Tuntunan TA S1 Lengkap Edited
Tuntunan TA S1 Lengkap Edited
UniversitasIslamIndonesia
Yogyakarta
Pedoman
Tugas Akhir
JURUSANTEKNIKSIPIL
i
KATA PENGANTAR
Tugas akhir merupakan karya ilmiah mahasiswa
pada tingkat akhir program sarjana sehingga tata cara
penulisannya memerlukan pengaturan yang berdasarkan
kaidah-kaidah penulisan karya ilmiah. Jurusan Teknik
Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas
Islam Indonesia pernah menerbitkan Buku Pedoman
Tugas Akhir dan Praktik Kerja pada tahun 2005.
Walaupun demikian, buku pedoman tersebut perlu ditinjau
dan disesuaikan dengan perkembangan bahasa dan ilmu
serta tuntutan administrasi, kesatuan, dan kepraktisan.
Dengan rahmat Nya, setelah melalui berkali-kali
pertemuan,
akhirnya
Tim
Penyusun
berhasil
menyelesaikannya.
Pedoman Penulisan Tugas Akhir ini menyangkut
beberapa hal baru seperti dipertegasnya format tulisan,
tabel, dan gambar, yang terdapat dalam laporan tugas
akhir. Selain itu, abstrak wajib ditulis dalam Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris. Bagan alir Tugas Akhir dan
cara penomeran halaman bagian awal, bagian utama, dan
bagian akhir juga diberikan dalam pedoman ini. Akhirnya,
hal baru lain adalah diwajibkannya penyerahan laporan
Tugas Akhir dalam bentuk soft copy (CD berlabel dan
berformat pdf) disamping bentuk hard copy.
ii
DAFTAR ISI
Halaman
Kata Pengantar ...................................................................ii
Daftar Isi ...........................................................................iii
I
PENDAHULUAN
1.1 Pengertian ........................................................... 1
1.2 Tujuan ................................................................. 1
1.3 Persyaratan .......................................................... 1
1.4 Pembimbing ........................................................ 2
1.5 Pergantian Pembimbing ...................................... 3
1.6 Waktu dan Tahap Pelaksanaan ........................... 3
1.7 Perpanjangan Tugas Akhir.................................. 6
1.8 Sistem Evaluasi ................................................... 6
1.9 Jenis Tugas Akhir ............................................... 7
iv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
LAMPIRAN PROPOSAL TUGAS AKHIR ............... 80
Lampiran P-1a: Format Halaman Sampul ...................... 81
Lampiran P-1b: Contoh Halaman Sampul ...................... 82
Lampiran P-2a: Format Halaman Judul.......................... 83
Lampiran P-2b: Contoh Halaman Judul.......................... 84
Lampiran P-3a: Format Halaman Persetujuan Satu
Pembimbing .......................................... 85
Lampiran P-3b: Contoh Halaman Persetujuan Satu
Pembimbing .......................................... 86
Lampiran P-3c: Format Halaman Persetujuan Dua
Pembimbing .......................................... 87
Lampiran P-3d: Contoh Halaman Persetujuan Dua
Pembimbing .......................................... 88
Lampiran P-4: Format dan Contoh Halaman Daftar Isi 89
Lampiran P-5: Format dan Contoh Halaman Daftar
Tabel ..................................................... 90
Lampiran P-6: Format dan Contoh Halaman Daftar
Gambar.................................................. 91
Lampiran P-7: Format dan Contoh Halaman Daftar
Lampiran ............................................... 92
Lampiran L-3:
vi
Lampiran L-9:
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Pengertian
Tugas Akhir (TA), secara administrasi, adalah salah
satu mata kuliah yang harus ditempuh oleh mahasiswa
Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan
Perencanaan (FTSP), Universitas Islam Indonesia (UII)
sebagai syarat penyelesaian program strata satu (S1) di
Jurusan Teknik Sipil FTSP UII dengan gelar sarjana
teknik (ST). Satuan kredit TA adalah 4 (empat) sks dan
dicantumkan dalam pengisian Kartu Rencana Studi (KRS)
serta Key In sebagai bagian dari Satuan Kredit Semester
(SKS) yang diperbolehkan diambil pada semester yang
bersangkutan.
