Anda di halaman 1dari 4

Politeknik Negeri Bandung - Jurusan Teknik Sipil

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH

Job I

Jl. Gegerkalong Hilir, Desa Ciwaruga, Bandung, Telp./Fax. : 022 201 45 83

PEMBORAN / SAMPLING DAN VANE SHEAR TEST


Standar Acuan : ASTM D - 1452 89
Tujuan :
1.
2.
3.
4.

Untuk menyelidiki / mengetahui jenis-jenis lapisan tanah (stratigrafi) pada setiap kedalaman.
Menetapkan kedalaman untuk pengambilan contoh tanah asli atau tidak asli
Pengambilan contoh tanah asli dan tidak asli untuk keperluaan penyelidikan lebih lanjut di Laboratorium.
Mengukur kekuatan geser langsung di lapangan.

Dasar teori :
Penyelidikan tanah dilapangan dibutuhkan untuk data perencanaan pondasi bangunan. Penyelidikan dapat
dilakukan dengan cara menggali lubang-percobaan (trial-pit), pengeboran, dan pengujian langsung dilapangan
(in-situ test).
Terdapat beberapa cara penyelidikan tanah yang berguna untuk mengetahui kondisi lapisan tanah dan sifat-sifat
teknisnya, diantaranya :
a. Lubang-percobaan (trial-pit)
b. Bor tangan (hand auger)
c. Bor cuci (wash boring)
d. Penyelidikan dengan pencucian (wash probing)
e. Bor putar (rotary drill)
Tujuan pengeboran salah satunya untuk mengambil sampel tanah asli (undisturbed sample) dan sampel tanah
tidak asli (disturbed sample), sehingga kita dapat mengidentifikasi jenis-jenis lapisan tanah pada setiap
kedalaman, apakah tanah tersebut berjenis pasir, lanau, lempung atau berupa gabungan dari jenis-jenis tanah
tersebut.
a. Undisturbed sample/Contoh tanah asli
Contoh tanah asli adalah suatu contoh yang masih menunjukkan sifat-sifat asli dari tanah yang ada
padanya. Contoh ini tidak mengalami perubahan dalam struktur, kadar air (water content) atau
susunan kimia. Contoh yang benar-benar asli (truly undisturbed samples) tidak mungkin diperoleh,
akan tetapi dengan teknis pelaksanaan sebagaimana mestinya dan cara pengamatan yang tepat
maka kerusakan-kerusakan contoh dapat diminimumkan. Contoh tanah asli ini diambil dengan
memakai tabung-tabung contoh (sample tube). Alat ini berupa silinder berdinding tipis yang
disambung dengan suatu pemegang tabung contoh, alat ini dipakai untuk lempung lunak sampai
sedang. Tabung ini dimasukkan kedalam dasar lubang bor dan kemudian ditekan/ dipalu kedalam
tanah asli yang akan diambil contohnya. Uraian secara jelas tentang cara pengambilan sampel
dibahas dalam point langkah kerja.
b. Disturbed sample/Contoh tanah tidak asli
Contoh tanah tidak asli diambil tanpa adanya usaha yang dilakukan untuk melindungi struktur
tanah asli. Contoh ini dibawa ke laboratorium dalam tempat tertutup (kantung plastik) agar kadar
air dalam tanah tidak berubah. Contoh ini dipakai untuk menentukan ukuran butiran, batas-batas
atterberg, pemadatan, BJ dan lainnya.
Dengan diketahui dimensi alat Vane Shear dan bacaan torsimeter maka kita dapat menghitung
kekuatan geser tanah berdasarkan penurunan rumus dari :

Job Sheet Uji Tanah, Jurusan Teknik Sipil Polban

Politeknik Negeri Bandung - Jurusan Teknik Sipil

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH

Job I

Jl. Gegerkalong Hilir, Desa Ciwaruga, Bandung, Telp./Fax. : 022 201 45 83

Ms .D.L.Su.

D
2

1
D
. .D.L2 .Su. .
4
2
T Ms 2 Me
Me

D
D

1
T .D.L.Su. 2 . .D.L2 .Su. .
2
2

D 2 .L D 3
T .Su.

6
2
T
Su
2
D .L D 3

6
2

(Su : Shear Strength Undrained/ Kekuatan Geser Tanah)


Dengan dimensi Vane Shear seperti pada gambar dimensi yang digunakan :

b2

.D .L 4. .x 3

2
3
2

Ms = Momen sepanjang permukaan radial silinder tanah


Me = Momen disisi ujung silinder

Jenis-Jenis
Tanah
Pasir

Sifat
Tanah
a. Lepas
b.Padat
a. Lunak

Lanau
a. Sangat
lunak
b. Lunak
Lempung

c. Keras
d. Kaku

Kerikil

Mengidentifikasi Tanah Dilapangan


Ciri-Cirinya
Keterangan
Dapat digali dengan sekop, pasak Jika diremas dengan air akan
kayu 50 mm dapat ditancapkan.
terasa kasar.
Dibutuhkan
cangkul
untuk
menggali pasak kayu 50 mm sulit
ditancapkan.
a. Mudah diremas dengan jari.
Jika diremas dengan air akan
terasa seperti tepung beras.
b. Mudah diremas dengan
tekanan yang kuat pada jarijari tangan.
Meleleh diantara jari jari tangan
Jika diremas dengan air akan
ketika diremas.
terasa seperti sabun.
Dapat diremas dengan tekanan jari
yang kuat.
Dapat diremas dengan tekanan jari
yang kuat.
Tidak dapat diremas dengan jari,
dapat digencet dengan ibu jari.
Ukuran Butir
200-256 mm

Peralatan :
1.
2.
3.
4.

