mengerjakan gambar anda pasti akan menggambar sebuah garis yang dimulai dari pusat
suatu lingkaran ke titik tengah dari garis yang sudah di perpanjang pada latihan sebelumnya. AutoCAD

Page13of32

memiliki kelebihan dalam membuat persoalan ini menjadi mudah yang disebut Object Snaps (or Osnaps
"Oh-Snaps"). Ketik OS <ENTER> . maka anda akan melihan kotak dialognya.

Ikon

Ikon

Setting

Singkatan

Setting

Singkatan

Endpoint

END

Insertion Point

INS

Midpoint

MID

Perpendicular

PER

Center

CEN

Tangent

TAN

Node

NOD

Nearest

NEA

Quadrant

QUA

Apparent
Intersection

Intersection

INT

Parallel

Extension

EXT

PAR

Centang beberapa pilihan seperti pada gambar (Object Snaps On, Endpoint, Midpoint, Center)
dan tekan OK.
Mulailah perintah LINE. Gerakkan kursor anda pada layar monitor dan anda akan melihat
munculnya tanda snap pada objek sesuai dengan pilihan yang telah dicentang. Bawa kursur
pada garis lingkaran sampai muncul lingakaran kecil di pusat lingkaran. Klik kiri untuk
memastikan garis dimulai pada pusat lingkaran. Selanjutnya gerakkan kursor ke titik tengah
gaaris vertical sampai muncul segitiga kecil (lambang midpoint) laku klik. Selanjutnya tekan
<ENTER> untuk mengakhiri perintah.
Save gambar anda.
Print gambar anda dengan cara yang sama seperti pada latihan 1. Jangan lupa untuk preview
sebelum di-print.

Page14of32

TIP: Sebelum memilih Osnap yang anda inginkan, anda bisa menekan TAB pada keyboard untuk
melihat-lihat pilihan Osnaps yang ada pada objek gambar.
Gambarkan contoh dibawah ini untuk latihan.

Page15of32

Sekarang saatnya untuk melihat sejauh mana anda menguasai materi pada latihan-latihan sebelumnya
Dalam materi ini Anda akan menyelesaikan gambar yang akan menguji pengetahuan Anda tentang
menggambar secara akurat menggunakan berbagai jenis masukan yang presisi. Gambarkan kembali
contoh berikut ini simpan dengan nama Latihan 3.

Page16of32

BAB 5. PEMILHAN OBJEK UNTUK DIEKSEKUSI


AutoCAD memiliki beberapa cara untuk memilih objek yang akan dieksekusi yaitu:
1. Jika anda mau menghapus beberapa garis, masukkan perintah E <ENTER>, pilih garis, tekan
<ENTER> ulangi lagi untuk garis yang lain.
2. Cara lainnya adalah tekan E <ENTER>, kemudian pilih garis satu persatu sampai semuanya
terpilih, dan tekan <ENTER>.
Cara lain yang paling umum digunakan untuk memilih objek adalah dengan menggunakan metode blok
objek yang akan dieksekusi.
Ada dua cara dan fungsi yang berbeda dalam menggunakan blok objek untuk memilih objek.
1. Apabila kotak pemilihan dibuat dari kanan ke kiri, objek yang terkena kotak pemilihan tersebut
akan terpilih. Kotaknya berupa garis putus-putus hijau. Pemilihan ini disebut pilihan menyilang.
2. Apabila kotak pemilihan dibuat dari kiri ke kanan, hanya objek yang termasuk secara utuh dalam
kotak saja yang terpilih. Kotaknya berwarna biru.
Merubah opsi-opsi pemilihan
Opsi-opsi pemiliihan dapat diatur melalui kotak dialog seperti di bawah ini dengan mengetikkan
perintah OP.

Page17of32

BAB 6. LANJUTAN PERINTAH MODIFIKASI


Pada bab ini kita anda akan memperlajari beberapa perintah modifikasi lanjutan yang umum digunakan
dan sangat memudahkan dalam proses menggambar.
Perintah

Singkat

Ikon

Lokasi

Hasil

Move

Home > Modify


> Move

Memindahkan
objek

Copy

CP

Home > Modify


> Copy

Menggandakan
objek

Stretch

Home > Modify


> Stretch

Memanjangkan
objek

Mirror

MI

Home > Modify


> Mirror

Memantulkan
objek

Gambar dibawah ini akan dimodifikasi dengan menggunakan perintah-perintah di atas

Gambarkan dengan menggunakan perintah-perintah yang sudah dipelajari pada latihan-latihan


sebelumnya.
-

Hidupkan Osnap Endpoint


Gambarkan kotak batas gambar ukuran lebar 10 dan tinggi 7 dan sudut kiri bawah harus
dimulai pada 0,0.
Gambarkan persegi panjang dengan ukuran lebar 2" dan tinggin 3" menggunakan perintah
RECTANGLE, dan sudut kiri bawah juga pada 0,0. Perhatikan bahwa sudut bawah kotak
tersebut menimpa sudut kotak batasnya.