1.2 Tujuan
Tugas Akhir bertujuan untuk memberi bekal akhir
kepada mahasiswa agar dapat melakukan diagnosis dan
analisis masalah-masalah rekayasa sipil melalui penerapan
ilmu rekayasa sipil dan menuangkannya dalam bentuk
karya tulis ilmiah.
1.3 Persyaratan
Tugas Akhir dapat dilakukan oleh mahasiswa bila
telah memenuhi persyaratan akademik dan administrasi
(Program Studi Teknik Sipil, 2009).
1. Akademik
a. Terdaftar sebagai mahasiswa pada semester dan
tahun akademik yang bersangkutan
b. Telah menyelesaikan semua teori dengan
kekurangan sebanyak-banyaknya dua mata kuliah
bernilai E dan IP > 2,00
2. Administrasi
a. Mengisi blanko yang sudah disediakan.
b. Menyerahkan fotokopi kartu mahasiswa yang
berlaku.
c. Menyerahkan fotokopi Kartu Hasil Evaluasi Studi
(KHES) yang sudah ditandatangani oleh dosen
wali dan Ketua Program Studi.
d. Menyerahkan pasfoto sebanyak satu lembar ukuran
3x4.
e. Menyerahkan bukti pembayaran TA.
1.4 Pembimbing
Pembimbing TA ditentukan oleh jurusan. Dalam
menentukan pembimbing, jurusan akan memperhatikan
keahlian dan kewenangan calon pembimbing serta
melakukan konfirmasi kepada calon Pembimbing Pertama
(apabila diperlukan) mengenai perlu tidaknya Pembimbing
Kedua. Setelah itu, jumlah pembimbing tergantung pada
pertimbangan jurusan. Bila jumlah pembimbing dua
orang, salah satunya adalah pembimbing pertama dan
lainnya pembimbing kedua. Namun, bila ditetapkan satu
3. Tahap akhir
Tahap ini meliputi langkah-langkah sebagai berikut.
a. Presentasi/sidang hasil sementara TA
b. Perbaikan dan penyempurnaan TA jika ada
c. Penetapan hasil sebagai Laporan TA
d. Evaluasi akhir/pendadaran
e. Perbaikan, penyempurnaan, dan pengontrolan
kembali kesesuaian Laporan Tugas Akhir dengan
buku Pedoman Tugas Akhir (jika ada)
f. Pengesahan Laporan TA
g. Penulisan kembali Tugas Akhir dalam bentuk
makalah untuk seminar/jurnal bila Pembimbing
memandang perlu.
Sidang dimaksudkan untuk melihat kesesuaian
laporan TA dengan buku Pedoman TA dan kesiapan
mahasiswa
menghadapi
pendadaran,
sedangkan
pendadaran dimaksudkan untuk mengevaluasi mahasiswa
mengenai TA yang dibuatnya. Pada tahap akhir ini, yaitu
tahap sidang dan pendadaran, jurusan menunjuk penguji
tamu yang bersama-sama pembimbing menguji
mahasiswa. Ketika sidang dan pendadaran, mahasiswa
diwajibkan berpakaian rapi (pria: bersepatu hitam,
bercelana hitam, berbaju putih lengan panjang, dan berdasi
hitam; sedangkan wanita: bersepatu hitam, berbusana
muslim, bawahan hitam, atas putih lengan panjang, dan
berdasi hitam). Disamping itu, mahasiswa, ketika
presentasi, diwajibkan menggunakan media presentasi
Gambar 1.1 Bagan Alir Tugas Akhir Jurusan Teknik Sipil, FTSP, UII,
Yogyakarta
10
11
BAB II
PROPOSAL TUGAS AKHIR
2.1 Pengertian
Proposal atau usulan tugas akhir atau disebut juga
Term of Reference merupakan acuan kegiatan tugas akhir
yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa pengambil tugas
akhir.
2.2 Sistematika Proposal Tugas Akhir
Usulan tugas akhir tidak boleh meninggalkan pola
pikir ilmiah, logika yang dapat dipertanggungjawabkan,
waktu pelaksanaan, dan biaya yang masuk akal. Walaupun
terdapat variasi sistematika, usulan tugas akhir penelitian
secara umum memuat hal-hal berikut: Judul Tugas Akhir,
Pendahuluan (latar belakang, perumusan masalah, tujuan,
keterbatasan, keaslian, plagiat, dan manfaat), Studi
Pustaka, Landasan Teori, Hipotesis (bila ada), Metodologi
Penelitian, Jadwal Penelitian, Biaya Tugas Akhir, dan
Daftar Pustaka. Usulan tugas akhir rancangan prinsipnya
sama dengan usulan tugas akhir penelitian hanya bagian
Landasan Teori dan Hipotesis dihilangkan. Disamping itu,
kata penelitian diganti dengan rancangan. Akhirnya, isi
bagian Metodologi Rancangan disesuaikan dengan materi
yang dirancang.
1. Judul Tugas Akhir
Judul tugas akhir dibuat singkat, jelas, dan tidak
mempunyai arti ganda. Panjang judul tugas akhir tidak
12
13
14
15
16
17
18
19
1. Persiapan
a.
b. dst
2. Pelaksanaan
a.
b. dst
3. Penyusunan
laporan
a.
b. dst
20
e. Analisis
Diberi rincian misal sewa computer, cetak, dan lain
lain.
f. Laporan
Penggandaan, penjilidan, dan lain-lain.
2.3 Sistematika Penulisan Laporan Proposal Tugas
Akhir
Sistematika penulisan laporan proposal tugas akhir
dibagi dalam tiga bagian yaitu: bagian depan, bagian
utama, dan bagian belakang. Jumlah halaman bagian
utama sekitar 10 hingga 20 halaman dengan jarak antar
baris 1,5 spasi. Penjelasan tentang sistematika penulisan
laporan tugas akhir adalah sebagai berikut.
2.3.1 Bagian Depan
Bagian depan memuat halaman sampul, halaman
judul, halaman persetujuan, halaman daftar isi, halaman
daftar tabel, halaman daftar gambar, dan halaman daftar
lampiran.
1. Halaman sampul
Memuat tulisan Proposal Tugas Akhir, judul,
lambang universitas, nama dan nomer mahasiswa,
nama program studi, dan tahun penyelesaian
(Lampiran P-1a dan P-1b)
21
2. Halaman judul
Penulisan sama dengan halaman sampul (lampiran P2a dan P-2b)
3. Halaman persetujuan
Memuat tanda tangan persetujuan proposal dari
pembimbing (Lampiran P-3a, P-3b, P-3c, dan P-3d)
4. Halaman daftar isi
Memuat gambaran secara menyeluruh tentang isi
proposal tugas akhir secara garis besar dan petunjuk
bagi yang ingin langsung melihat suatu bab, subbab,
atau subsubbab, yang masing-masing disertai dengan
nomer halaman (Lampiran P-4).
5. Halaman daftar tabel
Halaman daftar tabel harus dibuat bila dalam proposal
tugas akhir terdapat lebih dari satu tabel. Tabel dibuat
berurut dan dilengkapi dengan nomer halaman.
Penulisan nomer tabel didahului dengan nomer bab
yang kemudian diikuti dengan nomer tabel (Lampiran
P-5).
6. Halaman daftar gambar
Serupa dengan halaman daftar tabel, halaman daftar
gambar harus dibuat bila dalam proposal tugas akhir
terdapat lebih dari satu gambar. Gambar dibuat berurut
dan dilengkapi dengan nomer halaman. Penulisan
nomer gambar didahului dengan nomer bab yang
kemudian diikuti dengan nomer gambar (Lampiran
P-6).
22
23
24
25
BAB III
LAPORAN TUGAS AKHIR
3.1 Pengertian
Tugas akhir adalah tugas terakhir kesarjanaan tingkat
strata satu yang merupakan suatu karya ilmiah karena
disusun berdasarkan kaidah-kaidah ilmiah.
3.2 Sistematika Laporan Tugas Akhir
Tugas Akhir tidak boleh meninggalkan pola pikir
ilmiah dan logika yang dapat dipertanggungjawabkan.
Walaupun terdapat variasi sistematika, Tugas Akhir secara
umum memuat hal-hal berikut: Judul Tugas Akhir;
Pendahuluan (latar belakang, perumusan masalah, tujuan,
keterbatasan, keaslian, dan manfaat); Studi Pustaka;
Landasan
Teori;
Hipotesis
(bila
ada);
MetodologiPenelitian; Hasil, Analisis, dan Pembahasan;
Simpulan dan Saran; dan Pustaka.
