Tahukah anda bahwa tanpa disadari banyak organ tubuh anda bekerja 24 jam nonstop?
Punggung adalah salah satunya. Karena itu, kesehatan punggung harus selalu dijaga, di
antaranya dengan berolahraga dan menghindari stress.
Bukti punggung bekerja 24 jam adalah ketika anda dalam keadaan tidur, punggung tetap
menjalankan fungsinya untuk senantiasa menjaga postur tubuh anda. Mengingat punggung
bekerja selama 24 jam, seringkali anda lupa memberinya perhatian. Coba hitung berapa kali
anda olah raga dalam seminggu, merasa stress atau berapa menit anda berdiri atau duduk
dalam sehari? Semua jawaban pertanyaan di atas sangat berhubungan dengan kesehatan
punggung anda.
Punggung tersusun dari 24 buah tulang yang disebut vertebrae (tulang belakang). Masingmasing vertebrae dipisahkan satu sama lain oleh bantalan tulang rawan atau diskus. Seluruh
rangkaian vertebrae ini membentuk tiga buah lengkung alamiah, yang menyerupai huruf 'S'.
Lengkung paling atas disebut juga segmen servikal (leher), kemudian diikuti segmen toraks
(punggung tengah) dan yang terbawah yaitu lumbar (punggung bawah). Lengkung lumbar
bertugas untuk menopang berat seluruh tubuh dan pergerakan. Postur tubuh yang baik akan
melindungi kita dari cedera sewaktu melakukan gerakan karena beban disebarkan merata
keseluruh bagian tulang belakang. Postur tubuh yang baik akan diperoleh jika telinga, bahu
dan pinggul berada dalam satu garis lurus nke bawah.
Otot punggung ditunjang oleh punggung, perut, pinggang dan tungkai yang kuat dan
fleksibel. Semua otot ini berfungsi untuk menahan agar tulang belakang dan diskus tetap
dalam posisi normal. Kelemahan pada salah satu otot akan menambah ketegangan pada otot
lain dan akhirnya menimbulkan masalah punggung.
Diskus adalah bantalan tulan rawan yang berfungsi sebagai penahan goncangan ini terdapat
diantara vertebrae, sehingga memungkinkan sendi-sendiuntuk bergerak secara halus. Tiap
diskus memiliki bagiam tengah seperti bunga karang (berongga kecil-kecil) dan bagian luar
yang keras dan mengandung serat saraf untuk rasa nyeri. Juga terdapat cairan yang mengalir
kedalam dan keluar diskus. Cairan ini berfungsi sebagai pelumas sehingga memungkinkan
punggung bergerak bebas. Diskus yang sehat bersifat elastis, mudah kembali ke bentuk
semula jika tertekan diantara kedua vertebra.
Pada saat tidur, sangat sedikit cairan yang keluar dari diskus. Itulah sebabnya kita sering
mengalami kekakuan otot ketika baru bangun tidur. Gerakan mendadak yang dilakukan
sewaktu baru bangun tidur dapat mengakibatkan cedera punggung.
Banyak orang yang tidak menyadari kalau mereka sesungguhnya selalu 'mempekerjakan'
punggungnya setiap kali duduk, berdiri ataupun berbaring. Jadi punggung bekerja non stop
selama 24 jam sehari. Buruknya postur tubuh, kegemukan (obesitas) dan gerakan yang
kurang benar selama bertahun-tahun, akan mengakibatkan kelainan pada otot dan diskus,
bahkan bisa berakibat nyeri punggung.
(jaringan yang menghubungkan antar tulang) sendi panggul. Gejala: Nyeri tajam pada
kedua sisi panggul sewaktu penderita berdiri.
c. Cedera sendi (sindroma faset). Pergeseran ringan pada permukaan sendi dapat
menyebabkan saraf disekitarnya terjepit atau tertekan. Ligamen disekitar sendi
menjadi kejang dan bengkak. Kondisi ini jika dibiarkan selama bertahun-tahun
dapat meningkatkan risiko terjadinya cedera punggung. Gejala: Kaku dan nyeri
sewaktu membungkuk atau berputar.
d. Gangguan keseimbangan otot dan pertumbuhan Perkembangan fisik yang abnormal atau
tidak seimbang menyebabkan salah satu tungkailebih pendek atau lebih panjangsehingga
menimbulkan rasa tidak nyaman atau nyeri.
e. Cedera Diskus (sindroma diskus) Diskus, yang seharusnya berfungsi sebagai bantalan
vertebra, menonjol keluar akibat adanya tekanan, mengalami penipisan (degenerasi)
karena proses penuaan atau robek. Cedera diskus dapat disebabkan karena gerakan yang
dilakukan secara mendadak. Gejala: Nyeri punggung yang berat dan menetap ketika
penderita dalam posisi terlalu membungkuk. Juga disertai nyeri tungkai.
f. Skoliosis Tulang belakang membelok ke kanan atau kiri - seringkali terjadi pada remaja
wanita - di mana keadaan ini akan menyebabkan radang sendi punggung yang nyeri.
Gejala: Bahu terangkat, tulang belikat menonjol.
seimbang.