Alat bor terdiri dari : Mata bor, Stang bor secukupnya, Kunci T + engkol
Alat sampling terdiri dari : Tabung sampel, Stick aparat + kunci yg sesuai
Alat Vane terdiri dari : Mata Vane + koupling, Stang Vane sckupnya + kepala, Torsimeter
Perlengkapan : Kunci pipa, Obeng atau spatula, Parafin, Dongkrak dan angker, Kompor, Kunci pas

Job Sheet Uji Tanah, Jurusan Teknik Sipil Polban

Politeknik Negeri Bandung - Jurusan Teknik Sipil

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH

Job I

Jl. Gegerkalong Hilir, Desa Ciwaruga, Bandung, Telp./Fax. : 022 201 45 83


secukupnya, Panci
Langkah kerja :
A. Pengeboran :

B. Pengambilan contoh asli :

C. Vane Shear Test :

1. Tentukan titik bor dan


bersihkan secukupnya.
2. Mata bor dipasang pada
stangnya, kemudian pada
bagian atasnya dipasang
kunci T (lihat gambar ).
3. Dirikan alat bor tegak
lurus pada titik yang telah
ditentukan,
kemudian
dengan
menggunakan
engkol putar stangnya
searah putaran jarum jam
sambil ditekan, hingga
mata bor masuk ke dalam
tanah.
4. Setelah mata bor penuh,
alat bor diangkat keluar
kemudian
segera
diidentifikasi
tentang
jenis, warna, sifat dsb. dari
tanah, sambil mata bornya
dibersihkan.
5. Langkah
3
&
4
dilanjutkan
sampai
kedalaman
yang
dikehendaki.
Bila
kedalaman lubang bor
sudah lebih dari satu
stang,
maka
stang
disambung dengan stang
lain dst.

1. Contoh tanah asli diambil pada setiap


interval kedalaman tertentu.
2. Pada kedua sisi lubang bor dipasang
angker tempat dudukan rangka
dongkrak.
3. Dasar lubang bor dibersihkan dari
runtuhan tanah.
4. Mata bor dilepas dari stangnya dan
diganti dengan stick aparat untuk
memasang tabung sampel (gambar).
5. Ukur
panjang
tabung
sampel,
kemudian tabung sampel dimasukkan
ke dalam lubang bor hingga dasar
lubang.
6. Pada bagian atas dari stang dipasang
dongkrak sebagai alat penekan.
7. Tekan stang dengan perlahan-lahan
hingga tabung sampel masuk ke dalam
tanah dan terisi penuh.
8. Setelah tabung sampel penuh, stang
diputar 180 untuk memutuskan tanah
di bagian
bawah tabung sampel,
kemudian ditarik ke atas dan
dikeluarkan dari lubang bor.
9. Segera lepaskan tabung sampel dari
stangnya, lalu dibersihkan. Tanah pada
kedua ujungnya dikorek sedikit
kemudian ditutup dengan parafin cair
yang telah dipersiapkan sebelumnya,
kemudian diberi label.

Pada
kedalaman
tertentu
diadakan
pengujian
Vane
Shear.
1. Stel alat Vane yang terdiri
dari mata Vane (bagian
terbawah), Koupling, stang
dan kepala (connection).
2. Masukkan ke dalam lubang
bor,
ditekan
(dipukul)
hingga
mata
sampai
koupling
benar-benar
masuk ke dalam tanah asli.
3. Dengan
menggunakan
kunci pas putar stang bolak
balik 180, hingga bagian
satng
terbebas
dari
pengaruh gesekkan tanah.
4. Pasang Torsimeter, lalu
putar perlahan-lahan searah
dengan putaran jarum jam,
hingga terjadi keruntuhan
yang ditunjukkan
oleh
menurunnya bacaan jarum
hitam
dari
Torsimeter
sedangkan jarum merah
menunjukkan
bacaan
maksimum, kemudian catat
bacaan tsb.
5. Hitung kekuatan geser
tanah.

Job Sheet Uji Tanah, Jurusan Teknik Sipil Polban

Politeknik Negeri Bandung - Jurusan Teknik Sipil

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH

Jl. Gegerkalong Hilir, Desa Ciwaruga, Bandung, Telp./Fax. : 022 201 45 83

Gambar Alat Pemboran


Job Sheet Uji Tanah, Jurusan Teknik Sipil Polban

Job I

Anda mungkin juga menyukai