1. Judul tugas akhir
Judul tugas akhir dibuat sesingkat mungkin, jelas dan
tidak mempunyai arti ganda. Panjang judul tugas akhir
tidak dibenarkan terdiri lebih dari tiga baris atau lebih
dari dua puluh kata. Makin panjang judul tugas akhir
makin besar kemungkinan akan terjadi kekaburan.
Dalam merumuskan judul TA, ada empat aspek yang
dipertimbangkan yaitu: masalah, jenis, variabel, dan
26
27
c. Tujuan
Tujuan diturunkan dari rumusan masalah dan
dinyatakan dalam bentuk pernyataan. Tujuan
memuat pernyataan keseluruhan yang akan diteliti
dan menunjukkan uraian utama tentang suatu
variabel atau uraian tentang hubungan antar
variabel.
d. Batasan penelitian
Batasan (scope) penelitian dimaksudkan sebagai
penjelasan mengenai variabel apa yang akan
diteliti. Batasan penelitian menguraikan mengenai
apa yang akan diamati dan bagian-bagian apa saja
yang akan dilibatkan untuk diteliti. Selain itu,
batasan dan jangkauan penelitian juga menjelaskan
dimana daerah penelitian dilakukan dan subjek apa
yang diteliti.
e. Keaslian penelitian
Memuat pernyataan bahwa masalah yang dihadapi
belum pernah dipecahkan oleh penulis TA
terdahulu, atau dinyatakan dengan tegas beda TA
sekarang dengan TA yang sudah dilaksanakan.
f. Plagiat
Memuat pernyataan bahwa Tugas Akhir yang
dibuat bukan merupakan plagiat hasil karya penulis
lain. Contoh plagiat diantaranya adalah penyalinan
kalimat, parafrase, dan penggunaan pemikiran
penulis lain tanpa menyebutkan sumbernya
(Sastrohamidjojo, 2010).
28
g. Manfaat TA
Memuat penjelasan tentang manfaat TA baik
secara teoritis maupun praktis. Manfaat teoritis
harus bisa menegaskan apakah hasil penelitian
yang dilakukan bisa mendukung kebenaran teori
yang sudah ada, memberikan data empiris
tambahan mengenai teori yang sudah ada, atau
menggugurkan kebenaran teori yang ada. Manfaat
praktis bertujuan memberikan bukti-bukti empiris
mengenai teori yang digunakan. Hasil-hasil
empiris penelitian bisa memberikan manfaat untuk
pembaca, peneliti, atau masyarakat lain yang
bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari.
3. Studi Pustaka
Studi pustaka memuat uraian tentang informasi yang
relevan dengan masalah yang dibahas. Informasi ini
dapat diperoleh dari buku-buku, laporan penelitian,
karangan ilmiah, skripsi, thesis, disertasi, ensiklopedi,
peraturan-peraturan, ketetapan, atau sumber-sumber
lain. Studi pustaka sekurang-kurangnya mempunyai
tiga manfaat yaitu:
a. memperdalam pengetahuan tentang bidang yang
distudi,
b. mengetahui hasil studi yang berhubungan yang
sudah pernah dilaksanakan, dan
c. memperjelas hubungan antara masalah dengan
teori yang relevan.
Dalam studi pustaka tidak ada ulasan ataupun kritik
terhadap informasi yang diperoleh. Bila ada ulasan
29
30
31
32
33
34
10. Lampiran
Isi lampiran adalah dokumen pendukung (contoh:
instrumen yang digunakan, data mentah, surat-surat
pendukung, dan lain sebagainya). Lampiran bersifat
pelengkap. Karena itu, keberadaannya tidak boleh
mengganggu pembaca dalam memahami teks yang
dibacanya. Halaman lampiran diperlakukan seperti
pada halaman bagian utama. Karena itu, penomeran
halamannya merupakan kelanjutan dari halaman
sebelumnya.
3.3 Sistematika Penulisan Laporan Tugas Akhir
Sistematika penulisan laporan tugas akhir dibagi
dalam tiga bagian yaitu: bagian depan, bagian utama, dan
bagian belakang. Jumlah halaman bagian utama minimum
40 halaman dengan jarak antar baris 1,5 spasi. Penjelasan
tentang sistematika penulisan laporan tugas akhir adalah
sebagai berikut.
3.3.1 Bagian Depan
1. Halaman sampul
Memuat tulisan Tugas Akhir, Judul, lambang
universitas, nama dan nomer mahasiswa, nama
program studi, dan tahun penyelesaian (Lampiran L-1a
dan L-1b).
