Anda di halaman 1dari 12

KESEHATAN IBU DAN ANAK

KEHAMILAN RESIKO TINGGI


dr. Fifiana Dewi P
PUSKESMAS AMBARAWA

LATAR BELAKANG

Berikut adalah data ibu hamil dengan risiko tinggi pada tahun 2014
Ds/ krg ldy
bln n
g

kp
g

pjg ng
pn

Pj
sr

bjl
n

Tb
by

bar ps
an kn

tot
al

17

7,2
9

24

10,
3

20

8,5
8

14

6,0
0

19

8,1
5

12

5,1
5

20

8,5
8

18

0,7
7

23

9,8

Dilihat dari data di atas, angka kelahiran Resiko


Tinggi di desa Kupang masih tinggi dan angka
kejadian kehamilan resiko tinggi bertambah.
Terdapat 233 ibu hamil dengan risiko tinggi, 54
diantaranya terdapat di Kupang. Dimana
terdapat 8 ibu hamil dengan resiko tinggi di
Kupang Kidul.
Oleh karena itu, penulis berinisiatif melakukan
penyuluhan mengenai kehamilan resiko tinggi
di desa Kupang Kidul pada tanggal 19
November 2014.

Pelaksanaan

WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN


Penyuluhan ini dilakukan di Posyandu
Lestari Asih Kupang Kidul Kelurahan
Kupang, sebagai berikut :
Posyandu di desa Kupang
Hari / Tanggal : Sabtu, 19 November
2014
Tempat
: Posyandu Lestari Asih

PESERTA
Peserta posyandu di desa Kupang
TUJUAN
Merubah perilaku dan memberikan
pendidikan mengenai bayaha kehamilan
resiko tinggi, sehingga meningkatkan
angka pemeriksaan antenatal care
sehingga mengurangi angka kematian
ibu.

TARGET
Target diadakannya penyuluhan
menganai kesehatan ibu dan anak,
khusunya tentang kehamilan resiko
tinggi adalah
Wanita usia subur mengetahui dan
memahami mengenai bahaya dari
kehamilan resiko tinggi
Meningkatnya angka antenatal care

Perencanaan pemilihan intervensi


N
o.

Masalah

Alternatif Pemecahan Maslah

1.

Angka kehamilan resiko


tinggi masih tinggi

Memberikan penyuluhan pada


kader dan ibu-ibu mengenai
kehamilan resiko tinggi

2.

Minimnya pengetahuan
ibu mengenai kehamilan
resiko tinggi

Melakukan penyuluhan tentang


kehamilan resiko tinggi, cara
pencegahan, dan antisipasinya.

3.

Kesadaran masyarakat
untuk ANC selama
kehamilan

Melakukan penyuluhan pentingnya


ANC selama kehamilan

Tanya Jawab
1. Apa yang dimaksud dengan Kehamilan Resiko tinggi?
Kehamilan resti adalah kehamilan yang memiliki resiko lebih tinggi dari
biasanya (baik ibu dan janin). Fator resiko yang di dapat bisa disebabkan
oleh suatu keadaan sebelum kehamilan atau selama kehamilan. Keadaan
sebelum kehamilan misalnya usia ibu terlalu tua atau terlalu muda,
riwayat kehamilan tudak baik, memiliki penyakit tertentu ( jantung, DM,
dsb), dll. Sedangkan faktor resiko yang di dapat selama kehamilan
contohnya hipertensi gestasional, preeklampsia, diabetes gestasional, dll.
2. Bagaimana cara mencegah kehamilan resiko tinggi?
Kehamilan resti dapat dicegah dengan pola hidup sehat baik sebelum
hamil atau pada saat hamil, ANC teratur selama kehamilan, dan menjaga
aktivitas selama kehamilan (menghindari pekerjaan berat).
3. Apa dampak dari kehamilan dengan resiko tinggi?
Dampak kehamilan resiko tinggi antara lain keguguran, penyulit saat
persalinan, perdarahan, persalinan prematur, berat bayi lahir rendah,
cacat bawaan, kematian ibu dan bayi, dll.

monitoring

Diharapkan angka kematian ibu dan bayi menurun

Kesimpulan

Peserta memberikan tanggapan positif


punyuluhan kehamilan resiko tinggi.
Peserta banyak yang masih belum
memahami mengenai kehamilan resiko
tinggi dan bagaimana pencegahannya.
Peserta memahami pentingnya
pemeriksaan kehamilan agar ibu dan
janin sehat.

Saran

Untuk mendukung dan meningkatkan


Kegiatan kesehatan ibu dan Anak,
diharapkan digalakkanya penyuluhan
yang berkelanjutan yang diharapkan
meningkatkan kesadaran masyarakat
untuk memeriksakan kehamilan di bidan
desa atau tenaga kesehatan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai