Anda di halaman 1dari 4

Bukan Mimpi

Berani dan tomboy, sebab mengapa aku tak mempunyai sahabat, bahkan teman di sekolah
khusus untuk putri-ku. Aku merasa tak cocok dengan pribadi mereka yang selalu membicarakan
sesuatu yang sangat menyakitkan hatiku. Karena itu aku pindah ke sebuah rumah tua milik nenekku
yang berada di Black Pearl. Sambil memangku kepalas ditanganku aku mengenang bagaimana
kondisi terakhir kali saat aku ke Black Pearl, kota itu merupakan sebuah kota yang ramai akan
penduduk yang aneh aneh, namun aku heran mengapa kota ini sudah penuh akan jarring laba-laba
yang menandakan lamanya kota ini tak dihuni seorangpun.
Sesampainya di rumah baru, aku cepat cepat ke kamar dan melemparkan diriku ke atas
kasur keras itu, selang beberapa menit Mum memintaku untuk membersihkan kamarku, May
bersihkan kamarmu, okay? Okay, mum sautku. Aku segera membersihkan kamarku sampai
benar benar layak ditinggali. Fyuuh, penat sekali rasanya gumamku, Hmm, mungkin segelas
air limun dingin di kulkas akan membantu meredamkan rasa penat ini pikirku. Aku segera lari ke
dapur melewati tangga yang berdecit. Tiba tiba saat aku ingin masuk ke dapur bayang-bayang
orang kurus terbesit melintas di depanku Huh mungkin ini hanya efek kecapekan saja, tak lebih
gumamku.
May, aku ke supermarket dulu yaa.. ? Maukah kau ikut denganku? Ugh, terimakasih
mum, namun aku rasa tidak untuk hari ini Baiklah kalau begitu, mungkin aku akan kembali
dalam waktu 2 jam-an, Okeh? Oke mum.. ,namun sambil menunggumu menurutmu apa yang
harus kulakukan? tanyaku, Hmm.. sudahkan kau mempersiapkan semuanya untuk sekolah hari
pertamamu , May? Ah iya aku lupa Baiklah mum hati hati ya kecupku di kening ibuku Iya
honey
Setelah kurang lebih 1 jam, akhirnya aku selesai bertata-tata. Sekarang aku kurang 1 jam
lagi menunggu ibuku pulang. Sekian lama menunggu,karena aku bosan aku memutuskan untuk
berjalan-jalan di sekitar rumahku. Kutengok kanan-kiri hanyalah rumah kosong tak berpenghuni
dan hutan, karena aku merasa ada sesuatu yang menarik di dalam hutan itu, kulihat cahaya,
kudekati, semakin dekat .May jangan mendekat ke danau May bisikan seseorang, awalnya aku
ingin mengikuti suara bisikan itu namun rasa keingintahuanku mengalahkan ketakutanku. Aku
mendekati danau, semakin dekat, jangan May!! suara bisikan itu menjadi suara teriakan namun
kuacuhkan, aku tetap mendekati dannau itu dan.. Sruuup tanganku ditarik oleh gurita!! Namun
aku agak ragu mengapa gurita dapat hidup di danau.
Zzzzzeb begitu suara terakhir kali yang kudengar. Gelap, ohh kelam sekali disini
gumamku, aku meraba raba sekelilingku dan mencoba menemukan sesuatu yang bisa
mengembalikanku ke tempat yang terang. Ah, ini dia, sepertinya ini gagang pintu ucapku sambil
membuka pintu itu. Ayee, akhirnya aku bisa melihat jelas, tapi kok aku di pantai ya?, Aku
terheran mengapa diseklilingku ada beberapa makluk yang tak pernah aku lihat sebelumnya.,
karena aku ingat ibuku pernah bercerita tentang seorang gadis yang terdampar di pulau, melihat
makluk aneh dan makluk aneh itu akan membunuhnya.Cepat cepat aku ke kapal karam didekatku
dan bersembunyi disana. May, kau ini susah sekali diperingatkan, sih! ucap seseorang di
dekatku, aku terheran heran mengapa dia tau namaku? Tiba tiba ada tangan kurus yang menyaut
tanganku dan membawaku pergi, aku menutup mata, pingsan.