Punggung sampul
Di punggung halaman sampul dicetak identifikasi
berupa nama, nomer pokok, judul tugas akhir secara
35
36
37
38
Memuat
jenis
penelitian,
sampling,
cara
mengumpulkan data (subjek dan objek penelitian,
lokasi, instrumen, lokasi, bahan, kesulitan yang
mungkin dihadapi (bila ada), dan prosedur
pengambilan data), dan cara analisis data (lihat subbab
3.2 untuk keterangan).
6. Hasil, Analisis, dan Pembahasan
Lihat subbab 3.2 untuk keterangan.
7. Simpulan dan Saran
Lihat subbab 3.2 untuk keterangan.
3.3.3 Bagian Akhir
1. Daftar pustaka
Lihat subbab 3.2 untuk keterangan.
2. Lampiran (bila ada)
Lihat subbab 3.2 untuk keterangan.
39
BAB IV
TATA CARA PENULISAN DAN
PENJILIDAN TUGAS AKHIR
Pembahasan Tata Cara Penulisan dan Penjilidan
meliputi bahan dan ukuran, aturan penulisan, bahasa,
pengutipan, penulisan daftar pustaka, dan penjilidan.
4.1 Bahan dan Ukuran
Pembahasan bahan dan ukuran meliputi naskah dan
sampul.
1. Naskah
Bahan yang digunakan untuk pengetikan naskah Tugas
Akhir adalah kertas HVS putih berukuran A4 (210 x
297 mm) dengan berat 80 gr/m2 (HVS 80 gram).
Salinan Tugas Akhir yang berupa fotokopi harus
dilakukan pada jenis kertas HVS yang sama dengan
naskah aslinya. Kertas lain yang bersifat khusus
(misalnya lampiran-lampiran atau gambar-gambar
yang tidak dapat diperkecil atau harus menggunakan
kertas millimeter atau kalkir) diijinkan untuk
digunakan asalkan ukuran akhir (misal dilipat karena
kebesaran) sama dengan ukuran naskah. Setelah dijilid
ukuran naskah adalah 210 x 280 mm.
2. Sampul
Bahan yang digunakan untuk sampul adalah kertas
tebal (hard cover) dengan warna biru gelap. Ukuran
40
41
42
dipakai
adalah
satuan
sistem
43
44
45
46
47
48
49
50
51
dibuat
maksimum
satu
52
dibuat
maksimum
satu
53
54
55
56
57
58
59
60
Contoh:
F=
N f 108
L Tf
(2.3)
keterangan:
F = Tingkat fatalitas per seratus juta
kendaraan kilometer per tahun,
Nf = panjang jalan (km),
L = panjang jalan (km), dan
Tf = volume lalulintas per tahun
(formula ini terletak di bab 2 dengan
nomer urut 3)
f) Rincian
Jika didalam naskah terdapat rincian yang
menyatakan butir-butir, maka urutan
penomeran rincian adalah sebagai berikut.
(1) Peringkat I : digunakan angka
kemudian titik (1., 2., dst.)
arab
61
62
63
64
1) Kata berimbuhan
Harus ditulis serangkai dengan kata dasar,
contoh: dikelola
2) Gabungan kata atau kata majemuk
Harus ditulis serangkai bila mendapat awalan
dan akhiran sekaligus, contoh: dilipatgandakan
3) Kata ulang
Harus ditulis lengkap dengan tanda hubung dan
tidak boleh ditulis dengan angka dua, contoh:
kuda-kuda, bukan kuda2
4) Kata depan
Harus ditulis terpisah dengan kata yang
mengikutinya, contoh: di sini, bukan disini)
5) Partikel
Dapat ditulis serangkai atau terpisah. Partikel
per, ditulis serangkai bila menyatakan pecahan
atau awalan, contoh: tiga perempat, pertama.
Namun demikian per ditulis terpisah bila
meyatakan mulai, demi, dan tiap, contoh:
per Januari, satu per satu, dan per helai.