Page18of32

MOVE
Selanjutkan akan kita pindahkan 1 ke kanan dan 1 ke atas. Dengan langkah-langkah sebagai berikut:
-

Untuk memulainya memindahkan objek dengan perintah MOVE, ketik M atau MOVE <ENTER>.
Pilih semua garis dari persegi panjang menggunakan salah satu metode pemilihan objek yang
sudah dipelajari sebelumnya. Tekan <ENTER>.
AutoCAD meminta "base point or displacement". Artinya adalah titik acuan untuk pemindahan
objek. Klik pada sudut kiri bawah sebagai titik acuan pemindahan objek.
Kemudian AutoCAD meminta 'second point of displacement'. Artinya anda diminta untuk
menentukan jarak tujuan pemindahan.
Dengan menggunakan koordinat relative, masukkan @1,1 <ENTER>, persegi panjang secara
otomatis akan berpindah dengan jarak 1 kekanan dan 1 ke atas.

COPY
Sekarang kita akan menggandakan kotak persegipanjang tersebut 3 ke arah kanan. Langkahlangkahnya adalah:
-

Mulai perintah COPY dengan ketik CP <ENTER>. Anda akan diminta untuk memilih objek.
Pilih kotak persegipanjang yang akan digandakan. AutoCAD akan meminta "base point or
displacement" sebagai titik acuan. Klik kembali pada sudut kiri bawah dari kotak
persegipanjang.
Selanjutnya anda diminta untuk memasukkan titik kedua perpindahan objek, masukkan @3,0
<ENTER> untuk menggandakan kotak persegipanjang sejauh 3 ke arah kanan.

STRETCH
Hasil gambar yang telah gandakan tidak lebih panjang dari gambar asli sebagaimana ditunjukkan pada
gambar di atas. Kita akan memanjangkan persegipanjang tersebut ke arah atas sejauh 1 dengan
perintah stretch, langkah-langkahnya adalah:
-

Mulain perintah STRETCH dengan mengetik S <ENTER>. Gunakan metode pilihan menyilang
untuk memilih objek atau bagian yang akan dipanjangkan.
Klik dari kanan ke kiri dengan memulain pada sedikik ke atas dari objek (P1).
Gerakkan kursor ke kiri bawah sampai posisi (P2) dan klik sekali lagi. Tekan <ENTER>
Selanjutnya tentukan base point sebagai titik acuan. Pilih sudut kiri atas dari persegipanjang.
Masukkan @0,1 <ENTER> untuk mamanjangkan persegi panjang tersebut 1 ke arah atas.

Perlu diperhatikan ketika melakukan pemilihan objek dengan menggunakan metode pemilihan
menyilang, bahwa pemilihanya harus secara utuh. Apabila salah satu sudut tidak terpilih maka bentuk
persegipanjang tersebut akan berubah.

Page19of32

MIRROR
Selanjut anda akan menggambar sebuah polygon di sebelah kanan. Untuk ini anda hanya akan
menggambar tiga garis sebelah kiri gambar kemudian akan dipantulkan ke sebelah kanan. Pertama
gambarkan tiga garis sebelah kiri (gunakan koordinat absolute). Selanjutnya untuk sisi sebelah kanan
akan dipantulkan dengan perintah MIRROR dengan langkah-langkah sebagai berikut :
-

Mulai dengan perintah MIRROR dengan mengetik MI <ENTER>.


Pilih ketiga garis sisi sebelah kanan polygon yang telah dibuat lalu tekan <ENTER>
Selanjutnya anda dimunta untuk memasukkan titik pertama untuk garis pantulan. Dengan
kondisi Osnap aktif pilihlah ujung garis pada titik 8,2.
Untuk titik kedua, pilih ujung garis yang lain pada titik 8,5.
Setelah selesai AutoCAD akan meminta apakah objek aslinya akan dihapus atau tidak, dalam hal
ini kita tidak menghapusnya jadi tinggal tekan <ENTER> untuk menyelesaikannya.

Simpanlah gambar anda dengan nama Latihan 4

Page20of32

Kerjakan Latihan Tambahan berikut ini:


1. Gambar ulang gambar dibawah ini lanjutkan dengan perintah COPY, MOVE, STRETCH dan
MIRROR

2. Latihan dibawah ini menggunakan perintah CIRCLE menggunakan bantuan "Tangent Tangent
Radius" atau TTR. Untuk menggunakannya , klik pada dua tangent dari lingkaran, selanjutnya
masukkan radius.

Page21of32

BAB 7. PERINTAH MODIFIKSI ROTATE, FILLET, CHAMFER, ARRAY

Perintah-perintah yang akan dipelajari pada materi materi ini adalah:

Perintah

Singkat

Ikon

Lokasi

Hasil

Rotate

RO

Home > Modify


> Rotate

Memutar objek ke berbagai


derajat

Fillet

Home > Modify


> Fillet

Membuat lengkungan pada


sudut antara dua garis

Chamfer

CHA

Home > Modify


> Chamfer

Membuat garis miring pada


sudut

Array

AR

Home > Modify


> Array

Menggandakan objek secara


bersamaan dalam jumlah yang
banyak

Gambar yang ada di bawah ini hasil yang akan anda kerjakan pada bab ini dengan perintah-perintah di
atas.

Page22of32

Untuk perintah-perintah yang akan dipelajari pada bab ini akan memerlukan banyak perintah-perintah
tambahan, untuk itu perlu perhatian secara seksama pada command line.
Buka AutoCAD sebagaimana biasanya, mulai dengan membuat kotak batas gambar dengan ukuran 10"
X 7" dan sudut kiri bawah berada pada titik 0,0. Selanjutnya buatlah sebuah persegipanjang dengan
ukuran lebar 1 dan tinggi 3 dengan sudut kiri bawah pada titik 0.75,0.75

ROTATE
-

Mulai perintah ROTATE dengan RO <ENTER>. AutoCAD akan meminta untuk pilih objek.
Pilih semua bagian dari persegipanjang dan tekan <ENTER>.
Sekarang anda harus menentukan 'base point'. Titik ini akan menjadi sumbu poros putar dari
objek yang akan diputar, pada latihan ini anda akan memilih titik kanan bawah. (pastikan osnap
aktif)
Sesudah titik sumbu putar terpilih command line menunjukkan rotation angle or [Reference]:
artinya anda diminta untuk memasukkan sudut perputarannya. Masukkan -90 derajat. Kemudian
tekana <ENTER>.

FILLET
Gandakan persegipanjang pertama dengan perintah COPY sejauh 2 ke atas dari aslinya. Selanjutnya
anda akan memodifikasi persegipanjang kedua dengan membuat sudutnya menjadi melengkung dengan
radius tertentu.
-

Mulailah perintah FILLET dengan mengetikkan F pada command line.


Perhatikan keterangan yang ada pada command line, langkah selanjutnya yaitu memilih objek
yang akan dibuat radius kelengkunganya.
Tapi radius bawaannya adalah 0.0. Untuk merubahnya ketik R, masukkan radius baru 3/8 (atau
0.375) lalu tekan <ENTER>.
Perhatikan lagi bahwa radiusnya sudah berubah sesuai dengan yang anda inginkan.
Pilih dua buah garis pada sudut-sudut yang mau di buat lengkungannya.
Ulangi lagi perintah FILLET untuk sudut-sudut yang lain.

CHAMPER
Gandakan sekali lagi persegipanjang pertama dengan perintah Copy pada titik 4-1/2" ke atas. Pada
dasarnya perintah untuk membuat champer hampir sama dengan perintah fillet. Yang berbeda adalah
pilihan radius dengan pilihan panjang garis yang mau dipotong pada sudut persegipanjang.
-

Ketik CHA pada command line untuk memulai perintah CHAMFER.


AutoCAD akan menampilkan jarak potong bawaan sebelumnya, anda perlu menggantinya
dengan mengetik D pada command line.
Selanjutnya anda diminta untuk memasukkan jarak potong untuk garis pertama, masukkan 0.375
lalu tekan <ENTER>
Selanjutnya masukkan 0.375 dan tekan <ENTER> untuk jarak potong kedua
Klik pada garis pertama (vertical) dan garis kedua (horizontal) pada salah satu sudut
persegipanjang.
Ulangi langkah-langkah di atas untuk sudut yang lain.