Hah, dimana ini, hmm rasanya aku kenal kasur keras ini gumamku sambil
mmejakan mataAhh, iya ini hanya mimpi lanjutku sambil tetap memejamkan mata Sepertinya
ini memang hanya mimpi , Bukan may, ini nyata, kau sekarang bukan di duniamu! , karena tak
percaya langsung kubuka mataku . Kumelihat disebelahku ada sosok yang pernah kulihat di rumah
baruku. Ya, May,akulah sosok yang selalu memperhatikanmu dan menjagamu dari danau itu
Aku sudah berusaha memperingatkanmu agar kau tak mendekati danau itu, tapi kau mengacuhkan
peringatanku Baiklah, bairkan saja kau salahkan aku karena tak memperingatkanmu secara
langsung, awalnya aku ingin memperingatkanmu secara langsung namun aku takut jika kau tak
mengindahkan peringatanku atau malah kau akan pingsan, Maaf May Kenapa danau itu
menarikku? tanyaku Okee, kau ingin aku jelaskan tentang 1 pertanyaan itu atau kujabarkan
semua yang kutahu kepadamu? Of course semuanya. Kucoba menatap kepala labunya itu
Baiklah May, kau tahu bahwa kau melihat seperti ada gurita yang menarik dirimu kan? Yea
jawabku Dia memang makluk yang bertugas untuk menarik siapa saja yang mendekat ke danau
itu dan yang tak bisa keluar dari dunia ini akan mati May, ditangan Souron Hah, mengapa? APa
artinya aku mati juga ? bingungku Jangan takut dulu May, masih ada harapan kok untuk keluar
dari sini, hanya saja.. Hanya saja apa? Hanya saja aku tak tau caranya Apa? Tadi
ucapmu ada caranya? Yea, aku tak tau caranya, namun buku Beagol pasti tahu caranya,
sayangnya buku Beagol selalu di tangan Souron yang jahat dan penuh penindasan itu ,
Maksudmu aku harus mencuri buku Beagol dari tangan Souron begitu?? Yea.. itu maksudku.
Tapi aku tak yakin kau mau melakukan itu May, itu sangat berbahaya, jika kau gagal.. Yea,aku
tau jika gagal aku mati kan? ..iya.. jawabnya dengan lesu. May, ada satu lagi yang ingin ku
ucapkan Apa itu ? Kau tak bisa tinggal disini terus, karena pasti beberapa waktu setelah ini
kau akan ketahuan, dank au akan langsung dibunuh Tak apa, jangan malu malu untuk
menceritakan hal buruk yang akan kualami di alam ini, tenang saja, aku bukan penakut Omongomong kapan kau mau untuk segera ke kota Holk untuk merebut buku Beagol? Secepatnya
Baiklah kalau begitu, akan kusiapkan pakaian yang banyak agar bau manusiamu tak
meninggalkan jejak Ya, namun kenapa kau tak membunuhku?Kau kan juga bagian dari
mereka? Tidak akan May, di dunia ini kami seperti di duniamu May, ada yang baik dan bringas
Oh iya mengapa Souron sangat dengki kepada manusia layaknya diriku? May, sebenarnya
semua yang didunia ini tahu bahwa akan ada seorang gadis yang akan merebut bahkan
menghancurkan tahtanya Ohh begitu.. kucoba mengutkan diriku untuk tak takut.
Setelah persiapan menuju kota Holk selesai kamipun bergegas ke stasiun Fellot. May
jangan pernah menampakkan wajahmu ya, tetaplah di dalam dekapan baju tebalmu itu Ya.. aku
tahu itu. Canggih juga ya duniamu ini, tak beda jauh dengan duniaku bisikku Hahaha.. ada ada
saja kamu ini Sebentar ya May, aku membeli tiketnya dulu Okee Jangan kemana-mana,
apapun yang terjadi tetaplah disini oke? Baiklah. Sambil menunggunya selesai membeli tiket
aku berjalan-jalan sekeliling stasiun, hingga ada seseorang yang melihatku,menatapku, dan segera
berteriak sesuatu dengan bahasa yang tak aku mengerti ndengina re, ndengina re, ndengina re!!
