Keterangan:
S = Deviasi standar
Xi = kuat tekan beton yang didapat dari setiap benda uji
X adalah kuat tekan beton rata-rata menurut rumus :
15
20
25
30 atau lebih
Standar
1.16
1.08
1.03
1.00
Perhitungan kuat tekan yang direncanakan memiliki suatu nilai tambah yang dihitung
sesuai dengan rumus:
M = 1,64
x sr
Keterangan:
M = nilai tambah
1,64 = suatu koefisien statistik yang nilainya tergantung pada persentase
kegagalan
: 30 Mpa
: 1,08
: 42 Mpa
Pada penelitian kali ini semen yang digunakan merupakan semen Portland tipe
I dan batu yang tidak dipecahkan sehingga mendapatkan kuat tekan pada umur 28 hari
sebesar 33 Mpa. Kemudian nilai tersebut di plot ke grafik yang ada pada gambar 4.4 di
bawah ini lalu ditarik garis ke kiri untuk mendapatkan nilai faktor air semen sesuai
perhitungan.
Dari
hasil
plot
pada
grafik
sebesar 0,43
Gambar 4.1 Grafik Hubungan Kuat Menentukan nilai slump
Nilai slump memiliki pengaruh
Tekan dengan Faktor Air Semen\
kepada workability atau kemampuan dilakukan pekerjaan pada beton yang akan dibuat.
Pada penelitian ini dengan perhitungan menggunakan acuan Standar Nasional
Tabel 4.2 Hubungan Nilai Slump dan MSA dengan Kadar Air Bebas
Slump (mm)
MS
A
Jenis Agregat
0-10
10-30
30-60
60-
--
--
--
180
--
10
20
40
150
180
135
170
115
155
180
205
160
190
140
175
205
230
180
210
160
190
225
250
195
225
175
205
Setelah mendapatkan nilai kadar air bebas, jumlah semen yang digunakan
dalam penelitian ini dapat dihitung sebesar
Jumlah semen =
Gambar 4.2 Persen pasir perhadap kadar total agregat yang dianjurkan
untuk ukuran butir maksimum 20 mm
Oleh karena itu dapat diketahui bahwa berat jenis gabungan agregat baru yang
Setelah itu dapat dihitung jumlah agregat yang digunakan dari proporsi yang
telah dihitung sebelumnya yaitu:
-
Agregat Halus
Agregat Kasar
Proporsi agregat halus dalam campuran dikallikan berat jenis
beton 0,61 x 1786,51 = 1089,77 kg/m3
Dari data data yang telah diperoleh diatas, berikut merupakan rincian dari proporsi
campuran beton yang akan dibuat dalam penelitian ini yaitu :
Fc
Fc ( SNI )
: 30 MPa
: 42 MPa
Air
: 195 kg/m3
Semen
: 453,49 kg/m3
: 0,43
Agregat Halus
: 696,74 kg/m3
Agregat Kasar
: 1089,77 kg/m3
Superplasticizers
Glenium C-136
: 1 L / 100kg semen
: 195 kg/m3
Semen
: 453,49 kg/m3
: 0,43
: 696,74 kg/m3
Agregat Halus DU
20%
: 139,34 kg/m3
40%
: 278,68 kg/m3
60%
: 418,04 kg/m3
Agregat Kasar
Agregat Kasar
: 1089,77 kg/m3
: 653.86 kg/m3
60%
Agregat Kasar DU
: 435,908 kg/m3
40%
(20 -10mm)
(10-5mm)
Superplasticizers
Glenium C-136
: 392.408 kg/m3
: 43,5 kg/m3
: 1 L / 100kg semen