Page23of32

ARRAY
Gambarkan satu buah bujursangkar dengan panjang sisi 1/2" dan sudut kiri bawah berada pada
titik 6,1.5.
-

Mulailah perintah ARRAY denga ketik AR pada command line lalu tekan <ENTER>.
Perhatikan kotak dialog yang muncul berikut ini:

Ikuti langkah berikut ini untuk mengatur jumlah dan jarak antar objek yang akan digandakan:
1. Pilih tombol radio pada "Rectangular Array". Objek yang akan digandakan dalam bentuk baris
dan kolom.
2. Berikutnya pilih objek yang akan digandakan dengan tekan tombol yang ada disebelah kanan
atas. (tekan enter kalau pemilihan objek telah selesai)
3. Masukkan jumlah objek yang akan digandakan dalam baris dan kolom.
4. Masukkan jarak baris antara sisi yang sama dari objek yang akan diperpanyak.
5. Masukkan jarak kolom antanra sisi yang sama dari objek yang akan diperbanyak.
6. Tekan dahulu tombol Preview pemeriksaan kesalahan. Tekan ESC untuk kemabali kotak dialog
lalu tekan OK jika telah sesuai.
Selanjut kita akan menggunakan perintah ARRAY (untuk menggandakan objek melingkar), yang disebut
array polar.
-

Mulailah dengan membuat lingakarn dengan perintah CIRCLE dimana titik pusatnya berada
pada titik 7.5,5.5 dan diameter lingkaranya 1.5
Berikutnya buat sebuah garis dengan perintah LINE yang dimulai dari pusat lingkaran sepanjang
1 ke arah kanan.
Mulai perintah ARRAY dengan ketik AR maka akan mucul kotak dialog

Page24of32

Ikuti langkag berikut ini untuk mengatur jumlah dan jarak antar objek yang akan digandakan:
1. Pilih tombol radio pada "Polar Array". Objek yang akan digandakan dalam bentuk melingkar.
2. Berikutnya pilih objek yang akan digandakan dengan tekan tombol yang ada disebelah kanan
atas. (tekan enter kalau pemilihan objek telah selesai)
3. Pilih titik pusat sebagai acuan perputaran.
4. Tentukan metode penggandaan
5. Masukkan jumlah objek yang akan digandakan dalam sudut tertentu.
6. Masukkan sudut yang diingnkan untuk memperbanyak objek.
7. Tekan dahulu tombol Preview pemeriksaan kesalahan. Tekan ESC untuk kemabali kotak dialog
lalu tekan OK jika telah sesuai.

Page25of32

Kerjakan contoh-contoh berikut sebagai bahan latihan anda.

Page26of32

Perbanyak garis yang ada dalam gambar dibawah ini dengan dua cara, yaitu: Offset dan array.
Kemudian bandingkan mana yang lebih mudah.

Page27of32

BAB 8. PERINTAH MODIFIKASI LAYER, TEXT, DIMENSION, SCALE

Perintah-perintah yang akan dipelajari pada bab ini adalah:


Perintah

Keystroke

Ikon

Lokasi

Hasilnya

Layer

Layer / LA

Home > Layers

Memulai kotak dialog Layer dan sifat


Linetype

Text

Text

Home > Annotate >


Single Line Text

Membuat teks satu baris

Dimension

Dim

Home > Annotate


>Dimension > (pick
one)

Memberi ukuran gambar yang telah


dibuat sebelumnya

Scale

Scale / SC

Home > Modify >


Scale

Mebuat objek menjadi proporsional

Many

Mulailah dengan membuka gambar latihan 5 yang telah dibuat sebelumnya seperti dibawah ini.

Page28of32

LAYER
Layer sangat berguna untuk memudahkan kerja seorang desainer dalam mengerjakan pekerjaan yang
komplek. Sebuah gambar rancangan yang terdiri dari berbagai jenis objek seperti komponen utama,
komponen pendukung, kelistrikan, ukuran-ukuran dan lain sebagainya akan sangat membingungkan jika
hanya terdiri dari satu warna dan ditampilkan secara bersamaan. Dengan fasilitas layer seorang
designer dapat menhidupkan atau mematikan layer, sehingga menggambar akan jadi lebih mudah.
Pada latihan ini anda akan membuat layer untuk dimensi, garis objek, dan teks.
-

Mulailah dengan memasukkan perintah LAYER dengan LA <ENTER>


Perhatikan kotak dialog yang muncul, banyak sekali informasi atau istilah yang ada disana.

