Anda di halaman 1dari 11

KELOMPOK 5

MANAJEMEN DAN TEKNOLOGI


AGROINDUSTRI

1.INDAH PERMATASARI
1310221006
2.KETTY PUTRI DEHAAL
1310222016
3.ANISA RAHMI YULIATI
1310222001
4.YOLANDARI SETIA NINGSIH 1310222030
5.RESSA OCTAVIANTI
1310221027
6.DESNIANTI
1310221044

PEMBUATAN LOTIAN DARI VCO (VIRGIN


COCONUT OIL)
Minyak kelapa adalah salah satu minyak
nabati yang diperoleh dari buah kelapa. Ada
dua jenis minyak kelapa, yaitu minyak kelapa
biasa atau yang digunakan untuk menggoreng
dan minyak kelapa murni yang dikenal dengan
VCO. Minyak kelapa biasa diperoleh dari
kopra dengan pemanasan dan pemurnian
dengan bahan kimia. Sedangkan minyak kelapa
murni diperoleh dari kelapa segar tanpa proses
pemanasan.

Proses Pembuatan

Cara Pembuatan
Bahan- bahan hand body lotion tadi
dimasukkan ke dalam tangki pencampuran
double decker pada suhu 60-70 c.
Mulai lakukan pengadukan sampai bahan
tersebut leleh dengan suhu 80-85 c
Setelah leleh lanjutkan pengadukan sekitar 5
menit

Kemudian panaskan air terlebih dahulu


Lalu masukkan air ke dalam tangki sedikit
demi sedikit sambil diaduk.
Kemudian tambahkan paraben untuk anti
mikroba sebagai mencegah tumbuhnya jamur
pada suhu 45-50 c

Kemudian diaduk 10-15 menit


Setelah bahan tadi berbentuk seperti body lotion
kemudian dipindahkan dan dimasukkan ke
dalam tangki dan panaskan dengan suhu 40 c
Lalu diaduk sekitar 5 menit
Jika ingin memberi warna maka ditambahkan
pewarna
Dan pemberian pewangi untuk memberikan
efek wangi pada produk yang dihasilkan.
Kemudian setelah selesai produk yang telah
dihasilkan tadi dimasukkan ke dalam botol
kemasan.

Reaksi Kimia
Penggunaan
paraben
sebagai
pengawet pada pembuatan lotion
bertujuan untuk agar mikroba tidak
tumbuh karena pengawet bersifat anti
mikroba (C8H8O3).

VCO dibuat dengan cara fermentasi dari Buah


kelapa yang telah diparut diberi air, kemudian parutan
daging diperas. Santan yang dihasilkan disaring dan
ditampung dalam wadah transparan lalu ditutup dan
didiamkan.
Satu jam berselang krim yang terbentuk dipisahkan
dari air. Setelah ditambahkan mikroba dan diaduk,
krim didiamkan selama 10 jam hingga menghasilkan
minyak. Mikroba membantu penggumpalan protein
agar terpisah dengan minyak. Mikroba yang digunakan
yaitu saccharomyces cerevisae.

Beberapa asam lemak rantai sedang yang terkandung


didalam VCO yaitu asam kaprilat (C8) sebanyak 5.010.0%, asam caprat (C10) sebanyak 4.5-8.0% dan
asam laurat (C12) sebanyak 43-53%. Asam laurat
misalnya, didalam tubuh akan diubah menjadi
monolaurin yaitu sebuah senyawa monogliseride yang
bersifat antivirus, antibakteri, antiprotozoa (Proyugo,
2006)
Selain asam laurat, VCO juga mengandung capric acid
yang berantai sedang. Asam inipun bermanfaat bagi
kesehatan manusia yang didalam tubuh akan diubah
menjadi monocaprin. Monocaprin sangat bermanfaat
mengatasi berbagai penyakit

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai