Anda di halaman 1dari 3

Tips Travelling Bersama Anak-anak

Travelling bersama anak-anak seringkali bikin pusing. Sepanjang perjalanan,


orang dewasa dituntut selalu siaga dan sabar. Karena itu, banyak orang tidak
suka travelling bersama anak-anak.
Namun asal tahu tipsnya, travelling bersama sebuah keluarga, termasuk dengan
anak-anak, dapat menciptakan kenangan dan pengalaman menyenangkan yang
tak terlupakan. Jika Anda berniat melakukan perjalanan liburan keluarga
bersama anak-anak, simaklah tips berikut.
Persiapan Sebelum Berangkat
Pilihlah mainan favorit anak-anak dan jangan terlalu banyak, cukup 2-3 mainan
anak Anda. Bawa satu mainan baru yang belum dibuka. Ini akan menyibukkan
mereka sampai perjalanan pulang, karena anak-anak suka dengan barang baru.
Jika ingin tidak terlalu banyak membawa mainan fisik, siapkan
iPad/Smartphone Anda sebagai sarana hiburan anak.
Putuskan pakaian seperti apa yang akan dibawa (terutama yang longgar dan
nyaman), tetapi biarkan anak-anak memilih pakaian favorit mereka. Dalam tas
jinjing, masukan juga beberapa makanan kecil, handuk kecil, tisu, buku-buku,
kertas, tas plastik bersegel.
Pastikan untuk membawa kamera digital anda dan membuat kenangan seumur
hidup. Anak-anak adalah mutiara kita. Tentunya banyak kelucuan dan keseruan
yang terjadi selama perjalanan dan liburan Anda.
Tas Khusus
Buat pembagian antara barang yang hanya akan dipakai/ dikeluarkan saat-saat
tertentu (baju, sepatu, pakaian dalam), dan barang yang sering digunakan,
seperti makanan ringan, tisu, hape, kamera, dan sebaginya. Anda bisa
membedakannya dengan membawa tas besar (atau koper) dan tas jinjing ato tas
ransel yang berukuran sedang.
Perlengkapan Secukupnya
Bagi orang tua, Bawa pakaian secukupnya, kosmetik seperlunya, dan kenakan
alas kaki yang nyaman. Hindari High heels, bagi para ibu. Anda akan banyak

mengawasi anak Anda yang berjalan kesana-kemari. Satu hal penting lainnya,
bawa kemasan kecil untuk sabun, sampo, minyak kayu putih, dan sebagainya.
Pastikan
semuanya
cukup
dan
tidak
berlebih.
Ajarkan anak untuk tahu cara buang air kecil di toilet umum, di pesawat, dan di
kereta.
Perjalanan Menggunakan Angkutan Umum (Bandara, KA, Bus)
Sediakan cukup banyak waktu untuk check in di bandara, stasiun, atau terminal.
Pastikan tiba lebih awal sebelum jam keberangkatan angkutan massal. Waspada
kepada orang yang memiliki niat buruk di sekitar keluarga Anda. Jangan terlihat
terlalu mencolok, sebaiknya anak Anda menyimpan dulu mainannya, jika anak
Anda bermain menggunakan smartphone/iPad. Rancanglah rencana
keselamatan jika salah satu atau lebih anggota rombongan tiba-tiba. Diskusikan
sebelumnya di mana lokasi untuk bertemu dan apa yang harus dilakukan jika
ada anggota yang tiba-tiba terpisah dari rombongan.
Perjalanan dengan Kendaraan Pribadi
Buatlah perjalanan dengan mobil jadi momen yang menyenangkan dengan
membawa bantal dan selimut. Berhentilah secara rutin di tempat peristirahatan.
Yang paling penting, libatkan anak-anak dalam proses liburan tersebut.
Simpanlah segala sesuatu yang berkaitan dengan liburan seperti brosur dan
potongan tiket dalam sebuah tempat khusus seperti dalam sebuah buku tebal.
Terkadang, perjalanan memakan waktu yang lama. Pastikan anak Anda tidak
terlalu bosan, dan selalu berinteraksilah dengan anak Anda.
Di Lokasi Liburan
Miliki jadwal harian dengan sejumlah kelonggaran atau waktu bebas untuk
setiap anggota keluarga. Berilah teman atau kerabat nomor telepon dan alamat
hotel di mana keluarga akan menginap, informasi tentang transportasi, dan
nomor kontak untuk kondisi darurat. Jika mungkin, setiap anggota keluarga
dilengkapi alat telekomunikasi agar bisa tetap berkomunikasi setiap waktu.
Semua anak-anak berbeda tapi pada umumnya mereka tidak dapat bepergian
sejauh orang dewasa dalam satu hari, cobalah untuk mengatur lama perjalanan
anda, mungkin berkisar 6 sampai 8 jam.

Di Hotel/ Penginapan
Utamakan keamanan dengan menghindari kemungkinan terjadinya kecelakaan.
Periksa kenyamanan lokasi, seperti kamar mandi dan keamanan lingkungan
sekitar. Jauhkan benda-benda berukuran kecil, obat-obatan, dan pembersih dari
jangkauan tangan bayi.
Hal-hal yang Harus Diwaspadai
Jika liburan Anda mencakup perjalan ke kolam renang, laut, water park, atau
tempat-tempat lain yang berkaitan dengan air, peraturan nomor satu adalah
jangan pernah biarkan anak-anak bertualang sendiri. Meskipun mereka bisa
berenang, anak-anak harus selalu memakai pelampung. Penting untuk
mengetahui ada apa di dalam air, seperti adakah saat kimia atau ubur-ubur. Suhu
air yang terlampau dingin, berarus, dan air yang tiba-tiba terhisap ke bawah juga
harus dihindarkan dari anak-anak.
Bawalah topi yang lebar dan pelembab untuk melindungi kulit anak-anak dari
sinar matahari. Bawa juga obat-obat yang diperlukan. Obat diare (meski tidak
baik untuk bayi), penawar rasa sakit, anti serangga, antihistamin, dan pleseter
penutup luka merupakan barang-barang penting. Untuk mencegah penyakit
yang disebabkan air yang tecemar, minumlah hanya air kemasan atau gunakan
air rebusan untuk mencampur susu dan jus, atau gunakan saja susu cair.
Be Happy
Usahakan untuk menikmati waktu sepenuhnya bersama anak-anak. Kalau
sedang bad mood atau pikiran kalut dengan pekerjaan yang menumpuk, hampir
bisa dipastikan kita tidak akan bisa menikmati perjalanan. Esensi jalan-jalan
bersama anak-anak adalah mengeratkan keakraban bersama keluarga. Kalau kita
tidak merasa senang, anak-anak pasti akan merasakan. So, be happy!
Semoga liburan keluarga anda menyenangkan.

Anda mungkin juga menyukai