teriaknya sambil mengacungkan telunjuknya ke diriku, aku mulai takut, dan.. semua orang
menatapku, dan tiba tiba mengkeroyokku! Sebelum mereka berhasil mengeroyokku, Pria
berkepalalabu itu menarik tanganku dan segera membawa lari diriku ke kereta dengan tenang agar
tak ada yang menyadari.Sambil menyelinap masuk ke kereta dia berlata. Kau ini sudah
kuperingatkan, jangan kemana mana tetap saja berjalan-jalan di dalam keramaian itu bisiknya
Sudahlah, maafkan aku, lagian sudah terlanjur kan? Ah kau ini, tapi tak apa sih, ini juga
pelajaran pertama bagimu untuk lebih berhati-hati Syukurlah kau mau memaafkanku

Saat aku sudah didalam kereta dan kereta itu berangsur berjalan dengan cepat, dari jendela
aku melihat kawanan srigala yang mirip monster dan ada makhluk yang lebih aneh lagi, kepalanya
berbentuk tengkorak, kira kira kawanan it u ada 20 an lebih. Ohh, makluk itu, mereka itu suruhan
Souron Oh iya karena kota tujuan kita itu pusat dunia ini maka kau harus lebih berhati-hati
karena penjagaannya akan lebih ketat dan dimana mana kita akan diperiksa Baiklah, doakan aku
tak membuat kesalahan bodoh seperti itu lagi Ya, tentu aku akan berdoa seperti itu Eh
sebenarnya aku ingin menanyakan beberapa hal yang umum ditanyakan saat pertama bertemu.
Namaku? Yaa, dan alas an mengapa kau tau namaku Hmm namaku Pumpkin, persis seperti
kepalaku ini hehe, dana aku tau namamu karena sejak kau menetap di rumah Black Pearlmu itu aku
selalu memperhatikanmu, dan dari situlah aku tahu namamu Baiklah kalau begitu Pumpkin
Okee Pumpkin tersenyum hangat padaku.
Setelah beberapa menit akhirnya aku sampai di tempat tujuan. Persis apa yang dikatakan
Pumpkin, persis setelah kami keluar ada pemeriksaan, Brrt Braa gerius heart heett yooun
perkataan seorang yang mirip petugas keamanan , karena aku bingung aku hanya diam saja,
untung Pumkin membisikkan artinya padaku Maksudnya, kau boleh pergi sekarang sontak aku
langsung maju untuk menunggu Pumpkin selesai diperiksa. Setelah semua pemeriksaan yang
dilakukan kepada Pumpkin selesai kami menuju pinggir stasiun untuk mencari taxi untuk dinaiki.
Beruntung sekali ya kau tak tertangkap disini Bisa jadi.. . Setelah menemukan taxi kami
menaikinya. Leyt Grrt Ygg SJsikekefn Herr begitulah yang dikatakan Pumpkin yang kalau
diterjemahkan kurang lebih artinya Bawa kami ke hotel Herr Yee jawab supir taksi itu
Selang beberapa menit kemudian kami sampai di hotel Herr, dan Pumpkin memberi
beberapa uang ke supir itu Artouzz yang artinya Terimakasih.Kesan yang kudapatkan
pertama kali saat di dep annya.. , hotel itu sepi, sangat sepi, hotel seperti inilah yang Pumpkin
cari agar tak ada yang curoga denganku dan memang hanya hotel ini yang paling strategis untuk
melihat keadaan kota ote voom loop?pinta Pumpkin kepada resepsionis hotel itu Ote jawab
sopan resepsionis itu
Kami segera menapaki tangga untuk bisa masuk ke kamar yang paling atas dan sengaja
Pumpkin pilih agar semua kota dapat terlihat. Okay may, akan kujelaskan bagaimana kita akan
memulai misi ini ,Baiklah jawbaku Jadi kita akan menyusup ke tempat Seoruon menyimpan
buku itu, lalu kita rebut, dan kau cari saja cara keluar dari dunia ini, dan berhasil-lah kita Hanya
itu saja? Umm sebenarnya tidak besok adalah hari dimana semua orang berkumpul di balai kota
dan Soruon pastilah menaruh buku itu di kamarnya, eh segera istirahatlah May! Baik, Pumpkin
,saking aku kecapekan atas kejadian tadi beberapa menit setelah aku memejamkan mata aku
langsung larut dalam tidur.
May, may, bangunlah mayku bisik Pumpkin Hah ada apa?gumamku sambil hanya
membuka 1 mata sebelah kananku. Souron, Souron dan pengawalnya,mereka berlintas di jalan
kota! Hah, kau serius? Ya,, aku sangat serius, cobalah lihat dia dari jendela reflek aku segera
beranjak dari kasur dan mengintip ke luar jendela Ohh itu yang namanya Souron, ah aku melihat
bukunya, tepat di tangannya Yaaa dialah targetmu Aku kaget karena Souron menatapku dengan
tajam dan.. sesudahnya dia pura pura tak melihatku! Gawat dia melihatku!!, Serius? Ya Untuk
apa aku berbohong!
Baiklah may sekarang waktunya , ini hanya akan jadi permainan mencuri saja.. Okay..
rebut bukunya dan baca mantra itu, itu saja kan?? Yupp,mudah kok May, Ini may parfum

agar kau tak perlu memakai baju yang memberatkan punggungmu itu Ugh bau busuk macam
apa ini Sudahlah aku semprotkan yaa? Baiklah Pumpkin ucapku terpaksa.
Okay May, aku akan menarik perhatian semua yang ada disini, dank kau bisa bebas masuk
ke kamar SouronYaa, aku pasti bisa! Tentu.. ucap Pumpkin dengan tak ragu. Saat Pumpkin
memulai aksinya aku langsung menyelinap dan aku berusaha tak terlihat beda dengan kerumunan
itu, sampai aku sadar bahwa Souron menatapku tajam, namun aku heran mengapa ia tak langsung
membunuhku saja Aku langsung menyelinap ke kamarnya dan mencari dimana keberadaan
buku itu Aku lansung mencarinya di lemari karena aku jga sering menyimpan sesuatu di lemariku,
Nah dapat, sekarang aku hanya perlu membaca mantranya Sesaat aku ingin membuka buku
itu..,Souron datang! Dan langsung menyaut buku itu di tanganku Hay nak kau pasti ingin kembali
ke duniamu ya?Tak perlu dijawab aku sudah tahu jawabannya kok d Serahkan buku itu!atau..
Atau apa nak? Mati? umm.. gumamku Ah tenang saja aku tak ingin membunuhmu kok
Ugh?? Aku Pumpkin haha, tenang saja, nih bukunya sambil menyodorkan buku itu
kepadaku, Baiklah aku siap membacanya Pumpkin Ya, cepat baca mantranya! , cepat cepat
kubaca mantranya dan tiba tiba gedung aula kota itu perlahan aku merasakan gempa.. dan
pondasi bangunan aula itu perlahan runtuh dan hancur, Pumpkin menarikku untuk lari
menyelamatkan diri ,Kau yakin tak membaca mantra yang salah? Tanya Pumpkin, Tentu tidak,
hanya mantra itu saja yang tertera di buku itu teriakku Baiklah, tetap di sisiku oke Ya
Pumpkin , karena aku menapaki jalan yang salah akhirnya Pumpkin jatuh, oh ternyata tidak ia
masih menggandeli pinggiran lantai yang kupijak ini, segea tangan kurusnya itu kupegangi erat erat
agar tak terjatuh,May lepaskan aku, larilah, selamatkan dirimu sendiri Tak akan Pumpkin kau
sudah membawaku sejauh ini, aku tak tega melihat temanku hilang begitu saja karena
kecerobohanku Lari May!! Baiklah kalau begitu.. , aku tak bisa memaksa aku melepaskan
tanganku ke tangan Pumpkin Nah begitu lebih bagus ucap Pumpkin, Lari may!! , tebak apa
yang kulakukan.. . Aku mellompat dan meraih tangan Pumpkin dan aku berucap Pumpkin, kita
ini sahabat jadi aku akan mati bersamamu! Bodoh sekali kau ini May Pumpkin menitihkan air
mata Yaa.. aku memang bodoh Pumpkin tangisku
Aku terheran mengapa aku terlentang di tanah seperti ini,. Aku berusaha membuka mataku,
dan aku mendengar suara ibuku, ya ibuku.. May kau kenapa terlentang seperti itu? aku langsung
berdiri dan melihat sekitarku, penuh orang yang pernah kulihat saat aku kecil di kota ini.
Terimakasih May, I love you so much, kau sudah membawa kami pulang. Ah ? pulang??
Ya kau dan kami sudah pulang May, Pulang! Pulang? Ah syukurlah tapi Untuk apa kalian
mengucapkan terimakasih untukku? Yeah, kau juga bagian dari kami, maksudku kau juga
terperangkap di dunia yang sama dengan kami karena danau sial itu Namun kenapa kau masih
hidup? Bukankah Souron jika melihatmu pasti akan membunuhmu? Ya.. seorang manusia yang
bernama Perth membantu kami cara bersembunyi , kulihat wajah Pumpkin menatapku didepan
pintu dengan raut muka senang dan bahagia, dan aku mendengarnya ia berbisik Selamat May, kita
berhasil, Kau tau, Kita benar-benar pulang! senyum terpancar dari suaranya, Hmm, ini mimpi
kan? Bukan May, ini nyata, lihatlah luka lecet di sekujur tubuhmu itu ,Ini nyata May, bukan
mimpi desah Pumpkin.

Anda mungkin juga menyukai