Status

Tanda centang hijau menunjukkan bahwa layer tersebut yang sedang aktif.
Semua objek akan tergambar dengan layer yang aktif tersebut. Klik dua kali untuk
mengaktifkan layer yang diinginkan.

Name

Nama singkat untuk mudah diingat (misalnya dimensi, gambar, teks, atau lainnya.

On

Untuk menghidupkan atau mematikan layer

Freeze

Sama seperti 'On', tapi dapat digunakan pada Viewports

Lock

Objek dengan layer terkunci akan selalu kelihatan tapi tidak bisa dimodifikasi

Color

Pilih warna sesuai dengan keinginan anda dalam menggambar.

Linetype

Tipe garis yang akan digunakan pada saat menggambar

Lineweight

Ketebalan garis yang akan digunakan

Plot Style

Mendefinisikan bagaimana gambar akan dicetak/prin

Plot

pilhan layer yang akan diprint atau tidak

New VP Freeze

Ketika dalam kondisi on, akan membekukan layer yang tepilih pada viewport baru
ketika viewport tersebut dibuat.

Description

Keterangan tambahan tentang layer.

Dari kotak dialog yang ada mulailah mengatur layer sesuai dengan kebutahan untuk latihan ini:
-

Klik tombol 'New'


, untuk membuat layer baru dengan nama dan lainya.
Berilah nama Teks untuk layer pertama dimana anda akan menggunakan layer ini untuk semua
teks yang ada pada gambar anda. Pada kotak kecil dibawah kolom color pilihlah warna yang
diiniginkan (pilih biru untuk latihan ini)

Page29of32

Buat satu layer lagi dengan nama Dims untuk semua dimensi yang akan anda buat dan pilih
warna hijau.
Terakhir buat layer dengan nama Gambar untuk semua objek gambar utama dan pilih warna
merah.
Klik OK untuk menyelesaikan dan menutup kotak dialok.

Setelah semua langkah di atas selesai anda sekarang mempunyai tiga buah layer. Pilih semua gambar
yang ada dilayar dan selanjutnya perhatikan pada panel layer dimana terdapat list yang layer yang telah
anda buat. Klik pada layer Gambar maka semua gambar yang telah anda gambar akan berubah
menjadi warna merah.

TEXT
Anda telah membuat layer untuk teks dengan pilihan warna biru. Sebelum memulai bekerja dengan teks
pilihlah dulu layer teks pada panel layer.
-

Masukkan perintah TEXT pada command line.


Pertama diminta adalah titik posisi dimulainya teks, masukkan 0,0 yang berada pada sudut kiri
bawah.
Selanjutnya masukkan tinggi teks masukkan 0.25 <ENTER>
Terakhir and diminta utuk menentukan sudut orientasi teks tersebut dalam hal ini teks yang akan
anda buat dalam posisi horizontal, jadi langsung <ENTER>
Sekarang ketiklah teks yang anda inginkan nama anda latihan 6 dan tekan <ENTER>
Posisi teks dapat dipindahkan dengan perintah MOVE

DIMENSION
Aktifkan layer Dims untuk memulai pemberian ukuran pada gambar anda.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa ada beberapa pilihan untuk memberikan perintah pada
AutoCAD. Salah satunya yaitu dengan menggunakan ikon-ikon yang ada pada toolbar. Untuk
pemberian ukuran (dimension) cara yang paling efektif adalah dengan menggunakan ikon karena dari
ikon sudah terlihat bentuk dimensi yang akan diberikan. Aktifkan dengan cara klik kanan pada salah satu
toolbar yang aktif jika toolbar dimensi belum aktif.
Sebelum Anda memulai bekerja dengan dimensi, Anda perlu mengatur beberapa hal yang bersangkutan
dengan teks dimensi melalui Menu - Annotate yang ada pada deretan menu dibagian atas layar.

Page30of32

Linear Dimensions
-

Sekarang anda akan mulai member ukuran pada persegipanjang yang pertama buat. Sesuai
dengan bentuk dimensinya maka anda harus memilih Linear Dimensions.
Pilih sudut kiri atas dari persegipnajang sebagai titik awal untuk garis bantu dimensi. Dan sudut
kanan atas sebagai titik kedua. Pastikan Osnaps aktif untuk memastikan bahwa anda klik benarbenar pada ujung garis.
Setelah kedua lokasi garis bantu dipilih, maka muncul ukuran pada kursor, and diminta
menentukan letak dari dimensi tersebut. Pilih sedikit ke atas dari persegipanjang seperti contoh
gambar.
Lakukan langkah yang sama untuk dimensi sisi vertical persegipanjang
Linear dimension juga bias digunakan dengan memilih garis objek yang akan diberi dimensi.
Gunakan metode ini untuk member dimensi pada garis miring pada sudut persegipanjang paling
atas.
Pilih ikon linear diemsions, lalu tekan enter kemudian pilih garis yang mau diberi dimensi dan
geser ke lokasi dimana dimensi akan anda tempatkan.

Radius Dimension
-

Selanjutnya anda akan member dimensi pada salah satu lengkungan yang ada pada sudut
persegipanjang dengan klik radius dimension.
Anda diminta untuk memilih garis lengkung atau lingakaran. Pilih garis lengkung kiri atas dari
persegipanjang.
Selanjutnya pilih lokasi dimensi yang anda inginkan, lihat contoh gambar.

Aligned Dimension
Untuk garis ukuran miring seperti pada sudut persegipanjang paling atas dibuat dengan cara:
-

Pilih ikon Aligned Dimension


Pilih dua titik ujung garis miring tersebut atau tekan <ENTER> lalu pilih garis miringnya.
Tentukan lokasi dimensi yang akan ditempatkan..

Angular Dimension
Angular dimension digunakan untuk memberikan ukuran pada dua buah garis yang membentuk sudut
tertentu. Sekarang anda akan member ukuran pada salah satu sudut dari persegipanjang yang paling
atas, dengan cara:
-

Pilih ikon Angular dimension kemudian pilih garis bawah dan garis miring pada sudut kanan
bawah dari persegipanjang tersebut.
Letakkkan lokasi dimensi sesuai dengan yang anda inginkan dengan menggerak-gerakkan
kursor, lalu klik untuk menyelesaikan pembuatan dimensi sudut.

Page31of32

Diameter Dimension
Digunakan untuk memberikan ukuran diameter pada lingkaran. Cara penggunaannya adalah sebagai
berikut:
-

Pilih ikon Diameter dimension.


Klik pada garis lingkaran yang akan diberikan ukuran.
Selanjutnya gerakkan kursor ke lokasi yang diinginkan ukuran tersebut diletakkan.

Baseline Dimension
Perhatikan dimensi yang terdapat pada kotak-kotak kecil yang dibuat dengan array. Untuk dimensi 1.5
dan 2.0 dibuat dengan perintah baseline dimension. Dimensi yang ada pada bagian bawah memiliki
garis bantu yang sama dengan dimensi 0.75. Dimensi yang seperti ini disebut baseline dimension,
langkah-langkahnya adalah:
-

Pilih ikon baseline dimension. Perhatikan command line, anda diminta untuk menentukan base
dimension. Klik pada dimensi 0.75 yan telah dibuat sebelumnya.
Selanjutnya pilih pada titik P1 dan P2 seperti yang ada pada gambar lalu tekan <ENTER>.

Sebelum anda menyelesaikan pekerjaan pada latihan ini, periksa sekali lagi gambar contoh dan gambar
yang anda kerja khususnya dimensi-dimensi yang belum dikerjakan.Sekarang gamabar yang anda
kejakan sudah sama seperti contoh di atas.

SCALE
Scale digunakan untuk memskalakan objek. Gandakan gambar latihan 6 sejauh 15 ke sebelah kanan
dengan perintah COPY lalu ketik ALL ketika diminta pilih objek dan tekan <ENTER>. Untuk meskalakan
objek tersebut, langkah-langkahnya adalah:
-

Mulailah perintah SCALE dengan mengetik SC pada command line.


Ketika diminta pilih objek, blok semua gambar hasil copy yang ada disebelah kanan dan tekan
<ENTER>.
Pilihlah sudut kiri bawah dari kotak batas gambar sebagai base point.
Dan terakhir masukkan 2 pada scale factor untuk memperbesar gambar tersebut menjadi dua
kali dari aslinya.

ZOOM dan PAN


Untuk melihat hasil pembesaran dengan scale masukkan perintah zoom dengan mengetik type Z
<ENTER> lalu E <ENTER>). Sekarang semua gambar terlihat dan hasil scale dua kali lebih besar dari
aslinya. Perhatikan pada ukuran, dimana secara otomatis menjadi dua kali dri aslinya.

Page32of32

Anda mungkin juga menyukai