6) Pemenggalan kata
Kata yang dipenggal diberi tanda hubung di
samping bukan di bawah (contoh man-di, ultra, dan makan-an bukan man di, ul tra, dan
makan an). Jangan memenggal kata bila
kalimat sesudahnya hanya satu kata, satu suku
kata, atau satu huruf. Begitu juga nama orang
65
66
67
4.4 Pengutipan
1. Teknik pengutipan
Teknik pengutipan, sesuai standar ilmiah, perlu kita
pelajari karena kita sangat sering membutuhkan
pendapat orang lain. Beberapa pendapat para ahli yang
kompeten di bidangnya pantas kita kutip. Teknik
pengutipan, sesuai standar ilmiah, adalah a) dilakukan
sehemat-hematnya, b) dilakukan bila sangat perlu, dan
c) pengutipannya jangan terlalu banyak agar tidak
mengganggu kesatuan dan kepaduan paragraf.
2. Cara mengutip
a. Umum
1) Pengutipan dilakukan dengan nama akhir dan
tahun serta boleh mengikutkan halaman asal
pustaka dikutip.
Contoh:
a) Siregar (2005) menyimpulkan ..
b) Siregar (2005:25) menyimpulkan
Teks yang dikutip berada pada halaman 25.
2) Jika ada dua pengarang, pengutipan dilakukan
dengan menyebut nama akhir kedua pengarang
tersebut.
Contoh:
Sarwana
dan
menyatakan
Salim
(2006)
Contoh:
Wuryanto
dkk.
menggambarkan ..
68
(2007)
69
butiran tanah
lempung.
Saptoaji (2001:22) berarti pustaka tersebut
diterbitkan tahun 2001 dan teks yang
dikutip terletak pada halaman 22.
c. Pengutipan tidak langsung
Cara ini disebut pengutipan dengan bahasa penulis
sendiri dan dibagi menjadi dua, yaitu a) pengutipan
teks dan b) pengutipan tabel atau gambar.
1) Pengutipan teks
Pengutipan dilakukan dalam teks dan tidak
diberi tanda petik.
Contoh: a) Arifin (2000) tidak menduga
bahwa reaksi yang ditimbulkan
akibat
beban
berulang
berfrekuensi tinggi sangat cepat.
b) Many books explain the transport
planning process (Lane et al,
1981)
2) Pengutipan tabel atau gambar
Tabel atau gambar yang dikutip harus berasal
dari pustaka yang berada di daftar pustaka.
Pengutipan dilakukan dengan menulis sumber:
.. yang diletakkan dibawah, sebelah kiri tabel
atau gambar yang dikutip.
70
71
huruf
miring.
Contoh:
to
ed.
Cook,
72
to
ed.
73
atau,
Direktorat Jenderal Bina Marga. (2002). Drainase
Perkotaan. Penerbit Bina Marga. Jakarta.
Catatan: Tempat pengarang diganti instansi/penerbit atau
lainnya yang bertanggung pada buku tersebut.
74
75
(http://www.ce.cmu/pmbook/13_ Quality_
Control_
and_
Safety_During
_Construction.html. Diakses 27 Mei 2004.
7. CD ROM
Davis, J.M. and Jiang, C. (1998), Design for
Distortional
Buckling.Journal
of
Constructional Steel Research. Vol.46:1-3.
(CD-ROM paper # 104).
8. Standar/manual
American Society for Testing and Materials. (1989).
Standard Methods of Testing Mechanical
Fasteners in Wood. ASTM designation: D
1761-88: 309-310. Philadelpia, PA.
Waterloo Maple Software. (2001). Maple V (release
7). University of Waterloo. Canada.
9. Skripsi/Tesis/Disertasi
Schafer, B. (1977). Cold-formed Steel Behavior and
Design: Analytical and Numerical Modelling
of Elements and Members with Longitudinal
Stiffeners. PhD Thesis. (Unpublished).
Cornell University. Ithaca. New York, N.Y.
Hardiyanti, R. dan Mellyawati, R. (1999).
Karakteristik Parkir Stasiun Kereta Api
Lempuyangan Yogyakarta. Tugas Akhir.
(Tidak
Diterbitkan).
Universitas
Islam
Indonesia, Yogyakarta.
76
77
78
79
DAFTAR PUSTAKA
Budiharso, T. (2009). Panduan Lengkap Penulisan Karya
Ilmiah, Venus, Yogyakarta.
Jurusan Teknik Sipil. (2005). Buku Pedoman Tugas Akhir
dan Praktik Kerja. Fakultas Teknik Sipil dan
Perencanaan. Universitas Islam Indonesia.
Yogyakarta.
Program Studi Teknik Sipil. (2009). Buku Panduan
Akademik 2009. Fakultas Teknik Sipil dan
Perencanaan. Universitas Islam Indonesia.
Yogyakarta.
Sastrohamidjojo, H. (2010). Plagiasi: Tinjauan dari Sisi
Etika dan Moral Akademik. Ceramah di
Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.
Sugono, D. (2009). Mahir Berbahasa Indonesia dengan
Benar. PT Gramedia, Jakarta.
80
LAMPIRAN
PROPOSAL
TUGAS AKHIR
81
Lampiran P-1a: Format Halaman Sampul
82
Lampiran P-1b: Contoh Halaman Sampul
83
Lampiran P-2a: Format Halaman Judul
84
Lampiran P-2b: Contoh Halaman Judul
85
Lampiran P-3a: Format Halaman Persetujuan Satu Pembimbing
86
Lampiran P-3b: Contoh Halaman Persetujuan Satu Pembimbing
87
Lampiran P-3c: Format Halaman Persetujuan Dua Pembimbing
88
Lampiran P-3d: Contoh Halaman Persetujuan Dua Pembimbing
89
Lampiran P-4: Format dan Contoh Halaman Daftar Isi
90
Lampiran P-5: Format dan Contoh Halaman Daftar Tabel
91
Lampiran P-6: Format dan Contoh Halaman Daftar Gambar
92
Lampiran P-7: Format dan Contoh Halaman Daftar Lampiran
93
LAMPIRAN
LAPORAN
TUGAS AKHIR
94
Lampiran L-1a: Format Halaman Sampul TA
95
Lampiran L-1b: Contoh Halaman Sampul TA
96
Lampiran L-2: Format Punggung TA
97
Lampiran L-3: Format Halaman Judul TA
98
Lampiran L-4a: Format Halaman Pengesahan TA Satu
Pembimbing
99
Lampiran L-4b: Contoh Halaman Pengesahan TA Satu
Pembimbing
100
Lampiran L-4c: Format Halaman Pengesahan TA Dua
Pembimbing
101
Lampiran L-4d: Contoh Halaman Pengesahan TA Dua
Pembimbing
102
Lampiran L-5a: Format Halaman Persetujuan TA Satu
Pembimbing
103
Lampiran L-5b: Contoh Halaman Persetujuan TA Satu
Pembimbing
104
Lampiran L-5c: Contoh Halaman Persetujuan TA Dua
Pembimbing
105
Lampiran L-5d: Contoh Halaman Persetujuan TA Dua
Pembimbing
106
Lampiran L-6: Format Contoh Halaman Persembahan
107
Lampiran L-7a: Format dan Contoh Halaman Abstrak
108
Lampiran L-7b: Format dan Contoh Halaman Abstract
109
Lampiran L-8: Format dan Contoh Halaman Kata Pengantar
110
Lampiran L-9: Format dan Contoh Halaman Daftar Isi
111
Lampiran L-10: Format dan Contoh Halaman Daftar Tabel
112
Lampiran L-11: Format dan Contoh Halaman Daftar Gambar
113
Lampiran L-12: Format dan Contoh Halaman Daftar Lampiran
114
Lampiran L-13: Format dan Contoh Halaman Daftar Notasi
115
Lampiran L-14: Format Penulisan Bab/Subbab/Subsubbab
116
Lampiran L-15: Format Penulisan Subsubbab/Tabel
117
Lampiran L-16: Format Penulisan Tabel/Gambar
118
Lampiran L-17: Format Penulisan Halaman Daftar Pustaka
119
Lampiran L-18: Format Penulisan Lampiran
120
Lampiran L-19a: Contoh Lampiran Gambar Bersambung
121
Lampiran L-19b: Contoh Lampiran Gambar Bersambung
122
Lampiran L-19c: Contoh Lampiran Gambar Bersambung
123
Lampiran L-20a: Contoh Lampiran Tabel Bersambung
124
Lampiran L-20b: Contoh Lampiran Tabel Bersambung
125
Lampiran L-20c: Contoh Lampiran Tabel Bersambung
126
Lampiran L-21a: Format dan Contoh Label CD Satu
pembimbing
127
Lampiran L-21b: Format dan Contoh Label CD Dua pembimbing